BESTPROFIT FUTURES MALANG (24/2) - Saham AS catat penurunan dari rekor tertingginya seiring pelemahan minyak di bawah level US $ 50 per barel. Sementara dolar menguat terhadap pasar mata uang negara berkembang jelang Ketua Federal Reserve Janet Yellen membahasnya pada Kongres pekan ini.
Indeks Standard & Poor 500 turun 0,3 % pukul 12:47 siang di New York setelah ditutup di level tertinggi sepanjang masa pada hari Jumat kemarin. Indeks Stoxx Europe 600 naik 0,7 %, sementara suku bunga Portugal dalam 10 tahun mencapai 2,118 %, di bawah level AS. Dolar menguat, sedangkan rubel turun 3,6 % dalam perdagangan luar negeri setelah Moody`s Investors Service menurunkan peringkat. Sementara Minyak turun 3,2 % di New York.
Indeks ekuitas utama AS ditutup pada rekor tertinggi pada Jumat kemarin pasca Yunani mencapai kesepakatan untuk memperpanjang persyaratan bailout. Sementara investor akan mengamati pernyataan semi-tahunan Yellen kepada Kongres mulai Selasa besok untuk menunjukan pada waktu kenaikan suku bunga. Sebuah laporan hari ini menunjukkan penjualan rumah AS turun lebih dari perkiraan bulan lalu. Sementara ekuitas Eropa menguat terkait kesepakatan Yunani. (vck)
Sumber: Bloomberg
Monday, 23 February 2015
Saham Eropa Perpanjang Kenaikan Pasca Perjanjian Yunani
BESTPROFIT FUTURES MALANG (24/2) - Saham Eropa naik untuk hari kelima pasca kreditur Yunani setuju untuk memperpanjang dana talangan negara tersebut.
Indeks
Stoxx Europe 600 naik 0,7 % ke level 385,08 pada penutupan di London
hari ini. Indeks FTSE 100 melampaui rekor penutupan tertinggi dalam
perdagangan intraday sebelum turun sebesar 0,4 % seiring laba lebih
rendah dari perkiraan di HSBC Holdings Plc yang menyeret saham ke level
terendahnya. Sementara Indeks U.K. berakhir stagnan.
Indeks
Stoxx 600 mencapai level tertinggi sejak Oktober 2007 lalu setelah naik
untuk pekan ketiga, merupakan kenaikan terpanjang sejak awal Desember
lalu, optimisme Yunani dan kreditur akan menyetujui kesepakatan. Bailout
Yunani diperpanjang empat bulan kedepan, dan Yunani perlu untuk
menyelesaikannya pada akhir hari daftar kebijakan terkait imbalan atas
dana lanjutan. Mentri keuangan kemudian akan memutuskan apakah usulan
penawawran yang cukup jauh atau memicu putaran perundingan darurat pekan
ini.
Indeks ASE Yunani
turun 4,5 % pekan lalu. Pasar saham Yunani ditutup pada hari ini untuk
hari libur. Sementara Indeks ISEQ Irlandia, Indeks AEX Belanda dan
indeks OMX Copenhagen 20 naik ke level tertingginya di antara 18 pasar
saham Eropa pada hari ini. (vck)
Sumber: Bloomberg
Sunday, 22 February 2015
Sentimen Yunani Bakal Warnai IHSG
BESTPROFIT FUTURES MALANG (23/2) - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan masih menguat pada perdagangan saham awal pekan ini. Hal itu didukung dari sentimen politik berkurang sehingga meningkatkan kepercayaan investor.
Analis PT Lautandhana Securindo, Willy Sanjaya menuturkan, IHSG akan melanjutkan penguatan. Hal itu didukung dari sentimen politik dalam negeri dengan keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengangkat pimpinan baru Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"IHSG akan bergerak di kisaran 5.371-5.450 pada perdagangan saham Senin pekan ini," ujar Willy, saat dihubungi Liputan6.com, Senin (23/2/2015).
Ia mengatakan, sentimen penurunan suku bunga acuan/BI Rate juga masih akan mempengaruhi laju IHSG. Ditambah harga minyak dunia menurun. Harga minyak mentah jenis West Texas Intermediate (WTI) turun US$ 82 sen atau -1,6 persen menjadi US$ 50,34 per barel di New York Mercantile Exchange. Sementara jenis Brent ditutup naik 1 sen, atau 0,02 persen menjadi US$ 60,22 per barel di bursa ICE Futures London.
Ia menambahkan, penyelesaian utang Yunani juga menjadi fokus perhatian pelaku pasar. Akhir pekan lalu, menteri keuangan zona Eropa memutuskan untuk memberikan dana talangan ke Yunani.
Willy optimistis, IHSG dapat melanjutkan tren positif. Bahkan IHSG dapat menembus level 6.000 pada akhir 2015. Meski demikian, hal itu bergantung dari realisasi program pemerintah Presiden Joko Widodo (Jokowi)
Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Suryawijaya mengatakan, IHSG sedang berusaha menuju level resistance 5.444. Potensi untuk ditembus cukup besar di tengah penguatan dolar, dan didukung aliran dana investor asing.
"Peluang untuk menembus dan menuju level resistance yang baru masih terbentang cukup lebar. Support bertahan di level 5.310, dan cukup kuat menahan tekanan terhadap IHSG," kata William.
Untuk rekomendasi saham, Willy memilih sejumlah saham yang dapat dicermati antara lain saham PT Sentul City Tbk (BKSL), PT Pakuwon Jati Tbk (PWON), PT Ciputra Development Tbk (CTRA), dan PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA).
Selain itu, ia menambahkan, pelaku pasar juga dapat akumulasi saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN), dan PT Astra International Tbk (ASII).
Sedangkan William merekomendasikan pelaku pasar untuk memilih saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), dan PT AKR Corporindo Tbk (AKRA).
IHSG menguat tipis 9,65 poin (0,18 persen) menjadi 5.400,10. Indeks saham LQ45 naik 0,07 persen ke level 941,11 pada penutupan perdagangan saham Jumat 20 Februari 2015. IHSG tembus 5.400 itu tertinggi sepanjang sejarah pasar modal Indonesia. Penguatan indeks saham ini ditopang dari aliran dana investor asing yang mencapai Rp 886 miliar pada akhir pekan lalu.
Sumber : Liputan6
Analis PT Lautandhana Securindo, Willy Sanjaya menuturkan, IHSG akan melanjutkan penguatan. Hal itu didukung dari sentimen politik dalam negeri dengan keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengangkat pimpinan baru Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"IHSG akan bergerak di kisaran 5.371-5.450 pada perdagangan saham Senin pekan ini," ujar Willy, saat dihubungi Liputan6.com, Senin (23/2/2015).
Ia mengatakan, sentimen penurunan suku bunga acuan/BI Rate juga masih akan mempengaruhi laju IHSG. Ditambah harga minyak dunia menurun. Harga minyak mentah jenis West Texas Intermediate (WTI) turun US$ 82 sen atau -1,6 persen menjadi US$ 50,34 per barel di New York Mercantile Exchange. Sementara jenis Brent ditutup naik 1 sen, atau 0,02 persen menjadi US$ 60,22 per barel di bursa ICE Futures London.
