Tuesday 4 March 2014

Rally Besar-besaran Di Pasar Obligasi Rupiah

BESTPROFIT FUTURES (05/03)Rally besar-besaran terjadi di pasar obligasi Rupiah perdagangan  kemarin (4/3) karena pemerintah menerima bunga besar dalam lelang obligasi. Pemerintah akhirnya menjual 15 triliun rupiah obligasi setelah menerima 39.1 triliun rupiah penawaran.
Dalam lelang telah terjual 1 trililun rupiah SPN tenor 3 bulan dengan yield rata-rata 5.61%; 2 triliun rupiah SPN tenor 1 tahun dengan yield 6.27%; 1.9 triliun rupiah obligasi tenor 5 tahun dengan yield 7.85%; 2.9 triliun rupiah obligasi tenor 10 tahun dengan yield 8.09%; 4 triliun rupiah obligasi tenor 15 tahun dengan yield 8.60% dan 3.2 triliun rupiah obligasi tenor 30 tahun dengan yield 9.04%.
Hasilnya terlihat pasar kaget dan pasar sekunder dibanjiri pembeli, hal ini mendorong tingkat harga pertahun tinggi. Yield obligasi tenor 10 tahun pecah di angka 8% untuk pertama kalinya sejak November tahun lalu. 
Yield indikatif:
Obligasi                    Yield Terkini
SPN (1 th)                        6.30%
FR60 (3 th)                      7.53%
FR69 (5 th)                      7.68%         
FR70 (10 th)                    7.93%
FR71 (15 th)                    8.46%
FR68 (20 th)                    8.47%

Obligasi Indon dibuka tanpa adanya perubahan dengan penutupan kemarin. Setelah berita bahwa Rusia Putin ingat pasukan dari Crimea untuk kembali ke pangkalan, pembeli muncul dan mendorong harga menjadi sekitar 50 sen lebih tinggi Saat penutupan:  Harga Indon24 naik menjadi 108.25 dan Indon44 naik menjadi 108.50, yieldnya lebih rendah 6 bps dan 2 bps berturut-turut, dan spread terhadap UST lebih sempit 9 bps dan 5 bps berturut-turut.
Obligasi                     Yield
Indon14                      0.50%
Indon24                      4.81% (-6 bps), spread T+219
Indon44                      6.13% (-2 bps), spread T+255
Indo CDS 184/192.  10Y US Treasury yield at 2.64%.

Sumber : vibiznews