Tuesday, 29 October 2019

Best Profit | Nota Kesepakatan Sementara Antara AS – China Mungkin Bisa Tidak Selesai Tepat Waktu


Best Profit (30/10) - Perjanjian perdagangan sementara antara Amerika Serikat dan China mungkin tidak selesai tepat waktu untuk ditandatangani di Chili bulan depan seperti yang diharapkan, tetapi itu tidak berarti perjanjian itu berantakan, seorang pejabat administrasi AS mengatakan pada hari Selasa.

Perunding AS dan Tiongkok sedang bekerja untuk menyelesaikan teks perjanjian supaya Presiden AS Donald Trump dan Presiden Cina Xi Jinping dapat ditandatangani pada pertemuan puncak Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik di Chili 16-17 November.

“Jika tidak masuk di Chili, itu tidak berarti bahwa itu berantakan. Itu hanya berarti bahwa itu tidak siap, “kata pejabat administrasi. “Tujuan kami adalah untuk menandatanganinya di Chili. Namun terkadang teks tidak siap. Tetapi kemajuan yang baik sedang dibuat dan kami berharap untuk menandatangani perjanjian di Chili. “ best profit

Menteri Keuangan Steven Mnuchin dan pejabat tinggi A.S. lainnya semuanya mengatakan kemajuan yang baik sedang dibuat dalam kesepakatan setelah perang dagang hampir 16 bulan, sementara itu mereka mencatat bahwa akan baik-baik saja jika kesepakatan itu tidak dapat diselesaikan sebelum KTT APEC berlangsung.

Juru bicara Gedung Putih Judd Deere mengatakan kedua belah pihak masih bekerja untuk menyelesaikan nota kesepakatan sementara.

“Seperti yang dikatakan presiden beberapa minggu lalu, kami telah mencapai perjanjian fase-satu dengan China dan kedua belah pihak sedang berupaya menyelesaikan teks untuk penandatanganan di Chili,” katanya. best profit

Saham A.S. menjadi negatif setelah Reuters melaporkan komentar pejabat administrasi tersebut, karena investor mengambil resiko terhadap pembicaraan perdagangan yang diawasi lebih jauh dari resolusi.
Perjanjian perdagangan sementara yang diumumkan oleh Trump pada 11 Oktober telah mendukung pasar, menjanjikan bantuan bagi perusahaan yang diguncang oleh hampir 16 bulan tarif tit-for-tat yang telah memperlambat pertumbuhan global ke laju paling lambat sejak krisis keuangan 2008-2009.

South China Morning Post, mengutip seseorang yang memberi pengarahan tentang pengaturan tersebut, melaporkan Selasa pagi bahwa para pemimpin dua ekonomi terbesar dunia itu secara tentatif dijadwalkan untuk menandatangani kesepakatan perdagangan sementara pada 17 November “jika semuanya berjalan lancar.” best profit

Sumber yang berbasis di A.S. mengonfirmasi bahwa itu adalah tanggal target untuk rapat, tetapi pejabat administrasi memperingatkan bahwa teks mungkin tidak selesai tepat waktu.

Penasihat Gedung Putih Jared Kushner, menantu Trump, mengatakan kepada sebuah panel di konferensi Future Investment Initiative di Riyadh bahwa Perwakilan Perdagangan AS Robert Lighthizer dan Mnuchin “telah membuat kesepakatan luar biasa” dengan Beijing.

“Saya pikir orang mengerti presiden, bahwa dia tegas. Mereka tahu bahwa dia akan membuat keputusan yang menurutnya benar, dan saya pikir pada akhirnya bahwa kita telah mencapai kesepakatan dengan China sekarang di mana kita ingin menuju, “katanya. best profit

Lighthizer mengatakan bahwa pada hari Jumat mendatang Washington dan Beijing “hampir menyelesaikan” beberapa bagian dari perjanjian perdagangan setelah panggilan telepon antara negosiator top.

Pejabat A.S. mengatakan bahwa kesepakatan tersebut adalah untuk mencakup pembelian barang pertanian AS, perlindungan kekayaan intelektual, praktik mata uang dan peningkatan akses bagi perusahaan AS ke pasar layanan keuangan Tiongkok. best profit

Jude Blanchette, seorang rekan di Pusat Kajian Strategis dan Internasional, mengatakan kesepakatan fase satu memulihkan status quo ke tempatnya berdiri sebelum perang perdagangan dimulai pada 2017, mempertanyakan berapa banyak kemajuan yang sebenarnya telah dibuat.

Masalah-masalah yang lebih berat – seperti kebijakan industri China, subsidi untuk perusahaan milik negara, transfer teknologi – telah ditunda untuk negosiasi nanti, katanya. best profit

Sumber : Vibiznews

Monday, 28 October 2019

Best Profit | Harga Emas Bisa Tembus USD 1.500 per Ounce Dipicu Sentimen The Fed

Best Profit (29/10) - Bank sentral Amerika Serikat (the Fed) diprediksi akan kembali memangkas suku bunga acuan dalam pertemuan kebijakan moneter pada 29-30 Oktober 2019. Sentimen ini menjadi katalis positif pada kenaikan harga emas.

Pada pekan ini, harga emas diperkirakan akan diperdagangkan di atas level USD 1.500 per troy ounce. Sedangkan sepanjang pekan lalu, harga emas sempat naik 1 persen.

"Anda saat ini memiliki permintaan dari para trader 'momentum'. Perihal harga ini akan terus menjadi perhatian dari pedagang global," ungkap Direktur Pelaksana RBC Wealth Management George Gero seperti dilansir Kitco, Senin (28/10/2019). best profit

Selain adanya proyeksi penurunan suku bunga Federal Reserve, ancaman resesi global yang terlihat dari data ekonomi yang melemah juga membuat harga komoditas emas terus melonjak.

"Harga emas naik dari level USD 1.480 per ounce. Data ekonomi Amerika Serikat yang melemah semakin besar kemungkinan The Fed untuk menurunkan suku bunga," papar Ahli Strategi Komoditas TD Sekuritas Ryan McKay.

Di sisi lain, Presiden Blue Line Futures Bill Baruch menyebut kenaikan harga emas pada Jumat (25/10) merupakan hal yang secara teknis wajar terjadi. best profit

"Pasar tak bisa turun lebih rendah lagi. Profil habis untuk downside dan beruang tak bisa berbuat apa-apa. Dalam jangka pendek, harga emas kami lihat masih berpotensi naik lagi," kata dia.

Sementara itu, Ahli Strategi Pasar Senioe RJO Futures Phillip Streible mengungkapkan data ekonomi AS yang melemah memang benar-benar memicu untuk The Fed kembali memangkas suku bunga. best profit
"Kami sarankan untuk menjadi sedikit lebih defensif dalam portofolio Anda," ujarnya.

Selain itu dia bilang, saat ini, banyak yang mengincar emas di level USD 1.525 sebagai resistensi utama yang perlu ditembus oleh logam mulia untuk bergerak secara signifikan lebih tinggi lagi.

“Emas harus menembus di atas USD 1.525. Jika kita dapat menutup bulan mendekati USD 1.550, ekspektasi target akhir tahun senilai USD 1.600 bisa berubah," kata Streible. best profit

Sumber : Liputan6

Sunday, 27 October 2019

Best Profit | Harga Emas Terpangkas Pakta Perdagangan AS-China

Best Profit (28/10) - Harga emas  stabil, memangkas kenaikan dipicu penguatan pasar ekuitas dan dolar Amerika Serikat (AS).

Meredupnya harga emas usai Amerika Serikat mengatakan hampir menyelesaikan bagian dari pakta perdagangan dengan China, tetapi emas masih berada di jalur kenaikan secara mingguan.

Melansir laman Reuters, Sabtu (26/10/2019), harga emas di pasar spot stabil di USD 1.503,11 per ons, setelah sebelumnya mencapai level tertinggi sejak 3 Oktober di USD 1.517,70, atau naik hampir 1 persen. best profit

Sementara harga logam mulia lainnya naik sekitar 1 persen minggu ini. Adapun harga emas berjangka AS tidak berubah pada posisi USD 1.505,30.

