Best Profit (11/2) - Harga emas naik ke level tertinggi dalam satu
pekan terakhir pada perdagangan Senin (Selasa waktu Jakarta). Hal ini
dipicu oleh angka kematian akibat wabah virus corona yang terus
meningkat dan investor mencari tempat berlindung yang aman dari dampak
ekonomi.
Dikutip dari CNBC, Selasa (11/2/2020), harga emas di
pasar spot naik 0,4 persen ke level USD 1.576,44 per ounce. Harga emas
tersebut menyentuh level tertinggi sejak 4 Februari di USD 1.576,21.
Sedangkan harga emas berjangka AS naik 0,42 persen menjadi USD 1.579,90. best profit
"Kekhawatiran
coronovirus terus melihat arus masuk safe-haven menuju ke emas dan itu
positif untuk harga," kata Daniel Ghali, Ahli Strategi Komoditas di TD
Securities.
"Pada saat yang sama, itu adalah perdagangan yang
sangat ramai yang berarti bahwa aksi unjuk rasa cenderung ditutup karena
orang mengambil keuntungan dari mengangkut logam untuk keuntungan,"
kata dia.
Keuntungan save haven untuk dolar AS membatasi kenaikan harga emas, karena indeks dolar naik ke puncak empat bulan. best profit
Korban
tewas akibat epidemi telah melampaui Sindrom Pernafasan Akut Parah
(SARS) dari 2002-2003 dan Organisasi Kesehatan Dunia mengatakan jumlah
kasus di luar China bisa jadi hanya ujung gunung es.
Investor
tetap berhati-hati meskipun otoritas Cina mengangkat beberapa pekerjaan
dan pembatasan perjalanan, membantu bisnis untuk melanjutkan operasi.
Sejak
akhir bulan lalu, ekonomi terbesar kedua di dunia yaitu China itu telah
menderita penutupan bisnis yang berkepanjangan, penguncian dan
pembatasan perjalanan karena wabah yang melanda sekitar liburan Tahun
Baru Imlek yang merupakan waktu puncak untuk perjalanan dan bisnis. best profit
Sehingga
emas batangan, dipandang sebagai investasi yang aman selama krisis,
dimulai dengan solid tahun ini, memperoleh hampir 4 persen sejauh ini
pada 2020 setelah kenaikan tahunan sekitar 18 persen pada 2019.
Pasar
menantikan pidato dua hari Ketua Federal Reserve Jerome Powell untuk
Kongres AS mulai Selasa, terutama untuk komentar terkait dengan virus
yang terkait dengan China.
Federal Reserve AS mempertahankan suku
bunga acuan tidak berubah pada pertemuan kebijakan Januari, mengutip
pertumbuhan ekonomi yang moderat dan pasar pekerjaan yang kuat. best profit
Suku
bunga yang lebih rendah mengurangi biaya peluang memegang non-yield
bullion dan membebani dolar, membuat emas lebih murah bagi investor yang
memegang mata uang lainnya.
" Harga emas sekarang menghadapi
level resistance USD 1.575, dan melampaui level ini jelas dapat membuka
ruang untuk reli lebih lanjut, dengan target pertama USD 1.600," kata
Kepala Analis ActivTrades, Carlo Alberto De Casa dalam sebuah catatan.
Sementara
itu, harga palladium naik 1,3 persen menjadi USD 2.346,54 per ounce,
perak naik 0,7 persen menjadi USD 17,80. Sedangkan platinum turun 0,2
menjadi USD 962,56. best profit
Sumber : Liputan6