Best Profit (28/11) - Harga emas turun kembali ke level terendah
dalam dua minggu, dipicu meningkatnya tanda-tanda bahwa kesepakatan
perdagangan sementara antara Amerika dan China, dapat segera tercapai
didukung aset berisiko dan Dolar AS.
Melansir laman Reuters, harga
emas di pasar spot turun 0,4 persen menjadi USD 1.456,01 per ounce.
Sedangkan harga emas berjangka AS lebih rendah 0,3 persen mejadi USD
1.455,80.
"Penurunan hari ini relatif kecil dan dapat dilihat
sebagai konsolidasi setelah pemulihan kemarin," kata Carlo Alberto De
Casa, Kepala Analis di ActivTrades.
Dia mengataan, kenaikan harga saham dan pemulihan dolar relatif memberikan dampak bearish untuk emas. best profit
"Yang
penting adalah bahwa harga bertahan di atas USD 1.450 ... Jika harga
jatuh di bawah USD 1.445, maka akan ada sinyal yang jelas bahwa kita
memasuki zona bahaya," kata De Casa, menambahkan pasar sedang menunggu
rincian lebih lanjut tentang perdagangan. pembicaraan.
Presiden AS
Donald Trump pada hari Selasa, mengatakan Washington berada dalam
"pergolakan akhir" dari sebuah kesepakatan yang akan meredakan sengketa
tarif yang belangsung 16 bulan dengan Beijing.
Setiap peningkatan
permintaan aset berisiko cenderung membebani safe havens seperti emas
dan yen. Sementara mata uang AS yang menguat, membuat bullion
berdenominasi greenback lebih mahal bagi investor yang memegang mata
uang lain. best profit
Tetapi para pelaku pasar masih
khawatir bahwa undang-undang yang disahkan oleh Amerika Serikat yang
mendukung para pemrotes anti-pemerintah di Hong Kong dapat mempersulit
negosiasi. best profit
"Secara keseluruhan, emas tetap
berada dalam kelesuan, sepenuhnya karena belas kasihan pergerakan di
pasar lain," kata Jeffrey Halley, Analis Pasar Senior, Asia Pasifik di
OANDA mengatakan dalam sebuah catatan.
Di sisi lain, harga perak
merosot 0,4 persen menjadi USD 17 per ons. Harga Palladium turun 0,3
persen menjadi USD 1,805 per ounce, setelah melonjak ke level tertinggi
tiga minggu. Sementara harga platinum turun 0,4 persen menjadi USD
903,61. best profit
Sumber : Liputan6