Wednesday 19 August 2015

Emas Tahan Keuntungan Pasca KenaikanTerbesar Dalam Tiga Bulan

BESTPROFIT FUTURES MALANG (20/8) - Emas menahan keuntungan setelah alami kenaikan terbesear sejak tiga bulan seiring meredanya prospek untuk kenaikan suku bunga AS pada September yang berimbas pada meningkatkan daya tarik logam.
Emas untuk pengiriman segera diperdagangkan pada level $ 1,134.20 per ounce pada pukul 9:27pagi di Singapura setelah melonjak 1,5 persen ke level $ 1,133.88 pada kemarin, menurut harga public Bloomberg. Itu merupakan kenaikan terbesar sejak 13 Mei dan penutupan tertinggi dalam sebulan.
Pejabat Fed mengatakan mereka ingin melihat indikasi pulihnya pasar tenaga kerja dan inflasi yang bergerak sesuai dengan yang mereka inginkan, menurut laporan dari pertemuan Fed bulan lalu yang dirilis kemarin. Prospek tingkat suku bunga yang lebih tinggi membuat emas tidak menarik dikarenakan logam tidak perlu membayar bunga.
Bullion ditutup dengan gain mingguan pertama sejak pertengahan Juni pekan lalu setelah China tiba-tiba mendevaluasi mata uangnya, mengguncang pasar dan meningkatkan daya tarik aset haven. Saham global terjatuh kemarin di tengah kekhawatiran pertumbuhan global, sedangkan data AS menunjukkan harga konsumen naik pada laju yang lebih lambat di bulan Juli membuat ragu seberapa cepat inflasi akan kembali ke tujuan Fed.
Emas berjangka untuk pengiriman Desember naik 0,5 persen ke level $ 1,133.90 per ounce setelah melompat 1 persen untuk bertahan di level $ 1,127.90 sebelum pengumuman Fed.
Perak untuk pengiriman segera naik 0,2 persen ke level $ 15,3537 per ounce setelah melonjak 3 persen kemarin. Platinum kehilangan 0,1 persen ke level $ 1,013.75 per ounce, setelah melompat 2 persen kemarin. Palladium turun 0,3 persen ke level $ 612,05 per ounce setelah menetap di level 2,7 persen.(sdm)