Best Profit (2/4) - Wall Street atau Bursa Amerika Serikat (AS)
ditutup menguat dipicu optimisme tentang kondisi ekonomi pada kuartal
kedua terkait angka manufaktur dari China dan Amerika Serikat, yang
meredakan kekhawatiran tentang perlambatan pertumbuhan global.
Melansir
laman Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average naik 329,74 poin,
atau 1,27 persen, menjadi 26.258,42. Sementara indeks S&P 500 naik
32,79 poin, atau 1,16 persen, menjadi 2.867,19, dan Nasdaq Composite
bertambah 99,59 poin, atau 1,29 persen, menjadi 7.828,91.
Pasar
kali ini antara lain dipengaruhi keuntungan dalam ekuitas global
didorong data sektor manufaktur China secara tak terduga kembali
menunjukkan pertumbuhan pada bulan Maret. Ini merupakan untuk pertama
kalinya dalam empat bulan. best profit
"Angka manufaktur
China bangkit kembali, dan orang-orang mengambil lebih banyak risiko
hari ini karenanya," kata Michael O'Rourke, kepala strategi pasar di
JonesTrading di Greenwich, Connecticut.
Demikian pula angka
manufaktur AS pada Maret tercatat juga lebih baik dari harapan,
mendorong investor mengabaikan data penjualan ritel pada Februari yang
melemah.
Kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi global telah
meredupkan sentimen sejak Federal Reserve mengumumkan pada akhir Januari
akan mengakhiri pengetatan moneter lebih awal dari harapan. Ini mengacu
pada kondisi "arus lintas" yang mempengaruhi perekonomian. best profit
Pergeseran
kebijakan Fed mendorong imbal hasil obligasi 10-tahun, berada di bawah
posisi tiga bulan, pada pekan lalu untuk pertama kalinya dalam lebih
dari satu dekade.
Imbal hasil 10-tahun telah naik kembali di atas
tarif tiga bulan. Bahkan pada Senin, mencapai posisi tertinggi dalam
sepekan. Kenaikan pada imbal hasil ini membantu mengangkat saham
finansial, yang memberikan dorongan terbesar bagi indeks S&P 500 di
antara 11 sektor indeks. Saham bank S&P 500 melonjak 2,9 persen. best profit
Kekhawatiran
tentang momentum pelambatan belum sepenuhnya hilang. Dengan musim
pelaporan pendapatan perusahaan kuartal pertama akan terjadi sekitar dua
minggu lagi, investor bersiap untuk melihat terjadinya penurunan laba
pertama AS sejak 2016. Analis memperkirakan pendapatan kuartalan akan
turun 2 persen, menurut data Refinitiv.
Namun, pada hari Senin,
sebagian besar sektor S&P naik. Saham produsen mobil naik setelah
Dewan Negara China mengatakan pada hari Minggu bahwa negara itu akan
terus menangguhkan tarif tambahan pada impor kendaraan dan suku cadang
AS setelah 1 April.
Saham General Motors Co bertambah 1,8 persen dan saham Ford Motor Co naik 2,3 persen. best profit
Saham
pembuat chip, yang menarik banyak pendapatan mereka dari China, juga
naik. Indeks Philadelphia Semiconductor naik 2,5 persen.
Saham
Wynn Resorts Ltd melonjak 8,4 persen, terbesar di antara perusahaan
S&P 500, karena pendapatan perjudian Maret dari wilayah Cina Makau
naik dari bulan sebelumnya.
Adapun volume perdagangan Wall Street
kali ini mencapai 7,11 miliar saham, dibandingkan dengan rata-rata 7,47
miliar selama 20 hari perdagangan terakhir. best profit
Sumber : Liputan6