Wednesday 20 January 2016

Bursa Jepang Menguat Setelah Investor Membeli Kembali Saham di Bear Market

BESTPROFIT FUTURES MALANG (21/1) - Bursa saham Jepang dibuka naik, sehari setelah tergelincir ke bear market, karena investor menimbang apakah kegaduhan yang telah mengapus lebih dari $ 15 triliun dari ekuitas global sudah berlebihan.
Indeks Topix naik 0,6 persen menjadi 1,347.37 pada pukul 09:03 pagi di Tokyo, sementara Nikkei 225 Stock Average naik 0,9 persen menjadi 16,559.22. Kedua indeks tersebut pada hari Rabu ditutup turun lebih dari 20 persen dari tertingginya di tahun 2015. MSCI Inc. yang mmerupakan indeks ekuitas global juga di ambang menuju bear market di tengah anjloknya harga energi, kenaikan suku bunga AS dan kekhawatiran atas kemampuan China untuk mengelola transisi ke pertumbuhan yang lebih berkelanjutan. Saham-saham AS mengalami reli di jam terakhir perdagangan untuk memangkas penurunan.
Indeks MSCI All-Country World turun 2 persen pada Rabu kemarin, membuat kerugian menjadi 19 persen dari rekor tertingginya pada bulan Mei. E-mini berjangka pada indeks Standard & Poor 500 naik 0,6 persen setelah pasar yang mendasari jatuh 1,2 persen dan ditutup pada level terendah sejak April 2014. Indeks mengalami reli pada perdagangan sore hari, memangkas penurunan lebih dari 3,6 persen.
Nikkei 225 terakhir kali memasuki bear market pada Juni 2013, setelah terjun 20 persen dalam waktu kurang dari satu bulan. Indeks segera pulih, mengumpulkan 31 persen dari terendahnya pada 13 Juni 2013, sampai akhir tahun itu.
RSI 14-hari untuk indeks Topix jatuh ke 24,35 pada hari Rabu, di bawah level 30 yang beberapa pedagang mengatakan hal tersebut menunjukkan bahwa saham akan naik. Ketika indeks tersebut meluncur ke 24,4 pada 12 Januari, indeks Topix naik 2,9 persen di hari berikutnya.(frk)
Sumber: Bloomberg