"Komentar positif pada kesepakatan perdagangan Fase 1 memicu aksi ambil untung setelah harga emas gagal menembus USD 1.520, yang telah menjadi puncak dari kisaran baru-baru ini," kata Tai Wong, Kepala Logam Mulia di BMO.

Kantor Perwakilan Dagang AS mengatakan pada hari Jumat, perundingan akan dilanjutkan, tetapi tidak memberikan rincian tentang kemajuannya. best profit

Presiden Donald Trump mengatakan Amerika Serikat melakukan "sangat baik" dalam negosiasi.

Hal yang membebani emas, juga penguatan indeks dolar yang naik 0,3 persen dan imbal hasil keuangan AS
Namun, harga emas masih mendapatkan dukungan meski terbatas pada emas batangan dari ketidakpastian tentang Brexit. best profit

Uni Eropa menyetujui permintaan Inggris untuk perpanjangan tenggat waktu Brexit tetapi tidak menetapkan tanggal keberangkatan baru.

Sementara itu, laporan ekonomi AS yang melemah baru-baru ini mengangkat ekspektasi untuk penurunan suku bunga AS, pada minggu depan.

Harga emas cenderung untuk menghargai ekspektasi suku bunga yang lebih rendah, yang mengurangi biaya peluang memegang non-yield bullion. best profit

Di tempat lain, harga paladium turun 0,4 persen menjadi USD 1.769,59 per ounce, setelah sebelumnya mencapai tertinggi sepanjang masa USD 1.785,50.

Harga perak melonjak 1 persen menjadi USD 17,94 per ons setelah mencapai level tertinggi sejak 25 September di USD 18,33.

Harga platinum naik 0,6 persen menjadi USD 929,42, atau berada pada jalur mingguan terbaik. best profit

Sumber : Liputan6

Thursday, 24 October 2019

Best Profit | S&P500 Ditutup Naik Didukung Emiten Teknologi, Dampak Perang Dagang Jadi Perhatian

Best Profit (24/10) - S&P 500 dan Nasdaq naik pada hari Kamis setelah laporan triwulanan yang kuat dari beberapa perusahaan teknologi, termasuk Microsoft Corp (MSFT.O), tetapi hasil yang buruk dari 3M Co (MMM.N) menghambat Dow Jones Industrial Average.
Saham Microsoft naik 2,0% karena prospek raksasa teknologi untuk layanan cloud computing melampaui ekspektasi analis, sementara saham PayPal Holdings Inc (PYPL.O) naik 8,6% karena ramalan pendapatan setahun penuh yang kuat dari perusahaan pembayaran. Microsoft dan PayPal adalah pendorong teratas untuk S&P 500 dan Nasdaq.

Saham 3M turun setelah konglomerat industri kehilangan estimasi penjualan kuartal ketiga dan menurunkan perkiraan laba setahun penuh. Penjualan perusahaan ini di AS turun 1,1% demikian juga dengan penjualannya di Asia Pasifik turun 5% karena produksi industri melambat. best profit

Hasil masing-masing perusahaan telah sangat mempengaruhi arah indeks utama Wall Street minggu ini di tengah-tengah musim pendapatan. Lebih dari 80% dari 168 perusahaan S&P 500 yang telah melaporkan hasil telah mengalahkan ekspektasi laba, menurut data Refinitiv.

Namun musim pendapatan juga mencerminkan tanda-tanda kerentanan ekonomi, kata John Carey, managing director Amundi Pioneer Asset Management di Boston. “Secara keseluruhan, laporan pendapatan telah mendukung pandangan bahwa ekonomi melambat,” katanya.

Secara khusus, hasil 3M menunjukkan kelanjutan dari perselisihan perdagangan AS-China, kata J.J. Kinahan, kepala strategi pasar di TD Ameritrade di Chicago. best profit
 
Data-data keuangan perusahaan menunjukkan kepada kita bahwa situasi tarif terus menjadi perhatian utama bagi perusahaan dalam cara membelanjakan uang mereka.


Dow Jones Industrial Average .JJI turun 28,42 poin, atau 0,11%, menjadi 26.805,53, S&P 500 .SPX naik 5,77 poin, atau 0,19%, menjadi 3.010,29 dan Nasdaq Composite .IXIC menambahkan 66,00 poin, atau 0,81% menjadi 8.185,80.

Setelah bel, saham Intel Corp (INTC.O) dan Amazon.com Inc (AMZN.O) bergerak tajam mengikuti hasil perusahaan. Saham Intel bertahan sekitar 8% sementara saham Amazon terakhir turun sekitar 9%.
Saham Lam Research Corp (LRCX.O) melonjak 13,9%, mencapai rekor tertinggi, setelah pembuat peralatan chip memperkirakan hasil yang kuat untuk kuartal Desember. Lam Research adalah pendorong utama indeks Philadelphia SE Semiconductor .SOX, yang naik 2,5% sehari setelah ditekan oleh kerugian dalam saham Texas Instruments Inc (TXN.O). best profit

Saham Twitter anjlok 20,8% setelah pendapatan dan laba perusahaan jejaring sosial itu meleset dari perkiraan, sebagian karena masalah teknis dengan platform iklannya.

Saham Ford Motor Co (F.N) jatuh 6,6% setelah pembuat mobil memangkas prospek laba untuk tahun ini. Sebaliknya, saham Tesla Inc (TSLA.O) melonjak 17,7% setelah pembuat mobil listrik itu melaporkan laba kuartalan yang mengejutkan. best profit

Saham Dow Inc (DOW.N) naik 4,7% setelah perusahaan kimia mengalahkan estimasi laba, setelah memotong biaya untuk mengimbangi penurunan tajam dalam permintaan global.

Saham Johnson & Johnson (JNJ.N) turun 1,8% setelah CVS Health Corp (CVS.N) mengatakan pihaknya menarik 22 botol susu bubuk J&J dari toko-tokonya.

Volume perdagangan di bursa A.S. adalah 6,47 miliar saham, dibandingkan dengan rata-rata 6,48 miliar untuk sesi penuh selama 20 hari perdagangan terakhir. best profit

Sumber : Vibiznews

Wednesday, 23 October 2019

Best Profit | Harga Minyak Turun Akibat Peningkatan Pasokan Mingguan AS

Best Profit (24/10) - Harga minyak turun pada hari Rabu (23/10) karena data industri AS menunjukkan peningkatan yang lebih besar dari perkiraan dalam pasokan minyak mentah, namun kemungkinan penurunan produksi yang lebih dalam dari OPEC dan sekutunya menahan penurunan.

Harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Desember, kontrak bulan depan yang baru, turun 49 sen, atau 0,9%, menjadi $ 53,99 per barel. Kontrak November berakhir pada Selasa pada $ 54,16.

Harga minyak mentah berjangka Brent turun 49 sen, atau 0,82%, menjadi $ 59,21 per barel. best profit

Pasokan minyak mentah AS naik 4,5 juta barel menjadi 437 juta barel dalam pekan yang berakhir 18 Oktober, dibandingkan dengan ekspektasi analis untuk kenaikan 2,2 juta barel, data dari kelompok industri American Petroleum Institute (API) menunjukkan.

Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) sedang mempertimbangkan apakah akan memperdalam penurunan produksi di tengah kekhawatiran pertumbuhan permintaan yang lemah tahun depan, yang menopang harga setelah membantu mengangkat kedua tolok ukur pada hari Selasa.

OPEC dan produsen minyak lainnya termasuk Rusia, sebuah kelompok yang dikenal sebagai OPEC +, telah berjanji untuk memotong produksi sebesar 1,2 juta barel per hari (bph) hingga Maret 2020. best profit

OPEC dan non-anggota lainnya dijadwalkan bertemu lagi mulai 5 hingga 6 Desember.

Namun Pemimpin OPEC de facto Arab Saudi, ingin fokus pertama pada meningkatkan kepatuhan terhadap pakta pengurangan produksi kelompok sebelum berkomitmen untuk lebih banyak pemotongan, sumber dari kelompok produsen minyak mengatakan.