Ia menambahkan, penyelesaian utang Yunani juga menjadi fokus perhatian pelaku pasar. Akhir pekan lalu, menteri keuangan zona Eropa memutuskan untuk memberikan dana talangan ke Yunani.
Willy optimistis, IHSG dapat melanjutkan tren positif. Bahkan IHSG dapat menembus level 6.000 pada akhir 2015. Meski demikian, hal itu bergantung dari realisasi program pemerintah Presiden Joko Widodo (Jokowi)
Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Suryawijaya mengatakan, IHSG sedang berusaha menuju level resistance 5.444. Potensi untuk ditembus cukup besar di tengah penguatan dolar, dan didukung aliran dana investor asing.
"Peluang untuk menembus dan menuju level resistance yang baru masih terbentang cukup lebar. Support bertahan di level 5.310, dan cukup kuat menahan tekanan terhadap IHSG," kata William.
Untuk rekomendasi saham, Willy memilih sejumlah saham yang dapat dicermati antara lain saham PT Sentul City Tbk (BKSL), PT Pakuwon Jati Tbk (PWON), PT Ciputra Development Tbk (CTRA), dan PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA).
Selain itu, ia menambahkan, pelaku pasar juga dapat akumulasi saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN), dan PT Astra International Tbk (ASII).
Sedangkan William merekomendasikan pelaku pasar untuk memilih saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), dan PT AKR Corporindo Tbk (AKRA).
IHSG menguat tipis 9,65 poin (0,18 persen) menjadi 5.400,10. Indeks saham LQ45 naik 0,07 persen ke level 941,11 pada penutupan perdagangan saham Jumat 20 Februari 2015. IHSG tembus 5.400 itu tertinggi sepanjang sejarah pasar modal Indonesia. Penguatan indeks saham ini ditopang dari aliran dana investor asing yang mencapai Rp 886 miliar pada akhir pekan lalu.
Sumber : Liputan6
Nikkei Awal Pekan Waspadai Profit Taking Pasca Tertinggi 15 Tahun
BESTPROFIT FUTURES MALANG (23/2) - Mengawali perdagangan pekan terakhir bulan Februari (23/02), bursa saham
Jepang dibuka melanjutkan penguatan tertinggi 15 tahunnya oleh dorongan
penguatan bursa saham AS pasca disetujuinya program bailout Yunani oleh
komisi Eropa sehingga semakin memperlemah kurs Yen terhadap dollar AS.
Dalam rapat akhir menteri keuangan
negara Eropa dengan pejabat Yunani mengenai nasib Yunani yang terancam
keluar dari kawasan Euro oleh ketidakpastian diperpanjangnya program
bailout Yunani, yang akhirnya disepakati program bailout tersebut
diperpanjang sampai 4 bulan dari 6 bulan yang diminta oleh Yunani.
Untuk kurs Yen terhadap dollar masih
mengalami pelemahan lanjutan setelah pekan lalu ditekan dollar di
kisaran 119 yen, dan awal perdagangan pekan ini Yen kembali melemah
hingga 0,002% ke posisi 119,03 yen. Pelemahan Yen ini memberikan
penguatan terhadap saham-saham eksportir seperti Mitsubhisi Electric dan
Toyota Motors yang naik diatas 1 persen.
Indeks spot Nikkei dibuka menguat 0,9
persen ke posisi penguatan 15 tahun tertinggi baru di kisaran 18,498.03
dan untuk nikkei berjangka juga dibuka menguat hingga 0.9 persen ke
posisi 18,495 setelah pekan lalu berakhir di level 18,415. Untuk
perdagangan selanjutnya analyst Vibiz research Center memperkirakan
indeks Nikkei berjangka akan bergerak menguat namun diwaspadai profit
taking pasca penguatan tertinggi 15 tahun pada perdagangan pekan lalu
dan bergerak dalam kisaran 18350 – 18500 setelah perdagangan sebelumnya
sempat menyentuh kisaran tertinggi di 18445 dan kisaran terendah di
18275.
Sumber : Vibiznews
Saham Asian Menguat Terkait Kesepakatan Bailout Yunani
BESTPROFIT FUTURES MALANG (23/2) - Saham
Asia naik, dengan indeks Nikkei 225 Stock Average meningkat ke level
15-tahun tertingginya, dan emas meorosot karena investor menunggu
kemajuan ekstensi bailout Yunani yang disepakati pada jumat kemarin.
Minyak turun di New York.
Indeks
Nikkei 225 naik sebesar 0,8 persen pukul 09:20 pagi di Tokyo, sementara
Indeks Australia S&P/ASX 200 menguat 0,4 persen pasca kenaikan
mingguan kelima berturut-turut. Kontrak pada indeks Standard & Poor
500 stagnan pasca wallstreet AS ditutup pada rekor tertingginya. Euro
mendatar, sementara emas ditransaksikan pada level $1,202.41 per ons
pasca turun 0,4 persen pada Jumat kemarin. Minyak di New York turun
setelah anjlok sebesar 4,6 persen pekan lalu.
Pemerintah
Yunani sampai akhir Senin untuk menyelesaikan daftar kebijakan sebagai
imbalan atas perpanjangam program bailout selama empat bulan kedepan
pasca pembicaraan pada 20 Februari kemarin. Gubernur Bank of Japan
Haruhiko Kuroda dijadwalkan berpidato di depan parlemen pasca rilis
risalah pertemuan Januari-nya. Para pejabat di Kiev mengatakan
pemberontak pro-Rusia di timur Ukraina terus menyerang pasukan Ukraina,
sementara itu, bom telah menewaskan dua orang di kota Kharkiv. (izr)
Sumber: Bloomberg
Investor Sambut Baik Progres Hutang Yunani Dorong Penguatan Saham Jepang
BESTPROFIT FUTURES MALANG (23/2) - Saham
Jepang naik, dipimpin oleh saham pembuat instrumen presisi, karena
investor menunggu perkembangan kesepakatan antar menteri keuangan
euro-area terkait program bailout Yunani.
Indeks
Topix naik sebesar 0,6 persen ke level 1,508.76 pukul 09:01 di Tokyo,
di jalur untuk kenaikan untuk hari ketujuh, penguatan beruntun
terpanjang sejak awal Desember lalu. sekitar 30 saham dari 33 saham sub
industri menguat. Indeks Nikkei 225 melonjak sebesar 0,9 persen ke level
18,487.61, di jalur untuk penutupan tertinggi sejak April 2000 lalu.
Pasca
pembicaraan di Brussels antara pejabat dari 19 anggota euro
menyimpulkan akhir pertemuan pada jumat kemarin dengan kesepakatan untuk
memperpanjang bailout Yunani selama empat bulan ke depan, pemerintah
Yunani sekarang memiliki waktu sampai akhir hari Senin untuk
menyelesaikan daftar kebijakan imbalan untuk meneruskan pendanaan.
