Best Profit (18/12) - Kekuatan bursa saham Amerika meraup untung
mulai menurun sekalipun masih berhasil cetak rekor penutupan tertinggi
terbaru, setelah pekan lalu indeks utamanya bergerak cukup signfiikan.
Kondisi perdagangan ini menunjukkan investor enggan menggelontorkan dana
yang besar menimbang sentimen pasar yang bergulir.
Penutupan
perdagangan Rabu (18/02) indeks ditutup di atas garis yang tidak berubah
dengan Dow Jones naik 31,27 poin atau 0,1 persen menjadi 28.267,16,
indeks Nasdaq naik tipis 9,13 poin atau 0,1 persen menjadi 8.823,36 dan
indeks S&P 500 merangkak naik 1,07 poin atau kurang dari
sepersepuluh persen pada 3.192,52.
Melihat pergerakan indeks di
Wall Street sepanjang sesi terlihat perdagangan berombak karena para
investor masih menunggu katalis kuat berikutnya yang akan mendorong
pasar. best profit
Sentimen positif dari kesepakatan
perdagangan AS-Cina fase satu tidak berlanjut menunggu detail
perjanjian tersebut sebagai katalis yang kuat. Bahkan rilis data ekonomi
yang lumayan tidak mampu mendorong keuntungan yang signifikan. Meskipun
demikian, keseluruhan aktivitas perdagangan mungkin tetap agak tenang
menjelang liburan Natal dan akhir tahun.
Sebelum dimulainya
perdagangan, Departemen Perdagangan merilis laporan yang menunjukkan
lonjakan perumahan yang lebih besar dari perkiraan di bulan November.
Laporan itu mengatakan pasar perumahan mulai melonjak 3,2 persen ke
tingkat tahunan 1,365 juta pada November dari perkiraan Oktober yang
direvisi 1,323 juta. best profit
Data berikutnya perihal
izin membangun yang merupakan indikator permintaan perumahan di masa
depan, juga naik 1,4 persen ke tingkat tahunan 1,482 juta pada November
dari tingkat 1,461 juta pada Oktober.
Kemudian Sebuah laporan
terpisah dari The Fed menunjukkan produksi industri AS rebound lebih
dari yang diharapkan pada bulan November. Laporan itu mengatakan
produksi industri melonjak 1,1 persen pada November setelah jatuh 0,9
persen pada Oktober. best profit
Melihat pergerakan
indeks secara sektoral, sebagian besar sektor utama mengakhiri sesi
dengan hanya menunjukkan pergerakan sederhana, meskipun kekuatan yang
cukup besar terlihat di antara saham gas alam. NYSE Arca Natural Gas
Index melonjak 2,1 persen, menambah lompatan 3,2 persen yang terlihat
pada perdagangan sebelumnya untuk mencapai level penutupan terbaik dalam
lebih dari sebulan.
Saham-saham baja, ritel dan perbankan juga
menunjukkan kekuatan pada hari itu, demikian dengan saham tembakau
kembali menguat setelah bergerak lebih tinggi pada sesi sebelumnya. best profit
Sumber : Vibiznews