BESTPROFIT FUTURES (24/6) - Saham
Hong Kong berayun di antara keuntungan dan kerugian seiring hasil awal
jajak pendapat untuk referendum pada Inggris di keanggotaan Uni Eropa
diumumkan. HSBC Holdings Plc dan Standard Chartered Plc jatuh seiring
merosotnya pound Inggris mengancam pendapatan bagi perusahaan dengan
yang berhubungan ke negara.
Indeks
Hang Seng naik 0,2 persen pada pukul 09:53 waktu setempat, setelah
jatuh 1,8 persen dan memperoleh gain 0,8 persen. HSBC berbasis di
London, yang memiliki bobot terbesar kedua di indeks, turun 1 persen dan
Standard Chartered merosot 2,3 persen, sedangkan perusahaan utilitas
meraih kenaikan. Sterling mengalami pelemahan tertajam sejak 2008
menyusul hasil awal mengindikasikan pemilih condong untuk ke arah
meninggalkan Uni Eropa.
Indeks
Hang Seng naik ke level 20,881.01, menambah kenaikan lima hari nya
menjadi 4,1 persen. Hong Kong telah membuat persiapan dan memiliki
likuiditas yang cukup untuk menghadapi hasil apa pun dalam referendum
Brexit,
Hang
Seng China Enterprises Index, indeks perusahaan daratan diperdagangkan
di Hong Kong, kehilangan 0,5 persen. Shanghai Composite Index, indeks
berkinerja terburuk secara global tahun ini, melemah 0,1 persen. (sdm)
Sumber: Bloomberg