BESTPROFIT FUTURES MALANG (27/5) - Saham-saham
Asia dibuka melemah, menyusul penurunan dalam ekuitas AS, setelah data
ekonomi yang lebih baik dari estimasi mendukung kasus untuk suku bunga
yang lebih tinggi di ekonomi terbesar dunia.
Indeks
MSCI Asia Pacific turun 0,3% ke level 152,77 pada pukul 09:01 pagi di
Tokyo. Indeks Standard & Poor 500 merosot 1% pada perdagangan Selasa
kemarin, yang merupakan penurunan terbesar sejak 5 Mei sebagai
pembacaan terkuat untuk pesanan modal barang dan penjualan rumah baru AS
mendorong spekulasi untuk tingkat suku bunga yang lebih tinggi. Hari
ini Indeks Topix Jepang turun 0,3% bahkan setelah yen melemah 1,3% ke
level terendah dalam hampir delapan tahun terakhir terhadap dolar, pada
hari Selasa. Di Eropa, pembicaraan antara Yunani dan kreditor berjalan
lambat.
Indeks
Kospi Korea Selatan turun 0,6%. Indeks S&P/ASX 200 Australia
melemah 0,3% dan Indeks NZX 50 Selandia Baru kehilangan 0,4%.
Berjangka
dalam Indeks Hang Seng China Enterprises, indeks saham China yang
terdaftar di Hong Kong, naik 0,4% di sebagian besar perdagangan
terakhir, setelah indeks tersebut naik ke level tertinggi sejak Januari
2008 pada Selasa kemarin. Kontrak pada Indeks FTSE Cina A50 naik 0,3%,
menyusul lonjakan 2% di Indeks Shanghai Composite untuk gain hari
keenam.
E-mini futures pada S&P 500 turun kurang dari 0,1% hari ini.(frk)
Sumber: Bloomberg