Best Profit (23/1) - Harga emas naik pada perdagangan selasa didukung
oleh minat dari investor yang mencari perlindungan dari kekhawatiran
perlambatan pertumbuhan ekonomi global. Namun memang kenaikan harga emas
tak terlalu tinggi karena dibatasi oleh penguatan dolar AS.
Mengutip
CNBC, Rabu (23/1/2019), harga emas di pasar spot naik 0,42 persen
menjadi USD 1.284,94 per ons. Harga emas ini pulih dari penurunan pada
hari Senin ke level terendah sejak 28 Desember di USD 1.276,31 pe ons.
Sedangkan untuk harga emas berjangka AS naik USD 0,80 menjadi USD 1.283,40.
"Ada
sedikit pelarian ke tempat yang aman. Namun fakta bahwa dolar AS
sedikit lebih kuat membuat emas belum bisa bersinar terang," kata Bob
Haberkorn, analis senior di RJO Futures. best profit
Dalam
pertemuan World Ecnomic Forum di Davos, Swiss, Pemimpin IMF Christine
Lagarde membuka ajang tersebut dan menyampaikan analogi dalam pidatonya.
Lagarde berkata, kondisi perekonomian persis seperti melakukan
cross-country ski (ski lintas negara).
"Apa yang kamu inginkan
jika kamu adalah pemain ski lintas negara? Kamu pasti menyukai daya
pandang yang bagus, tanpa ketidakjelasan," ujar Lagarde. best profit
Lagarde
pun mengatakan bahwa dalam prediksi IMF, ekonomi global akan tumbuh 3,5
persen pada 2019 dan 3,6 persen pada 2020, masing-masing turun 0,2 dan
0,1 poin dari perkiraan Oktober lalu.
Berita itu memicu kekuatan
dalam dolar AS, yang juga diperoleh dari arus safe-haven, menjaga dolar
AS mendekati level tertinggi tiga minggu di awal sesi. Tentu saja,
dengan kenaikan nikai tukar dolar AS membuat harga emas lebih mahal bagi
pemegang mata uang lainnya. best profit
Harga emas juga
menguat karena alasan perlambatan ekonomi China. Investor pun
berbondong-bondong mengalihkan investasinya ke logam mulia dengan
ancaman perlambatan ekonomi ini. Pertumbuhan ekonomi China kena dampak
melemahnya investasi dan goyahnya kepercayaan konsumen akibat perang
dagang. Pertumbuhan 2018 pun menjadi terendah dalam 28 tahun.
Perlambatan
ekonomi di China turut menambah kekhawatiran pada ekonomi dunia, dan
dampaknya pada perusahaan seperti Apple dan pembuat mobil.
Berdasarkan
data Badan Statistik Nasional di Tiongkok, pertumbuhan GDP kuartal
keempat China tahun lalu menjadi paling lambat sejak krisis keuangan
global. Bila dibanding kuartal sebelumnya, pertumbuhan ekonomi turun 6,4
persen dari 6,5 persen.
Alhasil, pertumbuhan setahun penuh China adalah 6,6 persen, atau terendah sejak 1990. best profit
Sumber : Liputan6
Tuesday, 22 January 2019
Monday, 21 January 2019
Best Profit | Pengeboran AS Melambat, Minyak Mentah Menetap di Kisaran Level Tertinggi Dua Bulan
Best Profit (22/1) - Harga minyak mentah Amerika Serikat menetap pada
kisaran level tertinggi dua bulan di tengah turunnya aktivitas
pengeboran AS, sementara pembicaraan perdagangan AS dan China yang
sedang berlangsung meninggalkan prospek permintaan yang tidak pasti.
Minyak mentah West Texas Intermediate untuk kontrak Februari menguat 0,2% ke level US$53,90 per barel pada pukul pada 12.59 di New York Mercantile Exchange, ketika perdagangan dihentikan. Pasar AS ditutup untuk liburan Martin Luther King, dan kontrak hanya akan diselesaikan pada hari Selasa.
Sementara itu, minyak Brent untuk kontrak Maret ditutup menguat 0,04 poin atau 0,06% ke level US$62,74 per barel di ICE Futures Europe exchange yang berbasis di London, setelah naik US$1,52 pada hari Jumat. best profit
Dilansir Bloomberg, jumlah rig pengeboran minyak di AS turun sebanyak 21 ke 852 rig, level terendah sejak Mei dan penurunan terbesar sejak 2016, menurut data Baker Hughes.
Meskipun mengalami penurunan, data Energy Information Administration pekan lalu menunjukkan pengebor AS memompa 11,9 juta barel per hari. Output di AS menuju ekspansi sebesar 1,1 juta barel per hari tahun ini dan dapat melebihi level maksimum Arab Saudi dalam enam bulan ke depan.
“Penurunan (aktivitas pengeboran) diperkirakan tidak akan secara signifikan memperlambat pertumbuhan produksi minyak mentah AS," ungkap analis di konsultan JBC Energy GmbH dalam sebuah laporan, seperti dikutip Bloomberg. best profit
"Volatilitas harga yang terlihat pada akhir tahun lalu tentu saja membuat produsen ragu untuk mengambil kegiatan pengeboran," kata Warren Patterson, analis komoditas senior di ING Bank NV.
Sementara itu, China dan AS hanya membuat sedikit kemajuan dalam pembicaraan tentang kekayaan intelektual, titik utama dalam perundingan kesepakatan untuk mengakhiri perang tarif. best profit
Minyak memulai awal terbaiknya sejak 2001 di tahun ini, setelah merosot hampir 40% kuartal terakhir tahun 2018 di tengah kekhawatiran pasokan pasokan global dan penurunan konsumsi.
Untuk mengatasi kekhawatiran itu, OPEC dan mitranya telah mulai memotong produksi untuk menyeimbangkan pasar, sementara International Energy Agency memperkirakan permintaan yang relatif kuat tahun ini. Namun, kekhawatiran tetap ada setelah ekonomi China berkembang dengan laju paling lambat sejak 1990. best profit
Sumber : bisnis.com
Minyak mentah West Texas Intermediate untuk kontrak Februari menguat 0,2% ke level US$53,90 per barel pada pukul pada 12.59 di New York Mercantile Exchange, ketika perdagangan dihentikan. Pasar AS ditutup untuk liburan Martin Luther King, dan kontrak hanya akan diselesaikan pada hari Selasa.
Sementara itu, minyak Brent untuk kontrak Maret ditutup menguat 0,04 poin atau 0,06% ke level US$62,74 per barel di ICE Futures Europe exchange yang berbasis di London, setelah naik US$1,52 pada hari Jumat. best profit
Dilansir Bloomberg, jumlah rig pengeboran minyak di AS turun sebanyak 21 ke 852 rig, level terendah sejak Mei dan penurunan terbesar sejak 2016, menurut data Baker Hughes.
Meskipun mengalami penurunan, data Energy Information Administration pekan lalu menunjukkan pengebor AS memompa 11,9 juta barel per hari. Output di AS menuju ekspansi sebesar 1,1 juta barel per hari tahun ini dan dapat melebihi level maksimum Arab Saudi dalam enam bulan ke depan.
“Penurunan (aktivitas pengeboran) diperkirakan tidak akan secara signifikan memperlambat pertumbuhan produksi minyak mentah AS," ungkap analis di konsultan JBC Energy GmbH dalam sebuah laporan, seperti dikutip Bloomberg. best profit
"Volatilitas harga yang terlihat pada akhir tahun lalu tentu saja membuat produsen ragu untuk mengambil kegiatan pengeboran," kata Warren Patterson, analis komoditas senior di ING Bank NV.
Sementara itu, China dan AS hanya membuat sedikit kemajuan dalam pembicaraan tentang kekayaan intelektual, titik utama dalam perundingan kesepakatan untuk mengakhiri perang tarif. best profit
Minyak memulai awal terbaiknya sejak 2001 di tahun ini, setelah merosot hampir 40% kuartal terakhir tahun 2018 di tengah kekhawatiran pasokan pasokan global dan penurunan konsumsi.
Untuk mengatasi kekhawatiran itu, OPEC dan mitranya telah mulai memotong produksi untuk menyeimbangkan pasar, sementara International Energy Agency memperkirakan permintaan yang relatif kuat tahun ini. Namun, kekhawatiran tetap ada setelah ekonomi China berkembang dengan laju paling lambat sejak 1990. best profit
Sumber : bisnis.com
Sunday, 20 January 2019
Best Profit | Emas Dilanda Aksi Jual Ditengah Meningkatnya Minat Terhadap Resiko
Best Profit (21/1) - Harga emas dan perak turun dan menuju tren
“bearish” secara tehnikal dan ditutup dalam posisi rendah mingguan pada
awal perdagangan sesi Amerika Serikat pada hari Jumat minggu lalu. Para
trader dan investor menunjukkan keengganan yang sangat kecil terhadap
resiko di pasar pada saat mengakhiri perdagangan minggu lalu dan hal ini
adalah negatif bagi metal “safe-haven”.