Kepala keuangan kemudian akan memutuskan apakah usulan dianggap cukup
jauh atau memicu putaran perundingan darurat pekan ini.
Kontrak
pada indeks Standard & Poor 500 mnedatar pasca indek acuan menguat
sebesar 0,6 persen ke rekor penutupan tertingginya jumat kemarin di New
York terkait optimisme tentang kesepakatan hutang Yunani.
Langkah-langkah
reformasi Yunani masih tunduk pada validasi oleh Dana Moneter
Internasional, Bank Sentral Eropa dan Lembaga Komisi Eropa, yang dikenal
sebagai troika yang Perdana Menteri Alexis Tsipras bersumpah untuk
tidak mengakui.
Gubernur
Bank of Japan Haruhiko Kuroda dijadwalkan untuk muncul di parlemen
Jepang pukul 10:40 waktu setempat. Para pembuat kebijakan setuju bahwa
ekonomi Jepang secara bertahap ditingkatkan, menurut risalah rapat bank
sentral Januari yang dirilis hari ini. (izr)
Sumber: Bloomberg
Euro Menguat Pasca Yunani Setuju Perpanjang Program Bailout
BESTPROFIT FUTURES MALANG (23/2) - Euro
menguat terhadap dolar pasca Yunani sepakat untuk memperpanjang program
bailoutnya, menghapus spekulasi Yunani akan keluar wilayah blok mata
uang euro.
19
negara zona mata uang euro hapus penurunan sebesar 0,8 persen pada
jumat kemarin pasca menteri keuangan kawasan euro mencapai kesepakatan
akan membailout Yunani selama empat bulan kedepan. Pilihan pedagang
bersedia membayar lebih dalam sebulan untuk menjaga terhadap kerugian
euro dengan Yunani memiliki sampai akhir hari Senin untuk menyelesaikan
daftar kebijakan sebagai imbalan atas dana lanjutan.
Euro
ditransaksikan pada level $1,1385 pukul 8:49 di Tokyo, dibandingkan
dengan pada Jumat di level $1,1381, ketika naik 0,1 persen. Euro naik
sebesar 0,3 persen pada Senin. Terhadap yen, Euro mendatar pada level
135,56 yen, setelah naik 0,2 persen pada akhir pekan lalu.
Premi
kontrak satu minggu untuk menjual euro terhadap dolar AS, atas
orang-orang untuk membeli, menyentuh 1,65 persen, terbesar sejak 19
Januari, menurut data risiko pembalikan 25-delta yang dikumpulkan oleh
Bloomberg. (izr)
Sumber: Bloomberg
Thursday, 19 February 2015
Harga Minyak Tertekan Gara-gara Kebanjiran Stok di AS
BESTPROFIT FUTURES MALANG (20/2) - Harga minyak melanjutkan pelemahannya pada Kamis (Jumat pagi WIB),
setelah pemerintah Amerika Serikat (AS) mengumumkan rekor tertinggi
dalam persediaan minyak mentah.
Dilansir dari Reuters, Jumat (20/2/2015), harga minyak jenis Brent yang menjadi patokan di pasar internasional turun US$ 32 sen menjadi US$ 60,21 per barel, dengan level terendah pada hari ini US$ 57,80 per barel. Pada hari Selasa, harga minyak Brent sempat menyentuh level tertinggi dalam dua bulan di kisaran US$ 63 per barel.
Sementara Harga mentah jenis West Texas Intermediate (WTI) yang menjadi patokan minyak di AS ditutup melemah US$ 98 sen menjadi US$ 51,16. Pada awal sesi, harga sempat turun lebih dari US$ 2 per barel.
Badan Administrasi Informasi Energi AS melaporkan persediaan minyak mentah di AS naik 7,7 juta barel pada pekan lalu ke rekor 425,6 juta barel.
Stok minyak AS lebih dari dua kali lipat 3,2 juta barel di atas yang diperkirakan oleh analis dalam jajak pendapat Reuters, tapi jauh di bawah 14,3 juta barel diperkirakan para pelaku industri perminyakan AS.
Harga sempat melonjak selama bulan lalu, dengan Brent tercatat naik 35 persen dari level rendah pada pertengahan Januari. Beberapa analis meramalkan harga minyak bisa terdongkrak karena berkurangnya jumlah rig minyak di AS.
Dalam beberapa pekan terakhir mentah telah jatuh akibat menguatnya laporan stok yang melimpah, kemudian rally dalam seminggu ketika data dari Baker Hughes menunjukkan jumlah rig pengeboran minyak AS berada di posisi terendah tiga tahun.
"Namun fokusnya kembali lagi pada kelebihan pasokan. Pertanyaan besarnya adalah untuk berapa lama?" " kata Carsten Fritsch, analis minyak di Commerzbank di Frankfurt. (Ndw)
Sumber : Liputan6
Dilansir dari Reuters, Jumat (20/2/2015), harga minyak jenis Brent yang menjadi patokan di pasar internasional turun US$ 32 sen menjadi US$ 60,21 per barel, dengan level terendah pada hari ini US$ 57,80 per barel. Pada hari Selasa, harga minyak Brent sempat menyentuh level tertinggi dalam dua bulan di kisaran US$ 63 per barel.
Sementara Harga mentah jenis West Texas Intermediate (WTI) yang menjadi patokan minyak di AS ditutup melemah US$ 98 sen menjadi US$ 51,16. Pada awal sesi, harga sempat turun lebih dari US$ 2 per barel.
Badan Administrasi Informasi Energi AS melaporkan persediaan minyak mentah di AS naik 7,7 juta barel pada pekan lalu ke rekor 425,6 juta barel.
Stok minyak AS lebih dari dua kali lipat 3,2 juta barel di atas yang diperkirakan oleh analis dalam jajak pendapat Reuters, tapi jauh di bawah 14,3 juta barel diperkirakan para pelaku industri perminyakan AS.
Harga sempat melonjak selama bulan lalu, dengan Brent tercatat naik 35 persen dari level rendah pada pertengahan Januari. Beberapa analis meramalkan harga minyak bisa terdongkrak karena berkurangnya jumlah rig minyak di AS.
Dalam beberapa pekan terakhir mentah telah jatuh akibat menguatnya laporan stok yang melimpah, kemudian rally dalam seminggu ketika data dari Baker Hughes menunjukkan jumlah rig pengeboran minyak AS berada di posisi terendah tiga tahun.
"Namun fokusnya kembali lagi pada kelebihan pasokan. Pertanyaan besarnya adalah untuk berapa lama?" " kata Carsten Fritsch, analis minyak di Commerzbank di Frankfurt. (Ndw)
Sumber : Liputan6
Laju IHSG Dibayangi Sentimen The Fed
BESTPROFIT FUTURES MALANG (20/2) - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan melanjutkan
penguatan secara teknikal pada perdagangan saham jelang akhir pekan ini.
