Tuesday, 29 July 2014

Emas Spot Melemah Terhadap Majors

Emas yang ditransaksikan di pasar spot dini hari ini ( 30 Juli ) terpantau bergerak melemah , dan harga emas tersebut terpantau turun setelah dibuka di 1304.07 USD/oz t di awal perdagangan (00.00 GMT). Emas telah turun sekitar -5.56 USD/oz t atau sekitar -0.42 %. Pada saat berita ini diturunkan nilai bergulir terpantau berada pada kisaran 1298.5 USD/oz t.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting menyampaikan bahwa sentimen positif terhadap Dollar AS nampak menguat dan menekan turun harga emas, setelah The Conference Board melaporkan kepada publik bahwa sektor konsumsi di Amerika Serikat mengalami peningkatan yang melebihi ekpektasi.
Perkembangan tersebut ditunjukkan dengan kenaikan pada indikator fundamental CB Consumer Confidence yang menguat ke angka 90.9 dari nilai pada periode sebelumnya yaitu 86.4. Laporan yang menguntungkan tersebut menunjukkan kinerja yang lebih baik dari estimasi sejumlah ekonom, yang memperkirakan akan turun ke angka 85.5.
Pada perdagangan XAUEUR harga emas spot nampak bergerak turun sekitar – 0.26% dan nilai bergulir terhadap kurs Euro berada pada 968.00 EUR/t oz. Sementara itu menghadapi Poundsterling Inggris emas spot nampak melemah sekitar – 0.23% dan nilai bergulir XAUGBP berada pada 766.06 GBP/t oz.

Sumber : Vibiznews

Moody Menaikkan Peringkat Kredit Vietnam

Lembaga pemberi peringkat kredit,  Moody Investor Service  menaikkan peringkat kredit Vietnam menjadi negara yang memiliki  makroekonomi yang stabil dan berhasil  memperkuat neraca pembayaran dan posisi pembayaran utang luar negeri dan mampu mengurangi risiko kontingen dari sektor perbankan.
Lembaga pemeringkat juga mengupgrade penerbitan obligasi  Vietnam  dengan satu tingkat menjadi B1 dari B2 dengan outlook yang stabil dan upgrade terbaru ini merupakan yang pertama sejak Juli 2005 . Selain itu juga Standard & Poor memberikan  rating ‘BB-’ di Vietnam.
Prospek stabil untuk peringkat B1 mencerminkan harapan makroekonomi yang terus stabil, hal ini akan lebih mendukung restrukturisasi sistem perbankan dan meningkatkan posisi pembayaran eksternal negara. Moody juga juga mengangkat plafon obligasi Vietnam jangka panjang  dan obligasi mata uang asing menjadi Ba2 dari B1, serta plafon  mata uang asing jangka panjang untuk B2 dari B3. Plafon  risiko negara mata uang lokal diangkat menjadi Ba1 dari Ba2.
Moody mencatat bahwa Vietnam sedang mengalami tahun ketiga berturut-turut atas stabilitas makroekonomi yang luas.  Meskipun pertumbuhan ekonomi telah jatuh sejak 2012, dibandingkan dengan dekade sebelumnya, perekonomian telah ditandai oleh stabilitas harga.
Selanjutnya, Moody melihat penguatan keseimbangan neraca pembayaran Vietnam dan posisi pembayaran eksternal  telah didukung oleh diversifikasi struktur ekspor negara terhadap barang padat modal lainnya yang diproduksi. Namun demikian, keseimbangan pembayaran Vietnam  tetap rentan terhadap arus modal dan kebocoran, yang diwakili oleh kesalahan relatif besar dan kelalaian dalam neraca pembayaran.
Pada bulan Juni, bank sentral Vietnam mendevaluasi mata uangnya untuk pertama kalinya tahun ini untuk mendukung ekspor. Dan juga sistem operasi   Perbankan Vietnam telah stabil dan risiko neraca pemerintah akan tetap terbatas,  Namun masih terjadi  ledakan kredit selama satu dekade yang  membatasi sektor perbankan di negara ini. 

Sumber : Vibiznews

Optimisme Pasar Tenaga Kerja Hantarkan Dolar Mendekati Tertinggi 8-Minggu

BESTPROFIT FUTURES (30/7) - Dolar berada di dekat level tertinggi dalam hampir delapan minggu terhadap mata uang utama di tengah prospek indikator pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat akan mendorong Federal Reserve untuk lebih lanjut memangkas stimulus pada pertemuan yang akan disimpulkan hari ini.

Indeks Bloomberg Dollar Spot naik tajam dalam enam minggu kemarin, naik di atas 200-hari moving average, jelang rilis data hari ini yang diperkirakan akan menunjukkan perekonomian AS mengalami rebound di kuartal terakhir. Mata uang euro berada dekat terendah delapan bulan setelah yield acuan Jerman turun menuju rekor setelah Uni Eropa dan Amerika Serikat meningkatkan sanksi terhadap Rusia. Pemerintah Jerman diperkirakan akan melaporkan pada hari ini bahwa terjadi pelambatan inflasi dalam bulan ini.