Emas berjangka bulan Februari terakhir diperdagangkan turun $10;80 per ons pada $1,281.00. Perak Comex bulan Maret turun $0.096 pada $15.44 per ons. best profit
Pasar saham Asia dan Eropa kebanyakan naik dalam perdagangan semalam. Indeks saham AS mengarah ke posisi yang lebih kuat ketika pembukaan perdagangan sesi New York dimulai. Para trader dan investor berada pada “mood” dagang yang baik pada akhir minggu lalu karena laporan-laporan pada hari Kamis malam yang mengatakan bahwa Amerika Serikat sedang mempertimbangkan menurunkan atau bahkan meniadakan tarif perdagangan dengan Cina sebagai cara agar bangsa Amerika bisa membuat lebih banyak konsesi perdagangan pada perang perdagangan sekarang ini. best profit
Laporan mengatakan bahwa pemikiran ini datang dari Sekretaris Treasury AS Steven Mnuchin. Namun laporan yang lainnya mengatakan bahwa Representatif Perdagangan AS Robert Lighthizer menentang ide tersebut, dan laporan yang lainnya mengatakan bahwa pemerintah Trump tidak sedang mempertimbangkan untuk menurunkan tarif atas barang-barang impor Cina yang masuk ke Amerika Serikat. Minggu depan, pejabat perdagangan AS dan Cina diskedulkan untuk bertemu di Washington. Pasar mengambil berita ini sebagai positip dan memandang Presiden Trump sedang meminta para penasehatnya agar tercapai kesepakatan dengan Cina pada awal bulan Maret. best profit
Secara tehnikal, kenaikan emas secara keseluruhan memiliki keuntungan tehnikal jangka pendek, namun memudar pada hari Jumat minggu lalu. Harga emas masih dalam tren naik dua bulan pada grafik balok harian. Obyektif kenaikan harga emas berikutnya adalah menembus “resistance” yang solid di $1,300.00. Obyektif penurunan harga emas jangka pendek berikutnya adalah “support” tehnikal yang solid di $1.260.00. Resistance pertama berada pada $1,292.20 dan selanjutnya $1,296.60. Support pertama berada pada $1,278.10 dan kemudian $1,275.00. best profit
Sumber : Vibiznews
Emas berjangka bulan Februari terakhir diperdagangkan turun $10;80 per ons pada $1,281.00. Perak Comex bulan Maret turun $0.096 pada $15.44 per ons. best profit
Pasar saham Asia dan Eropa kebanyakan naik dalam perdagangan semalam. Indeks saham AS mengarah ke posisi yang lebih kuat ketika pembukaan perdagangan sesi New York dimulai. Para trader dan investor berada pada “mood” dagang yang baik pada akhir minggu lalu karena laporan-laporan pada hari Kamis malam yang mengatakan bahwa Amerika Serikat sedang mempertimbangkan menurunkan atau bahkan meniadakan tarif perdagangan dengan Cina sebagai cara agar bangsa Amerika bisa membuat lebih banyak konsesi perdagangan pada perang perdagangan sekarang ini. best profit
Laporan mengatakan bahwa pemikiran ini datang dari Sekretaris Treasury AS Steven Mnuchin. Namun laporan yang lainnya mengatakan bahwa Representatif Perdagangan AS Robert Lighthizer menentang ide tersebut, dan laporan yang lainnya mengatakan bahwa pemerintah Trump tidak sedang mempertimbangkan untuk menurunkan tarif atas barang-barang impor Cina yang masuk ke Amerika Serikat. Minggu depan, pejabat perdagangan AS dan Cina diskedulkan untuk bertemu di Washington. Pasar mengambil berita ini sebagai positip dan memandang Presiden Trump sedang meminta para penasehatnya agar tercapai kesepakatan dengan Cina pada awal bulan Maret. best profit
Secara tehnikal, kenaikan emas secara keseluruhan memiliki keuntungan tehnikal jangka pendek, namun memudar pada hari Jumat minggu lalu. Harga emas masih dalam tren naik dua bulan pada grafik balok harian. Obyektif kenaikan harga emas berikutnya adalah menembus “resistance” yang solid di $1,300.00. Obyektif penurunan harga emas jangka pendek berikutnya adalah “support” tehnikal yang solid di $1.260.00. Resistance pertama berada pada $1,292.20 dan selanjutnya $1,296.60. Support pertama berada pada $1,278.10 dan kemudian $1,275.00. best profit
Sumber : Vibiznews
Thursday, 17 January 2019
Best Profit | Harga Minyak Tergelincir Kenaikan Produksi AS
Best Profit (18/1) - Harga minyak turun sekitar 2 persen,
memperpanjang penurunan yang terjadi baru-baru ini di tengah
kekhawatiran tentang melonjaknya produksi minyak AS dan permintaan
global yang menurun. Ini terutama mengingat sengketa perdagangan yang
sedang berlangsung antara Amerika Serikat dan China.
Melansir laman Reuters, harga minyak mentah Brent LCOc1 turun USD 1,06, atau 1,7 persen, menjadi USD 60,26 per barel. Adapun harga minyak mentah berjangka AS CLc1 turun USD 1,00 menjadi USD 51,31 per barel atau turun 1,9 persen.
Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) dalam laporan pasar bulanannya memangkas perkiraan permintaan rata-rata minyak mentah pada 2019 menjadi 30,83 juta barel per hari, turun 910.000 barel per hari dari rata-rata 2018. best profit
OPEC mengatakan produksinya turun 751.000 barel per hari pada bulan Desember, menunjukkan sedang berupaya untuk memenuhi persyaratan pakta untuk memotong produksi antara negara-negara dan produsen lain, termasuk Rusia.
Meskipun OPEC dan eksportir sekutunya memangkas produksi, output minyak AS justru melonjak mendekati 12 juta barel per hari pada minggu terakhir. Beberapa pedagang dan investor khawatir bahwa pertumbuhan pasokan global tahun ini akan melebihi permintaan.
"Itu akan membebani pasar setidaknya sampai kita mendapatkan beberapa informasi baru, termasuk dari OPEC," kata Thomas Saal, Wakil Presiden Senior INTL Hencorp Futures di Miami. best profit
Tetap saja, kata Saal, investor sudah memperkirakan peningkatan produksi AS dan memberi harga ke pasar, "Jadi itu sebabnya harga turun sedikit dan tidak turun banyak," tegas dia.
Output minyak AS telah naik sebesar 2,4 juta barel per hari sejak Januari 2018 dan stok minyak mentah dan produk olahan meningkat tajam, menurut data Administrasi Informasi Energi AS.
Menanggapi penurunan harga di paruh kedua tahun lalu, OPEC dan non-anggota berencana untuk memangkas produksi sebesar 1,2 juta bph bersama tahun ini. best profit
Harga minyak masih sekitar 20 persen di atas posisi terendah yang dicapai pada akhir Desember. Tetapi analis mengatakan Brent telah diperdagangkan dalam harga rendah USD 60 dan minyak mentah AS di USD 50 lebih rendah karena kegelisahan yang sedang berlangsung tentang hubungan antara Washington dan Beijing dan prospek ekonomi China.
Harga minyak naik pada hari Rabu (Kamis pagi WIB) didukung oleh reli bursa saham Amerika Serikat (AS) dan kesepakatan pemangkasan pasokan oleh Organisasi Negara Pengimpor Minyak (OPEC) dan Rusia. best profit
Namun, kenaikan dibatasi data yang menunjukkan meningkatnya persediaan produk olahan AS dan rekor produksi minyak mentah.
Dilansir dari Reuters, Kamis (17/1/2019), harga minyak mentah Brent berjangka naik USD 68 sen menjadi USD 61,32 per barel. Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) naik USD 20 sen menjadi USD 52,31 per barel.
Meningkatkan harga minyak, indeks utama Wall Street mencapai tertinggi satu bulan. Perdagangan minyak berjangka kadang-kadang melacak pasar ekuitas. best profit
Harga minyak mendapat dukungan dari perjanjian pemangkasan pasokan dari OPEC dan produsen utama non-OPEC Rusia. Kelompok itu sepakat pada Desember untuk memangkas produksi minyak gabungan sebesar 1,2 juta barel per hari dari Januari.
Wakil Menteri Energi Rusia mengatakan negara itu akan mencapai pengurangan target produksi minyak pada bulan April.
“Pasar sedang berkonsolidasi. Untuk melihat apa yang jadi penggerak harga minyak selanjutnya, kami akan menonton untuk melihat apakah pemotongan produksi minyak bekerja, jika anggota OPEC yang menyetujui keputusan tersebut mematuhinya," kata Gene McGillian, Direktur Riset Pasar di Tradition Energy. best profit
Sumber : Liputan6
best profit
Melansir laman Reuters, harga minyak mentah Brent LCOc1 turun USD 1,06, atau 1,7 persen, menjadi USD 60,26 per barel. Adapun harga minyak mentah berjangka AS CLc1 turun USD 1,00 menjadi USD 51,31 per barel atau turun 1,9 persen.
Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) dalam laporan pasar bulanannya memangkas perkiraan permintaan rata-rata minyak mentah pada 2019 menjadi 30,83 juta barel per hari, turun 910.000 barel per hari dari rata-rata 2018. best profit
OPEC mengatakan produksinya turun 751.000 barel per hari pada bulan Desember, menunjukkan sedang berupaya untuk memenuhi persyaratan pakta untuk memotong produksi antara negara-negara dan produsen lain, termasuk Rusia.
Meskipun OPEC dan eksportir sekutunya memangkas produksi, output minyak AS justru melonjak mendekati 12 juta barel per hari pada minggu terakhir. Beberapa pedagang dan investor khawatir bahwa pertumbuhan pasokan global tahun ini akan melebihi permintaan.
"Itu akan membebani pasar setidaknya sampai kita mendapatkan beberapa informasi baru, termasuk dari OPEC," kata Thomas Saal, Wakil Presiden Senior INTL Hencorp Futures di Miami. best profit
Tetap saja, kata Saal, investor sudah memperkirakan peningkatan produksi AS dan memberi harga ke pasar, "Jadi itu sebabnya harga turun sedikit dan tidak turun banyak," tegas dia.
Output minyak AS telah naik sebesar 2,4 juta barel per hari sejak Januari 2018 dan stok minyak mentah dan produk olahan meningkat tajam, menurut data Administrasi Informasi Energi AS.
