Sunday 23 August 2015

Ahok: Ormas Betawi Sudah Mulai Tertib pada 2018

BESTPROFIT FUTURES MALANG (24/8) - Peraturan Daerah (Perda) Pelestarian Kebudayaan Betawi telah diterbitkan pada Selasa 18 Agustus 2014 lalu. Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok berharap, terbitnya Perda ini memberikan dampak positif bagi masyarakat Betawi, termasuk oknum ormas yang mencoreng nama Betawi.

"Kita harap sampai 2018 itu sudah mulai tertib. Ormas-ormas yang menjual nama Betawi itu semuanya akan di bawah Bamus. Tidak bisa lagi ormas dipakai untuk perbuatan-perbuatan yang mencoreng, mempermalukan budaya Betawi," ujar Ahok di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Minggu 23 Agustus 2015.

Mantan Bupati Belitung Timur ini menyebut budaya Betawi punya ciri khas. Namun, bukan kekerasan. Keberadaan Perda yang sudah diterbitkan tersebut diharapkan dapat mengatur persoalan ormas Betawi.

"Karena Betawi tidak seperti itu budayanya. Jadi itu yang kita harapkan, di Perda ini kita bisa menegakkan, memberikan sebuah tempat yang mulia, yang terhormat kepada budaya Betawi ini," ujar dia.

Ahok juga menegaskan, dia tidak ingin ada persepsi publik yang menilai budaya Betawi itu indentik dengan kekerasan. Seperti 'jualan' lapak parkir liar.

"Jangan orang berpikiran budaya Betawi itu tidak beda dengan ormas-ormas yang jual lapak PKL, parkir liar yang nyerang mal. Itu jelas bukan yang dimaksud di dalam budaya Betawi," tandas Ahok. (Sun/Rmn)


Sumber : Liputan6

Punisher di Serial Daredevil Belum Miliki Satu Hal Ini

BESTPROFIT FUTURES MALANG (24/8) - Serial Daredevil musim kedua barangkali menjadi suguhan yang paling dinanti oleh para pecinta komik superhero Marvel. Hal itu dikarenakan munculnya sosok anti-hero paling kejam di jagat cerita Marvel, yaitu Punisher.
Seperti diketahui, Frank Castle alias Punisher nantinya akan dimainkan oleh aktor The Walking Dead, Jon Bernthal. Sosoknya memang sudah sangat mewakili sisi bengis sang pembunuh para penjahat itu.
Namun beragam komentar miring dari fans masih berseliweran hingga kini. Berdasarkan foto-foto tak resmi yang memperlihatkan Bernthal sedang syuting dari Just Jared melalui Comicbook.com beberapa waktu lalu, di situ baru diketahui kalau Punisher sama sekali belum menggunakan logo ikoniknya, yaitu simbol tengkorak.
Fans menganggap kalau karakter yang dimainkan Bernthal itu bukanlah sosok Punisher yang sebenarnya, karena belum adanya simbol tengkorak di bajunya. Memang Marvel sendiri sempat menyatakan ingin memperlihatkan sosok Frank Castle begitu mereka membeli hak cipta karakternya dari Lions Gate.
Meskipun begitu, Bernthal sudah mengenakan perlengkapan khusus seperti rompi maupun senjata berat yang cukup mematikan. Entah apakah nantinya Punisher akan mengenakan simbol tengkorak atau tidak di akhir musim kedua Daredevil.
Hal seperti ini juga sempat dilakukan terhadap Daredevil. Sang pahlawan tuna netra itu hanya mengenakan kostum hitam ala ninja sejak episode 1 hingga 12. Barulah di episode terakhir ia mengenakan kostum merah ikoniknya lengkap dengan topeng bertanduk.
Serial Daredevil siap untuk tayang pada 2016 mendatang. Nantinya, sang pahlawan akan bertemu dengan Jessica Jones, Luke Cage, dan Iron Fist untuk tampil bersama di serial The Defenders. (Rul/Fei)

Sumber : Liputan6

Sentimen Regional Masih Warnai IHSG Sepekan

BESTPROFIT FUTURES MALANG (24/8) - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi masih melemah pada perdagangan saham sepekan dengan sentimen regional menjadi penekan indeks saham.

Analis PT Investa Saran Mandiri, Hans Kwee mengatakan sentimen tersebut berasal dari ekonomi China melambat serta pelemahan mata uang negara tirai bambu atau devaluasi Yuan.

"IHSG kemungkinan masih melemah. Kemarin faktornya laporan China, masih perlambatan ekonomi dan fluktuasi Yuan," kata dia kepada Liputan6.com, Jakarta, Senin (24/8/2015).

Faktor lain, ialah belum ada kepastian kenaikan suku bunga acuan bank sentral Amerika Serikat (AS)/The Fed. Hal itu membuat bursa AS dan Eropa turut tertekan pada akhir pekan lalu.

"Hari Jumat kemarin Dow Jones dan Eropa juga melemah banyak," tutur Hans.

Tak hanya itu, dia menuturkan sentimen datang dari Yunani terkait dengan pengunduran diri Perdana Menteri Yunani Alexis Tsipras.

"Yunani Perdana Menteri mengundurkan diri, akan mempersiapkan diri untuk pemilu memberikan ketidakpastian untuk zona Euro," kata Hans.

Dari dalam negeri sendiri, IHSG tertekan sentimen neraca perdagangan. Meskipun surplus tapi terjadi koreksi yang mendalam untuk ekspor dan impor.