Indeks Bloomberg Dollar Spot, yang melacak mata uang AS terhadap 10 mata uang utama, sedikit berubah di level 1,016.67 pada pukul 07:51 pagi di Tokyo dari kemarin, ketika dolar naik 0,3 persen setelah naik ke 1,017.20, tertinggi sejak 5 Juni.

Terhadap euro, dolar AS diperdagangkan di level $ 1,3411 per euro dari level $ 1,3409 kemarin, ketika menyentuh $ 1,3404, level yang tidak terlihat sejak 21 November. Dolar diperdagangkan di level 102,10 yen dari 102,12 yen di New York.

Departemen Perdagangan akan mengatakan hari ini bahwa produk domestik bruto AS naik menjadi 3 persen di kuartal terakhir tahunan, rebound dari kontraksi 2,9 persen dalam tiga bulan sebelumnya. Itu akan menunjukkan laju tercepat pertumbuhan untuk ekonomi terbesar di dunia sejak kuartal yang berakhir September 2013.

Para ekonom dalam survei terpisah memperkirakan data Departemen Tenaga Kerja yang jatuh tempo pada 1 Agustus besok, akan menunjukkan bahwa para pengusaha mendorong payroll pada bulan Juli dengan lebih dari 200.000 pekerjaan untuk bulan keenam berturut-turut.

The Federal Open Market Committee (FOMC) mengakhiri pertemuan dua harinya pada hari ini.(frk)

Sumber : Bloomberg.

Monday, 28 July 2014

Topix Jepang Menuju Level Tertinggi 6 Bulan Terkait Optimisme Laba

BESTPROFIT FUTURES (29/7) - Saham Jepang naik hari ketiga, dengan indeks Topix menuju level tertinggi enam bulan, karena laba dari Nissan Motor Co sampai Keyence Corp mencatat kenaikan.
Indeks Topix naik 0,1% ke level 1,287.85 pada 09:00 pagi di Tokyo, siap untuk penutupan tertinggi sejak Januari 23. Nikkei 225 Stock Average naik 0,2% hari ini berada pada level 15,556.76. Laporan laba Jepang bulan ini muncul pasca retribusi konsumsi Negara tersebut meningkat pada tanggal 1 April lalu.
Kontrak pada indeks Standard & Poor 500 stagnan. Indeks tersebut naik kurang dari 0,1% kemarin setelah menghapus penurunan sebelumnya, karena kegiatan merger dan optimisme atas pendapatan perusahaan menutup keprihatinan atas krisis di luar negeri sebelum rilis kebijakan Federal Reserve besok.
Indeks Topix naik 14% dari level terendah tahun ini pada 14 April sampai kemarin. Indeks saham diperdagangkan pada 1,3 kali nilai buku kemarin, dibandingkan dengan 2,7 untuk S & P 500 dan 1,9 untuk Indeks Stoxx Europe 600.
Lebih dari 1.300 dari 1.809 perusahaan di Topix jepang yang dijadwalkan akan melaporkan pendapatan dalam dua minggu ke depan. Dari 47 perusahaan tersebut yang membukukan laba sejak 1 Juli dan yang memiliki estimasi Bloomberg, 55% mengalahkan perkiraan analis terkait laba, menurut data yang dihimpun oleh Bloomberg. (yds)

Sumber: Bloomberg

Wall Street Ditutup Menguat Tipis Ditengah Optimisme Kinerja Perusahaan Dan Krisis Luar Negeri

