Best Profit (21/12) – Emas mengakhiri perdagangan pada hari Rabu (20/12) dengan penurunan nilainya, dipengaruhi oleh penguatan dolar yang mengimbangi imbal hasil treasury yang menurun. Investor, setelah memperoleh keuntungan selama dua hari, tampaknya mengambil sikap berhati-hati.
Pergerakan Harga Emas
Harga emas untuk penyerahan Februari mengalami penurunan sebesar US$4,40, berakhir pada angka US$2.047,70 per ons. Ini merupakan turun dari rekor tertinggi yang mencapai US$2.809,70 pada awal bulan, dimana sebelumnya sempat merosot di bawah angka US$2.000 pada pekan lalu. Salah satu pemicu penurunan tersebut adalah pernyataan Ketua Federal Reserve, Jerome Powell, yang mengindikasikan kemungkinan penurunan suku bunga tahun depan.
Baca Juga : Emas Menutup Lebih Rendah Meski Imbal Hasil Treasury Turun: Analisis Pasar
Baca Juga : Menilik Kenaikan Pasar Saham Eropa: Data Inflasi dan Dampaknya
Faktor Pendorong Penurunan
Penurunan harga emas ini sejalan dengan penguatan dolar, yang membuat emas menjadi lebih mahal bagi pembeli internasional. Indeks dolar ICE tercatat naik sebesar 0,11 poin menjadi 102,27, memberikan tekanan tambahan pada harga emas. Selain itu, imbal hasil Treasury yang lebih rendah seharusnya memberikan dukungan bagi emas, karena menandakan ketidakmampuan dalam menawarkan bunga kepada investor. Imbal hasil surat utang AS bertenor dua tahun turun 6,0 basis poin menjadi 4,382%, sementara imbal hasil obligasi 10 tahun juga turun 5,0 basis poin menjadi 3,883%. best profit
Dampak Sentimen Pasar
Tren ini mencerminkan pergeseran dalam sentimen pasar terhadap logam mulia. Meskipun imbal hasil treasury menurun, dorongan ini terkompensasi oleh kekuatan dolar yang lebih tinggi. Investor, setelah mengalami lonjakan harga yang signifikan sebelumnya, kemungkinan besar mengambil keuntungan, menghasilkan penurunan harga yang diamati pada perdagangan terakhir.
Prospek dan Tantangan di Masa Depan
Ketidakpastian terkait kebijakan bank sentral, terutama terkait dengan suku bunga, kemungkinan akan tetap menjadi faktor utama yang memengaruhi harga emas dalam beberapa waktu ke depan. Selain itu, pergerakan dolar AS juga akan terus menjadi pertimbangan penting bagi para investor. best profit