"Berita bagusnya Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengeluarkan aturan buyback saham. Kita menunggu seberapa efektif menahan bursa global," tambah Hans.

Hans memprediksi IHSG bergerak pada level support 4.300-4.200. Sementara untuk resistance pada level 4.400-4.435 pada pekan ini.
Dengan kondisi demikian, dia bilang sebaiknya pelaku pasar menahan diri untuk akumulasi saham. Sebaiknya, tutur dia pemodal menunggu keadaan benar-benar stabil.

Kepala Riset PT NH Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada mengatakan IHSG akan bergerak melemah pekan depan. Ia menilai, IHSG masih dalam tren melemah.

"Sama seperti pekan kemarin dimana laju IHSG masih membentuk tren pelemahannya," kata dia dalam risetnya.

Pada pekan ini, Reza memperkirakan IHSG berada pada support 4.285-4.300. Kemudian resistance pada 4.450-4.485. " Laju IHSG pun kembali pada periode 2014. Jika sentimen yang ada cenderung negatif maka waspadai pelemahan lanjutan," tutur dia.

Reza merekomendasikan PT Hanson International Tbk (MYRX), PT Selamat Sempurna Tbk (SMSM), PT Indoritel Makmur Internasional Tbk (DNET), PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR), PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS), PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) untuk dicermati pelaku pasar.

Pada perdagangan saham Jumat, 21 Agustus 2015 IHSG turun sebanyak 105,95 poin atau 2,39 persen ke level 4.335,95. Investor asing masing mencatatkan aksi jual sebesar Rp 700 miliar. (Amd/Ahm)


Sumber : Liputan6

Akhir Drama Kampung Pulo

BESTPROFIT FUTURES MALANG (24/8) - Puluhan anak tampak berlarian di lorong-lorong Rumah Susun (Rusun) Jatinegara Barat, Minggu, 23 Agustus 2015. Mereka bermain kejar-kejaran, bahkan ada yang sampai berlarian ke pinggir jalan raya. Mereka seakan tak terpengaruh dengan peristiwa bentrokan yang terjadi 2 hari sebelumnya, di mana tempat tinggal mereka di Kampung Pulo, digusur oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Hari itu anak-anak warga Rusun Jatinegara tengah ‘menikmati hiburan’ dengan datangnya Mobil Pintar dari Binmas Polda Metro Jaya. Di dalam mobil itu ada banyak hal yang disukai anak-anak.

"Mobil pintar ada 4 sentra pembelajaran. Ada komputer, audio visual, baca atau pustaka, dan bermain untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD‎)," kata Aiptu Nani Suprihatini, petugas kepolisian yang mendampingi Mobil Pintar.

Nani mengaku mendapat instruksi dari Direktur ‎Binmas Polda Metro Jaya Kombes Pol Budi Widjanarko untuk memberi hiburan bagi anak-anak yang baru pindah ke lingkungan baru tersebut.

"‎Untuk kegiatan hari ini, mengingat rangkaian pemindahan warga, banyak anak-anak yang tidak terarah. Ini juga bentuk kepedulian polisi pada pendidikan. Anak-anak mitra termuda dan terkecil di kepolisian," tutur Nani.

Sayang kegembiraan anak-anak itu terbatas, pukul 13.00 WIB Mobil Pintar mulai ditutup. Buku-buku pun dikembalikan ke dalam rak, tersusun rapi. Nani pun berjanji kembali lagi untuk menghibur anak-anak.

"Kami dari pukul 08.00 WIB, ini sekarang 13.00 WIB sudah selesai. Memang anak-anak dan orangtua antusias, mereka juga komunikatif. Kita kembali lagi lain waktu," tandas Nani.


Penggusuran ratusan rumah di wilayah Kampung Pulo, dinyatakan rampung. Sekitar 519 bangunan yang dirobohkan telah rata dengan tanah.

"Hari ini penggusuran sudah tidak ada, hanya merapikan. Kita membersihkan puing-puing," kata Kepala Satpol PP DKI Jakarta Kukuh Hadi di Kampung Pulo, Minggu 23 Agustus 2015.

Menurut dia, pembersihan dilakukan Dinas Kebersihan DKI Jakarta. Untuk alat berat, dikerahkan 1 ekskavator amphibi, 4 ekskavator darat, serta truk-truk pengangkut puing. Ekskavator amphibi bertugas mengangkat puing-puing yang jatuh ke Sungai Ciliwung.

"‎Ini berlangsung terus oleh Dinas Kebersihan. Nanti pihak PU (Pekerjaan Umum) sudah masuk mengerjakan proyek ini," tutur dia.

Menurut Kukuh, warga Kampung Pulo telah pindah ke Rusun Jatinegara Barat. Saat ini tercatat 406 kunci telah diserahkan ke warga.

"‎Dari 519 sudah 444 yang ambil undian, yang dapat kunci 406," tutur Kukuh.

Kukuh tidak tahu sisa warga yang belum mengambil undian untuk menempati rusun. Ia menduga warga tersebut belum menyelesaikan kelengkapan yang diperlukan.

"‎Yang sisanya kemungkinan kontrak, tinggal di rumah saudara atau kelengkapan belum selesai‎," ujar Kukuh.

Dia juga menyampaikan, dengan normalisasi Sungai Ciliwung, masyarakat akan mendapat 2 keuntungan. Pertama, keuntungan bagi warga Kampung Pulo yang dipindah ke tempat yang lebih baik, yakni di Rusun Jatinegara Barat.