Sentimen suku bunga acuan/BI Rate turun 25 basis poin (bps) masih
mempengaruhi laju IHSG.
Analis PT MNC Securities, Reza Nugraha menuturkan,IHSG masih dapat kembali menguat secara teknikal. IHSG akan bergerak di kisaran 5.360-5.410 pada perdagangan saham Jumat pekan ini. Meski demikian, menurut Reza, gerak IHSG itu juga tergantung dari sentimen The Federal Reserve.
"Sentimen The Federal Reserve dan penyelesaian utang Yunani dan bank sentral Eropa juga masih menjadi fokus perhatian pelaku pasar," ujar Reza, saat dihubungi Liputan6.com, Jumat (20/2/2015).
Dari hasil rapat Bank sentral Amerika Serikat/The Federal Reserve terakhir menunjukkan banyak pejabat The Fed yang ingin suku bunga rendah tetap bertahan dalam waktu lama.
Sementara itu, dalam riset PT Bahana Securities menyebutkan, indeks saham akan bergerak variatif dengan kecenderungan menguat. IHSG akan berada di kisaran 5.350-5.450. Sedangkan rupiah akan melemah dengan kisaran 12.772-12.875 per dolar Amerika Serikat (AS).
Mengutip laman Bloomberg, Direktur Ashmore Asset Management Indonesia, Arief Wana mengatakan, suku bunga acuan/BI Rate turun akan berdampak positif untuk pasar saham. Sektor saham bank, properti dan barang konsumen dapat sentimen positif dari penurunan BI Rate. Bank Indonesia (BI) menurunkan BI Rate 25 bps menjadi 7,5 persen pada Selasa pekan ini.
Untuk rekomendasi saham, Reza memilih sejumlah saham yang dapat diperhatikan pelaku pasar yaitu saham PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), dan PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR). "Rekomendasi beli untuk saham tersebut," kata Reza.
Sedangkan riset PT Bahana Securities memilih saham yang dapat diperhatikan antara lain PT Summarecon Agung Tbk (SMRA), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT Surya Internusa Semesta Tbk (SSIA), PT Bank Jabar Banten Tbk (BJBR), dan PT Bank Jawa Timur Tbk (BJTM). (Ahm/)
Sumber : Liputan6
Analis PT MNC Securities, Reza Nugraha menuturkan,IHSG masih dapat kembali menguat secara teknikal. IHSG akan bergerak di kisaran 5.360-5.410 pada perdagangan saham Jumat pekan ini. Meski demikian, menurut Reza, gerak IHSG itu juga tergantung dari sentimen The Federal Reserve.
"Sentimen The Federal Reserve dan penyelesaian utang Yunani dan bank sentral Eropa juga masih menjadi fokus perhatian pelaku pasar," ujar Reza, saat dihubungi Liputan6.com, Jumat (20/2/2015).
Dari hasil rapat Bank sentral Amerika Serikat/The Federal Reserve terakhir menunjukkan banyak pejabat The Fed yang ingin suku bunga rendah tetap bertahan dalam waktu lama.
Sementara itu, dalam riset PT Bahana Securities menyebutkan, indeks saham akan bergerak variatif dengan kecenderungan menguat. IHSG akan berada di kisaran 5.350-5.450. Sedangkan rupiah akan melemah dengan kisaran 12.772-12.875 per dolar Amerika Serikat (AS).
Mengutip laman Bloomberg, Direktur Ashmore Asset Management Indonesia, Arief Wana mengatakan, suku bunga acuan/BI Rate turun akan berdampak positif untuk pasar saham. Sektor saham bank, properti dan barang konsumen dapat sentimen positif dari penurunan BI Rate. Bank Indonesia (BI) menurunkan BI Rate 25 bps menjadi 7,5 persen pada Selasa pekan ini.
Untuk rekomendasi saham, Reza memilih sejumlah saham yang dapat diperhatikan pelaku pasar yaitu saham PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), dan PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR). "Rekomendasi beli untuk saham tersebut," kata Reza.
Sedangkan riset PT Bahana Securities memilih saham yang dapat diperhatikan antara lain PT Summarecon Agung Tbk (SMRA), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT Surya Internusa Semesta Tbk (SSIA), PT Bank Jabar Banten Tbk (BJBR), dan PT Bank Jawa Timur Tbk (BJTM). (Ahm/)
Sumber : Liputan6
Dow Jones dan S&P 500 Terpukul Saham Wal-Mart, Nasdaq Cetak Rekor
BESTPROFIT FUTURES MALANG (20/2) - Indeks Dow Jones dan S&P 500 melemah pada hari Kamis (Jumat pagi
WIB) tertekan saham Wal-Mart dan saham energi, sedangkan Nasdaq cetak
rekor tertinggi dalam 15 tahun.
Dilansir dari Reuters, Jumat (20/2/2015), indeks Dow Jones turun 44,08 poin atau 0,24 persen menjadi 17.985,77, S&P 500 kehilangan 2,23 poin atau 0,11 persen ke level 2.097,5 dan Nasdaq cetak rekor dengan naik 18,34 poin atau 0,37 persen, ke 4.924,70.
Ketidakpastian atas prospek dari kesepakatan utang Yun menambah kehati-hatian investor. Jerman menolak usulan Yunani untuk memperpanjangan perjanjian pinjaman zona euro selama enam bulan karena hal itu jauh dari ketentuan yang ditetapkan oleh negara-negara di zona euro.
Penurunan saham Wal-Mart Stores Inc membebani Dow Jones setelah perusahaan ritel terbesar di Amerika Serikat (AS) itu memangkas proyeksi penjualan. Saham Wall Mart turun 3,2 persen menjadi US$ 83,52. Wal-Mart juga mengumumkan bakal menaikkan upah minimum US$ 9 per jam.
Indeks S&P 500 tertekan saham Exxon Mobil yang turun 1,7 persen menjadi US$ 89,44 akibat merosotnya harga minyak.
Penurunan harga energi memang telah mengikis keuntungan perusahaan minyak, dan banyak perusahaan yang memotong rencana pengeluaran pada tahun ini.
Berbeda dengan Dow Jones dan S&P 500, Nasdaq malah menguat ditopang penguatan saham Priceline Group (PCLN.O) yang menanjak 8,5 persen menjadi US$ 1.218,05.
Sekitar 6 miliar saham berpindah tangan di Bursa AS, angka ini massih di bawah rata-rata bulanan 7,1 miliar, menurut BATS Global Markets. (Ndw)
Sumber : Liputan6
Dilansir dari Reuters, Jumat (20/2/2015), indeks Dow Jones turun 44,08 poin atau 0,24 persen menjadi 17.985,77, S&P 500 kehilangan 2,23 poin atau 0,11 persen ke level 2.097,5 dan Nasdaq cetak rekor dengan naik 18,34 poin atau 0,37 persen, ke 4.924,70.
