Thursday 10 September 2020

Best Profit | 3 Indeks Utama Wall Street Terkoreksi, Saham Apple Sempat Jadi Penguat

 


Best Profit (11/9) - Perdagangan awal bursa saham Amerika yang berakhir Jumat dinihari WIB (11/9/2020)  memperpanjang rebound signifikan sesi sebelumnya, namun akhir sesi jatuh kembali. Ketiga indeks utama saham Wall Street ditutup pada zona merah dengan Nasdaq paling banyak alami tekanan jual khususnya saham-saham teknologi.

Indeks  Dow Jones  anjlok 405,89 poin atau 1,5 persen menjadi 27.534,58, indeks Nasdaq anjlok 221,97 poin atau 2 persen menjadi 10.919,59 dan indeks S&P 500 anjlok 59,77 poin atau 1,8 persen menjadi 3.339,19. Kekuatan saham awal sesi didapat dari  lonjakan saham teknologi, kemudian terpangkas kembali jelang penutupan.

Salah satunya saham Apple yang  menjadi pendorong utama pasar awal sesi dengan lonjakan saham naik  2,7 persen, kemudian pada akhir sesi saham raksasa teknologi itu anjlok 3,3 persen. Demikian juga diikuti saham teknologi lainnya seperti Netflix, Amazon ,Microsoft  dan Facebook. best profit

Permasalahan yang menambah sentimen negatif  di Wall Street semalam setelah  Senat Partai Republik gagal mengajukan RUU stimulus virus corona baru.  Menghadapi oposisi dengan suara bulat dari Demokrat, RUU tersebut tidak dapat menghapus hambatan prosedural utama dalam tanda terbaru dari kesulitan anggota parlemen dalam mengeluarkan paket bantuan baru.

Dari sisi data ekonomi AS, Departemen Tenaga Kerja merilis laporan yang menunjukkan klaim pertama kali untuk tunjangan pengangguran AS secara tak terduga  tidak berubah pada pekan yang berakhir 5 September. Klaim pengangguran  884.000, sebelumnya diperkirakan turun ke 846.000.

Secara sektoral, saham energi bergerak melemah tajam selama sesi karena penurunan harga minyak mentah yang membebani  NYSE Arca Oil Index dan NYSE Arca Natural Gas Index masing-masing turun 4,2 persen dan 4,1 persen, sedangkan Philadelphia Oil Service Index anjlok 3,7 persen. best profit

Saham jaringan dan perangkat keras komputer juga mendapat tekanan di tengah penurunan oleh sektor teknologi yang lebih luas, dengan NYSE Arca Networking Index dan NYSE Arca Computer Hare Index masing-masing jatuh 2,9 persen dan 2,3 persen.

Kelemahan substansial juga terjadi pada saham ritel, seperti yang tercermin dari penurunan 2,2 persen oleh Indeks Ritel AS Dow Jones. Salah satunya saham pengecer video game GameStop  yang anjlok tajam setelah melaporkan kerugian fiskal kuartal kedua yang lebih besar dari perkiraan pada pendapatan yang berada di bawah perkiraan analis. best profit

Sumber : Vibiznews