Menanggapi penurunan harga di paruh kedua tahun lalu, OPEC dan non-anggota berencana untuk memangkas produksi sebesar 1,2 juta bph bersama tahun ini. best profit
Harga minyak masih sekitar 20 persen di atas posisi terendah yang dicapai pada akhir Desember. Tetapi analis mengatakan Brent telah diperdagangkan dalam harga rendah USD 60 dan minyak mentah AS di USD 50 lebih rendah karena kegelisahan yang sedang berlangsung tentang hubungan antara Washington dan Beijing dan prospek ekonomi China.
Harga minyak naik pada hari Rabu (Kamis pagi WIB) didukung oleh reli bursa saham Amerika Serikat (AS) dan kesepakatan pemangkasan pasokan oleh Organisasi Negara Pengimpor Minyak (OPEC) dan Rusia. best profit
Namun, kenaikan dibatasi data yang menunjukkan meningkatnya persediaan produk olahan AS dan rekor produksi minyak mentah.
Dilansir dari Reuters, Kamis (17/1/2019), harga minyak mentah Brent berjangka naik USD 68 sen menjadi USD 61,32 per barel. Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) naik USD 20 sen menjadi USD 52,31 per barel.
Meningkatkan harga minyak, indeks utama Wall Street mencapai tertinggi satu bulan. Perdagangan minyak berjangka kadang-kadang melacak pasar ekuitas. best profit
Harga minyak mendapat dukungan dari perjanjian pemangkasan pasokan dari OPEC dan produsen utama non-OPEC Rusia. Kelompok itu sepakat pada Desember untuk memangkas produksi minyak gabungan sebesar 1,2 juta barel per hari dari Januari.
Wakil Menteri Energi Rusia mengatakan negara itu akan mencapai pengurangan target produksi minyak pada bulan April.
“Pasar sedang berkonsolidasi. Untuk melihat apa yang jadi penggerak harga minyak selanjutnya, kami akan menonton untuk melihat apakah pemotongan produksi minyak bekerja, jika anggota OPEC yang menyetujui keputusan tersebut mematuhinya," kata Gene McGillian, Direktur Riset Pasar di Tradition Energy. best profit
Sumber : Liputan6
best profit
Wednesday, 16 January 2019
Bestprofit | Wall Street Melonjak Ditopang Saham Perbankan
PT BESTPROFIT FUTURES
Bestprofit (17/1) - Indeks utama Wall Street mencapai level tertinggi dalam satu bulan pada hari Rabu (Kamis WIB) ditupang pendapatan yang kuat dari Bank of America Corp (BAC.N) dan Goldman Sachs Group Inc (GS.N) mendorong sentimen postif investor.Dilansir dari Reuters, Kamis (17/1/2019), saham Saham Goldman Sachs naik 9,5 persen, memberikan dorongan terbesar bagi Dow Jones, setelah bank melaporkan pendapatan kuartalan dan pendapatan yang melampaui estimasi. Saham Goldman Sachs mencatat kenaikan persentase harian terbesar perseroan dalam hampir 10 tahun.
Saham Bank of America melonjak 7,2 persen, memimpin S&P 500 lebih tinggi, setelah bank melaporkan laba kuartalan lebih tinggi dari perkiraan pada pertumbuhan dalam buku pinjamannya. Saham tersebut membukukan kenaikan persentase satu hari terbesar dalam 6,5 tahun. bestprofit
Hasil kedua bank mendorong kenaikan 2,2 persen dalam indeks keuangan S&P 500, yang sejauh ini merupakan penambah terbesar di antara sektor-sektor utama S&P. Subsektor perbankan S&P yaitu SPXBK naik 2,7 persen.
Kinerja kedua bank ini menjadi awal yang kuat untuk musim rilis laporan keuangan emiten-emiten di AS, bersama dengan optimisme perdagangan dan harapan laju yang lebih lambat dalam kenaikan suku bunga Federal Reserve, telah membantu S&P 500 mengganti sebagian kerugiannya dari kekalahan baru-baru ini. bestprofit
Indeks sekarang 10,7 persen dari rekor penutupan 20 September setelah jatuh sebanyak 19,8 persen di bawah level itu.
"Secara keseluruhan, bank membutuhkan ekonomi yang baik dan kurva hasil yang melandai, dan mungkin kita mendapatkannya," kata Kevin Caron, Manajer Portofolio Senior Washington Crossing Advisors di Florham Park, New Jersey. "Kami mulai melihat hal itu (membaiknya kondisi ekonomi AS) meresap ke dalam pendapatan bank." bestprofit
Indeks Dow Jones naik 141,57 poin atau 0,59 persen menjadi 24.207,16, Indeks S&P 500 naik 5,8 poin atau 0,22 persen menjadi 2.616,1 dan Nasdaq Composite menguat 10,86 poin atau 0,15 persen menjadi 7.034,69.
Saham sedikit mengupas kenaikan dalam setengah jam terakhir perdagangan setelah Wall Street Journal melaporkan jaksa federal sedang menyelidiki Huawei Technologies Co Ltd HWT.UL, pembuat peralatan telekomunikasi terbesar di dunia, karena diduga mencuri rahasia dagang dari bisnis AS. bestprofit
Di antara saham lainnya, saham United Continental Holdings Inc (UAL.O) naik 6,4 persen setelah maskapai membukukan laba kuartalan yang lebih tinggi dari ekspektasi.
Saham First Data Corp (FDC.N) melonjak 21,1 persen setelah Fiserv Inc (FISV.O) mengatakan telah setuju untuk membeli prosesor pembayaran sebesar USD 22 miliar dalam kesepakatan terbesar yang pernah ada dalam industri pembayaran digital. Saham Fiserv turun 3,3 persen.
Saham Nordstrom Inc (JWN.N) turun 4,8 persen setelah department store memperkirakan laba setahun penuh di bawah perkiraan sebelumnya. Saham Ford Motor Co (F.N) turun 6,2 persen setelah pembuat mobil memperkirakan laba kuartal keempat lebih lemah dari perkiraan. bestprofit
Sumber : Liputan6
Tuesday, 15 January 2019
Best Profit | Saham Netflix Bantu Penguatan Wall Street
Best Profit (16/1) - Wall Street naik pada penutupan perdagangan
Selasa (Rabu pagi waktu Jakarta) Mendorong penguatan bursa saham di
Amerika Serikat (AS) ini adalah saham-saham di sektor teknologi terutama
saham Netflix.
Selain itu, rencana stimulus ekonomi yang akan dikeluarkan oleh pemerintah China juga meredam kekhawatiran investor sehingga ikut mendorong kenaikan Wall Street.
Mengutip Reuters, Rabu (16/1/2019), Dow Jones Industrial Average naik 155,75 poin atau 0,65 persen menjadi 24.065,59. Untuk S&P 500 naik 27,69 poin atau 1,07 persen menjadi 2.610,3. Sedangkan Nasdaq Composite menambahkan 117,92 poin atau 1,71 persen menjadi 7.023,83.
Saham Netflix melonjak 6,6 persen setelah perusahaan streaning video tersebut mengeluarkan pernyataan bahwa perusahaan akan menaikkan harga bagi para pelanggan yang ada di AS.
Saham-saham di sektoer teknologi lainnya seperti Alphabet Inc, Amazon.com Inc dan Apple Inc juga naik setelah pengumuman itu. best profit
Indeks layanan komunikasi S&P 500 yang mencakup Netflix dan Alphabet naik 1,7 persen. Saham teknologi S&P 500 juga menguat 1,5 persen.
Selain itu, kenaikan Wall Street juga didorong oleh rencana China yang akan memberikan stimulus lebih banyak dalam waktu dekat sehingga meredakan kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi terbesar kedua di dunia.
"Secara keseluruhan, bursa saham AS mendapatkan kabar baik," jelas chief market strategist TD Ameritrade, J.J. Kinahan.
"China membantu meredakan roller-coaster harian dan bahwa Netflix berpikir dapat menaikkan harga berlangganan juga sangat bagus." lanjut dia.
Sebelumnya, langkah Wall Street tertahan setelah parlemen Inggris belum bisa membuat kesepakatan mengenai Brexit.
Penolakan kesepakatan itu dapat menyebabkan pembalikan keputusan yang dilakukan pada 2016 untuk meninggalkan Uni Eropa.
Sebelumnya, Perdana Menteri Inggris, Theresa May mewanti-wanti Parlemen atas ketidaksepakatan yang berlarut di kalangan legislatif soal Brexit (keluarnya Inggris dari Uni Eropa), yang jika dibiarkan mungkin akan berujung pada kegagalan rencana itu. best profit
Menulis di Sunday Express, PM May memohon kepada para anggota parlemen untuk mendukung perjanjian Brexit-nya dalam pemungutan suara di House of Commons (lower-houseParlemen Inggris) pada Selasa 15 Januari 2019 mendatang. Pemilihan itu akan menentukan persetujuan House of Commons terhadap paket Brexit versi PM May.
"Kegagalan untuk memberikan Brexit akan menjadi pelanggaran kepercayaan yang besar dan tak termaafkan dalam demokrasi kita", Perdana Menteri Theresa May memperingatkan, seperti dikutip dari BBC, Minggu (13/1/2019). best profit
"Tidak melakukan hal itu berisiko membuat Inggris meninggalkan Uni Eropa tanpa kesepakatan atau Brexit tidak terjadi sama sekali," lanjutnya.
May juga dikatakan khawatir tentang prospek anggota parlemen non-penjabat menteri yang berpeluang mengambil kendali Brexit jika sang PM kalah dalam pemungutan suara Selasa nanti.
