Showing posts with label S&P. Show all posts
Showing posts with label S&P. Show all posts

Monday 18 July 2016

S & P 500 Akhiri Hari di Posisi Rekor Tertinggi

BESTPROFIT FUTURES (19/7) - S & P 500 Index ditutup di rekor tertinggi untuk kelima kalinya dalam enam hari, menyusul reli saham teknologi di tengah aktivitas kesepakatan sementara pendapatan perusahaan mendorong optimisme bahwa laba musim ini akan cukup kokoh untuk membantu mempertahankan posisi ekuitas pada tingkat rekor.
Perjanjian SoftBank Group Corp untuk membeli ARM Holdings Plc sebesar $ 32 miliar mendorong gain saham semikonduktor, sementara saham teknologi kelas berat Apple Inc dan Alphabet Inc naik setidaknya 1,1 persen. Bank of America Corp bertambah 3,4 persen setelah membukukan laba yang lebih tinggi di masing-masing empat bisnis utama nya. Hasbro Inc turun 6,6 persen seiring mengecewakannya penjualan di mainan berorientasi-anak, dan produsen energi melemah menyusul turunnya harga minyak mentah. Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup pada rekor untuk sesi kelima.
S & P 500 Index menguat 0,2 persen ke level 2,166.83 pada pukul 16:00 sore waktu New York di tengah perdagangan ringan, mengikuti tiga keuntungan mingguan berturut-turut.
Ekuitas berjangka memperpanjang penurunan nya pada hari Jumat setelah berita bahwa faksi tentara Turki berusaha menggulingkan pemerintah Presiden Recep Tayyip Erdogan, namun akhirnya rebound setelah pendukung pemerintah mengakhiri kudeta pada hari Sabtu. (sdm)
Sumber: Bloomberg

Tuesday 31 May 2016

S&P 500 Ditutup Sedikit Berubah Pada Akhir Mei Dengan Gain Bulanan Ketiga

BESTPROFIT FUTURES MALANG (1/6) - Indeks S&P 500 ditutup sedikit berubah saat membukukan gain bulanan ketiga secara berturut-turut, karena data belanja yang kuat ditopang ole kenaikan suku bunga pada awal musim panas ini.
Ekuitas rebound tajam pada perdagangan akhir hari, setelah bekerja untuk menekan lebih tinggi menyusul kenaikan pekan lalu yang mendorong indeks AS kembali ke kisaran di mana reli sebelumnyaselama setahun terakhir yang telah memudar. Saham teknologi dan saham konsumendiskresionermenghapus penurunan minimal 0,5% hari ini.
S & P 500 tergelincir 0,1% menjadi 2,097.03 pada 16:00 sore di New York, memangkas penurunan dari 0,5% menuju gain beruntun bulanan terpanjang dalam hampir dua tahun. Ini merupakan kali kedua di tahun ini indeks naik di atas 2.100 dan gagal bertahan di atas level tersebut.(yds)
Sumber: Bloomberg

Thursday 22 October 2015

Kenangan Buruk S & P 500 Pudar Pasca Rally 10% dari Level Agustus Terendah

BESTPROFIT FUTURES MALANG (23/10) - Dua bulan setelah koreksi pertama sejak 2011 memecahkan situasi tenang selama setahun di ekuitas AS, indeks Standard & Poor 500 melompat lagi, naik sebanyak 1,8 persen pada hari Kamis untuk membawa gain dari penutupan terendah pada bulan Agustus sampai 10 persen. Indeks acuan untuk ekuitas Amerika sekarang duduk di level yang terakhir terlihat pada 19 Agustus dan kurang dari 7 poin di bawah harga pada penutupan 31 Desember 2014.
Memotong secara berbeda: Saham AS naik kembali ke kisaran perdagangan tempat mereka jatuh dari bulan Agustus selama aksi jual enam hari yang menyapu $ 2 triliun nilai pasar. Setengah dari 10 kelompok besar S & P 500 sekarang diperdagangkan di atas level penutupan 19 Agustus mereka, dengan saham energi dan kebutuhan pokok konsumen naik. Sementara beberapa investor melihat tanda-tanda yang terburuk sudah berada di belakang mereka, mengutip kemampuan pasar untuk meningkat bahkan seiring penurunan datar pendapatan perusahaan.
S & P 500 naik 1,7 persen ke level 2,052.58 pada pukul 04:00 sore waktu New York, dipicu oleh batch laba yang lebih baik dari estimasi beberapa perusahaan termasuk McDonald Corp dan EBay Inc, memperkuat optimisme pada kesehatan perusahaan Amerika. Prospek bahwa Eropa akan bergerak untuk meningkatkan ekonomi memberikan tumpangan lebih lanjut seiring Presiden Bank Sentral Eropa Mario Draghi mengatakan para pembuat kebijakan akan menyelidiki langkah-langkah untuk penyegaran stimulus.
Reli ini juga merupakan semacam penegasan untuk peramal saham Wall Street yang berpegang pada pandangan optimis bahkan setelah S & P 500 turun lebih dari 11 persen untuk berada di level 1,867.61 saat di antara 17 Agustus dan 25 Agustus. Mendapatkan estimasi median dari 21 analisis yang dilacak oleh Bloomberg dari 2.150 akan terambil 15 persen rally dari posisi terendah bulan Agustus. Saat ini hal itu hanya membutuhkan kurang dari 5 persen. (sdm)
Sumber: Bloomberg