Sementara itu, meredakan ketegangan perdagangan antara China dan Amerika Serikat, dua ekonomi terbesar dunia dan konsumen minyak terbesar, juga membantu meredam sentimen keseluruhan terhadap minyak, kata para pedagang. best profit

Presiden A.S. Donald Trump mengatakan awal pekan ini bahwa upaya untuk mengakhiri perang dagang dengan China berjalan dengan baik, sementara pandangan serupa digaungkan oleh Wakil Menteri Luar Negeri China Le Yucheng pada hari Selasa.

Washington dan Beijing sedang mencoba untuk menyelesaikan tahap pertama dari perjanjian perdagangan untuk Trump dan Presiden China Xi Jinping yang ditandatangani pada bulan November di KTT Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik di Chili.

Malam nanti akan dirilis data pasokan minyak mentah mingguan oleh EIA yang diindikasikan menurun.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan harga minyak berpotensi lemah merespon peningkatan pasokan mingguan AS seperti yang dilaporkan API. Namun jika malam nanti data yang dirilis EIA menunjukkan penurunan pasokan, akan mengangkat harga minyak. Harga minyak diperkirakan bergerak dalam kisaran Support $ 53,50-$ 53,00, namun jika naik akan bergerak dalam kisaran Resistance $ 54,50-$ 55,00. best profit

Sumber : Vibiznews

Tuesday, 22 October 2019

Best Profit | Harga Minyak Turun Tipis; Optimisme Perdagangan AS-China Berpotensi Mendukung

Best Profit (23/10) - Harga minyak turun tipis pada Selasa (22/10) terpicu kekhawatiran atas perlambatan ekonomi global mengimbangi kemajuan dalam pembicaraan perdagangan AS-China.

Harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) turun 12 sen, atau 0,2%, menjadi $ 53,19 per barel.

Harga minyak mentah berjangka Brent turun 10 sen, atau 0,2%, menjadi $ 58,86 per barel pada 0704 GMT.

Presiden AS Donald Trump pada hari Senin mengatakan upaya untuk mengakhiri perang dagang AS dengan China berjalan dengan baik karena para perunding dari kedua negara bekerja untuk menetapkan teks kesepakatan perdagangan Fase 1 bagi para pemimpin mereka untuk ditandatangani bulan depan ketika mereka bertemu pada pertemuan puncak APEC bulan November. best profit

Brent telah jatuh 22% dari puncaknya di bulan April, sementara WTI turun 20%.

Goldman Sachs pada Selasa memangkas perkiraan pertumbuhan permintaan minyak global 2020 menjadi 1,3 juta barel per hari (bph), dari 1,4 juta bph sebelumnya. Ini juga mengurangi perkiraan pertumbuhan produksi shale AS pada tahun 2020 menjadi 0,7 juta barel per hari pada tahun 2020 dibandingkan dengan perkiraan sebelumnya sebesar 1 juta barel per hari. best profit

Meskipun ada beberapa tanda pelonggaran ketegangan antara dua ekonomi terbesar di dunia, Menteri Perdagangan AS Wilbur Ross mengatakan pada hari Senin bahwa kesepakatan perdagangan awal tidak perlu diselesaikan bulan depan, menekankan perlunya untuk mendapatkan kesepakatan yang tepat.

Menambah ketegangan, China mencari sanksi pembalasan sebesar $ 2,4 miliar terhadap Amerika Serikat karena ketidakpatuhan terhadap putusan WTO dalam kasus tarif yang berasal dari era Presiden Barack Obama.

Rusia, produsen minyak terbesar kedua di dunia, memompa lebih banyak minyak pada bulan September daripada yang dijanjikan berdasarkan kesepakatan pemangkasan pasokan global karena peningkatan produksi kondensat gas alam. best profit

Pasokan minyak mentah AS diperkirakan telah meningkat selama enam minggu berturut-turut, sementara pasokan suling dan bensin kemungkinan turun dalam sepekan hingga 18 Oktober, sebuah jajak pendapat pendahuluan Reuters menunjukkan pada Senin.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan harga minyak berpotensi naik dengan peningkatan optimisme perdagangan AS-China. Harga minyak diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance $ 53,70-$ 54,20, namun jika turun akan bergerak dalam kisaran Support $ 52,70-$ 52,20. best profit

Sumber : Vibiznews

Monday, 21 October 2019

Best Profit | IHSG Berpeluang Lanjutkan Penguatan, Cermati Saham Pilihan Ini

Best Profit (22/10) - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi masih akan dalam skenario (bullish) untuk perdagangan saham hari ini.
Dari sisi teknikal, IHSG diprediksi akan diperdagangkan ke zona hijau pada rentang support 6.178 dan resistance 6.230.

"Masih ada potensi bullish continuation di pasar saham hari ini," ungkap Analis PT Binaartha Parama Sekuritas Nafan Aji Gustama dalam risetnya Selasa (22/10/2019).

Seirama, sinyal positif masih terlihat pada indeks untuk hari ini. Tetapi, potensi aksi profit taking tetap ada mengiringi pergerakan IHSG. best profit

"Keberhasilan kaum banteng untuk menahan gempuran penjualan kaum beruang akhirnya membuahkan hasil dengan mendorong IHSG untuk tembus resistance 6.200 secara intraday," tutur Analis PT KGI Sekuritas Yuganur Wijanarko.

"Jadi risiko koreksi ke 6.020 mengecil dan skenario menjadi bullish untuk rally menuju 6.300-6.350," tambah dia.

Adapun saham rekomendasi hari ini menurutnya PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), hingga saham PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA).

Sementara itu, Nafan menganjurkan saham PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN), serta saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO). best profit

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada perdagangan awal pekan ini. Nilai tukar rupiah berada di level 14.078 per dolar AS.

Pada penutupan perdagangan saham Senin (21/10/2019), IHSG ditutup di zona hijau dengan naik 7,04 poin atau 0,11 persen ke level 6.198,98. Sementara itu, indeks saham LQ45 juga naik 0,11 persen ke posisi 975,69.

Sebanyak 168 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. Sementara 227 saham melemah dan 166 saham diam di tempat.

Transaksi perdagangan saham cukup ramai. Total frekuensi perdagangan saham 527.285 kali dengan volume perdagangan 19,2 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 8 triliun. best profit

Investor asing jual saham Rp 42,28 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat (AS) berada di kisaran Rp 14.078.

Dari 10 sektor pembentuk IHSG, empat sektor berada di zona merah. Pelemahan dipimpin oleh sektor industri dasar yang melemah 0,25 persen. Diikuti oleh sektor perdagangan yang turun 0,23 persen, sektor konstruksi dan infrastruktur turun dengan angka yang sama yaitu 0,12 persen.

Sementara itu, sektor yang berada di zona hijau sehingga membawa IHSG ke zona hijau antara lain sektor barang konsumsi naik 0,82 persen, sektor perkebunan naik 0,73 persen, dan sektor manufaktur naik 0,41 persen. best profit

Sementara saham-saham yang menguat antara lain SLIS yang naik 24,90 persen ke Rp 11.530 per saham, KRAH naik 23,66 persen ke Rp 1.150 per saham dan ABBA naik 19,13 persen ke Rp 218 per saham.
Saham-saham yang melemah antara lain PGLI turun 20,30 persen ke Rp 157 per saham, INTD turun 18,18 persen ke Rp 27 per saham dan CASS turun 12,10 persen ke Rp 545 per saham.  best profit

Sumber : Liputan6

Sunday, 20 October 2019

Best Profit | Menunggu Sentimen, Harga Emas Stabil

Best Profit (21/10) -  Harga emas stabil pada hari Jumat. Hal ini dipengaruhi oleh dolar yang lebih lemah, adanya kemungkinan Brexit tanpa kesepakatan, ketidakpastian atas perdagangan AS dan Cina dan kekhawatiran perlambatan ekonomi global.

Dikutip dari laman CNBC, Sabtu (19/10/2019), harga emas di pasar spot tidak berubah pada USD 1,491.17 per ounce, tetapi berada di kisaran yang relatif ketat untuk sebagian besar sesi. Sementara harga emas berjangka AS turun menjadi USD 1,494 per ounce.