Bursa saham AS ditutup menguat tipis, karena kegiatan merger dan optimisme atas pendapatan perusahaan yang menutup keprihatinan atas krisis di luar negeri ditengah penantian akan keputusan kebijakan Federal Reserve.
Indeks The Standard & Poor 500 naik kurang dari 0,1 persen menjadi 1,978.91 pada 04:00 di New York, menghapus penurunan sebelumnya sebanyak 0,6 persen. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 22.02 poin, atau 0,1 persen, ke 16,982.59 sementara Nasdaq mengalami penurunan sebesar 4,65 poin atau 0,10% ke level 4,444.91. Lebih dari 5,4 miliar saham berpindah tangan di bursa AS, 5,7 persen di bawah rata-rata tiga bulan.
Merger dan akuisisi sedang booming di tengah suku bunga rendah dan meningkatnya penimbunan kas perusahaan. Lebih dari $ 1,1 triliun pengambilalihan telah diumumkan tahun ini, melebihi total dari 2013, demikian data yang dikumpulkan oleh Bloomberg.  
Pertumbuhan laba kuartalan siap untuk peningkatan tercepat dalam hampir tiga tahun. Perusahaan di S & P 500 telah melaporkan keuntungan 11 persen pada laba kuartal kedua. Jika kecepatan pertumbuhan seperti ini terus, maka pertumbuhan laba kuartalan tahun ini akan melebihi semua periode sejak kuartal ketiga tahun 2011.
Pfizer Inc, Reynolds Amerika Inc dan American Express Co adalah tiga di antara 150 perusahaan yang ada di S & P 500 yang  melaporkan laba pekan ini. Sekitar 78 persen laporan hasil perusahaan AS mengalahkan perkiraan analis untuk keuntungan, sementara 66 persen melebihi proyeksi penjualan.  
Di luar AS, tekanan internasional atas Israel ditujukan untuk mengakhiri tiga minggu yang ofensif di Jalur Gaza yang dikuasai Hamas. Presiden Barack Obama dan Dewan Keamanan PBB menuntut gencatan senjata segera.
Di Eropa, Presiden Vladimir Putin menghadapi  tekanan sanksi dari AS dan Eropa yang ditujukan untuk memaksa dia untuk membantu mengakhiri perang separatis di negara tetangga Ukraina. Pemerintahan Obama menunjukkan bukti foto-foto satelit yang memperlihatkan Rusia menembak melintasi perbatasan pada pasukan Ukraina.
Bank sentral AS akan mengumumkan keputusan kebijakan berikutnya pada akhir pertemuan dua harinya pada 30 Juli nanti. Investor akan mendapatkan data pertumbuhan ekonomi kuartal kedua pada hari yang sama, sementara laporan tenaga kerja pemerintah pada 1 Agustus diperkirakan akan menunjukkan pengusaha menambahkan 231.000 pekerjaan bulan ini.
Ketua Janet Yellen dan rekan-rekan pembuat kebijakan akan berdebat untuk mempertahankan suku bunga mendekati nol ditengah pasar tenaga kerja AS membaik dan inflasi bergerak lebih dekat ke tujuan Fed yakni 2 persen.
Indeks Chicago Board Options Exchange Volatility (VIX), yang dikenal sebagai VIX, jatuh 1 persen menjadi 12.56, membalikkan reli sebelumnya sebesar 7,5 persen.
Dollar Tree menambahkan 1,2 persen menjadi $ 54,87.  Family Dollar melonjak 25 persen menjadi $ 75,74. Target penjualan rantai toko diskon  ini dinaikkan menjadi $ 18 miliar dan lokasi akan ditambah lebih dari pengecer lain di AS juga memenuhi ambisi investornya, miliarder Carl Icahn dan Nelson Peltz, yang telah mengakuisisi saham utama dalam Family Dollar untuk mendorong penjualan .
Tyson Foods naik 2,6 persen menjadi $ 40,56. Produsen daging AS terbesar akan menjual bisnis unggasnya yang berada di Meksiko dan Brazil karena turunnya hasil operasi di luar negeri dan akan berfokus pada perluasan segmen makanan siap saji saja.  
Cummins tergelincir 3,2 persen menjadi $ 145,35 bahkan setelah pembuat mesin diesel mengangkat setahun penuh perkiraan pendapatan. Harapan yang “cukup tinggi,” Jefferies Group LLC analis termasuk Stephen Volkmann menulis dalam sebuah catatan.
AcelRx Pharmaceuticals (ACRX) Inc anjlok 41 persen menjadi $ 6,39. Perusahaan farmasi mengatakan Zalviso, pengobatan sakit untuk pasien dewasa, gagal mendapatkan persetujuan dari Food and Drug Administration, yang telah meminta informasi tambahan mengenai obat.

Sumber : Vibiznews

Harga Minyak Mentah Nymex Tertekan Penurunan Harga Bensin AS

Harga minyak mentah WTI di Bursa Nymex pada perdagangan Senin 28 Juli 2014 terpantau ditutup melemah dini hari tadi. Pelemahan harga minyak mentah WTI di Nymex dipicu oleh penurunan harga bensin di AS akibat indikasi pelemahan demand AS.
Posisi persediaan bensin AS yang berada di level 3 kali lebih besar dari ekspektasi sehingga memberikan indikasi pelemahan demand domestik, terpantau kembali memicu pelemahan harga minyak mentah WTI. Imbas dari hal tersebut, harga bensin di AS mengalami pemotongan harga untuk kembali menarik minat konsumsi masyarakat AS dan turut menggerus harga minyak mentah WTI yang pada pekan lalu kembali dapat meraih weekly gain akibat faktor pengurangan persediaan minyak mentah AS.
Sementara pada pergerakan harga minyak mentah jenis Brent, harga minyak mentah jenis tersebut juga tertekan melemah akibat adanya laporan kondisi di kawan Afrika Barat dan Laut Utara. Berdasarkan laporan pada Senin lalu, dikabarkan kondisi pasar di kedua wilayah tersebut terkait minyak mentah, berada dalam posisi cenderung oversupply. Dampak dari hal tersebut, harga minyak mentah Brent mengalami pelemahan meskipun masih tersupport oleh kondisi geopolitik global.
Pada perdagangan Senin 28 Juli 2014 di Bursa Nymex, harga minyak mentah WTI terpantau ditutup melemah. Harga minyak mentah WTI berjangka Nymex untuk kontrak September 2014 turun 0,41% ke tingkat harga $101,67/barrel atau melemah $0,42/barrel.
Sedangkan pada penutupan perdagangan minyak mentah jenis Brent di Nymex, harga minyak mentah Brent juga ditutup melemah dini hari tadi. Harga minyak mentah Brent berjangka Nymex untuk kontrak Desember 2014 turun 0,73% ke tingkat harga $107,9/barrel atau melemah $0,79/barrel.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memprediksi harga minyak mentah akan cenderung kembali melemah pada perdagangan hari ini di Nymex. Hal tersebut dilandasi oleh posisi demand terhadap minyak mentah baik di pasar AS maupun global yang cenderung sedang melemah. Terkait pergerakan harga, range normal diprediksi akan berada di kisaran $107-$108,75 pada Brent dan $100-$102,75 pada WTI.