Wednesday 26 August 2015

S & P 500 Menguat Tajam Sejak 2011, Menghentikan Gejolak Selama 6-Hari Terakhir

BESTPROFIT FUTURES MALANG (27/8) - Saham AS mencatat reli tertajamnya sejak 2011, menghentikan penurunan selama enam hari, karena investor menemukan beberapa bantuan pasca penurunan terburuk ekuitas global di hampir empat tahun. Treasuries jatuh dan dolar naik.
S & P 500 meningkat sebesar 3,9% pada 04:00 sore di New York, yang merupakan kenaikan tertajam sejak November 2011. reli pada menit pertama perdagangan tergerus lebih dari setengah sepanjang sesi pagi, sebelum rebound pada sore hari. Investor kemarin melihat reli memudar 2,9% di jam terakhir perdagangan, mengirim Indeks tersebut melemah 1,4%.
Data ekonomi, menghentikan penurunan yang menghapus $ 2.2 trilyun dari nilai saham.
Kekhawatiran bahwa para otoritas China mungkin gagal untuk mencegah gejolak di ekonomi terbesar kedua dunia tersebut yang telah mengguncang pasar global. Sekitar $ 8 triliun telah dihapus dari nilai ekuitas global sejak kejutan devaluasi yuan China pada 11 Agustus lalu yang dikarenakan investor mengkaji prospek perlambatan pertumbuhan dan kenaikan suku bunga pertama di Amerika Serikat pada hampir satu dekade terakhir.
Sumber: Bloomberg

Monday 24 August 2015

Indeks S & P 500 Turun Menuju Koreksi Di Sesi Penutupan

BESTPROFIT FUTURES MALANG (25/8) - Indeks Standard & Poor 500 turun menju koreksi untuk pertama kalinya sejak 2011 di salah satu hari perdagangan yang paling stabil yang pernah ada, terkait berlanjutnya penurun pada pasar ekuitas global.
Itu adalah hari dimana fluktuasi berlangsung tidak biasa, terkait melemahnya ekuitas pada pembukaan sebelum melakukan rebound tajam, dengan indeks 100 Nasdaq yang menghapus penuruan pada tengah hari hampir sebesar 9,8 persen. Indeks Dow Jones Industrial Average turun 1.000 poin di menit-menit pembukaan perdagangan, dan S & P 500 turun sebesar 5,3 persen yang kemudian memangkas penurunannya sebelum penjualan sore.
Indeks S & P 500 turun 3,9 persen menjadi 1,893.39 pada 04:00 sore di New York, dan 11 persen di bawah rekornya pada bulan Mei.
Indeks Volatilitas Chicago Board Options Exchange naik 44 persen menjadi 40,42, memangkas lonjakan 90 persen yang terjadi sebelumnya dan sementara membawa indeks tersebut ke level tertingginya sejak Januari 2009. Indeks tersebut dikenal sebagai VIX yang lebih dari dua kali lipat pekan lalu, melonjak 118 persen menjadi 28,03.
Gejolak pada indeks S & P 500 membawa turunnya valuasi. Indeks rasio harga laba turun ke 16,76, atau merupakan level terendahnya sejak kemunduran pada Oktober lalu. Level terendah indeks tersebut dipercaya berada tepat di atas 16,50, atau yang termurah sejak Januari 2014.(mrv)
Sumber: Bloomberg

Monday 16 March 2015

Indeks S&P 500 Melonjak Tajam dalam 5 Pekan Terakhir

BESTPROFIT FUTURES MALANG (17/3) - Indeks Standard & Poor 500 mengalami kenaikan terbesarnya sejak 3 Februari lalu, di tengah transaksi perusahaan dan karena para investor mempertimbangkan waktu kenaikan suku bunga setelah data ekonomi yang lebih rendah dari perkiraan.