The Sunday Times melaporkan rencana kelompok lintas partai anggota parlemen untuk mengubah aturan House of Commons untuk memungkinkan gerakan para backbencher(anggota parlemen non-penjabat menteri atau posisi strategis) untuk diutamakan atas bisnis pemerintah jika Brexit versi Theresa May gagal dalam pemungutan Selasa. best profit
Itu akan memberikan anggota parlemen biasa, alih-alih anggota parlemen penjabat menteri, kontrol atas bisnis parlementer dan mengesampingkan perdana menteri.
Satu kemungkinan adalah bahwa para backbencher kemudian dapat secara hukum memaksa pemerintah untuk menunda Brexit di luar tanggal yang ditetapkan --sebuah proposal yang telah diminta oleh beberapa anggota parlemen, kata BBC.
Inggris akan meninggalkan Uni Eropa pada 29 Maret 2019 secara otomatis, terlepas apakah kesepakatan poin-poin negosiasi Brexit telah disahkan oleh anggota parlemen atau tidak. best profit
Menulis di Sunday Express, PM May mengatakan House of Commons memberikan suara pada kesepakatan penarikan Brexit-nya yang akan menjadi "keputusan terbesar dan paling penting yang diminta oleh setiap anggota parlemen dari generasi kita".
PM May secara luas diperkirakan akan kehilangan suara pada perjanjian penarikan yang dia capai dengan Uni Eropa, sesuatu yang beberapa menteri katakan akan menyebabkan Brexit "lumpuh".
Sang PM berkata: "Ketika Anda memilih untuk memberikan suara dalam referendum, Anda melakukannya karena Anda ingin suara Anda didengar." best profit
"Beberapa dari Anda menaruh kepercayaan pada proses politik untuk pertama kalinya dalam beberapa dekade. Kami tidak bisa - dan tidak boleh - mengecewakan Anda."
"Melakukan hal itu akan menjadi pelanggaran kepercayaan dan bencana yang tak termaafkan dalam demokrasi kita.
"Jadi pesan saya ke Parlemen akhir pekan ini sederhana: Sudah waktunya untuk melupakan permainan dan melakukan apa yang benar untuk negara kita." best profit
Sumber : Liputan6
Selain itu, rencana stimulus ekonomi yang akan dikeluarkan oleh pemerintah China juga meredam kekhawatiran investor sehingga ikut mendorong kenaikan Wall Street.
Mengutip Reuters, Rabu (16/1/2019), Dow Jones Industrial Average naik 155,75 poin atau 0,65 persen menjadi 24.065,59. Untuk S&P 500 naik 27,69 poin atau 1,07 persen menjadi 2.610,3. Sedangkan Nasdaq Composite menambahkan 117,92 poin atau 1,71 persen menjadi 7.023,83.
Saham Netflix melonjak 6,6 persen setelah perusahaan streaning video tersebut mengeluarkan pernyataan bahwa perusahaan akan menaikkan harga bagi para pelanggan yang ada di AS.
Saham-saham di sektoer teknologi lainnya seperti Alphabet Inc, Amazon.com Inc dan Apple Inc juga naik setelah pengumuman itu. best profit
Indeks layanan komunikasi S&P 500 yang mencakup Netflix dan Alphabet naik 1,7 persen. Saham teknologi S&P 500 juga menguat 1,5 persen.
Selain itu, kenaikan Wall Street juga didorong oleh rencana China yang akan memberikan stimulus lebih banyak dalam waktu dekat sehingga meredakan kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi terbesar kedua di dunia.
"Secara keseluruhan, bursa saham AS mendapatkan kabar baik," jelas chief market strategist TD Ameritrade, J.J. Kinahan.
"China membantu meredakan roller-coaster harian dan bahwa Netflix berpikir dapat menaikkan harga berlangganan juga sangat bagus." lanjut dia.
Sebelumnya, langkah Wall Street tertahan setelah parlemen Inggris belum bisa membuat kesepakatan mengenai Brexit.
Penolakan kesepakatan itu dapat menyebabkan pembalikan keputusan yang dilakukan pada 2016 untuk meninggalkan Uni Eropa.
Sebelumnya, Perdana Menteri Inggris, Theresa May mewanti-wanti Parlemen atas ketidaksepakatan yang berlarut di kalangan legislatif soal Brexit (keluarnya Inggris dari Uni Eropa), yang jika dibiarkan mungkin akan berujung pada kegagalan rencana itu. best profit
Menulis di Sunday Express, PM May memohon kepada para anggota parlemen untuk mendukung perjanjian Brexit-nya dalam pemungutan suara di House of Commons (lower-houseParlemen Inggris) pada Selasa 15 Januari 2019 mendatang. Pemilihan itu akan menentukan persetujuan House of Commons terhadap paket Brexit versi PM May.
"Kegagalan untuk memberikan Brexit akan menjadi pelanggaran kepercayaan yang besar dan tak termaafkan dalam demokrasi kita", Perdana Menteri Theresa May memperingatkan, seperti dikutip dari BBC, Minggu (13/1/2019). best profit
"Tidak melakukan hal itu berisiko membuat Inggris meninggalkan Uni Eropa tanpa kesepakatan atau Brexit tidak terjadi sama sekali," lanjutnya.
May juga dikatakan khawatir tentang prospek anggota parlemen non-penjabat menteri yang berpeluang mengambil kendali Brexit jika sang PM kalah dalam pemungutan suara Selasa nanti.
The Sunday Times melaporkan rencana kelompok lintas partai anggota parlemen untuk mengubah aturan House of Commons untuk memungkinkan gerakan para backbencher(anggota parlemen non-penjabat menteri atau posisi strategis) untuk diutamakan atas bisnis pemerintah jika Brexit versi Theresa May gagal dalam pemungutan Selasa. best profit
Itu akan memberikan anggota parlemen biasa, alih-alih anggota parlemen penjabat menteri, kontrol atas bisnis parlementer dan mengesampingkan perdana menteri.
Satu kemungkinan adalah bahwa para backbencher kemudian dapat secara hukum memaksa pemerintah untuk menunda Brexit di luar tanggal yang ditetapkan --sebuah proposal yang telah diminta oleh beberapa anggota parlemen, kata BBC.
Inggris akan meninggalkan Uni Eropa pada 29 Maret 2019 secara otomatis, terlepas apakah kesepakatan poin-poin negosiasi Brexit telah disahkan oleh anggota parlemen atau tidak. best profit
Menulis di Sunday Express, PM May mengatakan House of Commons memberikan suara pada kesepakatan penarikan Brexit-nya yang akan menjadi "keputusan terbesar dan paling penting yang diminta oleh setiap anggota parlemen dari generasi kita".
PM May secara luas diperkirakan akan kehilangan suara pada perjanjian penarikan yang dia capai dengan Uni Eropa, sesuatu yang beberapa menteri katakan akan menyebabkan Brexit "lumpuh".
Sang PM berkata: "Ketika Anda memilih untuk memberikan suara dalam referendum, Anda melakukannya karena Anda ingin suara Anda didengar." best profit
"Beberapa dari Anda menaruh kepercayaan pada proses politik untuk pertama kalinya dalam beberapa dekade. Kami tidak bisa - dan tidak boleh - mengecewakan Anda."
"Melakukan hal itu akan menjadi pelanggaran kepercayaan dan bencana yang tak termaafkan dalam demokrasi kita.
"Jadi pesan saya ke Parlemen akhir pekan ini sederhana: Sudah waktunya untuk melupakan permainan dan melakukan apa yang benar untuk negara kita." best profit
Sumber : Liputan6
Monday, 14 January 2019
Best Profit | Data Ekonomi China Bebani Wall Street
Best Profit (15/1) - Bursa saham Amerika Serikat (AS) atau wall
street melemah pada awal pekan didorong ekspor China yang tak terduga
melemah.
Hal itu memicu kembali kekhawatiran perlambatan ekonomi global dan mendorong investor berhati-hati karena musim laporan keuangan dimulai.
Pada penutupan perdagangan saham Senin (Selasa pagi WIB), indeks saham Dow Jones merosot 87,4 poin atau 0,36 persen ke posisi 23.908,55. Indeks saham S&P 500 tergelincir 13,88 poin atau 0,53 persen ke posisi 2.582,38. Indeks saham Nasdaq terpangkas 65,56 poin atau 0,94 persen ke posisi 6.905,92.
Kondisi ekonomi China dan global bayangi wall street. Data menunjukkan ekspor China tak terduga turun paling tinggi dalam dua tahun pada Desember. Impor juga alami kontraksi. best profit
Penurunan itu menunjuk pada pelemahan lebih lanjut dari ekonomi terbesar kedua di dunia dan permintaan global yang melemah.
Produsen chip yang mendapatkan porsi cukup besar pendapatan dari China terpukul. Indeks Philadelphia Semiconductor turun 1,3 persen. Sektor saham teknologi merosot 0,8 persen, dan alami penurunan terbesar dalam indeks S&P 500 di wall street.
Seiring meningkatnya kekhawatiran terhadap pertumbuhan global, harapan yang tinggi akan pertumbuhan perusahaan AS pun mereda. best profit
Analis perkirakan pendapatan S&P 500 akan tumbuh 14,3 persen pada kuartal IV 2018. Sedangkan pada Oktober, analis perkirakan pendapatan 20,1 persen.
"Orang kurang cenderung mengambil posisi besar memasuki awal musim pendapatan," ujar Robert Phipps, Direktur Per Stirling Capital Management, seperti dikutip dari laman Reuters, Selasa (15/1/2019).
"Tidak ada banyak alasan untuk beli sekarang," ia menambahkan. best profit
Meski begitu, awal rilis laporan keuangan mendapat catatan positif. Salah satunya laporan keuangan Citigroup Inc yang mengalahkan estimasi laba. Saham bank naik 4,4 persen dan menopang sektor keuangan indeks saham S&P 500 yang menguat 0,9 persen.