Sumber : Vibiznews

Harga Emas Spot Comex Melesu Jelang Rentetan Data AS

Harga emas di Bursa Comex pada perdagangan pertama di pekan ini, Senin 28 Juli 2014, terpantau ditutup melemah dini hari tadi. Pelemahan harga emas di Bursa Comex dipicu  oleh aksi wait and see terhadap beberapa data terkait perekonomian AS yang akan rilis pekan ini.
Aksi wait and see para investor terhadap beberapa rentetan data AS seperti hasil rapat The Fed, GDP kuartal AS, Non-Farm Payroll yang akan rilis pada Rabu dan Jumat memicu harga emas untuk sedikit melemah pada perdagangan pertama awal pekan ini di Comex. Faktor kekhawatiran akan potensi data-data yang akan berada dalam posisi positif khususnya pada rapat The Fed yang memungkinkan untuk mempercepat peningkatan suku bunga, cukup menjadi momok terhadap pergerakan harga emas.
Walaupun terdorong melemah akibat aksi wait and see yang tersupport oleh kekhawatiran akan kondisi positif perekonomian AS, harga emas masih dapat berada di atas kisaran $1.300/t oz pada perdagangan Senin di Comex. Hal tersebut dilandasi oleh kondisi geopolitik global yang masih belum stabil khususnya terkait konflik Ukraina dan Rusia pasca tertembaknya MH 17 di Ukraina. Imbas dari hal tersebut, AS dan negara-negara Eropa berwacana akan memberikan sanksi terhadap perekonomian Rusia.
Pada penutupan perdagangan Senin 28 Juli 2014 di Bursa Comex, harga emas spot terpantau mengalami pelemahan tipis dini hari tadi. Harga emas spot Comex turun 0,31% ke tingkat harga $1.303,7/t oz atau melemah 4,1/t oz.
Sementara pada penutupan perdagangan emas berjangka di Comex, harga emas berjangka tidak mengalami perubahan bila dibandingkan dengan harga penutupan Jumat lalu. Harga emas berjangka Comex untuk kontrak Agustus 2014 tetap berada di tingkat harga $1.303,3/t oz.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memprediksi harga emas akan cenderung melanjutkan pola pergerakan pada perdagangan Senin di perdagangan hari ini. hal tersebut dilandasi oleh masih kurangnya dorongan sentimen pasar jelang rilis-rilis data penting terkait perekonomian AS yang baru akan dimulai pada Rabu 30 Juli 2014. terkait pergerakn hargam range normal harga emas pada perdagangan hari ini akan berada di kisaran $1.296,5-$1.312,5/t oz. Posisi pergerakan harga emas spot Comex sendiri pada saat berita ini diturunkan sedang berada di tingkat harga $1.304,06 atau menguat 0,03%.

Sumber : Vibiznews

Bisakah Mata Uang Yuan Menjadi Mata Uang Utama Ketiga Terbesar

Negara Tiongkok kini tengah menduduki peringkat kedua teratas dalam urutan negara perekonomian terbesar didunia. Saat ini, Tiongkok sedang menjadi sasaran utama bagi para pebisnis dan investor asing untuk menggandakan aset kekayaan mereka. Perkembangan pesat terjadi di perindustrian dalam negeri sehingga pasar dalam negeri pun menjadi incaran setiap negara.
Kemajuan ini diyakini akan membawa mata uang yuan untuk menduduki posisi  tiga besar didunia setelah dolar AS dan Euro pada tahun 2020 mendatang.
Penelitian yang dilakukan oleh Institusi Keuangan Internasional Universitas Renmin China dan Bank of Communications melaporkan bahwa indeks internasionalisasi RMB (renminbi) telah meningkat sebesar 1.69 poin pada akhir tahun 2013 dari 0.92 poin pada tahun sebelumnya.
Faktor utama yang menjadi pendorong internasionalisasi mata uang yuan ini disebabkan karena transaksi perdagangan lintas batas dan investasi langsung yang menjadikan mata uang semakin menguat. 
Pada tahun 2013, pembayaran perdagangan lintas batas Tiongkok dengan RMB mencapai 4.63 triliun yuan atau 759 miliar dolar AS, meningkat 57.5 persen dibanding tahun kemarin. Sedangkan total investasi langsung RMB berjumlah sebesar 534 miliar yuan, dengan peningkatan 90 persen dibanding tahun kemarin.
Sejumlah perusahaan Amerika mulai melakukan transaksi perdagangan menggunakan RMB di Tiongkok. Pemasok Tiongkok akan menegosasikan harga yang lebih baik apabila pembelian menggunakan yuan.
Perusahaan Tiongkok cenderung untuk menaikkan harga ketika mereka menetapkan transaksi perdagangan dalam dolar sebagai cara untuk mengimbangi potensi fluktuasi nilai tukar mata uang. Survei dari HSBC mencatat terdapat 17 persen dari 1301 perusahaan internasional yang melakukan bisnis di daratan telah menggunakan RMB dalam transaksinya.