Perusahaan perawatan kesehatan dalam Indeks S&P 500 menguat 2,2 % seiring perusahaan Salix Pharmaceuticals Ltd mengambil alih penawaran sebesar $ 11.1 miliar dari Valeant Pharmaceuticals International Inc. Saham Life Time Fitness Inc melonjak 5,2 % setelah menyetujui untuk dibeli oleh perusahaan ekuitas swasta.

Indeks S&P 500 naik 1,3 % ke level 2,081.00 pada pukul 04:00 sore waktu New York, dan bergerak di atas harga rata-rata selama 50 hari terakhir.

Imbal hasil obligasi tenor 10-tahun sebelumnya melemah lima basis poin menjadi 2,06 %, yang merupakan level terendahnya dalam dua minggu terakhir.

Indeks S&P 500 telah kehilangan 1,8 % dari rekornya pada tanggal 2 Maret, terkait penguatan mata uang dolar dapat memicu pertumbuhan laba dan meredam kekhawatiran dari proyek investor. Indeks mata uang terhadap mata uang utama turun, setelah catat kenaikan dalam 4 pekan terakhir, sebelum pejabat The Fed memulai pertemuan selama dua hari. (knc)

Sumber : Bloomberg

Monday 26 January 2015

Indeks S&P 500 Ditutup Menguat Setelah Pemilu Yunani

BESTPROFIT FUTURES MALANG (27/1) - Indeks Standard & Poor 500 menguat, mengirim penguatan mingguan pertama tahun ini, diikuti kenaikan dalam perusahaan energi dibayangi penurunan saham teknologi seiring para investor mempertimbangkan kemungkinan dampak dari pemilu Yunani.
Indeks S&P 500 naik 0,3 % ke level 2,056.90 pukul 16:00 sore waktu New York, memperpanjang kenaikan di 30 menit terakhir perdagangan. Indeks Dow Jones Industrial Average menguat 5,52 poin, atau kurang dari 0,1 %, ke level 17,678.12. Indeks Nasdaq 100 melemah 0,1 %.
Terakhir kali jam perdagangan NYSE berubah karena badai salju pada 8 Januari 1996, menurut website bursa. Cuaca menutup pasar modal Amerika selama 2 hari pada bulan Oktober 2012 lalu setelah terjadinya badai Sandy. (knc)
Sumber : Bloomberg

Thursday 22 January 2015

S&P 500 Hapus Penurunan Tahunan Terkait Program Stimulus ECB

BESTPROFIT FUTURES MALANG (23/1) - Saham AS reli untuk hari keempat, menghapus penurunan tahunan pada Standard & Poor 500, karena ECB mengumumkan rencana stimulus yang diperluas dan perbankan serta perusahaan transportasi melonjak ditengah laba yang lebih baik dari perkiraan.
KeyCorp memimpin kenaikan di antara bank-bank setelah hasil kuartal keempat melampaui perkiraan analis. Southwest Airlines Co melonjak 8,4% karena laba naik 71% terkait rendahnya harga bahan bakar jet. Union Pacific Corp naik 4,8% karena penguatan ekonomi AS dan pasar konstruksi mendorong laju pertumbuhan di kuartal keempat. EBay Inc naik 7,1% setelah memasuki persetujuan yang sempat terhenti dengan aktivis investor Carl Icahn.
Indeks S&P 500 naik 1,5% menjadi 2,063.31 pada 16:00 sore di New York, yang tertinggi sejak 30 Desember. Indeks tersebut naik di atas harga rata-rata selama 50 hari terakhir. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 264,36 poin, atau 1,5%, ke level 17,818.64. Indeks Russell 2000 naik 2,1%. Perdagangan saham di perusahaan S&P 500 adalah 24%di atas rata-rata 30-hari.
Indeks Volatilitas Chicago Board Exchange, yang dikenal sebagai VIX, turun13%, merupakan yang tertjama sejak Desember, menjadi 16,45.(yds)
Sumber: Bloomberg