"Dolar agak lunak sehingga (itu) bisa membantu sedikit, tetapi keseluruhan emas masih stabil. Mungkin harga emas tengah mencari keseimbangan sampai mendapatkan pendorong makro baru," kata Tai Wong, kepala perdagangan derivatif logam dasar dan logam mulia di BMO. best profit

"Kisaran USD 1.380-USD 1.400 seharusnya menjadi dasar yang kuat untuk harga emas dan USD 1.480-USD 1.520 tampaknya benar-benar menjadi keseimbangan baru di atasnya," tambah dia.
Inggris dan Uni Eropa menyegel kesepakatan Brexit baru pada hari Kamis. Namun apakah kesepakatan itu akan disetujui oleh parlemen Inggris pada hari Sabtu membuat pasar gelisah. best profit

"Brexit adalah titik balik pada saat ini memasuki akhir pekan, kami masih menunggu situasi perdagangan untuk melihat apakah mereka akan menandatangani kesepakatan parsial yang sebenarnya," kata David Meger, direktur perdagangan logam di High Ridge Futures.

“Titik fokus hari ini adalah pembicaraan Fed. Kami berharap mendapatkan petunjuk apa pun jika ada perubahan dalam mentalitas penurunan suku bunga pada akhir bulan ini. Dalam beberapa hari terakhir telah ada diskusi tentang potensi hal itu," dia melanjutkan. best profit

Federal Reserve AS sedang mengawasi tanda-tanda bahwa perlambatan perdagangan global berdampak di Amerika Serikat di luar manufaktur dan investasi, "Tetapi belum menuju ke siklus pemotongan suku bunga penuh," kata Presiden Federal Reserve Dallas Robert Kaplan.

Dalam tanda lain sengketa perdagangan menyeret pada pertumbuhan ekonomi. Data dari China menunjukkan pertumbuhan ekonomi kuartal ketiga melambat ke laju terlemah dalam hampir tiga dekade. best profit

Sumber : Liputan6

Thursday, 17 October 2019

Best Profit | Harga Emas Dunia Naik Tipis, Paladium Cetak Rekor

Best Profit (18/10/) - Harga emas dunia naik tipis karena investor melihat ketidakpastian tentang hubungan perdagangan Amerika Serikat (AS)-China. Sementara harga paladium naik menuju rekor tertingginya.
Melansir laman Reuters, Jumat (18/10/2019), harga emas di pasar spot naik 0,3 persen menjadi USD 1.494,05 per ons. Harga emas berjangka Amerika Serikat (AS) juga naik 0,3 persen menjadi USD 1.497,90.

Liputan6.com, New York - Harga emas dunia naik tipis karena investor melihat ketidakpastian tentang hubungan perdagangan Amerika Serikat (AS)-China. Sementara harga paladium naik menuju rekor tertingginya. best profit

Melansir laman Reuters, Jumat (18/10/2019), harga emas di pasar spot naik 0,3 persen menjadi USD 1.494,05 per ons. Harga emas berjangka Amerika Serikat (AS) juga naik 0,3 persen menjadi USD 1.497,90.

Sementara harga emas dalam mata uang pound sterling telah merosot sebanyak 1,6 persen ke level terendah sejak 26 Juli ke posisi 1.141,86 pound per ounce di awal sesi. Ini setelah Inggris dan Uni Eropa menyetujui kesepakatan Brexit baru. best profit

Kesepakatan itu muncul lebih dari tiga tahun setelah warga Inggris memilih untuk meninggalkan blok itu. Namun Perdana Menteri Boris Johnson masih harus menghadapi pemungutan suara di parlemen untuk mendapat persetujuan.

"(Pasar) akan menempatkan ini (Brexit) di belakangnya. Jangan mengharapkan dampak jangka panjang dan fokus sepenuhnya pada masalah besar kedua - konflik perdagangan (AS-Cina) yang sedang berlangsung dan ketidakpastian yang membayangi tentang jenis kesepakatan yang tercapai, ”kata analis Commerzbank, Carsten Fritsch. best profit

Terkait dengan pembicaraan perdagangan AS-China, para negosiator sedang membuat teks fase 1 yang akan ditandatangani presiden kedua negara pada bulan depan. Hal ini diungkapkan Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin.

Pendorong lain harga emas adalah dolar yang jatuh ke level terendah lebih dari satu bulan. Data penjualan ritel AS yang lemah ikut memberi sentimen pada harga emas.

"Di sisi teknis, harga emas diprediksi berada pada posisi USD 1.475 da sekitar USD 1.515," kata Afshin Nabavi, Wakil Presiden senior MKS SA. best profit

Dia menambahan jika, penembusan posisi USD 1.525 seharusnya bisa menghasilkan pembelian yang lebih agresif.

Sementara itu, harga paladium turun 0,2 persen menjadi USD 1.763,34 per ons, setelah mencapai posisi tertinggi sepanjang masa USD 1.783,21 di awal sesi.

Palladium sangat penting dalam pembuatan catalytic converter yang digunakan dalam sistem pembuangan kendaraan. Kekhawatiran tentang kondisi pasokannya telah membantu mengangkat harga logam ini lebih dari 41 persen pada tahun ini saja, meskipun sektor otomotif melemah. best profit

“Data fundamental memburuk tetapi sepenuhnya diabaikan oleh pasar, "kata Fritsch dari Commerzbank.
Adapun harga Platinum naik 0,6 persen menjadi USD 887,87 per ounce dan perak naik 0,8 persen lebih tinggi menjadi USD 17,52. best profit

Sumber : Liputan6

Wednesday, 16 October 2019

Best Profit | Rekomendasi Pergerakan Harga Emas 17 Oktober 2019

Best Profit (17/10) - Harga emas dan perak naik sedikit pada pertengahan perdagangan sesi Amerika Serikat, setelah diperdagangkan stabil ke melemah semalam. Metal kuning naik sedikit secara tiba-tiba setelah rilis data ekonomi AS yang lebih lemah daripada yang diperkirakan.

Emas berjangka bulan Desember terakhir naik $3.10 per ons pada $1,486.60. Harga perak Comex bulan Desember terakhir turun $0.089 pada $17.295 per ons.
Laporan penjualan ritel AS bulan September menunjukkan penurunan 0.3%. Perkiraan mengatakan kenaikan 0.2% dari bulan Agustus. Laporan ini termasuk kategori kebijakan moneter yang “dovish” yang ingin melihat Amerika Serikat menurunkan tingkat bunganya. best profit

Pasar saham Asia dan Eropa bercampur namun kebanyakan melemah semalam. Indeks saham AS mengarah sedikit turun pada saat pembukaan perdagangan sesi New York dimulai. Harapan akan kesepakatan perdagangan AS dengan Cina yang disebut Fase 1 sedikit meredup pada pertengahan minggu, bersamaan dengan meningkatnya minat terhadap resiko dari para trader dan investor, setelah pertemuan minggu lalu antara kedua negara ekonomi terbesar di dunia. Tidak ada kesepakatan yang ditanda tangani minggu lalu dan spesifik dari persetujuan Fase 1 tidak ada.

International Monetary Fund (IMF) pada hari Selasa merilis laporan bahwa perkiraan pertumbuhan ekonomi global adalah 3% untuk tahun 2019, turun dari tingkat pertumbuhan 3.2% oleh IMF pada bulan Juli. IMF mempersalahkan pertikaian perdagangan global sebagai penyebab dari perlambatan pertumbuhan ekonomi seluruh dunia. best profit

Hal yang terlihat di pasar pada minggu ini adalah rally yang kuat dari Poundsterling Inggris, yang menyentuh ketinggian selama empat bulan karena pemikiran akan datangnya kesepakatan Brexit, untuk menghindari Brexit yang tanpa kesepakatan. Namun, tidak ada kesepakatan formal yang telah dicapai antara Inggris dengan Uni Eropa. Akibatnya poundsterling berada dibawah tekanan.

