BESTPROFIT FUTURES MALANG (15/12) - Saham
AS turun, melanjutkan penurunannya ke level terendah dua bulan di
tengah turbulensi di pasar kredit, dan seiring pelemahan pada saham
komoditas yang meninjukan masih adanya sentimen pertumbuhan global
jelang kenaikan suku bunga oleh Federal Reserve.
Indeks
Standard & Poor 500 turun 0,8% menjadi 1,997.03 pada 11:40 pagi di
New York, melanjutkan penurunan setelah tergelincir sebanyak 1,9% pada
Jumat untuk membukukan pekan terburuknya terburuk sejak Agustus. Dow
Jones Industrial Average turun sebanyak 98,81 poin, atau 0,6%, ke level
17,166.40. INdeks Nasdaq Composite turun 1,1%.
S
& P 500 merosot ke level terendah dua bulan pada hari Jumat,
membukukan penurunan mingguan pertama untuk kali keempatnya karena harga
komoditas dan saham finansial memimpin penurunan tersebut. Manajer aset
melanjutkan penurunannya hari ini pasca gejolak hari Jumat terkait
langkah Third Avenue untuk membekukan pencairan Focused Credit Fund $
789.000.000. . Franklin Templeton Funds yang merupakan keluarga dari
perusahaan Franklin Resources turun 4%, sementara Legg Mason Inc turun
3,1%.
Apple
Inc turun 2,6%n, membebani kelompok saham teknologi setelah Morgan
Stanley memangkas outlook penjualan iPhone di 2016 sementara JPMorgan
Chase & Co mencatat tanda-tanda pelemahan dalam rantai pasokan
perusahaan.(yds)
Sumber: Bloomberg