"Kedua,‎ masyarakat luas mudah-mudahan tidak banjir. Semua masyarakat nikmati," tandas Kukuh.

Jadi Kawasan Wisata Air

Kepala Satpol PP DKI Jakarta Kukuh Hadi menjelaskan, penggusuran di Kampung Pulo, bukan hanya bertujuan meminimalkan banjir. Melainkan juga menyulap wilayah tersebut menjadi kawasan wisata air.

"Kalau nanti kali sudah bagus, bisa jadi wisata air. Menurut kontraktornya Desember sudah selesai," tambah Kukuh.

Selain menjadi kawasan wisata air, nantinya juga akan dibangun jalan inspeksi. Jalan tersebut juga akan ditanam pohon-pohon agar nyaman dipandang.

"Sore nanti pihak PU sudah masuk mengerjakan proyek ini. Sudah ada kontraktornya, bahan sudah siap. Langsung dikerjakan. Ini dikerjakan, kemudian diperlebar," tutur dia.

"Pinggir kali kita buat jalan inspeksi. Selain urai banjir, orang juga bisa lewat sini. Akan ditanam pohon, dan jadi indah," tukas Kukuh.


DPR Siapkan Agenda Khusus

Kejadian di Kampung Pulo tak luput dari sorotan wakil rakyat di DPR. Anggota DPR dari Fraksi PDIP Arteria Dahlan menilai, niatan Ahok mengatasi banjir adalah langkah baik. Namun, kejadian di Kampung Pulo bisa membuat keadaan Jakarta memanas.

"Jangan sampai Jakarta yang saat ini adem ayem, di mana hubungan antara pemimpin dan rakyat terjalin dengan baik, menjadi menghangat. Niat Ahok baik, tapi pendekatan di lapangan kurang pas," ucap Arteria kepada Liputan6.com, Sabtu 22 Agustus 2015.

Arteria mengimbau Ahok agar jangan memicu polemik baru.

"Harus dipahami bahwa posisi masyarakat depresi dengan kehilangan tempat berteduh, terlebih permasalahan rumah susun pengganti pun belum tuntas," tambah dia.

Dengan kejadian tersebut, Anggota Komisi II DPR RI itu pun menuntut Ahok untuk menyelesaikan banjir di Daerah Aliran Sungai (DAS) Ciliwung dan permukiman padat penduduk.

Arteria yakin Komisi II DPR akan mendukung langkah mantan Bupati Belitung Timur itu. Terutama bila hasil penggusuran di Kampung Pulo, ternyata menyelesaikan masalah banjir yang selama ini terjadi di Ibukota.

"Tugas berat telah menanti Ahok. Kejadian kemarin adalah potret penyelesaian banjir. Kita akan tunggu rencana Ahok soal daerah penyangga banjir, ini pekerjaan rumahnya. Kami Komisi II akan dukung Pemprov DKI asal mereka serius. Saya meyakini fungsi kawasan mungkin lebih berkontribusi daripada dengan perilaku warga," jelas Arteria.

Arteria pun meminta kepada Ahok untuk kejadian di Kampung Pulo sebagai bentrokan terakhir dalam konteks penyelesaian hak atas tanah.

Dengan berkaca terjadinya bentrokan itu, lanjut dia, Komisi II akan membuat agenda khusus.

"Kejadian bentrokan harus diyakini sebagai bentrokan terakhir dalam konteks penyelesaian hak atas tanah. Saya akan jadikan agenda pembahasan khusus di Komisi II, khususnya terkait Panja Pertanahan," ungkap Arteria.

Sementara itu, Ketua MPR Zulkifli Hasan mendukung langkah Pemprov DKI Jakarta menertibkan warga yang tinggal di bantaran kali, khususnya di Kampung Pulo, Jakarta Timur.

"Terkait penggusuran di Kampung Pulo itu bagus, memang sudah saatnya banjir diakhiri. Masa masyarakat Kampung Pulo harus banjir terus," ujar Zulkifli usai membuka Kongres Pemuda Katolik ke-XVI di Batam, Kepulauan Riau, Sabtu 22 Agustus 2015.

Dia menilai, program penertiban Kampung Pulo yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta sudah benar. Alasannya, program yang digagas Ahok itu tidak cuma menggusur, namun menyediakan tempat relokasi.

"Ada rusunawa, mereka bisa pindah kemudian banjir bisa diatasi," ujar Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu.

Zulkifli berpesan agar sosialisasi perlu dilakukan terus-menerus oleh Pemprov DKI Jakarta. Ini dianggap perlu agar tidak terjadi kesalahpahaman.

"Sosialisasi perlu biar tidak terjadi salah paham, padahal itu programnya bagus," tegas Zulkifli. (Ron/Rmn)


Sumber : Liputan6

Thursday 20 August 2015

Wall Street Anjlok di Tengah Lesunya Ekonomi Global

BESTPROFIT FUTURES MALANG (21/8) - Indeks Standard & Poor 500 mengalami penurunan terbesar sejak Februari 2014 akibat gencarnya aksi ambil untung yang pelaku pasar di tengah kekhawatiran atas perlambatan pertumbuhan ekonomi global.

Dilansir dari Bloomberg, Jumat (21/8/2015), indeks Standard & Poor 500 turun 2,1 persen menjadi 2.035,97. Indeks Dow Jones Industrial Average terkikis 355,97 poin atau 2,1 persen menjadi 16.992,76, level terendah sejak Oktober. Indeks Nasdaq terpangkas 2,8 persen.

