BESTPROFIT FUTURES MALANG (14/4) - Bursa
saham AS memperpanjang kenaikan hari kedua untuk mencapai level
tertinggi dalam empat bulan, yang didukung oleh membaiknya data
perdagangan China dan hasil yang lebih baik dari perkiraan dari JPMorgan
Chase & Co, pemberi pinjaman dengan aset terbesar di AS.
Saham JPMorgan naik
4,2 persen setelah melaporkan laba kuartal pertama didorong oleh
pemotongan gaji dan pendapatan perdagangan yang mengalami penurunan
kurang dari yang diperkirakan sebagian besar analis. Saham Bank of
America Corp, Wells Fargo & Co dan Citigroup Inc, dijadwalkan akan
merilis laba akhir pekan ini, naik setidaknya 2,6 persen. Perusahaan
yang merupakan target populer oleh penjual pendek mengalami reli hari
ini, dengan indeks Goldman Sachs Group Inc dari 50 saham mencatatkan
kenaikan terbesar sejak 2 Maret lalu.
Indeks Standard &
Poor 500 naik 1 persen menjadi 2,082.42 pada pukul 16:00 sore di New
York, tertinggi sejak 4 Desember. Volume di bursa saham AS adalah 8,1
persen lebih tinggi dari rata-rata30-hari. Hanya lima saham dalam
30-anggota Dow Jones Industrial Average yang naik, setelah indeks
tersebut naik 1,1 persen menjadi 17,908.28 hari ini. Kontrak berjangka
dalam perdagangan pre-market mempertahankan keuntungan setelah rilis
menunjukkan penjualan ritel dan harga grosir AS tak terduga turun pada
bulan lalu, memicu spekulasi Federal Reserve akan memperlambat laju
kenaikan suku bunga lebih lanjut.(frk)
Sumber: Bloomberg