Hong
Kong, Bloomberg (29/05) –Index
saham Hong Kong jatuh ke level terendah satu bulan setelah banyak dikontribusi
oleh pelemahan saham property ditengah kelanjutan kecemasan bahwa the Fed
Amerika akan memangkas pembelian obligasi di bulanbulan mendatang yang akan
mendorong kenaikan suku bunga.
Index
Hang Seng turun 1.6 persen ke level 22,554.93 pada penutupan perdagangan, level
terendah sejak 26 April. Volume perdagangan mencapai 4.2 persen lebih rendah
dari rata-rata 30- ari. Index China Enterprises mundur sebesar 1.6 persen di 10,751.29.
“Bila
kita melihat adanya pengetatan secara global atau pemangkasan pelonggaran
kebijakan, maka dana akan keluar dari Hong Kong,” kata Steven Leung, direktur
penjualan institusi dari UoB KayHian Holdings Ltd di Hong Kong. “Suku bunga di
Hong Kong akan mengikuti dan itu akan berdampak besar. Institusi finansial dan
property akan sangat sensitive terhadap perubahan suku bunga atau arus
likuiditas.”
Dibawah
program pelonggaran kuantitatif, the Fed membeli $85 milyar obligasi hipotek
dan Treasury secara bulanan untuk mendukung ekonomi dengan menempatkan tekanan
pada suku bunga. Pekan lalu, ketua the Fed mengatakan bahwa bank sentral bisa
mengurangi nilai pembelian tersebut bila ada tanda-tanda pertumbuhan yang
berkelanjutan.
Developer
property jatuh tajam diantara grup industri index Hang Seng, sementara saham
developer China mendapat tekanan setelah Dana Moneter Internasional (IMF)
memangkas estimasi pertumbuhan ekonomi China menjadi 7.75 persen untuk tahun
ini dan tahun depan. (brc)