Secara tehnikal “bullish” masih memiliki keuntungan tehnikal jangka pendek secara keseluruhan sedang memudar. Obyektif kenaikan harga emas adalah semenembus “resistance” yang solid di $1,525.00 setelah terlebih dahulu melewati $1,489.60 kemudian $1,500.00. Sedangkan obyektif penurunan harga emas adalah menembus “support” yang solid di $1,465.00 setelah terlebih dahulu melewati $1,478.00. best profit

Sumber : Vibiznews

Tuesday, 15 October 2019

Best Profit | Apple Jawab Tudingan Kirim Data Browsing ke Perusahaan Tiongkok

Best Profit (16/10) - Beberapa hari lalu, Apple dituding telah mengirim data browsing milik pengguna ke perusahaan Tiongkok, Tencent.

Kini, Apple buka suara mengenai hal tersebut. Dalam konfirmasinya kepada Bloomberg, sebagaimana dikutip Ubergizmo, Rabu (16/10/2019), Apple menyebutkan pihaknya tetap menjaga baik privasi dan keamanan data pengguna.
"Apple menjaga privasi pengguna dan keamanan data (browsing) dengan Safari Fraudulent Website Warning," kata Apple. best profit

Apple menyebut, Safari Fraudulent Website Warning merupakan fitur keamanan yang menandai website yang dianggap berbahaya.

Safari kemudian mengecek URL website terhadap daftar situs web yang dikenal dan menampilkan peringatan jika URL yang dikunjungi pengguna diduga melakukan tindakan jahat seperti phishing.

"Untuk menjalankan tugas ini, Safari mendapatkan sebuah daftar laman web yang dianggap berbahaya dari Google. Sementara, untuk perangkat yang ada di Tiongkok, Safari mendapatkan daftarnya dari Tencent," kata Apple. best profit

Apple menekankan bahwa URL website yang dikunjungi pengguna tak pernah dibagikan kepada perusahaan penyedia layanan website aman. Terlebih, kata Apple, fitur ini bisa dinonaktifkan.
Oleh karenanya, fitur ini hanya berdampak pada pengguna iPhone di Tiongkok. Jika pengguna iPhone berada di wilayah lain, masalah ini tidak berdampak kepada mereka.

Sebelumnya, dikabarkan bahwa Safari pada iOS mengirimkan data browsing pengguna ke perusahaan Tiongkok Tencent. best profit

Bagaimana hal ini terjadi? Rupanya, browser Appleitu dilengkapi dengan kontrol keamanan untuk melawan praktik jahat seperti phishing.

Di Safari, tool kontrol keamanan ini berfungsi melindungi pengguna dan bernama Fraudulent Website Warning. Agar bisa bekerja dengan benar, tool ini mengumpulkan dan mengirimkan informasi ke Google Safe Browsing.

Tujuannya adalah untuk membandingkan tautan dengan daftar hitam yang membantu menentukan, apakah suatu halaman yang dituju aman atau tidak. best profit

Namun, mengutip laman Softpedia, Selasa (15/10/2019), baru-baru ini ditemukan fakta bahwa selain mengirimkan data browsing ke Google, Apple juga mengirimkan informasi serupa ke perusahaan Tiongkok Tencent.

Tencent adalah salah satu perusahaan internet besar yang juga terhubung dengan penyensoran dan dipertanyakan hubungannya dengan pemerintah Tiongkok. best profit

Apple menuliskan, "sebelum mengunjungi suatu situs web, Safari mungkin mengirimkan informasi yang dikalkulasikan dari alamat web ke Google Safe Browsing dan Tencent Safe Browsing untuk mengecek apakah situs web itu tidak aman."

Apple lebih lanjut juga menyebutkan, penyedia layanan browsing aman mungkin juga masuk dan bisa mengakses alamat IP pengguna. best profit

Sumber : Liputan6

best profit

Monday, 14 October 2019

Best Profit | Harga Emas Melonjak karena Harapan Kesepakatan Dagang AS-China Memudar

Best Profit - (15/10) Harga emas naik pada perdagangan Senin karena optimisme potensi kesepakatan perdagangan antara Amerika Serikat (AS) dengan China memudar. Sementara, harga paladium mencapai rekor tertinggi sepanjang masa didorong oleh pasokan yang menipis.

Mengutip CNBC, Selasa (15/10/2019), harga emas di pasar spot naik 0,3 persen ke level USD 1.493,33 per ounce setelah sempat menyentuh level terendah dalam dua pekan di angka USD 1.473,90 per ounce di sesi sebelumnya.

Sedangkan untuk harga emas berjangka naik 0,6 persen ke level USD 1.497,6 per ounce. best profit

"Investor tengah menilai ulang sentimen yang ada. Kemungkinan besar kesepakatan dagang AS-China, Brexit dan penurunan suku bunga Bank Sentral AS tidak akan dilakukan dalam waktu dekat ini" jelas George Gero, Direktur Pelaksana RBC Wealth Management.

Bloomberg menulis, China ingin mengadakan perundingan dagang lagi dengan AS pada akhir Oktober untuk memaparkan perincian lebih lanjut sebelum Presiden Tiongkok Xi Jinping setuju untuk menandatangani kesepakatan perdagangan yang digariskan oleh Presiden AS. best profit

Sementara, Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin mengatakan pengenaan tarif untuk barang impor dari China dapat diberlakukan jika kesepakatan perdagangan dengan China belum tercapai hingga 15 Desember.
"Berita bahwa China ingin melakukan lebih banyak pembicaraan sebelum kesepakatan perdagangan menenggelamkan optimisme yang datang pada Jumat setelah pengumuman dari Presiden Trump," kata Edward Moya, analis senior OANDA. best profit

“Tren bullish untuk harga emas masih utuh. Anda mendapat banyak alasan mengapa permintaan emas terus melonjak dari seluruh dunia." tambah dia.

Untuk harga logam mulia lainnya, paladium naik sekitar 1 persen menjadi USD 1.715,49 per ounce. Harga logam ini melonjak karena ada katalis yaitu pasokan yang terbatas. best profit

Harga paladium sempat mencapai rekor tertinggi sepanjang masa di USD 1.720,97 per ounce pada awal sesi.

Harga perak naik 0,8 persen menjadi USD 17,67 per ounce dan platinum naik 0,1 persen lebih tinggi menjadi USD 890,12 per ounce. best profit

Sumber : Liputan6

Sunday, 13 October 2019

Best Profit | Harga Emas Diprediksi Bakal Naik Lagi Pekan Ini

Best Profit (14/10) - Kendati harga emas terkontraksi pada Jumat pekan lalu, analis masih meyakini logam mulia dapat segera kembali ke level kuncinya di USD 1.500.

Seperti diketahui, harga emas turun 1 persen di hari Jumat (11/10) dimana hampir selama 2 pekan, emas berjangka COMEX diperdagangkan rendah di level USD 1.487 per ounce.

Selain itu, emas juga tertekan disebabkan optimisme negosiasi dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China. Investor kini menunggu kelanjutan sementara dari kesepakatan dagang AS-China. best profit

Menoleh kembali, salah satu alasan terbesar harga emas terkoreksi ialah pertemuan Presiden Trump dengan Wakil Perdana Menteri China Liu He di Gedung Putih pada Jumat sore.

Trump bahkan dalam cuitanya di twitter memberi sinyal positif pada pertemuan tersebut: "Hal-hal baik sedang terjadi di China Trade Talk Meeting. Perasaan hangat dibanding di masa lalu, seperti masa-masa dulu. Saya akan bertemu dengan Wakil Perdana Menteri hari ini. Semua ingin melihat sesuatu yang signifikan terjadi!" kata dia di Twitter seperti dilansir Kitco, Senin (14/10/2019). best profit

Ditengah aksi jual besar-besaran komoditi emas, analis yakin harga emas akan kembali naik ke USD 1.500 dan menguji resistance di USD 1.525.

"Emas akan kembali lebih baik pada pekan ini dan akhirnya kembali pada posisi USD 1.500 di minggu-minggu selanjutnya," ujar Managing Director RBC Wealth Management George Gero kepada Kitco. best profit

Tak hanya itu, Analis Teknikal Senior Jim Wyckoff juga mengungkapkan harga emas dari sisi teknis terindikasikan akan naik pada pekan ini.