Sumber : Vibiznews

Sunday, 27 July 2014

Kekhawatiran Kisruh Geopolitik Melemahkan Perdagangan Bursa Asia

Memulai perdagangan bursa saham kawasan Asia Pasifik pekan ini (28/7), beberapa bursa kawasan Asia pasifik  dibuka lebih rendah dari penutupan perdagangan akhir pekan lalu yang menunjukkan penguatan yang cukup signifikan. Kondisi ini sebagian besar disebabkan kekhawatiran yang sedang berlangsung atas kerusuhan geopolitik khususnya pekan pekan lalu di kawasan Gaza.
Mengenai kondisi di Gaza, pertempuran mereda pada hari Minggu setelah militan Hamas mengatakan mereka mendukung sebuah gencatan senjata kemanusiaan 24 jam masuki libur Idul Fitri. Dari berita yang disampaikan banyak media, pasca kisruh geopolitik kawasan ini sudah menewaskan lebih dari 1.000 warga Palestina dalam konflik 20 hari.
Permasalahan geopolitik berikutnya dari kawasan Rusia yang pekan lalu telah jatuh ditembak pesawat milik Malaysia Airlines yang menwaskan semua penumpangnya di kawasan Ukraina dan akibatnya Eropa menerapkan sanksi baru terhadap Rusia dengan menambahkan nama lagi orang Rusia yang dicekal dan juga memblokir bank-bank Rusia mengakses pasar modal.
Untuk bursa-bursa Asia yang mengalami pelemahan pagi ini saat dibuka seperti bursa saham Jepang yang turun 0,1 persen demikian juga dengan bursa saham Australia dibuka turun 0,2 persen, kecuali bursa saham Seoul yang dibuka menguat awal pekan ini. Selain itu dilaporkan juga pasca perayaan hari raya Idul Fitri beberapa bursa saham Asia libur seperti bursa saham Malaysia dan Indonesia.
Analis Vibiz Research juga menilai melemahnya indeks bursa kawasan Asia ini disebabkan oleh aksi profit taking yang dilakukan investor pasca naiknya indeks bursa akhir pekan lalu. Dan perdagangan hari ini pun diperkirakan akan melemah imbas pelemahan bursa AS akhir pekan lalu dan sepinya arahan data ekonomi hari ini yang menimbulkan kelesuan pasar. 

Sumber : Vibiznews

Indeks Saham Asia Berayun Dari Dari Level 6 Tahun Tertinggi

BESTPROFIT FUTURES (28/7) - Saham Asia bergerak dua arah, dengan perdagangan indeks acuan di wilayah tersebut mendekati level enam tahun tertinggi, karena saham perusahaan energi memimpin penurunan, sementara saham konsumen menguat.
Saham Inpex Corp, explorer energi No 1 Jepang, turun 1,1%. Hitachi Chemical Co melonjak 11% di Tokyo setelah mengumumkan PHK dan melaporkan laba kuartalan. NTT DoCoMo Inc naik 2,1% setelah Nomura Holdings Inc merekomendasikan saham operator nirkabel Jepang.
Indeks MSCI Asia Pacific stagnan pada level 148,73 pada 10:07 pagi di Tokyo setelah berayun antara keuntungan dan kerugian kurang dari 0,1%.Sementara pasar saham di Hong Kong dan China belum dibuka. Indeks  ditutup 25 Juli pada level tertinggi sejak Juni 2008, naik 1,4% selama sepekan.
Saham Asia-Pasifik naik 2,1% bulan ini dan sebesar 5,3% di tahun ini melalui pekan lalu. Ini diperdagangkan pada 13,6 kali estimasi laba pada sesi penutupan terakhir dibandingkan dengan 16,6 untuk Indeks Standard & Poor 500 dan 15,4 untuk indeks Stoxx Europe 600, menurut data yang dihimpun oleh Bloomberg.
Indeks Topix Jepang naik 0,1% dan indeks Kospi Korea Selatan naik 0,3%. Indeks S & P / ASX 200 Australia turun 0,3%, sementara Indeks NZX 50 Selandia Baru tergelincir 0,2%. Pasar saham Singapura ditutup hari ini. (yds)
Sumber: Bloomberg

Emas Perpanjang Penurunan Terkait Ekonomi AS

BESTPROFIT FUTURES (28/7) - Emas jatuh setelah penurunan back-to-back mingguan pertama sejak Mei karena para investor mengkaji situasi di Rusia dan Gaza terkait ekonomi AS. Perak dan paladium turun.
Emas untuk pengiriman segera turun 0,2% ditransikan pada level $ 1,305.13 per ons 08:52 di Singapura, menurut harga Bloomberg. Logam mulia naik 1,1% pada 25 Juli, yang tertajam dalam sepekan terakhir. Harga jatuh untuk minggu kedua karena ekuitas global naik dan dolar berada pada level kenaikan terbesar mingguan sejak Maret setelah rilis data yang menunjukkan klaim pengangguran AS menyusut ke level terendah delapan tahun.
Bullion jatuh 28% pada tahun 2013 terkait ekspektasi Federal Reserve akan mengurangi stimulus, dan rebound 8,6% tahun ini terkait konflik di Ukraina dan Timur Tengah. Data hari ini mungkin menunjukkan pertumbuhan jasa AS diperluas untuk bulan kesembilan sebelum The Fed memulai pertemuan kebijakan besok. Indeks Bloomberg Dollar Spot, yang menelusuri mata uang AS terhadap 10 mata uang utama, stagnan setelah penguatan 0,5% pekan lalu.
Sementara itu Amerika mengatakan bahwa foto satelit menunjukkan bahwa Rusia telah memotong perbatasan ke Ukraina karena Uni Eropa berjanji untuk mempertimbangkan sanksi melawan Rusia. PBB yang mendukung kesepakatan gencatan senjata yang mulai berlaku 25 Juli gagal karena pihak Israel baru melakukan penyerangan di Jalur Gaza setelah Hamas menembakkan roket dan mortirnya.(yds)