Ketidakpastian atas prospek dari kesepakatan utang Yun menambah kehati-hatian investor. Jerman menolak usulan Yunani untuk memperpanjangan perjanjian pinjaman zona euro selama enam bulan karena hal itu jauh dari ketentuan yang ditetapkan oleh negara-negara di zona euro.
Penurunan saham Wal-Mart Stores Inc membebani Dow Jones setelah perusahaan ritel terbesar di Amerika Serikat (AS) itu memangkas proyeksi penjualan. Saham Wall Mart turun 3,2 persen menjadi US$ 83,52. Wal-Mart juga mengumumkan bakal menaikkan upah minimum US$ 9 per jam.
Indeks S&P 500 tertekan saham Exxon Mobil yang turun 1,7 persen menjadi US$ 89,44 akibat merosotnya harga minyak.
Penurunan harga energi memang telah mengikis keuntungan perusahaan minyak, dan banyak perusahaan yang memotong rencana pengeluaran pada tahun ini.
Berbeda dengan Dow Jones dan S&P 500, Nasdaq malah menguat ditopang penguatan saham Priceline Group (PCLN.O) yang menanjak 8,5 persen menjadi US$ 1.218,05.
Sekitar 6 miliar saham berpindah tangan di Bursa AS, angka ini massih di bawah rata-rata bulanan 7,1 miliar, menurut BATS Global Markets. (Ndw)
Sumber : Liputan6
Laporan Bulanan BOJ: Pemulihan Ekonomi Jepang Masih Akan Moderat
BESTPROFIT FUTURES MALANG (20/2) - Bank sentral Jepang (BOJ) dalam laporan
bulanan terhadap perkembangan ekonomi dan keuangan terkini yang
diumumkan hari Kamis(19/02) menyebutkan bahwa pemulihan ekonomi negeri
tersebut masih bergerak moderat.
BOJ juga menyebutkan bahwa pemulihan
konsumsi swasta masih tetap lamban di beberapa daerah meskipun konsumsi
swasta secara keseluruhan tetap tangguh dengan latar belakang
peningkatan stabil dalam situasi kerja dan pendapatan. Pada saat yang
sama, bank juga menyebutkan ekspor sedang bertumbuh demikian juga dengan
produksi industri.
Terhadap tingkat inflasi, Bank of Japan
juga mengatakan bahwa inflasi harga konsumen alami peningkatan tahunan
sekitar 0,5 persen. Padahal dalam pernyataan sebelumnya di bulan Januari
BOJ menyebutkan inflasi berada di kisaran 0,5 persen menjadi 1 persen.
Terhadap kondisi moneter, bank sentral
merevisi tingkat tahunan peningkatan jumlah outstanding pinjaman bank
menjadi 2,5 persen sedangkan dalam pernyataan sebelumnya bank
menyebutkan bahwa tingkat pinjaman sekitar 2,5 persen menjadi 3 persen.
Untuk suku bunga jangka panjang dan
harga saham telah meningkat pada bulan ini namun dalam laporan
sebelumnya bank menyatakan bahwa suku bunga jangka panjang jatuh.
Sehubungan dengan outlook ekonomi kedepan, bank sentral mengatakan
ekonomi Jepang diperkirakan akan melanjutkan tren pemulihan moderat.
Sumber : Vibiznews
Pasokan Minyak AS Kembali Cetak Rekor, Harga Minyak Lesu
BESTPROFIT FUTURES MALANG (20/2) - Harga minyak mentah di akhir perdagangan
dini hari tadi mengalami penurunan lanjutan setelah dirilis data
pasokan minyak mentah dari Amerika Serikat (19/2). Harga minyak mentah
WTI dan Brent makin tergerus karena data pasokan minyak mentah dari
pemerintah AS menunjukkan bahwa level rekor tertinggi kembali dicapai.
Pasokan minyak mentah komersial di
Amerika Serikat mengalami peningkatan sebesar 7,7 juta barel di level
rekor tertinggi 425,64 juta barel untuk minggu yang berakhir tanggal 13
Februari lalu. Kenaikan mingguan pasokan minyak tersebut lebih tinggi
dibandingkan perkiraan analis yang berada di level 3,2 juta barel.
Pasokan bensin juga mengalami
peningkatan yang jauh melampaui ekspektasi. Pasokan bahan bakar tersebut
meningkat sebesar 485 ribu barel dibandingkan dengan 167 ribu barel
ekspektasi. Minyak distilasi mengalami penurunan sebesar 3,8 juta barel
sementara ekspektasi adalah terjadi penurunan sebesar 2,1 juta barel.
Harga minyak mentah berjangka jenis WTI
untuk kontrak Maret ditutup melemah sebesar 98 sen atau setara dengan 2
persen. Harga minyak mentah tersebut berakhir pada posisi 51,16 dollar
per barel. Harga minyak mentah WTI tersebut sempat mengalami penurunan
hingga ke posisi 49,15 dollar per barel malam tadi.
Harga minyak mentah Brent juga terpantau
melemah sebesar 33 sen dan ditutup pada posisi 60,17 dollar. Harga
sempat mengalami penurunan ke level terendah harian di posisi 57,80
dollar per barel.
Analyst Vibiz Research Center
memperkirakan bahwa pergerakan harga minyak mentah jenis WTI kontrak
paling aktif akan mengalami penurunan lanjutan. Di awal perdagangan hari
ini harga minyak mentah berusaha untuk melakukan rebound meskipun masih
terbatas karena pasar Asia sebagian masih liburan Imlek.
Untuk perdagangan hari ini harga minyak
mentah WTI kontrak Maret diperkirakan akan mengalami level resistance di
53,00 dollar. Resistance selanjutnya ada di 54,50 dollar. Jika terjadi
pelemahan harga akan menemui support pada posisi 51,00 dollar dan 50,00
dollar.
Sumber : Vibiznews
Tuesday, 17 February 2015
Pengangguran di Australia dan Tingkat Suku Bunga
BESTPROFIT FUTURES MALANG (18/2) - Tingkat pengangguran di Australia lompat
pada minggu lalu mencapai ketinggian selama 13 tahun membangkitkan
keprihatinan bahwa RBA akan harus memangkas tingkat suku bunganya lagi
di bulan Maret untuk menstimulir pertumbuhan dan menghentikan tingkat
pengangguran dari spiral yang tak terkendali.
Menurut biro statistic, tingkat
pengangguran melompat ke 6.4%, naik dari 6.1%, dengan jumlah pekerjaan
jatuh sebanyak 12.200 dibandingkan dengan yang diperkirakan dimana
penurunannya hanya 5000, yang menyebabkan dolar Australia jatuh ke
kerendahan baru selama enam tahun.
