BESTPROFIT FUTURES MALANG (25/4) - Bursa Saham Eropa ditutup mixed namun
sebagian besar di wilayah negatif pada akhir perdagangan akhir pekan
hari Jumat tergerus penurunan tajam dalam sektor otomotif dan sumber
daya dasar.
Indeks FTSE 100 ditutup pada posisi 6.310,44, turun -71,00 poin atau -1,11%
Indeks DAX ditutup pada posisi 10.373,49, turun -62,24 poin atau -0,60%
Indeks CAC 40 ditutup pada posisi 4.569,66, turun -13,17 poin atau -0,29%
Indeks IBEX 35 ditutup pada posisi 9.232,80, naik 35,60 poin atau 0,39%
Indeks Pan-Eropa STOXX 600 ditutup 0,47 persen lebih rendah. Namun secara mingguan indeks STOXX 600 naik 1,5 persen.
Saham di sektor otomotif merosot, dengan
berita dari Daimler dan Volkswagen mengguncang sektor ini. Sektor
otomotif turun lebih dari 2 persen secara keseluruhan.
Saham Volkswagen anjlok sebanyak 6
persen sebelum menehan kerugian. Pada hari Jumat, produsen mobil
melaporkan kerugian besar untuk tahun 2015. Perusahaan melaporkan
kerugian bersih pada 1.582 miliar euro ($ 1.77 miliar) untuk tahun 2015,
tertekan penurunan pengiriman kendaraan. Saham ditutup 1,2 persen lebih
rendah.
Hal ini terjadi setelah perusahaan
Jerman tersebut mencapai kesepakatan kerangka kerja dengan penggugat
class action di pengadilan AS, Kamis. Reuters, mengutip sumber-sumber,
melaporkan hal itu adalah menaikkan ketentuan untuk membayar skandal
emisi untuk 16-17 miliar euro dari sebelumnya 6,7 miliar euro.
Saham Daimler jatuh 5 persen, setelah
pembuat mobil tersebut mengumumkan akan melakukan investigasi ke dalam
proses pengujian emisi, atas permintaan dari Departemen Kehakiman AS.
Saham juga lebih rendah setelah laba bersihnya turun pada kuartal
pertama.
Sementara saham Volvo melonjak lebih
dari 4,5 persen. Hal ini muncul setelah perusahaan membukukan penurunan
lebih kecil dari perkiraan laba kuartal pertama, dan mengatakan pihaknya
memperkirakan permintaan kuat di Eropa, menurut Reuters.
Pasar minyak naik di perdagangan Eropa
kemudian, karena investor mencoba untuk menyingkirkan kekhawatiran atas
kekenyangan pasokan global. Brent dan minyak mentah AS membukukan
keuntungan kuat, diperdagangkan masing-masing sekitar $ 45,60 dan $
44,20.
Sedangkan sektor sumber daya dasar
adalah salah satu sektor terburuk pada hari Jumat, turun sekitar 1
persen. Saham Anglo American dan saham Rio Tinto berdua turun sekitar 2
persen, meskipun harga logam membukukan keuntungan yang solid.
Pada data ekonomi, aktivitas sektor
swasta tumbuh pada bulan April di Perancis, dengan indeks PMI naik
menjadi 50,5. Di Jerman, manufaktur melihat tanda-tanda perbaikan,
tetapi pertumbuhan produk di di sektor swasta melambat menjadi 53,8 pada
bulan April, (Maret 54,0). Untuk zona euro secara keseluruhan, kegiatan
usaha gagal menunjukkan tanda-tanda meningkat, sebagai indeks gabungan
dari jasa dan aktivitas manufaktur di wilayah tersebut, datang di 53,0,
turun dari bulan Maret 53,1, menurut Markit.
Laporan Laba terus menjadi kunci
penggerak pasar pada hari Jumat dengan kinerja dalam saham perusahaan
mewah membebani sentimen. Saham Kering merosot lebih dari 5 persen
setelah melaporkan peningkatan 2,7 persen dalam pendapatan kuartal
pertama, tapi pertumbuhan lebih lambat datang dari merek Gucci yang yang
gagal memenuhi ekspektasi pasar.
Saham Merck berakhir naik lebih dari 4
persen setelah sejumlah kelompok perbankan termasuk Goldman Sachs,
menaikkan target harga mereka atau rating pada saham.
Sore nanti akan dirilis data ekonomi Ifo Business Climate April Jerman, yang diindikasikan meningkat dari hasil sebelumnya.
Sumber : Vibiznews