Saham media terkoreksi seiring dengan anjloknya saham Walt Disney Co sekitar 6 persen di tengah downgrade analis. Bank of America Corp dan Citigroup Inc merosot lebih dari 2,9 persen, paling tajam di antara bank-bank terbesar.

"Adanya kekhawatiran terhadap pertumbuhan global, rencana kenaikan suku bunga The Fed, hingga harga minyak yang terus merosot semakin menekan pasar saham," kata Larry Peruzzi, direktur perdagangan internasional di Cabrera Capital Markets LLC, Boston.

Aksi China yang sengaja melemahkan mata uangnya dan perlambatan pertumbuhan ekonomi di Negeri Tirai Bambu itu membuat Citigroup memangkas proyeksi pertumbuhan global pada 2016 menjadi 3,1 persen dari sebelumnya 3,3 persen. Sementara perkiraan 2015, ekonomi global diramalkan tumbuh 2,7 persen.

Pertumbuhan yang lebih lambat dapat menyebabkan The Fed menunda kenaikan suku bunga pertama sejak 2006. Risalah pertemuan terakhir bank sentral, yang dirilis kemarin, menunjukkan para pejabat The Fed prihatin tentang rendahnya inflasi di tengah membaiknya pasar tenaga kerja.

Hal ini membuat keyakinan pelaku pasar bahwa The Fed akan menaikkan suku bunga acuan pada September 2015 semakin menurun menjadi 34 persen, dari 50 persen sebelum rilis risalah pertemuan The Fed. (Ndw/Gdn)


Sumber : Liputan6

S&P 500 Turun Tajam Sejak Feruari 2014 Terkait Kecemasan Pertumbuhan Global

BESTPROFIT FUTURES MALANG (21/8) - Indeks S&P 500 turun tajam sejak Februari 2014 lalu seiring aksi selloff saham-saham emerging market, meningkatkan kekhawatiran perlambatan pertumbuhan global.
Indeks S&P 500 anjlok sebesar 2.1 persen ke level 2,035.97 pukul 16:00 di New York, turun dibawah range perdagangan merupakan terbesar dalam setahun terakhir. Indeks Dow Jones Industrial Average merosot sebesar 355.97 poin, atau 2.1 persen, ke level 16,992.76, level terendah sejak Oktober lalu. Indeks Nasdaq 100 turun sebesar 2.8 persen, dengan hanya empat saham yang mengalami penguatan. Indeks Volatilitas Chicago Board Options Exchange naik untuk hari keempat, menuju gain mingguan terbesar tahun 2015 ini.
Penurunan tajam saham emerging market semakin intensif, diikuti Kazakhstan yang menjadi negara terbaru untuk mengatasi jatuhnya harga komoditas ekspor dan shock devaluasi mata uang China. (izr)
Sumber : Bloomberg

S & P 500 Hapus Gain Untuk Tahun Ini Ditengah Kekhawatiran Pertumbuhan global

BESTPROFIT FUTURES MALANG (21/8) - Indeks Standard & Poor 500 menghapus gain untuk tahun ini ditengah aksi jual pada saham emerging market, yang mendorong kekhawatiran atas perlambatan pertumbuhan global.
Netflix Inc turun 7,4% karena investor menargetkan kenaikan terbesar tahun ini. Saham Media yang bersiap untuk koreksi seiring penurunan saham Walt Disney Co sebesar 5,1%. Bank of America Corp dan Citigroup Inc merosot lebih dari 2,7% pada laju penurunan di antara bank-bank terbesar.
Standard & Poor 500 turun 1,2% menjadi 2,055.19 pada 11:52 pagi di New York, turun di bawah harga rata-rata untuk 200 hari terakhir. Dow Jones Industrial Average kehilangan 218,91 poin, atau 1,3%, ke level 17,129.82. Indeks Nasdaq 100 jatuh 1,9%, dengan hanya enam emiten yang naik. Indeks Chicago Board Options Exchange Volatility naik untuk hari keempat, menuju kenaikan mingguan tertajam di tahun 2015.
Gejolak pada emerging market yang intensif seiring Kazakhstan yang meninggalkan mata uangnya diikuti Vietnam pasca devaluasi China. Pelemahan mata uang serta perlambatan pertumbuhan China mendorong Citigroup Inc memangkas proyeksi pertumbuhan global 2016 sebesar 3,1% dari 3,3%, penurunan ketiga secara beruntun, perkiraan di 2015 sebesar 2,7%.(yds)
Sumber: Bloomberg

Dolar Melemah Seiring Pedagang Mata Uang Berspekulasi Kenaikan Suku Bunga Pada Desember