Tom Kennedy ekonom dari JPMorgan berkata :
Meringkaskan situasi yang terjadi sekarang ini, dan memprediksikan
bahwa bank sentral akan tidak punya pilihan kecuali bertindak lebih jauh
terhadap tingkat bunga
Andrew Masters dari Fibo Group
mengatakan,”Pada tahap ini data cukup bercampur, ada angka-angka
perumahan yang cukup kuat, tetapi ada juga angka pengangguran bulan
Januari yang negatip, jadi seimbang.” “Pada tahap ini bulan Mei lebih
mungkin daripada bulan Maret, tetapi bulan Maret akan menjadi meeting
yang seru dalam hal perkiraan dan penetapan harga pasar.” Hal yang bisa
mencegah RBA dari memotong tingkat suku bunga lebih jauh adalah
perhatian terhadap pasar properti yang terus naik yang menurut sebagian
orang akan terus naik apabila tingkat bunga diturunkan lebih rendah
lagi.
Hal lain yang menimbulkan keprihatinan
terhadap ekonomi Australia pada minggu yang lalu, adalah angka CPI China
yang mengecewakan muncul di 0.8% di bulan Januari turun jauh dari
kenaikan 1.5% di bulan Desember, menandakan level terendahnya sejak
November 2009.
Sumber : Vibiznews
Emas Berjangka Catat Penurunan Mendekati Level $ 1.200
BESTPROFIT FUTURES MALANG (18/2) - Emas
berjangka turun ke level terendah dalam enam pekan terakhir mendekati
level $ 1.200 per ounce terkait spekulasi bahwa permintaan emas di China
akan menurun selama liburan Tahun Baru Imlek. Sementara perak turun,
dan platinum turun ke level terendah lebih dari lima tahun terakhir.
Volume
untuk kontrak Shanghai Gold Exchange turun ke level terendah dalam
setahun. Pasar di China, sebagai pembeli emas terbesar kedua di dunia,
akan ditutup selama lima sesi mulai Rabu. Sementara investor mengkaji
risiko dari gangguan dalam pembicaraan antara Yunani dan kreditor
seiring ekuitas AS diperdagangkan mendekati rekor tertinggi.
Emas
berjangka untuk pengiriman April turun 1,5 % dan berada di level $
1,208.60 pukul 1:54 siang di Comex New York. Sebelumnya, harga emas
menyentuh level $ 1,203.30, merupakan level terendah untuk kontrak
teraktif sejak 6Januar lalui. Lantai perdagangan ditutup pada Senin
kemarin untuk hari libur Presidents Day. (vck)
Sumber: Bloomberg
Bursa Saham AS Berakhir Menguat 0.1% Ditengah Optimisme Yunani
BESTPROFIT FUTURES MALANG (18/2) - Indeks Standard & Poor 500 mencapai
rekor pada hari ke-2 terkait spekulasi bahwa kebuntuan hutang Yunani
mereda seiring rebound harga minyak.
Indeks S&P 500 menguat 0.1% ke level 2,100.00 pukul 4 sore ini waktu New York. Sementara kemarin Bursa Saham Negeri Paman Sam tersebut libur.
Pemerintah Yunani diperkirakan akan meminta perpanjangan terkait kesepakatan hutangnya selama 6 bulan kedepan, hal itu diutarakan oleh seorang analis, sebuah langkah yang dapat meredakan kebuntuan dengan para kreditur terkait masa depan hutang Yunani.
Pembicaraan yang ditujukan untuk menemukan titik temu antara Yunani dan para krediturnya hari Senin lalu berakhir tanpa pemecahan kebuntuan. Dengan tidak adanya kesepakatan, sehingga pemerintah Yunani akan kehabisan uang pada Maret mendatang dan ditekan untuk memilih antara tidak melakukan janji saat pemilu atau meninggalkan Eropa.
Pekan lalu Indeks S&P 500 naik ke level tertingginya sepanjang sejarah seiring saham-saham perusahaan teknologi reli dan harga minyak rebound dengan mengakhiri penurunan. Tanda-tanda meredanya ketegangan antara Yunani dan para pemimpin dari Eropa juga telah mendorong kenaikan ekuitas AS. (bgs)
Sumber : Bloomberg
Indeks S&P 500 menguat 0.1% ke level 2,100.00 pukul 4 sore ini waktu New York. Sementara kemarin Bursa Saham Negeri Paman Sam tersebut libur.
Pemerintah Yunani diperkirakan akan meminta perpanjangan terkait kesepakatan hutangnya selama 6 bulan kedepan, hal itu diutarakan oleh seorang analis, sebuah langkah yang dapat meredakan kebuntuan dengan para kreditur terkait masa depan hutang Yunani.
Pembicaraan yang ditujukan untuk menemukan titik temu antara Yunani dan para krediturnya hari Senin lalu berakhir tanpa pemecahan kebuntuan. Dengan tidak adanya kesepakatan, sehingga pemerintah Yunani akan kehabisan uang pada Maret mendatang dan ditekan untuk memilih antara tidak melakukan janji saat pemilu atau meninggalkan Eropa.
Pekan lalu Indeks S&P 500 naik ke level tertingginya sepanjang sejarah seiring saham-saham perusahaan teknologi reli dan harga minyak rebound dengan mengakhiri penurunan. Tanda-tanda meredanya ketegangan antara Yunani dan para pemimpin dari Eropa juga telah mendorong kenaikan ekuitas AS. (bgs)
Sumber : Bloomberg
Bursa Saham AS Sesi 1 Berfluktuasi Ditengah Kebuntuan Yunani
BESTPROFIT FUTURES MALANG (18/2) - Bursa Saham AS berfluktuasi, setelah pekan
lalu Indeks Standard & Poor 500 mencapai rekornya, fluktuasi Bursa
Negeri Paman Sam tersebut hari ini akibat para investor mengkaji resiko
kebuntuan hutang Yunani ditengah penurunan harga minyak yang terimbangi
oleh kenaikan saham-saham perusahaan jasa kesehatan.
Indeks S&P 500 melemah 0.1% ke level 2,094.82 pukul 12:14 siang ini waktu New York. Sementara Dow Jones Industrial Average tumbang 20.39 poin atau 0.1% ke level 17,998.96.52. Sedangkan Indeks Russell 2000 stagnan setelah Jumat lalu mencatatkan rekor. Senin lalu Bursa Saham AS libur.
Pembicaraan yang ditujukan untuk menemukan titik temu antara Yunani dan para krediturnya hari Senin lalu berakhir tanpa pemecahan kebuntuan. Dengan tidak adanya kesepakatan, sehingga pemerintah Yunani akan kehabisan uang pada Maret mendatang dan ditekan untuk memilih antara tidak melakukan janji saat pemilu atau meninggalkan Eropa.
Pekan lalu Indeks S&P 500 naik ke level tertingginya sepanjang sejarah seiring saham-saham perusahaan teknologi reli dan harga minyak rebound dengan mengakhiri penurunan. Tanda-tanda meredanya ketegangan antara Yunani dan para pemimpin dari Eropa juga telah mendorong kenaikan ekuitas AS. (bgs)
Sumber : Bloomberg
Indeks S&P 500 melemah 0.1% ke level 2,094.82 pukul 12:14 siang ini waktu New York. Sementara Dow Jones Industrial Average tumbang 20.39 poin atau 0.1% ke level 17,998.96.52. Sedangkan Indeks Russell 2000 stagnan setelah Jumat lalu mencatatkan rekor. Senin lalu Bursa Saham AS libur.