Thursday 8 January 2015

Bursa AS Reli Untuk Hari Kedua, S&P 500 Menghapus Penurunan Tahun Ini

BESTPROFIT FUTURES MALANG (9/1) - Indeks Standard & Poor 500 catat penguatan di hari kedua, sehingga menghapus penurunan untuk tahun ini, terkait spekulasi bank sentral yang akan mendukung pertumbuhan bahkan ketika perekonomian AS menunjukkan tanda-tanda penguatan.
Indeks S&P 500 naik 1,8 % ke level 2,062.03 pukul 16:00 sore di New York, pasca reli sebesar 1,2 % kemarin untuk menghentikan aksi jual selama lima hari terakhir. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 320,27 poin, atau 1,8 %, ke level 17,904.79, sehingga menghapus penurunan untuk tahun 2015. Sementara saham perusahaan yang di perdagangan di S&P 500 sebesar 19 % di atas RSI 30-hari untuk hari ini.
Indeks S&P 500 telah naik 3 % selama dua hari terakhir, setelah melakukan start tahunan terburuk sejak 2008 lalu. Sementara indeks acuan telah rebound dari setengah penurunan setelah turun sebesar 4,2 % selama lima hari terakhir karena minyak mentah yang turun di bawah level $ 48 per barel untuk pertama kalinya sejak 2009 lalu.
Kemarin ekuitas reli mendorong risalah Federal Reserve yang mengisyaratkan adanya perubahan dalam kebijakan suku bunga dan optimisme atas pertumbuhan lapangan pekerjaan. Sebagian besar pejabat bank sentral sepakat dalam kebijakan baru mereka yang tidak mungkin untuk menaikkan suku bunga sebelum akhir April mendatang dan angka inflasi menyatakan kekhawatiran yang terlalu rendah.
Hasil pertemuan juga menunjukkan beberapa anggota The Fed prihatin terhadap risiko yang ditimbulkan oleh perekonomian di luar negeri. Langkah kebijakan bank sentral asing dapat membantu. (vck)
Sumber: Bloomberg

S&P 500 Hapus Penurunan Thn Ini Seiring Bursa AS Reli Untuk Hari Kedua

BESTPROFIT FUTURES MALANG (9/1) - Indeks Standard & Poor 500 menguat di hari kedua, menghapus penurunan untuk tahun ini, terkait spekulasi bank sentral akan mendukung pertumbuhan ekonomi bahkan ketika perekonomian AS menunjukkan tanda-tanda penguatan.
Indeks S&P 500 naik 1,6 % ke level 2,058.84 pukul 12:03 siang di New York, setelah reli sebesar 1,2 % kemarin untuk menghentikan aksi jual selama lima hari terakhir. Indeks Dow Jones Industrial Average menguat 285,04 poin, atau 1,6 %, ke level 17,869.56, juga menghapus penurunan untuk tahun 2015. Sementara saham perusahaan yang diperdagangan di S&P 500 sebesar 17 % di atas RSI 30-hari untuk hari ini.
Indeks S&P 500 telah naik sebesar 2,8 % selama dua hari, setelah start terburuk tahunan mereka sejak 2008 lalu. Indeks acuan tersebut rebound lebih dari setengah penurunan setelah turun sebesar 4,2 % selama lima hari terakhir karena pelemahan minyak mentah di bawah level $ 48 per barel untuk pertama kalinya sejak 2009 lalu.
Kemarin ekuitas reli mendorong risalah Federal Reserve yang mengisyaratkan adanya perubahan dalam kebijakan suku bunga dan optimisme atas pertumbuhan lapangan pekerjaan. Sebagian besar pejabat bank sentral sepakat dalam kebijakan baru mereka yang tidak mungkin untuk menaikkan suku bunga sebelum akhir April mendatang dan angka inflasi menyatakan kekhawatiran yang terlalu rendah.
Hasil pertemuan juga menunjukkan beberapa anggita The Fed prihatin terhadap risiko yang ditimbulkan oleh perekonomian did luar negeri. Langkah kebijakan bank sentral asing dapat membantu. (vck)
Sumber: Bloomberg