Sunday 16 November 2014

Yen Melemah Jelang Rilis PDB Jepang

BESTPROFIT FUTURES MALANG (17/11) - Yen berada di dekat level terendahnya dalam tujuh tahun terakhir jelang rilis data ekonomi Jepang, dengan pemimpin negara G 20 berjanji untuk mendorong pertumbuhan di tengah kekhawatiran atas perlambatan global. Dolar Selandia Baru melonjak sementara minyak mentah naik.
Mata uang Jepang turun sebesar 0,3 persen ke level 116,63 per dolar pukul 8:45 pagi di Tokyo, melemah untuk hari ketiga, sementara indeks Nikkei 225 Stock Average berjangka naik di pre-market Osaka. Kiwi naik sebesar 0,4 persen pasca penjualan ritel naik lebih dari yang diproyeksikan. Minyak di New York dan London stabil setelah melonjak lebih dari 2 persen pada jumat kemarin. IndeksStandard & Poor 500 berjangka turun sebesar 0,1 persen seiring turunnya harga emas. Indeks S&P/ASX 200 Australia turun 0,1 persen, dipimpin oleh saham utilitas.
Perekonomian di Jepang, terbesar kedua Asia, mungkin kembali bertumbuh pada kuartal ketiga, analis yang disurvei oleh Bloomberg mengatakan, pasca kontraksi terbesar sejak 2009 dalam tiga bulan terakhir sampai Juni. Para pemimpin negara anggota G-20, pada pertemuan yang di adakan di Australia pada akhir pekan lalu, sepakat untuk mengambil langkah-langkah yang akan meningkatkan perekonomian mereka dengan kolektif senilai $2 triliun pada tahun 2018 mendatang. China mengatakan pada 15 November kemarin melihat bahwa ada peningkatan terbesar dalam kredit macet sejak kuartal terakhir tahun 2005, sementara link perdagangan saham antara Shanghai dan Hong Kong dibuka hari ini. (izr)
Sumber: Bloomberg