Best Profit (9/7) - Bursa saham di Amerika Serikat menguat pada
perdagangan Rabu (Kamis waktu Jakarta). Hal ini didorong oleh kenaikan
saham-saham perusahaan teknologi utama seperti Apple dan Microsoft.
Dikutip
dari CNBC, Kamis (9/7/2020), Dow Jones Industrial Average ditutup naik
177,10 poin atau 0,7 persen pada 26.067,28. Sebelumnya, Dow naik lebih
dari 200 poin dan sempat berubah negatif.
Sementara itu, S&P
500 naik 0,8 persen menjadi 3.169,94 dan Nasdaq Composite naik 1,2
persen menjadi 10.492,50, mencetak rekor penutupan tertinggi. best profit
Saham
Apple naik 2,3 persen ke rekor tertinggi setelah analis Deutsche Bank
menaikkan target harganya di bursa. Saham Microsoft naik 2,2 persen dan
Netflix naik hampir 2 persen. Selain itu, saham Amazon ditutup 2,7
persen lebih tinggi.
Sektor teknologi S&P 500 mengakhiri hari dengan naik 1,6 persen dan membukukan penutupan tertinggi sepanjang masa. best profit
"Sepertinya
Anda membalik saklar ketika kasus Covid itu naik, negara ini mengambil
langkah mundur dalam hal membuka kembali ekonomi dan semua perusahaan
itu mendapatkan permintaan yang tinggi," kata Christian Fromhertz, CEO
The Tribeca Trade Group.
Sedangkan perusahaan-perusahaan yang akan
mendapat manfaat dari pembukaan kembali ekonomi berada di bawah tekanan
untuk sebagian besar hari sebelum rebound di jam terakhir perdagangan.
United turun sebanyak 3,8 persen setelah perusahaan memperingatkan 36
ribu karyawan tentang potensi PHK. best profit
AS
melaporkan rekor harian lebih dari 60 ribu kasus virus corona pada
Selasa. Jumlah total kasus AS yang dikonfirmasi sekarang total lebih
dari 3 juta, menurut Universitas Johns Hopkins.
Kematian terkait
coronavirus telah meningkat menjadi lebih dari 131.000 di AS, menurut
Hopkins. Ketika kasus dan kematian meningkat, data yang dikumpulkan oleh
Apple Maps menunjukkan aktivitas mengemudi melambat di seluruh negeri,
yang bisa menjadi tanda peringatan untuk kembalinya ekonomi.
"Angka-angka
COVID di AS tetap bermasalah dan ini mulai menciptakan hambatan
ekonomi," kata Adam Crisafulli, Pendiri Vital Knowledge, dalam sebuah
catatan. best profit
Sumber : liputan6