Sumber: Bloomberg

HTC Tepis Kabar Tunjukkan Desain Smartwatch Besutannya

Produsen smartphone asal Taiwan yaitu HTC baru-baru ini merilis video komersil yang menunjukkan aksi belakang layar desainer produk HTC. Dan dalam video tersebut sempat muncul sebuah jam tangan yang ditenggarai sebagai smartwatch besutan vendor sang Taiwan.
Namun seperti yang dilansir dari Phone Arena, menyebarnya kabar tersebut membuat pihak HTC langsung angkat bicara untuk menepis rumor tersebut dan menyatakan bahwa jam tangan yang ada di video tersebut bukanlah produk yang sebenarnya.
Dalam sebuah pernyataan resminya, pihak HTC mengatakan bahwa “HTC mendukung tim desainnya untuk terus mengeksplorasi ide-ide baru dan juga dengan menggunakan model produk. Namun dalam hal ini kaitannya adalah jam tangan yang terlihat dalam video HTC Design. Dan jam tangan itu tidak mengindikasikan produk yang sebenarnya akan dirilis oleh HTC.”
Namun meski kabar tersebut telah ditepis HTC, bukan berarti HTC tidak mengembangkan smartwatch. Pasalnya sebelumnya HTC sudah sering membicarakan mengenai teknologi wearable. Dan melihat semakin populernya pasar teknologi wearable, jadi sepertinya tidak mungkin HTC melewatkan hal tersebut.

Sumber : Vibiznews

CEO Facebook Tidak Anggap Facebook Home sebagai Proyek Gagal

Salah satu raksasa sosial media yaitu Facebook rupanya diam-diam telah menghentikan proyek Facebook Home karena dinilai tidak laku. Namun CEO Facebook, yaitu Mark Zuckerberg tetap tidak kecewa dan tidak menyebut proyek Facebook Home itu gagal.
Seperti yang dilansir dari Business Insider, dalam sebuah acara TechCrunch Disrupt Conference, Mark Zuckerberg mengatakan bahwa “Memang adopsi Home termasuk lambat dari apa yang kita harapakan selama ini.”
Namun meski tidak sesuai yang diharapkan, Mark Zuckerberg belum menyerah begitu saja karena dari situ banyak pelajaran yang bisa diambil olehnya, bahkan Mark Zuckerbeg enggan menyebut Facebook Home sebagai kegagalan.
Dalam keterangan lanjutannya Mark menambahkan bahwa “Karena salah satu hal yang sulit kita dilakukan adalah menentukan sesuatu yang gagal dengan hanya belum berhasil.”
Memang jika dilihat Facebook Home hanya butuh waktu satu bulan semenjak peluncurannya untuk melampaui 1 juta download. Bahkan CEO Facebook Mark Zuckeberg memperkenalkannya sebagai aplikasi homescreen khusus di Android yang mampu terintegerasi lebih dalam.
Tapi sayangnya ekspektasi tinggi yang digantungkan terhadap Facebook Home ini harus meredup dalam waktu singkat. Bahkan hanya dalam satu bulan setelah diluncurkan aplikasi Facebook di Android ini dianggap mengecewakan.

Sumber : Vibiznews

Thursday, 24 July 2014

Perdana Menteri Ukraina Mengundurkan Diri

BESTPROFIT FUTURES (25/7) - PM Ukraina Arseniy Yatsenyuk yang baru menjabat sejak 27 Februari lalu, mengumumkan pengunduran dirinya Kamis (24/7) pagi.

Perdana Menteri Arseniy Yatsenyuk secara mengejutkan mengumumkan pengunduran dirinya hari Kamis (24/7) pagi.

Å“Dengan terjadinya perpecahan dalam koalisi parlemen dan tidak tercapainya sejumlah RUU penting, saya menyatakan mengundurkan diri, demikian ujar Yatsenyuk dari mimbar parlemen Verkhovna Rada di Ukraina.

Yatsenyuk menyampaikan pengunduran dirinya setelah partai nasionalis Svoboda dan Udar yang dipimpin mantan petinju dunia Vitali Klitschko menarik diri dari kelompok anggota parlemen yang mengambilalih parlemen setelah tergulingnya presiden Viktor Yanukovich akhir tahun lalu.

Ketua parlemen Alexander Turchinov mengatakan kini tergantung pada partai Svoboda dan Udar untuk mengajukan kandidat perdana menteri sementara guna memimpin pemerintahan hingga pemilu parlemen bisa diselenggarakan.