Pembicaraan yang ditujukan untuk menemukan titik temu antara Yunani dan para krediturnya hari Senin lalu berakhir tanpa pemecahan kebuntuan. Dengan tidak adanya kesepakatan, sehingga pemerintah Yunani akan kehabisan uang pada Maret mendatang dan ditekan untuk memilih antara tidak melakukan janji saat pemilu atau meninggalkan Eropa.
Pekan lalu Indeks S&P 500 naik ke level tertingginya sepanjang sejarah seiring saham-saham perusahaan teknologi reli dan harga minyak rebound dengan mengakhiri penurunan. Tanda-tanda meredanya ketegangan antara Yunani dan para pemimpin dari Eropa juga telah mendorong kenaikan ekuitas AS. (bgs)
Sumber : Bloomberg
Saham Eropa Ditutup Stagnan Seiring Penurunan Saham Yunani
BESTPROFIT FUTURES MALANG (18/2) - Saham Eropa stagnan karena kenaikan saham perusahaan pembuat makanan dan minuman yang mengimbangi penurunan ekuitas Yunani.
Indeks
Stoxx Europe 600 naik 0,1 % ke level 377,02 pada penutupan perdagangan
hari ini, setelah mengalami penurunan sebesar 0,7 %. Sementara saham Diageo
Plc dan Anheuser-Busch InBev NV naik lebih dari 1,5 %, sehingga
mendorong indeks saham makanan dan minuman naik ke level tertingginya.
Indeks
FTSE 100 Inggris naik 0,6 % ke level tertinggi sejak Desember 1999
lalu, didorong oleh peningkatan dan keuntungan di Diageo lebih dari 1,9 %
pada saham pembuat rokok British American Tobacco Plc dan Imperial
Tobacco Group Plc.
Indeks
ASE Yunani turun 2,5 %, memangkas penurunan sebesar 4,7 %. Menteri
keuangan zona euro mengatakan tidak akan ada lagi pembicaraan tentang
dukungan keuangan kecuali pemerintah Yunani meminta perpanjangan program
bailout yang ada. Pembicaraan berakhir secara tiba-tiba pada hari Senin
kemarin, ketika Yunani menolak proposal dari zona euro dengan
persyaratan program bailout saat ini.
Indeks
ASE turun di antara 18 saham barat Eropa. Sementara Indeks DAX Jerman
melemah 0,3 %. Sebuah laporan menunjukkan kepercayaan investor di
perekonomian terbesar di zona euro naik kurang dari perkiraan.
Indeks
Stoxx 600 turun 0,1 % pada Senin kemarin di tengah pembicaraan Yunani
setelah ditutup pada hari Jumat lalu di level tertinggi dalam tujuh
tahun terakhir. Indeks acuan tersebut naik 10 % pada tahun 2015 ini
seiring Bank Sentral Eropa meluncurkan pelonggaran kuantitatif. (vck)
Sumber: Bloomberg
Monday, 16 February 2015
Tidak Adanya Kesepakatan Antara Yunani dan Kreditur Menekan Euro
BESTPROFIT FUTURES MALANG (17/2) - Euro melemah untuk hari ketiga terhadap dolar terkait pembicaraan antara Yunani dan kreditor berakhir tanpa kesepakatan.
Mata uang euro anjlok ke level terendah satu minggu terhadap yen pada hari Senin setelah pemerintah Yunani yang baru terpilih mengatakan tidak bisa menerima proposal itu untuk tetap pada ketentuan perjanjian bailout saat ini. Bank of Japan (BOJ) memulai pertemuan kebijakan dua hari-nya pada hari Selasa. Aussie diperdagangkan satu sen dari level terendah pasca-float dengan pasangannya mata uang Selandia Baru sebelum rilis risalah dari pertemuan Reserve Bank of Australia bulan ini, ketika memotong suku bunga ke rekor terendah.
Mata uang bersama 19 negara tersebut turun 0,1% menjadi $ 1,1340 pada pukul 09:15 pagi di Tokyo, setelah turun 0,3% pada hari Senin. Terhadap yen, euro turun 0,2% menjadi 134,23 yen, memperpanjang penurunan tiga hari, 1,5%. Mata uang Jepang naik 0,1% menjadi 118,35 per dolar.
Menteri Keuangan Yunani Yanis Varoufakis memimpin delegasi pemerintah Yunani ke Brussels dengan tujuan memenangkan paket bridge enam bulan untuk memberikan Yunani waktu dan ruang keuangan untuk menegosiasikan penyelesaian pasca-bailout. Kreditor mengatakan bahwa pemerintah Yunani harus mematuhi perjanjian yang diambil pemerintahan sebelumnya. Pemerintah Yunani mengatakan dalam sebuah pernyataan e-mail bahwa hal tersebut "tidak masuk akal" dan "tidak dapat diterima."(frk)
Sumber : Bloomberg
Mata uang euro anjlok ke level terendah satu minggu terhadap yen pada hari Senin setelah pemerintah Yunani yang baru terpilih mengatakan tidak bisa menerima proposal itu untuk tetap pada ketentuan perjanjian bailout saat ini. Bank of Japan (BOJ) memulai pertemuan kebijakan dua hari-nya pada hari Selasa. Aussie diperdagangkan satu sen dari level terendah pasca-float dengan pasangannya mata uang Selandia Baru sebelum rilis risalah dari pertemuan Reserve Bank of Australia bulan ini, ketika memotong suku bunga ke rekor terendah.
Mata uang bersama 19 negara tersebut turun 0,1% menjadi $ 1,1340 pada pukul 09:15 pagi di Tokyo, setelah turun 0,3% pada hari Senin. Terhadap yen, euro turun 0,2% menjadi 134,23 yen, memperpanjang penurunan tiga hari, 1,5%. Mata uang Jepang naik 0,1% menjadi 118,35 per dolar.
Menteri Keuangan Yunani Yanis Varoufakis memimpin delegasi pemerintah Yunani ke Brussels dengan tujuan memenangkan paket bridge enam bulan untuk memberikan Yunani waktu dan ruang keuangan untuk menegosiasikan penyelesaian pasca-bailout. Kreditor mengatakan bahwa pemerintah Yunani harus mematuhi perjanjian yang diambil pemerintahan sebelumnya. Pemerintah Yunani mengatakan dalam sebuah pernyataan e-mail bahwa hal tersebut "tidak masuk akal" dan "tidak dapat diterima."(frk)
Sumber : Bloomberg
KekhawatiranTerhadap Yunani Menekan Bursa Asia
BESTPROFIT FUTURES MALANG (17/2) - Saham-saham
Asia melemah pagi ini dari level tertinggi 4 1/2 bulan setelah
pembicaraan antara Yunani dan kreditor tidak menemukan titik terang.
Indeks
MSCI Asia Pacific turun 0,1% menjadi 143,17 pada pukul 09:01 pagi di
Tokyo setelah kemarin ditutup pada level tertinggi sejak 25 September.
