Thursday 28 February 2019

Best Profit | Bursa Amerika Belum Mampu Bangkit Meski Data PDB Diatas Ekspektasi

Best Profit (1/3) - Perdagangan saham Amerika di bursa Wall Street yang ditutup beberapa saat lalu Jumat (01/03) masih belum bangkit dari posisi negatifnya masuki hari ketiga berturut sekalipun data ekonomi kuartalan AS dilaporkan menguat. Turunnya saham di picu oleh berita pembicaraan sia-sia antara Presiden Donald Trump dan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un.

Indeks Dow Jones turun 69,16 poin atau 0,29 persen ditutup pada 25.916 dengan saham UnitedHealth yang paling anjlok hingga lebih dari 50 poin dari indeks blue-chip. Indeks S&P 500 turun hampir 0,3 persen ditutup pada 2.784,49, sementara itu indeks Nasdaq Composite juga kehilangan sekitar 0,3 persen atau 19 poin ke posisi 7.532,53 dengan saham-saham utama Facebook, Apple dan Netflix semuanya turun lebih dari 0,5 persen. best profit

Kelemahan moderat di Wall Street terjadi setelah pertemuan puncak antara Presiden Donald Trump dan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un berakhir tiba-tiba tanpa kesepakatan mengenai denuklirisasi semenanjung Korea. Trump mengatakan kepada wartawan bahwa diktator Korea Utara menginginkan AS untuk mencabut semua sanksi tanpa harus menyerahkan semua senjata pemusnah massal.

Namun, sentimen negatif ini sebagian diimbangi oleh laporan dari Departemen Perdagangan menunjukkan pertumbuhan ekonomi AS melambat kurang dari yang diharapkan pada kuartal keempat 2018. Laporan itu mengatakan PDB riil naik 2,6 persen pada kuartal keempat, lebih dari yang diharapkan sebelumnya di 2,3 persen namun lebih rendah dibandingkan dengan kenaikan 3,4 persen pada kuartal ketiga. best profit

Berita saham-saham datang dari anjloknya saham perangkat keras komputer yang menyeret NYSE Arca Computer Hardware Index turun 1,7 persen. Saham HP Inc.  memimpin sektor ini lebih rendah setelah pembuat komputer dan printer pribadi melaporkan pendapatan kuartal pertama fiskal yang berada di bawah perkiraan.

Kelemahan yang cukup besar juga muncul di antara saham-saham perumahan, sebagaimana tercermin oleh penurunan 1,5 persen oleh Philadelphia Housing Sector Index. Kemudian saham layanan minyak, kimia, dan baja juga mengalami pelemahan yang signifikan, bergerak lebih rendah seiring dengan sebagian besar sektor utama lainnya. best profit

Sumber : Vibiznews