Arseniy Yatsenyuk baru dipilih sebagai perdana menteri Ukraina 27 Februari lalu.

Sumber : VOA

Dolar Siap untuk Laba Mingguan Back-to-Back

BESTPROFIT FUTURES (25/7) - Dollar siap untuk kenaikan mingguan back-to-back terhadap mata uang utama jelang rilis data yang diperkirakan menunjukkan pesanan barang tahan lama AS mengalami rebound pada bulan Juni, menunjukkan sektor manufaktur menguat bersamaan dengan ekonomi.

Indeks Bloomberg Dollar Spot, yang melacak mata uang terhadap 10 mata uang utama, naik ke level tertinggi dalam sebulan kemarin setelah indeks Standard & Poor 500 memperpanjang rekor menyusul lonjakan penjualan Facebook Inc. Yen mempertahankan penurunan dari kemarin setelah laporan yang menunjukkan inflasi inti Jepang melambat dari level terkuat sejak 1982. Pound ditetapkan untuk penurunan selama seminggu berturut-turut, terpanjang dalam empat bulan terakhir, jelang rilis data produk domestik bruto hari ini.

Indeks Bloomberg Dollar sedikit berubah pada 1,012.33 dari kemarin pada pukul 09:02 pagi di Tokyo, akan meningkat 0,3 persen dalam minggu ini. Kemarin indeks tersebut menyentuh level 1,012.54, tertinggi sejak 18 Juni.

Dolar diperdagangkan di 101,78 yen, setelah naik 0,3 persen kemarin ke 101,82 dan menuju kenaikan mingguan sebesar 0,4 persen. Terhadap euro, dolar sedikit berubah pada $ 1,3466 per euro, setelah naik 0,4 persen sejak 18 Juli.

Pesanan untuk barang tahan lama di AS terakhir setidaknya dalam tiga tahun naik 0,5 persen pada bulan Juni setelah turun 0,9 persen pada bulan Mei, data Departemen Perdagangan diperkirakan akan menunjukkan hari ini menurut survei Bloomberg News.(frk)

Sumber : Bloomberg

Emas Turun Ke Level Lima Pekan Terendah

BESTPROFIT FUTURES (25/7) - Emas berjangka jatuh ke level terendah dalam lima pekan di New York karena outlook ekonomi global membaik yang mengurangi permintaan safe haven.
Angka pembacaan awal PMI China dari HSBC Holdings Plc dan Markit Economics naik ke level tertinggi 18-bulan. Pekan lalu klaim pengangguran AS turun ke level terendah sejak Februari 2006. Indeks Standard & Poor 500 ditutup pada rekornya kemarin.
Bullion meperpanjang penurunan di bulan ini pasca kerusuhan di Ukraina dan Timur Tengah membantu pemulihan harga sebesar 10% pada semester pertama tahun 2014. Goldman Sachs Group Inc menegaskan emas akan terus mengalami penurunan pada akhir tahun dengan terkait percepatan pemulihan ekonomi AS , bahkan ketika bank menaikkan perkiraan jangka panjang pada logam mulia.
Emas berjangka untuk pengiriman Desember turun 1,1% untuk menetap di level $ 1,292.70 per ons pada pukul 1:41 siang di New York Comex, setelah menyentuh level $ 1,289.40, yang terendah untuk kontrak teraktif sejak 19 Juni ini. logam mulia turun sebanyak 2,2% di bulan ini.
Volume Perdagangan adalah 43% di atas rata-rata untuk 100 hari, menurut data yang dihimpun oleh Bloomberg.
Penurunan hari ini membawa emas bergerak di bawah rata-rata 100-hari. Harga turun 28% tahun lalu terkait harapan Federal Reserve yang akan mengurangi stimulus karena membaiknya perekonomian.(yds)
Sumber: Bloomberg

Saham Asia Memperpanjang Gain Mingguan, S&P 500 Dekati Rekor

BESTPROFIT FUTURES (25/7) - Saham Asia menguat pagi ini, dengan indeks acuan regional menuju gain minggu kedua, setelah indeks Standard & Poor 500 ditutup pada rekor tertinggi dan saham Baidu Inc. melonjak memperpanjang perdagangan di bursa AS setelah membukukan laba yang lebih baik dari estimasi.

Indeks MSCI Asia Pacific naik 0,1 persen menjadi 148,47 pada 09:02 pagi di Tokyo. Indeks tersebut sedang menuju kenaikan mingguan sebesar 1,2 persen, setelah menyentuh level tertinggi enam tahun pada awal pekan ini, setelah data inflasi AS meredam kekhawatiran kenaikan suku bunga dan indeks dari manufaktur China menambahkan tanda-tanda stabilnya perekonomian China.

Indeks Topix Jepang naik 0,3 persen. Harga inti konsumen nasional naik 3,3 persen pada bulan Juni, sejalan dengan perkiraan para ekonom, menurut data yang dirilis hari ini di Tokyo oleh biro statistik.