BESTPROFIT FUTURES MALANG (21/8) - Dolar melemah pada perdagangan Kamis, melanjutkan penurunannya yang dimulai pasca rilis risalah dari pertemuan pembuat kebijakan Federal Reserve bulan Juli lalu yang beberapa dari mereka menyarankan bahwa ekonomi mungkin tidak siap untuk menaikkan suku bunga pada bulan September mendatang.
ICE Indeks dolar AS, indeks kekuatan dolar terhadap enam mata uang utama, turun sebesar 0,4% ke level 95,9630. Indeks telah melemah sebesar 0,4% selama pekan ini, sebuah penurunan yang signifikan untuk indeks kekuatan dolar.
Euro naik sebesar 0,8% ke level $1,1216, level tertingginya dalam sepekan terakhir, sementara dolar melemah sebesar 0,4% terhadap yen Jepang ke level 123,44.
Dolar tembus level batas bawah sekitar pukul 10.30 pagi waktu Timur, dan ditransaksikan sejalan seiring penurunan tajam harga saham AS.
Indeks Dow Jones Industrial Average dan indeks S&P 500 mencatat kerugian terbesar mereka satu hari sejak 3 Februari 2014 lalu. Dan obligasi imbal hasil 10-tahun jatuh ke level terendah sejak 30 April lalu.
Secara keseluruhan, data ekonomi yang dirilis Kamis bervariasi dengan klaim pengangguran naik untuk minggu keempat berturut-turut pekan lalu, sedangkan indeks Philly Fed - suatu indeks kondisi manufaktur di distrik Philadelphia Federal Reserve - menunjukkan kondisi membaik pada bulan Juli. (izr)
Sumber: MarketWatch

Emas Naik Ke Tertinggi Sebulan Ditengah Menurunnya Spekulasi Kenaikan Suku Bunga

BESTPROFIT FUTURES MALANG (21/8) - Emas menguat ke level tertinggi dalam sebulan terakhir karena para pedagang menurunkan spekulasi terkait kenaikan suku bunga AS pada bulan September pasca pejabat Federal Reserve mengatakan penguatan ekonomi masih membutuhkan lebih banyak bukti.
Emas berjangka untuk pengiriman Desember naik 2,2% untuk menetap di level $ 1,153.20 per ons pada 1:42 siang di Comex New York. Harga naik menjadi $ 1,153.70, yang merupakan level tertinggi untuk kontrak paling aktif sejak 15 Juli.
Mayoritas pejabat The Fed pada bulan Juli "menilai bahwa kondisi untuk mengetatkan kebijakan belum tercapai, 'hasil risalah menunjukan. Kepemilikan emas ETF naik 3,4 metrik ton menjadi 1,514.6 ton Rabu, data yang dihimpun oleh Bloomberg menunjukkan. Masih mendekati level terendah sejak 2009.
Perak untuk pengiriman Desember naik 2,2% menjadi $ 15,562 per ons di Comex. Di New York Mercantile exchange, platinum dan paladium naik.(yds)
Sumber: Bloomberg

Wednesday 19 August 2015

Saham Jepang Jatuh Terkait Naiknya Yen Pada Spekulasi Fed Akan Tahan Suku Bunga

BESTPROFIT FUTURES MALANG (20/8) - Saham Jepang jatuh setelah yen menguat terhadap dolar seiring pembacaan dari pertemuan kebijakan terbaru Federal Reserve menyebabkan traders mengurangi taruhan mengenai akankah bank sentral meningkatkan suku bunga AS pada bulan September.
Indeks Topix kehilangan 0,4 persen ke level 1,641.39 pada pukul 09:01 pagi waktu Tokyo, dengan seluruh kecuali enam sampai delapan grup dari 33 industri alami penurunan. Indeks Nikkei 225 Stock Average turun 0,2 persen ke leveli 20,181.21. Yen diperdagangkan di level 123,92 per dolar setelah menguat 0,5 persen kemarin. Devaluasi mata uang oleh Cina terus mengacaukan aset emerging-market, dengan kekhawatiran atas dampak dari perlambatan China pada pertumbuhan global memicu kekalahan dalam komoditas.
E-mini futures pada indeks Standard & Poor 500 naik 0,1 persen setelah indeks acuan tergelincir 0,8 persen di New York kemarin.
Pembuat kebijakan AS pada pertemuan mereka pada bulan Juli mengatakan bahwa mereka perlu melihat perbaikan lebih lanjut di pasar tenaga kerja AS dan tingkat inflasi sebelum menaikkan tingkat suku bunga, pembacaan Fed menunjukkan. Indeks harga konsumen naik 0,1 persen pada bulan Juli, kemajuan terkecil dalam tiga bulan, menurut laporan Departemen Tenaga Kerja di Washington kemarin.(sdm)
Sumber: Bloomberg

Emas Tahan Keuntungan Pasca KenaikanTerbesar Dalam Tiga Bulan

BESTPROFIT FUTURES MALANG (20/8) - Emas menahan keuntungan setelah alami kenaikan terbesear sejak tiga bulan seiring meredanya prospek untuk kenaikan suku bunga AS pada September yang berimbas pada meningkatkan daya tarik logam.
Emas untuk pengiriman segera diperdagangkan pada level $ 1,134.20 per ounce pada pukul 9:27pagi di Singapura setelah melonjak 1,5 persen ke level $ 1,133.88 pada kemarin, menurut harga public Bloomberg. Itu merupakan kenaikan terbesar sejak 13 Mei dan penutupan tertinggi dalam sebulan.
Pejabat Fed mengatakan mereka ingin melihat indikasi pulihnya pasar tenaga kerja dan inflasi yang bergerak sesuai dengan yang mereka inginkan, menurut laporan dari pertemuan Fed bulan lalu yang dirilis kemarin. Prospek tingkat suku bunga yang lebih tinggi membuat emas tidak menarik dikarenakan logam tidak perlu membayar bunga.
Bullion ditutup dengan gain mingguan pertama sejak pertengahan Juni pekan lalu setelah China tiba-tiba mendevaluasi mata uangnya, mengguncang pasar dan meningkatkan daya tarik aset haven. Saham global terjatuh kemarin di tengah kekhawatiran pertumbuhan global, sedangkan data AS menunjukkan harga konsumen naik pada laju yang lebih lambat di bulan Juli membuat ragu seberapa cepat inflasi akan kembali ke tujuan Fed.
Emas berjangka untuk pengiriman Desember naik 0,5 persen ke level $ 1,133.90 per ounce setelah melompat 1 persen untuk bertahan di level $ 1,127.90 sebelum pengumuman Fed.
Perak untuk pengiriman segera naik 0,2 persen ke level $ 15,3537 per ounce setelah melonjak 3 persen kemarin. Platinum kehilangan 0,1 persen ke level $ 1,013.75 per ounce, setelah melompat 2 persen kemarin. Palladium turun 0,3 persen ke level $ 612,05 per ounce setelah menetap di level 2,7 persen.(sdm)