Sementara itu, JP Morgan Chase and Co dan Wells Fargo akan laporkan laba pada Selasa pekan ini.
Sentimen lainnya yang menambah beban wall street masih ditutupnya sebagian pemerintahan AS. Pada Senin waktu setempat, penutupan sebagian pemerintah AS memasuki hari ke-24, dan menjadikannya penutupan paling lama dalam sejarah AS. best profit
Meski indeks saham acuan turun pada awal pekan, indeks saham S&P 500 telah naik lebih dari 10 persen dari level terendah pada saat malam natal. Ini didorong optimisme atas pembicaraan perdagangan antara AS dan China.
Harapan bank sentral AS atau the Federal untuk memperlambat laju kenaikan suku bunga mendorong reli bursa saham AS atau wall street.
Perdagangan China yang suram pun merembet terhadap ekonomi global. Saham PG&E turun 51,3 persen setelah perusahaan listrik AS bersiap mengajukan kebangkrutan atau pailit untuk lini bisnisnya. best profit
Sumber : Liputan6
Hal itu memicu kembali kekhawatiran perlambatan ekonomi global dan mendorong investor berhati-hati karena musim laporan keuangan dimulai.
Pada penutupan perdagangan saham Senin (Selasa pagi WIB), indeks saham Dow Jones merosot 87,4 poin atau 0,36 persen ke posisi 23.908,55. Indeks saham S&P 500 tergelincir 13,88 poin atau 0,53 persen ke posisi 2.582,38. Indeks saham Nasdaq terpangkas 65,56 poin atau 0,94 persen ke posisi 6.905,92.
Kondisi ekonomi China dan global bayangi wall street. Data menunjukkan ekspor China tak terduga turun paling tinggi dalam dua tahun pada Desember. Impor juga alami kontraksi. best profit
Penurunan itu menunjuk pada pelemahan lebih lanjut dari ekonomi terbesar kedua di dunia dan permintaan global yang melemah.
Produsen chip yang mendapatkan porsi cukup besar pendapatan dari China terpukul. Indeks Philadelphia Semiconductor turun 1,3 persen. Sektor saham teknologi merosot 0,8 persen, dan alami penurunan terbesar dalam indeks S&P 500 di wall street.
Seiring meningkatnya kekhawatiran terhadap pertumbuhan global, harapan yang tinggi akan pertumbuhan perusahaan AS pun mereda. best profit
Analis perkirakan pendapatan S&P 500 akan tumbuh 14,3 persen pada kuartal IV 2018. Sedangkan pada Oktober, analis perkirakan pendapatan 20,1 persen.
"Orang kurang cenderung mengambil posisi besar memasuki awal musim pendapatan," ujar Robert Phipps, Direktur Per Stirling Capital Management, seperti dikutip dari laman Reuters, Selasa (15/1/2019).
"Tidak ada banyak alasan untuk beli sekarang," ia menambahkan. best profit
Meski begitu, awal rilis laporan keuangan mendapat catatan positif. Salah satunya laporan keuangan Citigroup Inc yang mengalahkan estimasi laba. Saham bank naik 4,4 persen dan menopang sektor keuangan indeks saham S&P 500 yang menguat 0,9 persen.
Sementara itu, JP Morgan Chase and Co dan Wells Fargo akan laporkan laba pada Selasa pekan ini.
Sentimen lainnya yang menambah beban wall street masih ditutupnya sebagian pemerintahan AS. Pada Senin waktu setempat, penutupan sebagian pemerintah AS memasuki hari ke-24, dan menjadikannya penutupan paling lama dalam sejarah AS. best profit
Meski indeks saham acuan turun pada awal pekan, indeks saham S&P 500 telah naik lebih dari 10 persen dari level terendah pada saat malam natal. Ini didorong optimisme atas pembicaraan perdagangan antara AS dan China.
Harapan bank sentral AS atau the Federal untuk memperlambat laju kenaikan suku bunga mendorong reli bursa saham AS atau wall street.
Perdagangan China yang suram pun merembet terhadap ekonomi global. Saham PG&E turun 51,3 persen setelah perusahaan listrik AS bersiap mengajukan kebangkrutan atau pailit untuk lini bisnisnya. best profit
Sumber : Liputan6
Sunday, 13 January 2019
PT Bestprofit | Harga Emas Menguat Dengan Lemahnya Laporan Inflasi AS
PT Bestprofit (14/1) - Harga emas naik moderat pada awal perdagangan
sesi AS hari Jumat minggu lalu dan bereaksi sedikit terhadap laporan
Consumer Price Index (CPI) AS yang non-problematik. Metal berharga juga
mendapatkan dukungan harian dari melemahnya indeks dolar AS pada hari
itu. Indeks dolar As turun sedikit dan tetap berada di dalam tren turun
jangka pendek.
Emas berjangka bulan Februari terakhir diperdagangkan naik $5.70 per ons pada $1,293.00. Perak Comex bulan Maret naik $0.087 pada $15.73 per ons.
Data ekonomi AS pada hari Jumat akhir minggu lalu adalah CPI untuk bulan Desember, yang muncul sesuai dengan yang diperkirakan, turun 0.1% dari bulan November dan naik 1.9% dari tahun lalu. Data inflasi belakangan ini dari seluruh dunia mengarah ke outlook yang melemah mengenai kenaikan harga pada bulan-bulan yang akan datang. Hal ini akan membuat bank sentral-bank sentral di seluruh dunia bersikap kurang “hawkish” atas kebijakan moneter mereka, yang akan menjadi elemen “bullish” bagi pasar metal berharga. pt bestprofit
Pasar saham Eropa bercampur semalam, sementara saham-saham Asia naik sedikit, di dalam perdagangan yang lebih sepi dan terjadi konsolidasi normal dari keuntungan baru-baru ini di kebanyakan indeks saham. Indeks saham AS mengarah sedikit turun pada saat pembukaan sesi New York dimulai.
Sikap para trader dan investor umumnya positip pada minggu lalu karena optimisme AS dan Cina – dua negara dengan ekonomi terbesar di dunia – sedang bergerak mendekati resolusi dari perang dagang mereka. pt bestprofit
Persepsi akan sikap Federal Reserve yang lebih “dovish” pada tahun 2019 juga mendorong sentimen posiitp di pasar. Dan suatu “rebound” dari harga minyak mentah yang besar beberapa minggu yang lalu juga positip bagi pasar komoditi, keuangan, dan saham, Harga minyak mentah Nymex turun sedikit dan diperdagangkan sedikit diatas $52.00 per barel.
Tidak ada data ekonomi AS karena penutupan sebagian operasi dari pemerintah AS yang mempengaruhi laporan dari pemerintah.
Secara tehnikal, kenaikan harga emas akan berhadapan dengan “resistance” pertama di $1,298.00 yang apabila tertembus akan lanjut ke $1,300.00. Sementara gerak turun akan bertemu dengan “support” pertama di $1,280.20 yang apabila tertembus akan lanjut ke $1,278.10. pt bestprofit
Sumber : Vibiznews
Emas berjangka bulan Februari terakhir diperdagangkan naik $5.70 per ons pada $1,293.00. Perak Comex bulan Maret naik $0.087 pada $15.73 per ons.
Data ekonomi AS pada hari Jumat akhir minggu lalu adalah CPI untuk bulan Desember, yang muncul sesuai dengan yang diperkirakan, turun 0.1% dari bulan November dan naik 1.9% dari tahun lalu. Data inflasi belakangan ini dari seluruh dunia mengarah ke outlook yang melemah mengenai kenaikan harga pada bulan-bulan yang akan datang. Hal ini akan membuat bank sentral-bank sentral di seluruh dunia bersikap kurang “hawkish” atas kebijakan moneter mereka, yang akan menjadi elemen “bullish” bagi pasar metal berharga. pt bestprofit
Pasar saham Eropa bercampur semalam, sementara saham-saham Asia naik sedikit, di dalam perdagangan yang lebih sepi dan terjadi konsolidasi normal dari keuntungan baru-baru ini di kebanyakan indeks saham. Indeks saham AS mengarah sedikit turun pada saat pembukaan sesi New York dimulai.
Sikap para trader dan investor umumnya positip pada minggu lalu karena optimisme AS dan Cina – dua negara dengan ekonomi terbesar di dunia – sedang bergerak mendekati resolusi dari perang dagang mereka. pt bestprofit
Persepsi akan sikap Federal Reserve yang lebih “dovish” pada tahun 2019 juga mendorong sentimen posiitp di pasar. Dan suatu “rebound” dari harga minyak mentah yang besar beberapa minggu yang lalu juga positip bagi pasar komoditi, keuangan, dan saham, Harga minyak mentah Nymex turun sedikit dan diperdagangkan sedikit diatas $52.00 per barel.
Tidak ada data ekonomi AS karena penutupan sebagian operasi dari pemerintah AS yang mempengaruhi laporan dari pemerintah.
Secara tehnikal, kenaikan harga emas akan berhadapan dengan “resistance” pertama di $1,298.00 yang apabila tertembus akan lanjut ke $1,300.00. Sementara gerak turun akan bertemu dengan “support” pertama di $1,280.20 yang apabila tertembus akan lanjut ke $1,278.10. pt bestprofit
Sumber : Vibiznews
Thursday, 10 January 2019
Bestprofit | Harga Minyak Tertekan Lesunya Data Ekonomi China
Bestprofit (11/1) - Harga minyak sedikit lebih rendah pada hari Kamis
(Jumat pagi WIB) karena data ekonomi China melemah dan investor tak
lagi terfokus pada perundingan perdagangan antara Amerika Serikat (AS)
dan China.
Dilansir dari Reuters, Jumat (11/1/2019), harga minyak berjangka Brent turun USD 23 sen menjadi USD 61,21 per barel. Sementara harga minyak West Texas Intermediate (WTI) turun USD 9 sen menjadi USD 52,27 per barel.