Pembicaraan di Brussels berakhir tiba-tiba pada hari Senin setelah
seorang pejabat dari pemerintahan Perdana Menteri Yunani, Alexis Tsipras
mengatakan kawasan euro merekomendasikan bahwa memperpanjang kondisi bailout untuk
saat ini tidak dapat diterima. Indeks Stoxx Europe 600 menghentikan
gain dua hari. Kontrak pada indeks Standard & Poor 500 merosot 0,5%
sejak 13 Februari, dengan pasar AS ditutup kemarin untuk liburan.
Kegagalan
untuk mencapai kesepakatan utang Yunani pada 28 Februari, ketika
program bantuan saat ini berakhir, beresiko menempatkan keanggotaan
negara-negara di Eropa dalam bahaya.
Indeks
Topix Jepang turun 0,2%. Indeks Nikkei 225 Stock Average tergelincir
0,4% setelah kemarin ditutup di atas 18.000 untuk pertama kalinya sejak
Juli 2007. Indeks S&P/ASX 200 Australia turun 0,5% hari ini. Indeks
Kospi Korea Selatan turun 0,3%, dan Indeks NZX 50 Selandia Baru naik
0,1%. Pasar saham di Hong Kong dan China belum dibuka.
Gubernur bank sentral di Indonesia bertemu hari ini untuk membahas kebijakan moneter, dengan ekonom yang disurvei Bloomberg memprediksi
tidak akan ada tindakan apapun. Bank sentral Korea Selatan bertemu hari
ini, dan juga diharapkan dapat terus menahan tingkat suku bung oleh
semua 16 ekonom yang disurvei oleh Bloomberg.
Gubernur bank sentral Jepang dijadwalkan untuk menyelesaikan pertemuan
dua hari-nya besok, dengan tidak ada perubahan kebijakan yang
diperkirakan. Risalah dari pertemuan terakhir Reserve Bank of Australia (RBA), ketika suku bunga dipotong ke rekor terendah, akan dirilis hari ini.
Pasar
saham di China daratan ditutup mulai hari Rabu selama seminggu untuk
perayaanTahun Baru Imlek. Sementara pasar saham Korea Selatan akan
ditutup dari Rabu sampai akhir minggu.(frk)
Sumber : Bloomberg
Pentagon Kembangkan Mesin Pencari Lebih Canggih dari Google Bernama Memex
BESTPROFIT FUTURES MALANG (17/2) - Pentagon melalui lembaga Defense Advanced
Research Projects Agency (DARPA) saat ini tengah mengembangkan teknologi
mesin pencari yang diklaim jauh lebih unggul daripada Google.
Menurut mereka, mesin pencari berlabel Memex ini sanggup melakukan tugas pencarian lebih dalam, bahkan sanggup menjangkau 95 % pencarian informasi yang tak sanggup dilakukan oleh Google.
Mesin pencari yang namanya diambil dari kombinasi Memory dan Index ini, didesain untuk menjelajah informasi yang tak terindeks di internet, termasuk diantaranya mampu menjelajah database informasi yang tak ditampilkan di Google dan bagian tersembunyi lainnya dimana kegiatan kriminal justru dilakukan.
"Kami membayangkan adanya sebuah paradigma baru dalam pencarian di internet yang akan menyesuaikan konten, hasil pencarian, dan tampilan antarmuka untuk pengguna individu dan untuk pengguna dalam bidang studi tertentu, dan bukan sebaliknya," jelas Manajer Program DARPA Chris White dalam sebuah pernyataannya.
"Dengan menciptakan metode yang lebih baik untuk berinteraksi dan berbagi informasi, kami ingin meningkatkan kemampuan mesin pencari untuk semua orang dan mempermudah orang dalam melakukan pencarian informasi. Kemudahan penggunaan bagi mereka yang bukan programer merupakan hal yang sangat penting," tambahnya sebagaimana dilansir Computer World.
Berbeda dengan hasil pencarian yang ditawarkan oleh Google, Bing, dan Yahoo, yang didasarkan pada iklan dan ditampilkan secara linear berdasarkan algoritma mesin pencari, Memex akan menyajikan informasi ke dalam bentuk infografis yang canggih dimana informasi itu sulit ditemukan oleh Google.
Hal ini diyakini akan sangat membantu dalam memerangi berbagai macam bentuk tindak kejahatan semisal perdagangan manusia, prostitusi online maupun terorisme. Namun DARPA meyakinkan bahwa hal ini juga akan sangat bermanfaat untuk pemerintahan, militer, dan organisasi komersial dalam mencari dan mengorganisir "misi kritis" informasi di Internet.
Semisal bisa dengan cepat menemukan informasi tentang wilayah-wilayah terparah dalam hal terjadi bencana alam.
Sumber : Kompas.com
Menurut mereka, mesin pencari berlabel Memex ini sanggup melakukan tugas pencarian lebih dalam, bahkan sanggup menjangkau 95 % pencarian informasi yang tak sanggup dilakukan oleh Google.
Mesin pencari yang namanya diambil dari kombinasi Memory dan Index ini, didesain untuk menjelajah informasi yang tak terindeks di internet, termasuk diantaranya mampu menjelajah database informasi yang tak ditampilkan di Google dan bagian tersembunyi lainnya dimana kegiatan kriminal justru dilakukan.
"Kami membayangkan adanya sebuah paradigma baru dalam pencarian di internet yang akan menyesuaikan konten, hasil pencarian, dan tampilan antarmuka untuk pengguna individu dan untuk pengguna dalam bidang studi tertentu, dan bukan sebaliknya," jelas Manajer Program DARPA Chris White dalam sebuah pernyataannya.
"Dengan menciptakan metode yang lebih baik untuk berinteraksi dan berbagi informasi, kami ingin meningkatkan kemampuan mesin pencari untuk semua orang dan mempermudah orang dalam melakukan pencarian informasi. Kemudahan penggunaan bagi mereka yang bukan programer merupakan hal yang sangat penting," tambahnya sebagaimana dilansir Computer World.
Berbeda dengan hasil pencarian yang ditawarkan oleh Google, Bing, dan Yahoo, yang didasarkan pada iklan dan ditampilkan secara linear berdasarkan algoritma mesin pencari, Memex akan menyajikan informasi ke dalam bentuk infografis yang canggih dimana informasi itu sulit ditemukan oleh Google.
Hal ini diyakini akan sangat membantu dalam memerangi berbagai macam bentuk tindak kejahatan semisal perdagangan manusia, prostitusi online maupun terorisme. Namun DARPA meyakinkan bahwa hal ini juga akan sangat bermanfaat untuk pemerintahan, militer, dan organisasi komersial dalam mencari dan mengorganisir "misi kritis" informasi di Internet.
Semisal bisa dengan cepat menemukan informasi tentang wilayah-wilayah terparah dalam hal terjadi bencana alam.
Sumber : Kompas.com
Subscribe to:
Posts (Atom)