Emas Naik ke Level Tertinggi dalam Satu Bulan

BESTPROFIT FUTURES MALANG (20/8) - Harga emas memperpanjang kenaikannya ke level tertinggi dalam satu bulan terakhir pada hari Rabu, pasca rilis risalah dari pertemuan Federal Reserve AS bulan lalu yang mengisyaratkan penurunanan kemungkinan kenaikan suku bunga pada bulan September mendatang, mendorong pelemahan dolar.
Risalah dari pertemuan Juli menunjukkan pembuat kebijakan terus khawatir pada tertahannya laju inflasi dan pelemahan ekonomi global yang menimbulkan risiko terlalu besar untuk berkomitmen untuk "menaikan," meskipun pasar kerja membaik membuat the Fed segera menaikan suku bunga acuannya.
Spot emas naik 1 persen ke level $1,128.66 per ons pukul 2:55 EDT (1855 GMT), pasca menyentuh level tertingginya dalam satu bulan terakhir di level $1,131.90. Pedagang mencatat resistance kuat di level $1.135.
Emas berjangka AS untuk pengiriman Desember ditutup naik 1 persen pada level $1,127.90 per ons.
Harapan bahwa Fed tetap berada di jalur untuk meningkatkan suku bunga untuk pertama kalinya dalam hampir satu dekade terakhir membantu mendorong emas ke level terendah dalam 5-1/2-tahun terakhir pada bulan lalu. Peningkatan suku bunga mengangkat opportunity cost imbal hasil non-emas, sementara meningkatkan dolar.
Namun, bervariasinya rilis data AS dan kekhawatiran atas pertumbuhan ekonomi global dan stabilitas pasca China mendevaluasi yuan pekan lalu, mendorong spekulasi kemungkinan emas akan rebound. (izr)
Sumber: Reuters

Dolar Tertekan Terkait Rencana The Fed Menaikan Suku Bunga Bulan September

BESTPROFIT FUTURES MALANG (20/8) - Kawanan terbesar fase bulls untuk mata uang dolar sejak bulan Februari rentan seiring para pedagang memangkas kemungkinan Federal Reserve untuk menaikkan suku bunga pada bulan depan.
Dolar mengalami penurunan untuk pertama kalinya dalam 5 hari terakhir pada Kamis ini pasca risalah dari pertemuan kebijakan terbaru The Fed, yang dirilis hari Rabu di Washington, menunjukkan sebagian besar peserta "menilai bahwa kondisi untuk pengetatan kebijakan belum tercapai." Spekulan menambahkan posisi dolar menguat untuk minggu kedelapan sampai 11 Agustus, yang merupakan jangka waktu terpanjangnya sejak 2010.
Indeks Spot Dollar Bloomberg berada di level 1,208.55 pada pukul 9:03 pagi waktu Tokyo dari level sebelumnya 1,208.06 di New York, di mana Dollar melemah sebesar 0,3 %. Mata uang tersebut sedikit berubah pada level $ 1,1123 per euro menyusul penurunan 0,9 %, dan diperdagangkan pada level 123,89 ¥ setelah kemarin turun 0,5 % ke level 123,80 ¥.
Kontrak berjangka menunjukkan pedagang melihat tentang kemungkinan sebanyak 36 % dari anggota The Fed yang setuju untuk kenaikan suku bunga acuan pada pertemuan 16-17 September mendatang, berdasarkan pada asumsi bahwa suku bunga The Fed yang efektif rata-rata 0,375 % setelah kenaikan pertama. Itu turun dari sekitar 50 % sebelum pertemuan. The Fed telah mempertahankan suku bunga acuan di kisaran nol hingga 0,25 % sejak Desember 2008.
Data sebelumnya hari Rabu menunjukkan pertumbuhan di ekonomi terbesar dunia belum mempercepat tingkat inflasi. Sementara Indeks harga konsumen naik 0,1 % pada Juli dari bulan Juni, ketika meningkat 0,3 %.
Sebagian besar peserta pertemuan "menilai bahwa kondisi untuk pengetatan kebijakan belum tercapai, tapi mereka mencatat bahwa kondisi yang mendekati titik tersebut," menurut pertemuan dari sesi Federal Open Market Committee (FOMC) pada 28-29 Juli lalu. (knc)
Sumber : Bloomberg