Sebelumnya di sesi ini, kedua patokan harga minyak dunia ini mencetak rekor tertinggi dalam hampir sebulan. WTI mencapai level tertinggi USD 52,7 per barel dan Brent naik menjadi USD 61,91 per barel.
Pada sesi sebelumnya, harga minyak melonjak 5 persen, menghentikan reli delapan hari yang menandai kenaikan berkelanjutan minyak terpanjang sejak Juli 2017. bestprofit
Pasar keuangan global telah melonjak dengan harapan Washington dan Beijing akan mencegah perang dagang habis-habisan. Tiga hari perundingan antara dua ekonomi terbesar itu berakhir pada hari Rabu.
Tetapi kenaikan di pasar global mulai menyusut setelah kedua belah pihak mengeluarkan pernyataan positif yang samar-samar yang tidak memiliki rincian konkret.
Pada hari Kamis, Presiden A.S. Donald Trump mengatakan kepada wartawan bahwa kedua negara "sukses luar biasa" dalam diskusi mereka, tetapi tidak memberikan rincian lainnya.
Data yang mengecewakan dari China menambah kekhawatiran tentang ekonomi global. bestprofit
Producer Price Index (PPI) atau Indeks Harga Produsen China pada bulan Desember naik pada laju paling lambat dalam lebih dari dua tahun, tanda mengkhawatirkan risiko deflasi.
“Data dari Tiongkok, inflasi lemah dan penyempurnaan kesepakatan China-AS. Pembicaraan tanpa terobosan besar apa pun yang kami sadari pada titik ini menyebabkan beberapa aksi ambil untung setelah kenaikan yang luar biasa kemarin, "kata Phil Flynn, seorang analis di Price Futures Group di Chicago.
Barclays memperkirakan bahwa harga minyak Brent akan tetap terikat pada kisaran USD 55 hingga USD 65 per barel karena persediaan meningkat dalam beberapa bulan mendatang, sementara itu mengharapkan "pasar akan kembali ke keadaan seimbang" pada paruh kedua 2019.
Bank AS Morgan Stanley memangkas perkiraan harga minyak 2019 lebih dari 10 persen pada hari Rabu, menunjukkan melemahnya ekspektasi pertumbuhan ekonomi dan meningkatnya pasokan minyak. bestprofit
Sumber : Liputan6
Dilansir dari Reuters, Jumat (11/1/2019), harga minyak berjangka Brent turun USD 23 sen menjadi USD 61,21 per barel. Sementara harga minyak West Texas Intermediate (WTI) turun USD 9 sen menjadi USD 52,27 per barel.
Sebelumnya di sesi ini, kedua patokan harga minyak dunia ini mencetak rekor tertinggi dalam hampir sebulan. WTI mencapai level tertinggi USD 52,7 per barel dan Brent naik menjadi USD 61,91 per barel.
Pada sesi sebelumnya, harga minyak melonjak 5 persen, menghentikan reli delapan hari yang menandai kenaikan berkelanjutan minyak terpanjang sejak Juli 2017. bestprofit
Pasar keuangan global telah melonjak dengan harapan Washington dan Beijing akan mencegah perang dagang habis-habisan. Tiga hari perundingan antara dua ekonomi terbesar itu berakhir pada hari Rabu.
Tetapi kenaikan di pasar global mulai menyusut setelah kedua belah pihak mengeluarkan pernyataan positif yang samar-samar yang tidak memiliki rincian konkret.
Pada hari Kamis, Presiden A.S. Donald Trump mengatakan kepada wartawan bahwa kedua negara "sukses luar biasa" dalam diskusi mereka, tetapi tidak memberikan rincian lainnya.
Data yang mengecewakan dari China menambah kekhawatiran tentang ekonomi global. bestprofit
Producer Price Index (PPI) atau Indeks Harga Produsen China pada bulan Desember naik pada laju paling lambat dalam lebih dari dua tahun, tanda mengkhawatirkan risiko deflasi.
“Data dari Tiongkok, inflasi lemah dan penyempurnaan kesepakatan China-AS. Pembicaraan tanpa terobosan besar apa pun yang kami sadari pada titik ini menyebabkan beberapa aksi ambil untung setelah kenaikan yang luar biasa kemarin, "kata Phil Flynn, seorang analis di Price Futures Group di Chicago.
Barclays memperkirakan bahwa harga minyak Brent akan tetap terikat pada kisaran USD 55 hingga USD 65 per barel karena persediaan meningkat dalam beberapa bulan mendatang, sementara itu mengharapkan "pasar akan kembali ke keadaan seimbang" pada paruh kedua 2019.
Bank AS Morgan Stanley memangkas perkiraan harga minyak 2019 lebih dari 10 persen pada hari Rabu, menunjukkan melemahnya ekspektasi pertumbuhan ekonomi dan meningkatnya pasokan minyak. bestprofit
Sumber : Liputan6
Wednesday, 9 January 2019
Best Profit | Dua Sentimen Ini Picu Harga Minyak Melonjak
Best Profit (10/1) - Harga minyak melonjak lebih dari empat persen
seiring perpanjangan pembicaraan perdagangan Amerika Serikat (AS)-China
meningkatkan harapan meredakan ketegangan antara kedua negara.
Selain itu, pengurangan produksi minyak mentah yang dipimpin OPEC juga beri dukungan terhadap harga minyak.
Harga minyak berjangka west texas intermediate (WTI) naik USD 2,38 atau 4,8 persen ke posisi USD 52,16 per barel pada pukul 1.15 waktu setempat. Untuk pertama kali pada 2019, harga minyak WTI di atas USD 50.
Harga minyak berjangka Brent bertambah USD 2,48 atau 4,2 persen ke posisi USD 61,20 per barel. Penguatan harga minyak pada Rabu pekan ini mendorong harga minyak naik lebih dari 13 persen pada 2019. best profit
"Setelah Desember pasar berisiko, harga minyak terus mendapatkan sentimen positif. Investor tidak takut perang dagang AS-China akan perlambat pertumbuhan ekonomi global dan kurangi permintaan untuk minyak mentah,” ujar Stephen Innes, Pialang Oanda, seperti dikutip dari laman Reuters, Kamis (10/1/2019).
Adapun pembicaraan perdagangan di Beijing menunjukkan tanda-tanda kemajuan termasuk isu China akan beli produk pertanian dan komoditas energi AS.
Surat kabar China Daily melaporkan kalau pemerintah China ingin akhiri sengketa perdagangan tetapi perjanjian apapun harus melibatkan kompromi.
Harga minyak juga didukung dari pengurangan pasokan dari the Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC) dan sekutu termasuk Rusia. best profit
Pemangkasan produksi minyak yang dipimpin OPEC dimulai pada Januari. Ini bertujuan untuk mengekang membanjirnya pasokan minyak. Hal itu terjadi kala produksi minyak mentah AS melonjak capai rekor 11,7 juta barel per hari.
Menteri Energi Arab Saudi, Khalid al-Falih yakin pembatasan produksi minyak akan membawa keseimbangan pasar. Diperkirakan pembatasan produksi dapat berpotensi dilanjutkan ke depan.
Sementara itu, data the Energy Information Administration (EIA) menunjukkan stok minyak mentah domestik turun dari yang diperkirakan pada pekan lalu. Persediaan bensin dan sulingan naik lebih dari yang diperkirakan. best profit
Persediaan bensin naik 8,1 juta barel jauh melebihi harapan analis dalam jajak pendapat Reuters untuk kenaikan 3,4 juta barel. Stok distilasi naik 10,6 juta barel.
"Laporan karena tersebut memberikan penurunan yang lebih kecil dari perkiraan dalam persediaan minyak mentah dan peningkatan sangat besar dalam persediaan produk olahan," tutur John Kilduff, Partner Again Capital Management.
Morgan Stanley memangkas perkiraan harga minyak mentah pada 2019 lebih dari 10 persen. Harga minyak Brent diperkirakan di posisi USD 61 per barel dan WTI di posisi USD 54 per barel. best profit
Sumber : Liputan6
Selain itu, pengurangan produksi minyak mentah yang dipimpin OPEC juga beri dukungan terhadap harga minyak.
Harga minyak berjangka west texas intermediate (WTI) naik USD 2,38 atau 4,8 persen ke posisi USD 52,16 per barel pada pukul 1.15 waktu setempat. Untuk pertama kali pada 2019, harga minyak WTI di atas USD 50.
Harga minyak berjangka Brent bertambah USD 2,48 atau 4,2 persen ke posisi USD 61,20 per barel. Penguatan harga minyak pada Rabu pekan ini mendorong harga minyak naik lebih dari 13 persen pada 2019. best profit
"Setelah Desember pasar berisiko, harga minyak terus mendapatkan sentimen positif. Investor tidak takut perang dagang AS-China akan perlambat pertumbuhan ekonomi global dan kurangi permintaan untuk minyak mentah,” ujar Stephen Innes, Pialang Oanda, seperti dikutip dari laman Reuters, Kamis (10/1/2019).
Adapun pembicaraan perdagangan di Beijing menunjukkan tanda-tanda kemajuan termasuk isu China akan beli produk pertanian dan komoditas energi AS.
Surat kabar China Daily melaporkan kalau pemerintah China ingin akhiri sengketa perdagangan tetapi perjanjian apapun harus melibatkan kompromi.
Harga minyak juga didukung dari pengurangan pasokan dari the Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC) dan sekutu termasuk Rusia. best profit
Pemangkasan produksi minyak yang dipimpin OPEC dimulai pada Januari. Ini bertujuan untuk mengekang membanjirnya pasokan minyak. Hal itu terjadi kala produksi minyak mentah AS melonjak capai rekor 11,7 juta barel per hari.