"Tawar-menawar akan masuk mencari harga terendah. Grafik juga masih menunjukan momentum bullish," pungkas Wyckoff.

Sementara itu, jika harga emas berhasil menembus level USD 1.525 per ounce, Ahli Strategi Senior RJO Futures Phillip Streible menyebut investor akan menyimpan emas untuk jangka waktu yang panjang. best profit

Sumber : Liputan6

Thursday, 10 October 2019

Best Profit | Sentimen Perang Dagang, Harga Emas Turun Tipis

Best Profit (11/10) - Harga emas turun dari level tertinggi satu minggu pada Kamis (10/10/2019). Ini terjadi setelah laporan media pemerintah China melaporkan bahwa China ingin mencapai kesepakatan dengan Amerika Serikat untuk menghindari eskalasi dalam perselisihan perdagangan yang berlarut-larut, sekaligus menenangkan kekhawatiran investor.

Dikutip dari laman CNBC, Jumat (11/9/2019), harga emas di pasar spot turun 0,7 persen menjadi USD 1,494.51 per ounce, setelah pada 10:50 EDT (1450 GMT), mencapai puncak satu minggu di awal sesi. Emas berjangka AS turun 0,9 persen pada USD 1,499.20.

“Ini semua tentang tarif. Kata-katanya itulah yang membuat pasar bolak-balik. Saat ini Anda memiliki pedagang jangka pendek yang menjual emas, ”kata Michael Matousek, kepala pedagang di Investor Global AS. best profit

Wakil Perdana Menteri China Liu He mengatakan bahwa Beijing bersedia untuk mencapai kesepakatan dengan Washington mengenai hal-hal yang kedua pihak pedulikan.

Sebelumnya di sesi itu, harga emas naik menjadi USD 1.516,77, tertinggi sejak 3 Oktober. Hal ini adajyq laporan bahwa delegasi China berencana untuk meninggalkan Washington setelah hanya sehari pertemuan tingkat menteri, sehari lebih awal dari yang diharapkan.

Pembicaraan perdagangan antara kedua negara dimulai pada hari Kamis. best profit

Pasar telah gelisah selama berminggu-minggu karena ketegangan perdagangan AS dan China dan data terakhir menunjukkan semakin melemahnya pertumbuhan global.

Jika negosiasi gagal lagi, hampir semua barang impor Cina ke Amerika Serikat - lebih dari USD 500 miliar, dikenakan tarif hukuman pada 15 Desember.

"Kekhawatiran utama adalah bahwa tidak ada jala keluar dari negosiasi ini, hanya menendang kaleng lebih jauh," kata Daniel Pavilonis, ahli strategi pasar senior di RJO Futures. best profit

"Jadi, jika ada beberapa jenis perjanjian, tergantung pada jenis perjanjian itu, Anda mungkin akan menjual emas, setidaknya itu akan menjadi reaksi awal," kata Pavilonis, menambahkan.

Emas batangan sering digunakan oleh investor sebagai lindung nilai terhadap ketidakpastian politik dan keuangan dan telah meningkat hampir 18 persen sejak mencapai level terendah tahun ini USD 1.265,85 pada bulan Mei.

Penyebabnya, terutama pada ketegangan perdagangan, kebijakan moneter dovish oleh bank sentral utama dan prospek pertumbuhan ekonomi yang suram. best profit

Sumber : Liputan6

Wednesday, 9 October 2019

Best Profit | Minim Sentimen, IHSG Diproyeksi Menguat Terbatas

Best Profit (10/10) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak menguat pada perdagangan saham Kamis (9/10/2019).

Analis PT Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan memproyeksi indeks hanya mampu untuk menguat terbatas di pasar saham hari ini.

Dari sisi global, sentimen indeks dipengaruhi oleh Permerintah China yang mengisyaratkan tidak akan mengikuti kemauan Amerika Serikat terkait negosiasi dagang. best profit

Selain itu, investor menilai kembali sejumlah tantangan potensial untuk menjalin pembicaraan perdagangan antara dua ekonomi terbesar dunia.

Dari dalam negeri, pihaknya melihat masih minim sentimen yang mampu menopang IHSG. Sebab itu, dia memperkirakan indeks akan berada di rentang 6.015-6.062.

Senada, Analis PT Binaartha Parama Sekuritas Muhammad Nafan Aji mengungkapkan dari sisi teknikal, IHSG berpeluang menguat pada kisaran 5.988-6.077.

"Pola bullish harami mengindikasikan adanya potensi penguatan," ujarnya. best profit

Sejumlah saham laik beli untuk hari ini menurutnya ialah saham PT Astra International Tbk (ASII), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), dan saham PT Adhi Karya Tbk (ADHI).

Sementara itu, Dennies merekomendasikan saham PT Bukit Asam Tbk (PTBA) dengan target harga 2.300-2.350 dan PT Vale Indonesia Tbk (INCO) dengan target harga 3.750-3.800.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan Rabu kemarin, setelah pada sesi pertengahan perdagangan IHSG sempat ke zona hijau. Nilai tukar rupiah berada di level 14.170 per dolar AS. best profit

Pada penutupan perdagangan saham Rabu (9/10/2019), IHSG ditutup di zona merah dengan turun 10,44 poin atau 0,17 persen ke level 6.029,16. Sementara itu, indeks saham LQ45 juga turun 0,35 persen ke posisi 934,74.

Sebanyak 189 saham melemah sehingga mendorong IHSG ke zona merah. Sementara 201 saham menguat dan 150 saham diam di tempat.

Transaksi perdagangan saham cukup ramai. Total frekuensi perdagangan saham 505.456 kali dengan volume perdagangan 15,4 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 7,4 triliun. best profit

Investor asing beli saham Rp 8,64 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat (AS) berada di kisaran Rp 14.170.

Dari 10 sektor pembentuk IHSG, enam sektor saham berada di zona merah. Pelemahan dipimpin oleh sektor barang konsumsi yang turun 1,07 persen, disusul sektor aneka industri turun 0,94 persen dan sektor manufaktur yang turun 0,84 persen.

Sedangkan sektor saham yang menguat diantaranya sektor perkebunan yang menguat 1,67 persen, pertambangan menguat 0,92 persen, infrastruktur naik 0,60 persen dan perdagangan menguat 0,16 persen. best profit

Sementara saham-saham yang melemah sehingga menyeret IHSG anjlok antara lain MKPI yang turun 19,27 persen ke Rp 13.300 per saham, KONI turun 16,67 persen ke Rp 700 per saham dan ARKA turun 13,23 persen ke Rp 1.705 per saham.

Saham-saham yang menguat antara lain PURE naik 50 persen ke Rp 450 per saham, BAJA naik 33,78 persen ke Rp 99 per saham dan IKAI naik 25,90 persen ke Rp 175 per saham. best profit
Sumber : Liputan6

best profit

Tuesday, 8 October 2019

Best Profit | Negosiasi Perang Dagang Terancam Buntu, Harga Emas Naik 1 Persen

Best Profit (9/10) - Harga emas naik 1 persen pada hari Selasa. Harga ini berbalik arah dari level terendah satu minggu yang disentuh di awal sesi.

kenaikan harga emas ini karena ketidakpastian atas pembicaraan perdagangan AS dan Brexit mendorong penurunan di pasar saham dan mendorong investor untuk mencari perlindungan di logam safe-haven.

Dikutip dari laman CNBC, Rabu (9/10/2019), harga emas di pasar spot naik 0,7 persen menjadi USD 1,503.43 per ounce setelah sempat bergerak naik sebanyak 1 menjadi USD 1,508,31 di awal sesi. Emas berjangka AS naik 0,3 persen menjadi USD 1,509 per ons. best profit

Wall Street jatuh, menambah penurunan pada saham global. Ini sebagai imbas sentimen memburuk menjelang pembicaraan perdagangan tingkat tinggi setelah sebuah laporan bahwa Washington bergerak maju dengan upaya untuk membatasi aliran modal ke China dan dimasukkannya lebih banyak perusahaan China dalam daftar hitam.