Minyak Perpanjang Penurunan Dari Enam Tahun Terendah

BESTPROFIT FUTURES MALANG (19/8) - Minyak memperpanjang penurunan dari penutupan terendah dalam enam tahun seiring kenaikan tak terduga stok minyak mentah AS semakin mebuat bertambah melimpahnya stok global.
Futures mengalami penurunan sebanyak 0,6 persen di New York setelah jatuh 4,3 persen pada hari Rabu. Persediaan diperbanyak 2,6 juta barel menjadi 456.2 juta barel pekan lalu, data pemerintah menunjukkan, dibandingkan dengan perkiraan dalam survei Bloomberg untuk persediaan menurun 820.000 barel. Minyak bisa jatuh serendahnya ke level $ 32 per barel di tengah kelebihan pasokan yang terus-menerus, kata Citigroup Inc.
Minyak merosot lebih dari 33 persen sejak puncaknya penutupan tahun ini pada bulan Juni di tengah tanda-tanda surplus yang mendorong harga ke bear market akan bertahan. Para pemuka produsen OPEC mempertahankan produksi mereka sementara stok minyak mentah AS tetap hampir 100 juta barel di atas rata-rata lima tahun.
West Texas Intermediate untuk pengiriman September, yang berakhir Kamis, turun sebanyak 25 sen ke level $ 40,55 per barel di New York Mercantile Exchange dan berada di level $ 40,73 pada pukul 09:54 pagi waktu Sydney. Kontrak turun $ 1,82 ke level $ 40,80 pada hari Rabu, penutupan terendah sejak Maret 2009. Volume semua berjangka yang diperdagangkan adalah sekitar 34 persen di bawah rata-rata 100 hari. Berjangka yang aktif di Oktober aktif kehilangan 13 sen ke level $ 41,14.
Brent untuk pengiriman Oktober turun 7 sen, atau 0,2 persen, ke level $ 47,09 per barel di London berbasis ICE Futures Europe exchange. Minyak mentah patokan Eropa diperdagangkan pada premium dari $ 5,94 untuk WTI.(sdm)
Sumber: Bloomberg

Tuesday 18 August 2015

Dolar Naik Tipis Untuk Sesi Ketiga Secara Beruntun

BESTPROFIT FUTURES MALANG (19/8) - Dolar berada di jalur untuk menyelesaikan kenaikan terhadap mata uang rival untuk sesi ketiga hari Selasa, karena investor berhati-hati menjelang untuk sesi volatile pada Rabu.
Pembacaan data inflasi harga konsumen AS pada bulan Juli diperkirakan saat itu, bersamaan dengan risalah dari pertemuan Juli para pejabat Federal Reserve. Sementara itu di Eropa, Investor cemas untuk melihat apakah parlemen Jerman akan mendukung paket bailout ketiga untuk Yunani.
Indeks Dollar ICE AS, yang merupakan ukuran kekuatan dolar terhadap sekumpulan enam rivalnya, naik 0,2% menjadi 96,9600. Indeks tersebut telah diperdagangkan di atas level 98 pada data terbaru di pekan ini.
Perumahan AS mulai naik 0,2% pada bulan Juli ke tingkat tahunan tertinggi sejak Oktober 2007. Namun dolar mengabaikan pembacaan yang kuat, hanya karena mengabaikan pembacaan lemah dari indeks Empire State Manufacturing pada Senin.
Yuan menurunkan sekitar 3% nilainya terhadap dolar setelah para otoritas China mengumumkan perubahan besar dalam metodologi mereka guna mengendalikan nilai yuan sepekan yang lalu. Tapi mata uang China telah relatif stabil sejak Jumat. Sejak itu, diperdagangkan sekitar 6,40 terhadap dolar.
Sementara di tempat lain, euro turun 0,4% ke $ 1,1030; dolar sedikit berubah terhadap yen di ¥ 124,43; dan pound Inggris naik 0,6% ke level $ 1,5682 setelah data resmi menunjukkan bahwa indeks konsumen harga di Inggris naik 0,1% pada bulan Juli. Sebagai perbandingan, indeks tersebut flat pada bulan Juni.(yds)
Sumber: MarketWatch

Emas Jatuh Pasca Rilis Data AS, Fokus Kembali Pada Kenaikan Suku Bunga

BESTPROFIT FUTURES MALANG (19/8) - Emas jatuh pada hari Selasa, karena dolar rebound menyusul data perumahan AS yang naik didukung pandangan yang membayangi kenaikan suku bunga oleh Federal Reserve, sementara perak turun pada penurunan harga tembaga.
Perumahan AS mulai naik mendekati level tertinggi delapan tahun pada bulan Juli seiring sektor konstruksi menggenjot pembangunan pada perumahan keluarga, ini menunjukkan bahwa perekonomian telah mengalami lonjakan.
Spot emas turun 0,1% pada $ 1,116.73 per ons pada 3:19 sore, setelah jatuh sebanyak 0,7%. Emas untuk pengiriman Desember ditutup turun 0,1% pada $ 1,116.90 per ons.
Spot perak merupakan logam mulia dengan kinerja terburuk, menjatuhkan sebanyak 4% menjadi $ 14,70 per ons, turun tajam sejak 7 Juli. Hal tersebut tertekan oleh posisi terendah enam tahun pada harga tembaga karena senetimen mengenai melemahnya pertumbuhan permintaan konsumen China yang diperkuat oleh penurunan harga ekuitas di Shanghai.
Spot paladium turun sebanyak 3,8% menjadi $ 588,75 per ons, yang terendah sejak 4 Agustus lalu.
Dolar diperdagangkan naik 0,2% terhadap sekumpulan mata uang utama, sementara saham Eropa bergerak bervariasi dan saham AS melemah, menyusul penurunan 6% di pasar China. Platinum turun 0,5% menjadi $ 989 per ons.(yds)
Sumber: Reuters