Menteri Energi Arab Saudi, Khalid al-Falih yakin pembatasan produksi minyak akan membawa keseimbangan pasar. Diperkirakan pembatasan produksi dapat berpotensi dilanjutkan ke depan.
Sementara itu, data the Energy Information Administration (EIA) menunjukkan stok minyak mentah domestik turun dari yang diperkirakan pada pekan lalu. Persediaan bensin dan sulingan naik lebih dari yang diperkirakan. best profit
Persediaan bensin naik 8,1 juta barel jauh melebihi harapan analis dalam jajak pendapat Reuters untuk kenaikan 3,4 juta barel. Stok distilasi naik 10,6 juta barel.
"Laporan karena tersebut memberikan penurunan yang lebih kecil dari perkiraan dalam persediaan minyak mentah dan peningkatan sangat besar dalam persediaan produk olahan," tutur John Kilduff, Partner Again Capital Management.
Morgan Stanley memangkas perkiraan harga minyak mentah pada 2019 lebih dari 10 persen. Harga minyak Brent diperkirakan di posisi USD 61 per barel dan WTI di posisi USD 54 per barel. best profit
Sumber : Liputan6
Tuesday, 8 January 2019
PT Bestprofit | Pembicaraan Perang Dagang Bikin Harga Minyak Naik 2 Persen
PT Bestprofit (9/1) - Harga minyak naik lebih dari 2 persen pada
penutupan perdagangan Selasa (Rabu pagi waktu Jakarta). Pendorong
penguatan harga minyak ini adalah pembicaraan antara Amerika Serikat
(AS) dan pejabat China dalam untuk menyelesaikan perselisihan
perdagangan antara kedua negara dengan ekonomi terbesar di dunia
tersebut.
Mengutip Reuters, Rabu (9/1/2019), harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS naik USD 1,26 atau 2,6 persen menjadi USD 49,78 per barel. Selama sesi perdangan, kontrak harga minyak sempat menyentuh level USD 49,95 per barel yang merupakan angka tertinggi sejak 17 Desember.
Sedangkan untuk harga minyak mentah berjangka Brent naik USD 1,39 per barel atau 2,4 persen menjadi USD 58,72 per barel.
“Situasi perdagangan pasti bullish. Anda memiliki konstruksi permintaan yang baik jika AS dan China dapat menyelesaikan kesepakatan perdagangan ini,” kata Bob Yawger, director of futures Mizuho in New York. pt bestprofit
Anggota delegasi AS Steven Winberg mengatakan bahwa pembicaraan untuk menyelesaikan perdang dagang antara AS dan China sejauh ini berlangsung baik dan akan berlanjut pada hari Rabu waktu setempat.
Ini adalah pertemuan tatap muka pertama antara pejabat dari kedua negara sejak Presiden AS Donald Trump dan Presiden Cina Xi Jinping pada Desember sepakat untuk gencatan senjata 90 hari dalam perang dagang yang telah menggemparkan pasar keuangan global.
Pada hari Senin kemarin, Sekretaris Perdagangan AS Wilbur Ross dan kementerian luar negeri China menyatakan optimisme untuk menyelesaikan perselisihan. pt bestprofit
Akan tetapi, beberapa analis memperingatkan bahwa ketegangan dapat terjadi lagi sehingga bisa mempengaruhi harga minyak.
Harga minyak mentah telah didukung oleh pemotongan pasokan dari Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) termasuk eksportir utama Arab Saudi dan sekutu termasuk Rusia.
Arab Petroleum Investments Corp yang berbasis di Saudi, yang mendanai proyek-proyek perminyakan, memperkirakan bahwa harga minyak kemungkinan akan diperdagangkan pada USD 60 hingga USD 70 per barel pada pertengahan 2019.
Namun, pasokan minyak AS melonjak. Peningkatan tajam dalam pengeboran di sisi darat telah membantu menjadikan Amerika Serikat produsen utama dunia, dengan produksi minyak mentah naik 2 juta barel per hari (bph) tahun lalu ke rekor dunia 11,7 juta bph.
Pelaku pasar mengamati dengan seksama pasokan AS, yang diperkirakan analis akan menambah kembali pasokan 3,3 juta barel dalam minggu terakhir. pt bestprofit
Sumber : Liputan6
Mengutip Reuters, Rabu (9/1/2019), harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS naik USD 1,26 atau 2,6 persen menjadi USD 49,78 per barel. Selama sesi perdangan, kontrak harga minyak sempat menyentuh level USD 49,95 per barel yang merupakan angka tertinggi sejak 17 Desember.
Sedangkan untuk harga minyak mentah berjangka Brent naik USD 1,39 per barel atau 2,4 persen menjadi USD 58,72 per barel.
“Situasi perdagangan pasti bullish. Anda memiliki konstruksi permintaan yang baik jika AS dan China dapat menyelesaikan kesepakatan perdagangan ini,” kata Bob Yawger, director of futures Mizuho in New York. pt bestprofit
Anggota delegasi AS Steven Winberg mengatakan bahwa pembicaraan untuk menyelesaikan perdang dagang antara AS dan China sejauh ini berlangsung baik dan akan berlanjut pada hari Rabu waktu setempat.
Ini adalah pertemuan tatap muka pertama antara pejabat dari kedua negara sejak Presiden AS Donald Trump dan Presiden Cina Xi Jinping pada Desember sepakat untuk gencatan senjata 90 hari dalam perang dagang yang telah menggemparkan pasar keuangan global.
Pada hari Senin kemarin, Sekretaris Perdagangan AS Wilbur Ross dan kementerian luar negeri China menyatakan optimisme untuk menyelesaikan perselisihan. pt bestprofit
Akan tetapi, beberapa analis memperingatkan bahwa ketegangan dapat terjadi lagi sehingga bisa mempengaruhi harga minyak.
Harga minyak mentah telah didukung oleh pemotongan pasokan dari Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) termasuk eksportir utama Arab Saudi dan sekutu termasuk Rusia.
Arab Petroleum Investments Corp yang berbasis di Saudi, yang mendanai proyek-proyek perminyakan, memperkirakan bahwa harga minyak kemungkinan akan diperdagangkan pada USD 60 hingga USD 70 per barel pada pertengahan 2019.
Namun, pasokan minyak AS melonjak. Peningkatan tajam dalam pengeboran di sisi darat telah membantu menjadikan Amerika Serikat produsen utama dunia, dengan produksi minyak mentah naik 2 juta barel per hari (bph) tahun lalu ke rekor dunia 11,7 juta bph.
Pelaku pasar mengamati dengan seksama pasokan AS, yang diperkirakan analis akan menambah kembali pasokan 3,3 juta barel dalam minggu terakhir. pt bestprofit
Sumber : Liputan6
Monday, 7 January 2019
Bestprofit | Wall Street Terdorong Penguatan Saham Amazon dan Netflix
Bestprofit (8/1) - Wall Street terdorong penguatan dua saham di
sektor teknologi yaitu Amazon dan Netflix pada perdagangan sesi kedua
Senin. Dimulainya pembiaraan perdagangan antara Amerika Serikat (AS)
dengan China juga membantu meredakan kekhawatiran pelaku pasar sehingga
mendorong bursa saham AS ke zona hijau.
Mengutip Reuters, Selasa (8/1/2019), Dow Jones Industrial Average (DJIA) naik 0,42 persen dan berakhir pada 23.531,35 poin. Sedangkan S&P 500 naik 0,70 persen menjadi 2.549,69. Untuk Nasdaq Composite menambahkan 1,26 persen menjadi 6.823,47.
kenaikan yang terjadi pada indeks acuan S&P 500 pada hari ini menambah penguatan yang telah dibukukan pada perdagangan Jumat kemarin yang berada di angka 3,4 persen.
Pada Jumat Wall Street mampu menguat setelah dana tenaga kerja AS menunjukkan perbaikan sehingga meredakan kekhawatiran perlambatan pertumbuhan ekonomi AS. bestprofit
Pernyataan Gubernur Bank Sentral AS atau the Federal Reserve (the Fed) juga ikut menenangkan investor.
Sebelumnya, kekhawatiran akan perlambatan ekonomi global telah menyebabkan kemunduran yang tajam di pasar saham selama beberapa bulan terakhir.
Para analis memperkirakan bahwa kinerja perusahaan atau emiten yang terdaftar di Wall Street akan sangat terganggu jika terjadi perlambatan ekonomi global.
Namun setelah mencapai titik terendah dalam 20 bulan, indeks acuan S&P 500 mampu naik lebih dari 9 persen.
China telah memiliki itikad itikad baik untuk bekerja sama dengan AS menyelesaikan konflik perang dagang yang terus menganggu kinerja Wall Street sepanjang tahun lalu. bestprofit
Menteri Perdagangan AS Wilbur Ross mengataan bahwa ia melihat peluang yang sangat baik penyelesaikan sengketa dagang dengan wajar.
Saat ini, kedua negara memulai pembicaraan tatap muka untuk pertama kalinya setelah adanya kesepakatan gencatan senjata selama 90 hari pada Desember kemarin.
"Hal utama adakan kemajuan yang tersirat pemerintah dalam pemebicaraan dengan China. Ini sesuatu yang dilihat pasar sangat penting," jelas analis Cherry Lane Investments, New Vernon, New Jersey, AS, Rick Meckler.
Sebanyak 9 dari 11 sektor dalam indeks utama S&P 500 naik. Indeks konsumer mengalami kenaikan tertinggi dengan melonjak 2,36 persen, dipimpin oleh kenaikan 3,44 persen saham Amazon. bestprofit
Hhal tersebut membuat Amazon menjadi perusahaan yang paling berharga di Wall Street dengan kapitalisasi pasar mencapai USD 797 miliar, melampaui kapitalisasi pasar Microsoft Corp yang mencapai USD 784 miliar.