Indeks Kospi Korea Selatan naik 0,2 persen. Indeks S&P/ASX 200 Australia dan Indeks NZX 50 Selandia Baru sedikit berubah. Pasar di China dan Hong Kong belum dibuka.(frk)

Sumber : Bloomberg

Indeks S&P 500 Perpanjang Reli; Dow Stagnan

BESTPROFIT FUTURES (25/7) - Indeks Standard & Poor 500 memperpanjang rekor ke level tertingginya karenan Facebook Inc reli dan pertumbuhan manufaktur global mengimbangi penurunan penjualan rumah di Amerika. Caterpillar Inc turun tajam, Dow Jones Industrial Average stagnan.
Saham Facebook naik sebanyak 5,2 persen mencapai rekor tertinggi pasca menyatakan bahwa penjualan pada kuartal kedua melonjak sebanyak 61 persen. Under Armor Inc menguat 15 persen pasca meningkatkan target laba di tahun 2014 ini. Caterpillar melemah sebanyak 3,1 persen setelah memperkirakan tpenurunan  laba dalam setahun penuh diluar dari perkiraan. D.R. Horton Inc anjlok sebanyak 12 persen dalam menjalani pembangunan rumah murah di Amerika. Qualcomm Inc turun sebanyak 6,7 persen pasca memperkirakan laba kuartalan.
Indeks S & P 500 meningkat kurang dari 0,1 persen naik ke level 1,987.88 pukul 4 sore di New York. The Dow average merosot sebanyak 3,02 poin atau kurang dari 0,1 persen, ke level 17,083.61.
Indeks S & P 500 naik sebanyak 0,2 persen kemarin karena Apple Inc turut mendorong perusahaan teknologi besar, sementara laba saham kesehatan reli. Indeks AS naik sebanyak 7,5 persen tahun ini di tengah hasil perusahaan yang lebih baik dari estimasi dan dukungan dari bank sentral. Indeks diperdagangkan 18,2 kali laporan pendapatan anggotanya, tertinggi sejak 2010 silam. (vck)
Sumber: Bloomberg

Wednesday, 23 July 2014

Hamas tetapkan syarat untuk gencatan dengan Israel

BESTPROFIT FUTURES (24/07) - Pemimpin tertinggi Hamas, Khaled Meshaal, menandaskan tidak mungkin terjadi gencatan senjata di Gaza jika blokade ekonomi oleh Israel tidak diakhiri.

Berbicara dalam pertemuan internasional tentang Gaza di Qatar, Meshaal menegaskan Hamas akan terus menolak genjatan senjata hingga dipenuhinya syarat yang mereka tetapkan.

"Kami tidak akan menerima prakarsa apapun yang tidak mencabut blokade atas rakyat kami dan yang tidak menghargai penderitaan mereka," tegasnya.

Pernyataan pemimpin kelompok Palestina radikal itu muncul di tengah makin gencarnya serangan udara dan serangan darat Israel di Gaza.

Israel melancarkan ofensif militernya 8 Juli, dengan mengumumkan tujuannya adalah untuk menghentikan serangan roket dari Gaza.

Sedikitnya 649 warga Palestina dan 31 warga Israel terbunuh dalam 15 hari serangan, demkian keterangan pejabat Israel.

Dalam kesempatan lain, pejabat HAM PBB, Navi Pillay, mengutuk aksi militer Israel di Gaza.

Ia juga mengecam Hamas untuk 'serangan tanpa pilih sasaran' yang mereka lancarkan ke Israel.

Sumber : BBC

Separatis Tembak Jatuh 2 Jet Tempur Ukraina

BESTPROFIT FUTURES (24/07) - Pejabat Kementerian Pertahanan Ukraina Rabu (23/7) mengakui bahwa dua jet militer mereka ditembak jatuh di Savur Mogila, Ukraina timur.

Dua jet tempur Ukraina ditembak jatuh di Ukraina timur hari Rabu, hanya enam hari setelah sebuah pesawat penumpang Malaysia ditembak jatuh dan menewaskan ke-298 orang di dalamnya.

Kementerian Pertahanan Ukraina mengatakan dua jet militer mereka ditembak jatuh di Savur Mogila, kawasan konflik di Ukraina timur di mana separatis bertempur melawan pasukan pemerintah.

Nasib pilot kedua jet itu belum diketahui.

Amerika menuduh Rusia memasok pemberontak dengan persenjataan dan pelatihan.

Sementara itu, dua pesawat militer yang mengangkut sejumlah jenazah korban penembakan pesawat Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH17 minggu lalu tiba di Belanda hari Rabu yang merupakan hari berkabung nasional.

Pesawat milik Belanda dan Australia itu mendarat di pangkalan udara Eindhoven dan disambut sejumlah tokoh. Jenazah-jenazah itu, yang diangkut dalam peti mati kayu, ditempatkan dalam mobil jenazah berwarna hitam dan dibawa ke sebuah lokasi dekat kota Hilversum untuk diidentifikasi.

Sebagian besar korban adalah warga negara Belanda.

Amerika mengatakan pesawat penumpang itu tampaknya ditembak jatuh separatis pro-Rusia dengan misil darat ke udara buatan Rusia. Mereka mengatakan pemberontak Å“yang kurang terlatih itu sepertinya keliru menembak jatuh pesawat tersebut.

Sumber : VOA