Saham Jepang Jatuh, Ikuti Amerika Serikat, Cina, Seiring Komoditas Anjlok

BESTPROFIT FUTURES MALANG (19/8) - Saham Jepang jatuh, mengikuti penurunan di AS dan ekuitas Cina, seiring aksi jual komoditas melemahkan saham maskapai dan produsen besi.
Topix kehilangan 0,4 persen ke level 1,666.24 pada pukul 09:02 di Tokyo, dengan semua kecuali delapan dari 33 grup industri 33 alami penurunan. Indeks Nikkei 225 Stock Average turun 0,4 persen ke level 20,479.60. Tembaga, seng, nikel dan minyak terjatuh ke level penurunan baru di komoditas setelah saham China merosot di tengah spekulasi negara ekonomi terbesar kedua di dunia ini  akan menghadapi permasalahan lebih lanjut. Prospek suku bunga yang lebih tinggi dari Federal Reserve juga menahan permintaan untuk aset berisiko.
Indeks Bloomberg Komoditi  jatuh ke level terendah sejak Februari 2002 kemarin. Indeks dari 22 bahan baku turun untuk hari keenam untuk jangka kerugian terpanjang  dalam lebih dari satu tahun.
Dengan Cina yang merupakan konsumen terbesar logam industri di dunia , penurunan 6,2 persen pada sesi terakhir di indeks Shanghai Composite mengguncang investor bahan baku, datang seminggu setelah devaluasi kejutan yuan. Minyak AS jatuh untuk kedua kalinya dalam tiga hari seiring investor menunggu update stok minyak mentah Amerika hari rabu di tengah kekhawatiran melimpahnya stok global.(sdm)
Sumber: Bloomberg

Saham Asia Melemah Seiring Melambatnya Pertumbuhan Ekonomi China

BESTPROFIT FUTURES MALANG (19/8) - Saham Asia turun untuk hari keempat seiring merosotnya sektor komoditas memperdalam aksi jual yang dapat meningkatkan kekhawatiran atas melambatnya perekonomian di China, dan terkait para investor menunggu petunjuk dari Federal Reserve untuk menentukkan waktu kenaikan suku bunga AS.
Indeks MSCI Asia Pasifik turun 0,1 % ke level 136,83 pada pukul 09:01 pagi waktu Tokyo, memperpanjang level 7 bulan terendah. Sementara itu, Minyak mentah kembali mengalami penurunan diikuti tembaga ke level terendahnya sejak 2009 lalu seiring kekhawatiran bahwa pertumbuhan ekonomi China melambat yang memicu penurunan permintaan untuk bahan baku. Risalah pertemuan terakhir Federal Reserve akan dirilis pada hari Rabu, dengan ekspektasi pasar untuk kenaikan suku bunga pada bulan September mendatang menjadi sekitar 48 % dari sebelumnya 50 % pada pekan lalu.
Indeks Topix Jepang turun 0,4 %. Indeks Kospi Korea Selatan naik 0,1 %. Indeks Australia S & P / ASX 200 menguat 0,1 %. Indeks NZX 50 Selandia Baru meningkat 0,2 %. Sedangkan pasar perdagangan di China dan Hong Kong belum dibuka.
Indeks Komoditi Bloomberg kemarin jatuh ke level terendahnya sejak Februari 2002. Indeks dari 22 bahan baku turun untuk hari keenam dalam penurunan terpanjangnya lebih dari satu tahun terakhir. China merupakan konsumen logam industri terbesar di dunia, kemarin anjlok sebesar 6,2 % di Indeks Shanghai Composite menekan para investor bahan baku.
Investor China memangkas ekspektasi stimulus setelah data menunjukkan meningkatnya penjualan perumahan dan bank sentral memberikan dana ke dalam sistem keuangan. Regulator sekuritas mengatakan pada Jumat kemarin bahwa China Securities Finance Corp, lembaga negara yang bertugas mendukung harga saham, akan mengurangi pembelian karena menurunnya volatilitas.
Kontrak pada Indeks Standard & Poor 500 naik kurang dari 0,1 %. Saham-saham yang mendasari kemarin merosot sebesar 0,3 %. (knc)
Sumber : Bloomberg

Saham AS Berfluktuasi Ditengah Pelemahan Pada Sektor Komoditas

BESTPROFIT FUTURES MALANG (19/8) - Saham AS berfluktuasi karena investor mengkaji perbaikan di pasar perumahan Amerika terhadap prospek pertumbuhan yang lebih lambat di China serta negara-negara berkembang lainnya di tengah aksi jual pada sektor komoditas.
Indeks Standard & Poor 500 turun 0,2% menjadi 2,098.36 pada 12:51 siang di New York. Dow Jones Industrial Average kehilangan 15,13 poin, atau 0,1%, ke level 17,530.05. Perdagangan di perusahaan S&P 500 adalah 19% di bawah rata-rata 30-hari untuk kali ini.
Minyak dan tembaga memimpin penurunan di sektor komoditas terkait spekulasi melimpahnya minyak global yang akan bertahan serta ekonomi China akan menghadapi gejoalak lebih lanjut. Penurunan selama sepekan setelah China devaluasi mata uangnya untuk pertama kali sejak tahun 1994 yang mengejutkan investor global serta memicu sentimen otoritas untuk memerangi perlambatan ekonomi terbesar kedua di dunia tersebut.(yds)
Sumber: Bloomberg