Monday 15 December 2014

Bursa AS Sesi I Ditutup Melemah Terkait Selloff dalam Harga Minyak

BESTPROFIT FUTURES MALANG (16/12) - Saham AS turun, pasca minggu terburuk dalam lebih dari dua tahun terakhir untuk indeks Standard & Poor 500, karena berlanjutnya aksi jual dalam harga minyak membayangi lonjakan produksi industri dan transaksi perusahaan.
Indeks S&P 500 turun 0,5% menjadi 1,992.63 pada pukul 12:34 siang di New York, turun di bawah harga rata-rata selama 50 hari terakhir. Indeks tersebut kehilangan sebanyak 1%, tergelincir di bawah pergerakan rata-rata 100-hari sebelum memangkas penurunan.
Indeks Dow Jones Industrial Average turun 70,87 poin hari ini, atau 0,4%, ke level 17,209.96. Indeks tersebut turun 3,8% pekan lalu, penurunan terbesar sejak November 2011. Perdagangan saham dalam S&P 500 adalah 19% di atas rata-rata 30-hari dalam hari ini.
Indeks S&P 500 menghentikan penguatan dari 0,8% akibat minyak mentah turun lebih dari 2,3%. Indeks tersebut kehilangan 3,5% pekan lalu ke level terendah dalam enam minggu pasca minyak mentah jatuh ke posisi terendah lima tahun.
Lebih dari $ 1,8 triliun dihapus dari nilai ekuitas global pekan lalu karena harga minyak jatuh terkait tanda-tanda melemahnya permintaan, meningkatkan kekhawatiran atas kekuatan ekonomi global. Indeks Volatilitas Chicago Board Options Exchange, juga dikenal sebagai VIX (VIX), melonjak 78% dalam lima hari terakhir, kenaikan terbesar dalam lebih dari empat tahun. Indeks tersebut menambahkan 4,9% hari ini.(frk)
Sumber : Bloomberg