Sunday 22 May 2016

Harga Emas Turun Tiga Minggu Berturut

BESTPROFIT FUTURES MALANG (23/5) - Harga Emas beringsut lebih rendah pada akhir perdagangan akhir pekan pada hari Jumat, dan mengakumulasikan penurunan mingguan terbesar dalam hampir dua bulan dengan meningkatnya ekspektasi untuk kenaikan suku bunga AS segera pada bulan depan.
Harga Emas Spot berakhir turun 0,2 persen pada $ 1,252.00 per ons, dan mencatatkan penurunan 1,6 persen minggu ini, sebagai pelemahan minggu ketiga berturut-turut.
Sedangkan harga emas berjangka AS untuk pengiriman Juni turun $ 1,90 pada $ 1,252.90.
Presiden Fed New York William Dudley mengatakan, pada Kamis, ada rasa yang kuat di antara para pejabat bank sentral bahwa pasar sedang meremehkan kemungkinan pengetatan kebijakan.
Itu terjadi sehari setelah risalah dari pertemuan April Fed mengungkapkan bahwa sebagian besar pembuat kebijakan merasa kenaikan suku bunga mungkin sesuai pada awal bulan depan, mengirimkan emas ke level terendah tiga minggu dari $ 1.244.
Emas sangat sensitif terhadap suku bunga, yang jika naik akan mengangkat biaya kesempatan memegang emas. Logam ini telah menguat 18 persen tahun ini karena investor memperkiraka the Fed akan menunda kenaikan suku bunga lebih lanjut.
Sekalipun Dolar AS mundur dari tertinggi dalam hampir dua bulan terhadap sekeranjang mata uang, tetapi membukukan hasil positif dalam minggu ketiga berturt, yang menambah tekanan pada emas.
Kepemilikan emas terbesar di dunia yang didukung ETF, SPDR Gold Shares, naik 4,5 ton pada Kamis untuk tertinggi sejak November 2013. 
Sedangkan permintaan emas di Asia flat minggu ini oleh dolar yang lebih kuat dan lemahnya permintaan musiman di pusat-pusat perdagangan utama.
Di antara logam mulia lainnya, harga perak naik 0,2 persen pada $ 16,51, sementara harga platinum naik 1,05 persen pada $ 1,020.13 dan harga paladium 0,6 persen lebih tinggi pada $ 557,75. 

Sumber : Vibiznews