"Ada kemungkinan pembicaraan perdagangan AS-China akan mandek berdasarkan ini. Itulah alasan mengapa ada perpindahan kecil ke produk-produk safe-haven," kata Phillip Streible, ahli strategi komoditas senior di RJO Futures. best profit

″(Namun)Harga emas terikat pada kisaran saat ini. Ada USD 1.465 untuk sisi negatifnya dan USD 1.566 pada sisi baiknya, kami hanya terjebak dalam kisaran ini," tambahnya.

Di Eropa, prospek Brexit yang teratur tampak suram ketika sumber Inggris mengatakan bahwa Kanselir Jerman Angela Merkel mengatakan kepada Perdana Menteri Boris Johnson melalui telepon bahwa kesepakatan itu "sangat tidak mungkin". best profit

Wakil Perdana Menteri China Liu He dan Perwakilan Dagang AS Robert Lighthizer akan memulai kembali perundingan perdagangan tingkat tinggi pada hari Kamis, menjelang kenaikan tarif AS yang dijadwalkan atas barang-barang Tiongkok senilai USD 250 miliar pada tanggal 15 Oktober.

"Ini (emas) mendapat sedikit eksposur downside karena ada banyak orang menilai kembali apa yang terjadi karena mereka terlalu bearish pada prospek ekonomi dan kondisi saat ini, dan mereka mundur dari itu," kata Jeffrey Christian, mitra pengelola Grup CPM. best profit

Sementara emas bisa melihat sedikit penurunan dalam waktu dekat, emas mungkin akan naik lebih tinggi karena ketidakpastian geopolitik global, tambah Christian.

Investor juga menunggu risalah Komite Pasar Terbuka AS A.S. dari pertemuan September pada hari Rabu untuk petunjuk apakah bank sentral akan menurunkan suku bunga pada sesi Oktober. best profit
Sumber : Liputan6

best profit

Monday, 7 October 2019

Best Profit | Minim Sentimen, IHSG Diramalkan Tertekan

Best Profit (8/10) - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi masih akan tertekan di pasar saham. Minimnya sentimen hari ini sulit mendongkrak indeks ke zona hijau.

Vice President PT Artha Sekuritas Frederik Rasali menjabarkan, IHSG masih akan terbatas melihat masih minimnya sentimen terutama dari dalam negeri.
"Indikator stochastic bergerak menyempit di sekitar area oversold menunjukkan rentang pelemahan semakin terbatas," tuturnya di Jakarta, Selasa (8/10/2019).
Adapun pihaknya meramalkan IHSG akan bergerak terkoreksi di rentang support 5.930-5.965 dan resistance 6.060-6.120. best profit

Berbeda, Head of Research PT Reliance Sekuritas Lanjar Nafi Taulat melihat IHSG secara teknikal mampu rebound (kembali naik) usai terkontraksi kemarin.

"Kami perkirakan IHSG akan kembali rebound menguji resistance dengan rentang pergerakan 6000-6088," ujarnya.

Untuk hari ini, Lanjar menganjurkan untuk membeli saham PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), dan saham PT Adaro Energy Tbk (ADRO). best profit

Sementara itu, sejumlah saham yang dapat dipertimbangkan menurut Frederik ialah saham PT Barito Pacific Tbk (BRPT), PT Medco International Tbk (MEDC), hingga saham PT Wijaya Karya Tbk (WIKA).

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada penutupan perdagangan senin kemarin setelah pada sesi pembukaan perdagangan menguat. Nilai tukar rupiah berada di level 14.163 per dolar AS.
Pada penutupan perdagangan saham Senin (7/10/2019), IHSG ditutup di zona merah dengan turun 60,66 poin atau 1 persen ke level 6.000,58. Sementara itu, indeks saham LQ45 juga anjlok 1,23 persen ke posisi 931,03. best profit

Sebanyak 272 saham melemah sehingga mendorong IHSG ke zona merah. Sementara 131 saham menguat dan 138 saham diam di tempat.

Transaksi perdagangan saham cukup ramai. Total frekuensi perdagangan saham 441.272 kali dengan volume perdagangan 17,1 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 7 triliun.

Investor asing beli saham Rp 6,81 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat (AS) berada di kisaran Rp 14.163. best profit

Dari 10 sektor pembentuk IHSG, seluruhnya berada di zona merah. Pelemahan dipimpin oleh sektor industri dasar yang turun 2,51 persen, disusul sektor manufaktur turun 1,75 persen dan sektor barang konsumsi yang turun 1,47 persen.

Sementara saham-saham yang melemah sehingga menyeret IHSG anjlok antara lain KBLV yang turun 24,71 persen ke Rp 256 per saham, GLOB turun 10,42 persen ke Rp 430 per saham dan NOBU turun 10,10 persen ke Rp 890 per saham.

Saham-saham yang menguat antara lain SLIS naik 69,57 persen ke Rp 195 per saham, KRAH naik 24,87 persen ke Rp 1.180 per saham dan ARTO naik 24,64 persen ke Rp 2.630 per saham. best profit
 
Sumber : Liputan6

Sunday, 6 October 2019

Best Profit | Perang Dagang AS China Memanas, Dampak ke Indonesia?

Best Profit (7/10) - Jakarta Perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China nampaknya makin memanas. Kedua negara mulai saling menerapkan tarif-tarif tambahan terhadap komoditas yang sudah berlaku efektif sejak awal September 2019 lalu.

Direktur Riset Center of Reform on Economics (Core) Indonesia, Piter Abdullah menilai gesekan kedua negara tersebut tentu berdampak negatif terhadap perekonomian global, tak terkecuali Indonesia. Bahkan, perlambatan ekonomi global saat ini terjadi pun disebabkan perang dagang antara AS dan China.

"Secara makro perang dagang berdampak negatif," kata Piter saat dihubungi Merdeka.com, Minggu (6/10/2019). best profit

Dia mengatakan dampak dari perlambatan ekonomi global kemudian menyebabkan harga dan permintaan komoditas yang menjadi andalan ekspor Indonesia semakin tersungkur. Sehingga menurut dia sulit untuk Indonesia untuk memanfaatkan apalagi keluar dari jeratan tersebut.

"Tidak ada peluang. Kalau ada satu dua perusahaan yang mendapat manfaat dari perang dagang itu juga hanya akan berlangsung jangka pendek. Kalau perang dagang terus terjadi maka dalam jangka panjang tidak akan ada yang mendapatkan manfaat," jelas dia.

Oleh karena itu, salah satu strategi untuk menghadapi kondisi perang dagang dan perlambatan ekonomi global dia menyarankan agar pemerintah fokus untuk mengelola permintaan dalam negeri. Dengan begitu, akan meminimalisir dampak dari pengaruh eksternal. best profit

Seperti diketahui, Pemerintah Trump mulai menerapkan tarif 15 persen terhadap impor barang dari China senilai lebih dari USD 125 miliar (sekitar Rp 1,7 kuadriliun), termasuk pada pengeras suara canggih, pengeras suara praktis Bluetooth dan banyak jenis alas kaki.

Sebagai balasan, Beijing mengenakan tarif 5 persen atas minyak mentah AS mulai 1 September. Inilah pertama kalinya minyak AS dikenai tarif sejak kedua negara perekonomian terbesar dunia itu mulai melancarkan perang dagang lebih dari satu tahun lalu.

Presiden AS Donald Trump bulan lalu mengatakan ia akan meningkatkan tarif 5 persen senilai USD 550 miliar atas impor barang-barang dari China setelah Beijing mengumumkan tarif pembalasannya terhadap barang-barang AS. best profit

Tarif 15 persen oleh AS atas telepon seluler, komputer jinjing, mainan dan pakaian akan mulai berlaku pada 15 Desember.

Reporter: Dwi Aditya Putra

Sumber: Merdeka.com

Best Profit - Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita mengatakan krisis keuangan global sedang menghantui perekonomian dunia akibat perang dagang. Krisis tersebut sudah diprediksi Bank Dunia dan akan datang antara tahun 2020 dan 2021.

