BESTPROFIT FUTURES MALANG (1/6) - Minyak
Brent menghentikan kenaikan selama 2 hari terkait dengan Arab Saudi
yang mempertahankan produksi minyak mentah pada rekornya bulan Mei
jelang pertemuan OPEC pada pekan ini untuk membahas kebijakan
produksinya.
Kontrak berjangka
turun 0,8 % di London setelah Jumat kemarin naik 4,8 %. Arab Saudi
meningkatkan produksinya sebesar 10.25 juta barel per hari, tidak
berubah dari bulan April dan meningkat tajam yang akan kembali ke tahun
1989 silam menurut survei dari Bloomberg. Organisasi Negara Pengekspor
Minyak mungkin akan mempertahankan kuota kolektif pada 30 juta barel per
hari ketika mereka bertemu pada 5 Juni mendatang di Wina , menurut
sebuah survei terpisah pada bulan lalu.
Pemulihan minyak dari
level 6 tahun terendah pada Januari lalu ditengah spekulasi melimpahnya
pasokan global akan bertahan. OPEC, yang memproduksi sebesar 40 % dari
minyak mentah dunia, sesuai dengan strategi yang mendukung pangsa pasar,
sementara pasokan AS tetap dekati rekornya.
Brent untuk pengiriman
bulan Juli turun 53 sen ke level $ 65,03 per barel di London berbasis
ICE Futures Europe exchange dan berada di level $ 65,20 pada pukul 12:01
siang waktu Sydney. Minyak mentah acuan Eropa diperdagangkan pada
premium dari level $ 5,29 dibandingkan dengan minyak West Texas
Intermediate (WTI).
WTI untuk pengiriman
bulan Juli melemah 56 sen atau 0,9 %, ke level $ 59,74 per barel di
perdagangan elektronik di New York Mercantile Exchange. Kontrak naik 4,5
% ke level $ 60,30 pada hari Jumat. Volume semua berjangka yang
diperdagangkan adalah sekitar 47 % di bawah rata-rata 100 hari. (knc)
Sumber : Bloomberg