Best Profit (12/8) - Bisa saja disalahkan Brexit atau bisa juga hanya
penurunan sementara saja, namun kenyataannya Inggris telah menciut
untuk pertamakalinya sejak 2012 dan resesi yang diambang pintu menjadi
resiko yang sungguh-sungguh. GDP Inggris jatuh sebanyak 0.2% pada
kuartal kedua, lebih buruk daripada yang diperkirakan – yang menunjukkan
stagnasi. Penurunan pada kuartal kedua terjadi setelah ekspansi yang
kuat sebesar 0.5% pada kuartal pertama.
GBP/USD telah turun
dibawah dari 1.2100 dan bahkan dibawah dari kerendahan 2019 di 1.2075.
Data yang ada juga tidak meramalkan ekonomi yang baik – khususnya
kontraksi di manufaktur sebesar 1.4% – sebuah sektor yang seharusnya
bisa mengambil keuntungan dari turunnya nilai tukar Sterling. best profit
Pers
Inggris berspekulasi apa yang Perdana Menteri Boris Johnson kemungkinan
lakukan apabila dia kehilangan kepercayaan dari Parlemen. Johnson dan
Dominic Cummings – penasehat senior dan otak dari kampanye Vote Leave –
kemungkinan berusaha membypass Parlemen dengan mengadakan pemilihan
setelah Brexit. Tenggat waktu dari Brexit adalah 31 Oktober dan sebagian
mengatakan orang Inggris bisa pergi ke tempat pemungutan suara pada
keesokan harinya – tanggal 1 November. best profit
Disisi
lain, perang dagang antara AS-Cina tidak menunjukkan tanda-tanda
berakhir. Pemerintah Trump menolak untuk memberikan kepada Huawei –
raksasa telecom Cina – ijin untuk beroperasi di AS. Pergerakan ini
datang sebagai balasan terhadap keputusan Beijing untuk menghentikan
pembelian barang-barang agrikultural AS yang merupakan pembalasan
terhadap pengenaan tarif oleh Amerika Serikat. Bank sentral Cina
(PBOC) telah menurunkan nilai renminbi sekali lagi, namun kurang
besarnya dibandingkan dengan yang diantisipasikan oleh pasar. Presiden
AS Donald Trump telah menyatakan keinginannya untuk dolar yang melemah,
mengirimkan tweet bahwa dia tidak senang dengan kekuatan dolar AS
sekarang ini. “Greenback” telah melemah bersamaan dengan jatuhnya imbal
hasil obligasi AS – yang merefleksikan meningkatnya kemungkinan dari
Federal Reserve memangkas lagi tingkat bunganya pada bulan September. best profit
Pada
hari Jumat minggu lalu, Poundsterling memperpanjang kerugian secara
luas dengan GBP/USD menyentuh kerendahan baru selama 2 tahun dibawah
1.2050. Secara tehnikal, “support” awal menunggu di 1.2021 yang apabila
berhasil di lewati akan lanjut ke 1.2002 dan kemudian 1.1985. Sedangkan
“resistance” awal menunggu di 1.2056 yang apabila berhasil dilewati akan
lanjut ke 1.2135 dan kemudian 1.2210. best profit
Sumber : Vibiznews