"Perang dagang ini memberikan dampak yang sangat besar. World Bank menyampaikan prediksinya dalam satu tahun sampai satu setengah tahun ke depan yang disebut world financial crisis akan melanda dunia. Indonesia akan bisa survive kalau investasi dan ekspor masuk," ujar dia di Jakarta, Minggu (6/10/2019).

Dia pun mengapresiasi kehadiran gerakan local to global yang merupakan kerja sama antara pemerintah dan Kadin. Gerakan ini membantu UMKM untuk makin eksis dengan bantuan e-commerce. best profit

Penguatan produk dalam negeri adalah agar Indonesia tak selalu dibanjiri produk luar negeri dan menjadi konsumen saja.

"Saya sungguh berbahagia atas komitmen yang dibuat ini, bahkan ada suatu upaya untuk mendorong from local to global. Itu suatu yang positif," ujar Enggar.

Langkah lain yang akan dilakukan Enggar adalah berupaya melakukan proteksionisme. Enggar menyebut itu perlu mengingat negara-negara lain juga cenderung menjadi proteksionis. best profit

"Saya pun terpaksa harus melakukan hal serupa. Hanya sekarang bagaimana cari celahnya agar itu tak melanggar WTO," ujar Enggar.

Ia berkata tidak terlalu peduli jika diadukan ke WTO, sebab industri Indonesia harus tetap eksis. Enggar juga menyebut tak mau ditekan-tekan pihak luar negeri.

Dia pun akan menindaklanjuti permintaan Presiden Jokowi agar memudahkan investasi. Aturan-aturan yang menyulitkan pun sedang ia benahi. best profit

Sumber : Liputan6

Thursday, 3 October 2019

Best Profit | Harga Emas Naik di Tengah Rencana AS Terapkan Tarif Produk UE

Best Profit (4/10) - Harga emas kembali menguat setelah naik lebih dari 1 persen pada sesi sebelumnya. Kenaikan dipicu Amerika Serikat (AS) yang mengumumkan penerapan tarif pada barang-barang Eropa. Kondisi ini menciptakan lebih banyak ketidakpastian pada prospek ekonomi global.

Melansir laman Reuters, Jumat (4/10/2019), harga emas di pasar spot naik 0,4 persen menjadi USD 1.504,70 per ons. Sementara harga emas berjangka AS naik 0,2 persen menjadi USD 1.510,70 per ons.

AS mengumumkan akan menerapkan tarif pada produk-produk tertentu dari Uni Eropa. Rencana ini setelah Organisasi Perdagangan Dunia memberi Washington lampu hijau untuk mengenakan tarif pada barang-barang UE senilai USD 7,5 miliar setiap tahun. best profit

"Tarif Trump terhadap Uni Eropa menciptakan sejumlah ketidakpastian dan potensi kegagalan ekonomi," kata analis SP Angel John Meyer.

Selama ini, emas dianggap sebagai penyimpan nilai selama ketidakpastian ekonomi atau politik.
Menambah kesuraman ekonomi di Eropa, sebuah survei menunjukkan pertumbuhan bisnis di zona euro terhenti pada September. Pemicunya kontraksi yang sedang berlangsung dalam aktivitas manufaktur semakin mempengaruhi industri jasa. best profit

"Itu semua menunjukkan tekanan yang berkelanjutan di pasar yang tak terhindarkan menuju resesi," kata Meyer.

Pengumuman tarif AS mengirim saham dunia mendekati posisi terendah dalam empat minggu. Sementara hasil obligasi acuan utama tergelincir, mencerminkan kekhawatiran tentang pertumbuhan global.

"Emas rebound ke USD 1.500 di tengah ketegangan perdagangan baru ... Tren jangka pendek tetap beragam, sementara jangka menengah-panjang masih positif untuk emas," kata Kepala Analis ActivTrades, Carlo Alberto De Casa dalam sebuah catatan. best profit

"Kekuatan rebound yang terlihat dalam 48 jam terakhir adalah signifikan, membenarkan bahwa investor masih melihat adanya koreksi harga emas sebagai peluang bagus untuk menambah lebih banyak bullion ke dalam portofolio mereka," dia menandaskan.

Harga emas Emas telah melonjak 1,4 persen pada hari Rabu setelah data mengecewakan tentang perekrutan oleh pengusaha swasta AS membuat para investor khawatir tentang perlambatan pertumbuhan di ekonomi terbesar di dunia itu. best profit

Hal lain yang mendukung harga emas adalam melemahnya dolar ke posisi terendah satu minggu terhadap euro dan yen.

Investor saat ini tengah memantau klaim pengangguran awal mingguan dan non-manufaktur AS September yang akan dirilis hari ini.

Sementara harga logam mulia lainnya, platinum naik 0,9 persen menjadi USD 894,82 per ounce. Adapun harga perak naik 0,4 persen menjadi $ 17,63 per ounce. Harga Palladium naik 0,2 persen menjadi USD $ 1,690.64 per ons. best profit

Sumber : Liputan6

Wednesday, 2 October 2019

Best Profit | Harga Emas Naik di Tengah Lesunya Data Tenaga Kerja AS

Best Profit (3/10) - Harga emas naik lebih dari 1 persen pada perdagangan Rabu (Kamis waktu Jakarta). Hal tersebut didorong oleh laporan data tenaga kerja di mana jumlah tenaga kerja yang direkrut lebih rendah dari yang diperkirakan oleh pengusaha AS.

Ini turut memicu kekhawatiran ekonomi sehari setelah laporan lain menunjukkan aktivitas manufaktur yang lemah di ekonomi terbesar dunia tersebut.

Dikutip dari CNBC, harga emas di pasar Spot naik 1,4 persen menjadi USD 1.499,41 per ounce. Harga tersebut telah mencapai level terendah dua bulan mendekati USD 1.458,50 pada Selasa lalu. Pada sesi sebelumnya harga emas naik sebanyak 1 persen. best profit

Sementara harga emas berjangka AS naik 1,3 persen menjadi menetap di USD 1.507,90 per ounce.
"Hal utama yang mendorong harga emas lebih tinggi sekarang adalah data manufaktur kemarin yang keluar lebih buruk sejak 2009 dan yang telah memberi harapan suku bunga yang lebih rendah di AS dan mendorong emas lebih tinggi," kata Bob Haberkorn, Ahli Strategi Pasar di RJO Futures.
"Fakta bahwa kita memiliki kontraksi di bidang manufaktur menunjukkan AS tidak terisolasi dari seluruh dunia," lanjut dia. best profit

Laporan Ketenagakerjaan Nasional ADP pada Rabu menunjukkan bahwa pengusaha AS mempekerjakan lebih sedikit pekerja dari yang diperkirakan pada September. Ini menunjukkan perlambatan pasar tenaga kerja.

Sehari sebelumnya, Institute for Supply Management (ISM) melaporkan bahwa aktivitas manufaktur AS merosot ke level terendah lebih dari 10 tahun pada September.

Indeks saham global utama mencapai level terendah dalam sebulan di tengah kekhawatiran bahwa dampak dari perang perdagangan AS-China menyebar ke ekonomi AS dan selanjutnya dapat mengganggu pertumbuhan global. Dolar AS stabil setelah jatuh dari level tertinggi dalam hampir dua tahun setelah data manufaktur. best profit

Data yang lemah mendukung ekspektasi untuk pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve AS. Ini akan mengurangi biaya peluang memegang non-yield bullion dan juga harus membebani yield AS dan dolar, serta harga emas.

Investor sedang menunggu pertemuan Fed berikutnya akhir bulan ini. The Fed memangkas suku bunga pada September untuk kedua kalinya tahun ini.

Pada hari Selasa, Presiden Donald Trump mengatakan suku bunga terlalu tinggi dan dolar yang kuat menyakiti produsen AS. best profit

"Emas memiliki masalah dengan indeks dolar masih dekat 99 dan emas tampaknya tahan badai itu," kata George Gero, Direktur Pelaksana RBC Wealth Management.

Mengutip pasar saham, laporan ketenagakerjaan ADP dan faktor-faktor lain termasuk stop-loss selling,
"Harga emas mungkin akan menjadi sedikit lebih stabil," tutup Gero. best profit

Sumber : Liputan6