BESTPROFIT FUTURES (4/8) - Dolar
naik dari level terlemah sejak Juni terkait tanda-tanda kekuatan pasar
tenaga kerja AS mendorong spekulasi pedagang untuk membawa spekulasinya
ke peningkatan suku bunga The Fed.
Mata
uang AS menguat terhadap mata uang utama. Sementara mata uang itu
sendiri berada di bawah tekanan karena spekulasi pada kenaikan suku
bunga The Fed untuk akhir tahun memudar dalam beberapa pekan terakhir,
data dalam beberapa hari mendatang memiliki potensi untuk menghidupkan
kembali spekulasi tersebut. Perusahaan pada bulan Juli menambahkan
pekerja dengan kecepatan relatif tetap terhadap bulan sebelumnya, sebuah
laporan swasta menunjukkan Rabu ini. Angka-angka tersebut merupakan
awal dari statistik tenaga kerja bulanan pemerintah AS yang rilis Jumat.
Indeks
dolar Bloomberg naik 0,3 persen pada 14:14 siang waktu New York,
setelah jatuh sebesar 0,6 persen pada Selasa dan menyentuh level
terendahnya sejak 24 Juni. Mata uang AS meningkat 0,3 persen menjadi
101,21 yen dan 0,7 persen untuk ke $ 1,1144 per euro.
Data
payroll yang dirilis Rabu oleh ADP Research Institute menunjukkan bahwa
perusahaan AS menambahkan 179.000 tenaga kerja bulan lalu, mengalahkan
perkiraan.(mrv)
Sumber: Bloomberg