Monday 2 May 2016

Emas Lewati Level $ 1.300 seiring Investor Prediksi Suku Bunga Masih Akan Rendah

BESTPROFIT FUTURES MALANG (3/5) - Emas menyentuh level di atas $ 1.300 per ounce untuk pertama kalinya sejak Januari 2015 terkait spekulasi bank sentral dari AS sampai Eropa yang diprediksi akan mempertahankan suku bunga rendah mereka sehingga memberikan dorongan ke atas untuk logam.
Pembuat kebijakan Federal Reserve pekan lalu meninggalkan suku bunga acuan tidak berubah. Hal ini membuat emas primadona bagi investor seiring pada umumnya logam memberikan investor pengembalian hanya melalui kenaikan harga. Bloomberg Spot Indeks Dollar menyentuh level terendah sejak Mei 2015.
Investor beralih kembali ke logam mulia tahun ini seiring risiko ekonomi global mendorong Fed untuk memberikan sinyal bahwa mereka akan mengambil pendekatan lebih lambat untuk kenaikan suku bunga lebih lanjut, sehingga membuat dolar melemah.
Emas berjangka untuk pengiriman Juni naik 0,4 persen untuk menetap di level $ 1,295.80 per ounce pada pukul 1:54 siang waktu New York di Comex. Sebelumnya, harga naik sebanyak 1,2 persen ke level $ 1.306, yang merupakan posisi tertinggi sejak 22 Januari 2015. Logam mulia berhasil memperoleh kenaikan 22 persen tahun ini. Pasar di Asia dan London ditutup untuk hari libur.
Dalam logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Juli turun 0,8 persen ke level $ 17,682 per ounce di Comex. Di New York Mercantile Exchange, platinum naik, sementara paladium jatuh. (sdm)
Spurce: Bloomberg