Layanan streaming video Netflix, kontributor terbesar kedua yang mendorong penguatan indeks S&P 500 pada perdagangan Senin denngan naik 5,97 persen.
Perusahaan-perusahaan itu serta saham-saham teknologi dan profil konsumen lainnya telah pulih setelah turun tajam pada kuartal terakhir 2018. bestprofit
Sumber : Liputan6
Mengutip Reuters, Selasa (8/1/2019), Dow Jones Industrial Average (DJIA) naik 0,42 persen dan berakhir pada 23.531,35 poin. Sedangkan S&P 500 naik 0,70 persen menjadi 2.549,69. Untuk Nasdaq Composite menambahkan 1,26 persen menjadi 6.823,47.
kenaikan yang terjadi pada indeks acuan S&P 500 pada hari ini menambah penguatan yang telah dibukukan pada perdagangan Jumat kemarin yang berada di angka 3,4 persen.
Pada Jumat Wall Street mampu menguat setelah dana tenaga kerja AS menunjukkan perbaikan sehingga meredakan kekhawatiran perlambatan pertumbuhan ekonomi AS. bestprofit
Pernyataan Gubernur Bank Sentral AS atau the Federal Reserve (the Fed) juga ikut menenangkan investor.
Sebelumnya, kekhawatiran akan perlambatan ekonomi global telah menyebabkan kemunduran yang tajam di pasar saham selama beberapa bulan terakhir.
Para analis memperkirakan bahwa kinerja perusahaan atau emiten yang terdaftar di Wall Street akan sangat terganggu jika terjadi perlambatan ekonomi global.
Namun setelah mencapai titik terendah dalam 20 bulan, indeks acuan S&P 500 mampu naik lebih dari 9 persen.
China telah memiliki itikad itikad baik untuk bekerja sama dengan AS menyelesaikan konflik perang dagang yang terus menganggu kinerja Wall Street sepanjang tahun lalu. bestprofit
Menteri Perdagangan AS Wilbur Ross mengataan bahwa ia melihat peluang yang sangat baik penyelesaikan sengketa dagang dengan wajar.
Saat ini, kedua negara memulai pembicaraan tatap muka untuk pertama kalinya setelah adanya kesepakatan gencatan senjata selama 90 hari pada Desember kemarin.
"Hal utama adakan kemajuan yang tersirat pemerintah dalam pemebicaraan dengan China. Ini sesuatu yang dilihat pasar sangat penting," jelas analis Cherry Lane Investments, New Vernon, New Jersey, AS, Rick Meckler.
Sebanyak 9 dari 11 sektor dalam indeks utama S&P 500 naik. Indeks konsumer mengalami kenaikan tertinggi dengan melonjak 2,36 persen, dipimpin oleh kenaikan 3,44 persen saham Amazon. bestprofit
Hhal tersebut membuat Amazon menjadi perusahaan yang paling berharga di Wall Street dengan kapitalisasi pasar mencapai USD 797 miliar, melampaui kapitalisasi pasar Microsoft Corp yang mencapai USD 784 miliar.
Layanan streaming video Netflix, kontributor terbesar kedua yang mendorong penguatan indeks S&P 500 pada perdagangan Senin denngan naik 5,97 persen.
Perusahaan-perusahaan itu serta saham-saham teknologi dan profil konsumen lainnya telah pulih setelah turun tajam pada kuartal terakhir 2018. bestprofit
Sumber : Liputan6
Sunday, 6 January 2019
Best Profit | Negosiasi Perang Dagang, IHSG Bakal Menguat Terbatas
Best Profit (7/1) - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)
diprediksi akan bergerak menguat pada perdagangan saham di awal pekan
ini. Negosiasi perang dagang Amerika Serikat (AS)-China menjadi hal yang
paling ditunggu pekan ini.
Managing Director Jagartha Advisors FX Iwan mengatakan, pelaku pasar akan tetap fokus pada perkembangan diskusi perang dagang AS-China yang belum kunjung usai.
Itu disebabkan Kementerian Perdagangan China sebelumnya mengatakan bahwa China dan AS akan mengadakan dialog dagang di tingkat wakil menteri pada 7-8 Januari 2019. best profit
Oleh karena itu, Iwan memperkirakan IHSG masih akan menguat terbatas pada pergerakan indeks. IHSG kemungkinan di perdagangkan pada kisaran level 6.210-6.350 di dorong oleh sentimen positif dari sisi domestik.
"Rilis data penerimaan negara yang di proyeksikan melampaui target memberikan angin segar karena defisit fiskal Indonesia berhasil mencapai level terendahnya sejak tahun 2012 yaitu pada level 1,72 persen. IHSG akan melanjutkan penguatan terbatasnya pada hari ini," imbuhnya di Jakarta, Senin (06/01/2019).
Senada, Analis Indosurya Bersinar Sekuritas meramalkan IHSG akan bergerak ke zona hijau. Itu disinyalir sejumlah faktor yang akan berpotensi mengalami kenaikan untuk menunjang IHSG. best profit
"Beberapa faktor menunjang kenaikan IHSG diantaranya seperti rilis data perekonomian tentang cadangan devisa yang diperkirakan akan mengalami kenaikan. Consumer confidence, penjualan roda empat juga akan berpeluang terdapat peningkatan demikian juga dengan penjualan ritel," ujarnya.
Adapun William meramalkan IHSG akan diperdagangan di level 6.002-6.355.
Untuk saham rekomendasi hari ini, Iwan menganjurkan saham berkapitalisasi besar seperti saham PT Astra International Tbk (ASII), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI).
Kemudian William menyarankan saham PT H.M Sampoerna Tbk (HMSP), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), serta PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR). best profit
Oleh karena itu, Iwan memperkirakan IHSG masih akan menguat terbatas pada pergerakan indeks. IHSG kemungkinan di perdagangkan pada kisaran level 6.210-6.350 di dorong oleh sentimen positif dari sisi domestik.
"Rilis data penerimaan negara yang di proyeksikan melampaui target memberikan angin segar karena defisit fiskal Indonesia berhasil mencapai level terendahnya sejak tahun 2012 yaitu pada level 1,72 persen. IHSG akan melanjutkan penguatan terbatasnya pada hari ini," imbuhnya di Jakarta, Senin (06/01/2019).
Senada, Analis Indosurya Bersinar Sekuritas meramalkan IHSG akan bergerak ke zona hijau. Itu disinyalir sejumlah faktor yang akan berpotensi mengalami kenaikan untuk menunjang IHSG.
best profit
Sumber : Liputan6
Managing Director Jagartha Advisors FX Iwan mengatakan, pelaku pasar akan tetap fokus pada perkembangan diskusi perang dagang AS-China yang belum kunjung usai.
Itu disebabkan Kementerian Perdagangan China sebelumnya mengatakan bahwa China dan AS akan mengadakan dialog dagang di tingkat wakil menteri pada 7-8 Januari 2019. best profit
Oleh karena itu, Iwan memperkirakan IHSG masih akan menguat terbatas pada pergerakan indeks. IHSG kemungkinan di perdagangkan pada kisaran level 6.210-6.350 di dorong oleh sentimen positif dari sisi domestik.
"Rilis data penerimaan negara yang di proyeksikan melampaui target memberikan angin segar karena defisit fiskal Indonesia berhasil mencapai level terendahnya sejak tahun 2012 yaitu pada level 1,72 persen. IHSG akan melanjutkan penguatan terbatasnya pada hari ini," imbuhnya di Jakarta, Senin (06/01/2019).
Senada, Analis Indosurya Bersinar Sekuritas meramalkan IHSG akan bergerak ke zona hijau. Itu disinyalir sejumlah faktor yang akan berpotensi mengalami kenaikan untuk menunjang IHSG. best profit
"Beberapa faktor menunjang kenaikan IHSG diantaranya seperti rilis data perekonomian tentang cadangan devisa yang diperkirakan akan mengalami kenaikan. Consumer confidence, penjualan roda empat juga akan berpeluang terdapat peningkatan demikian juga dengan penjualan ritel," ujarnya.
Adapun William meramalkan IHSG akan diperdagangan di level 6.002-6.355.
Untuk saham rekomendasi hari ini, Iwan menganjurkan saham berkapitalisasi besar seperti saham PT Astra International Tbk (ASII), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI).
Kemudian William menyarankan saham PT H.M Sampoerna Tbk (HMSP), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), serta PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR). best profit
Oleh karena itu, Iwan memperkirakan IHSG masih akan menguat terbatas pada pergerakan indeks. IHSG kemungkinan di perdagangkan pada kisaran level 6.210-6.350 di dorong oleh sentimen positif dari sisi domestik.
"Rilis data penerimaan negara yang di proyeksikan melampaui target memberikan angin segar karena defisit fiskal Indonesia berhasil mencapai level terendahnya sejak tahun 2012 yaitu pada level 1,72 persen. IHSG akan melanjutkan penguatan terbatasnya pada hari ini," imbuhnya di Jakarta, Senin (06/01/2019).
Senada, Analis Indosurya Bersinar Sekuritas meramalkan IHSG akan bergerak ke zona hijau. Itu disinyalir sejumlah faktor yang akan berpotensi mengalami kenaikan untuk menunjang IHSG.
best profit
Sumber : Liputan6
Thursday, 3 January 2019
PT Bestprofit | OPEC Pangkas Produksi Dorong Harga Minyak Naik
PT Bestprofit (4/1) - Harga minyak mentah dunia naik lebih dari 1
persen di perdagangan yang fluktuatif. Hal ini dipicu tanda-tanda bahwa
pemangkasan produksi Arab Saudi yang tertekan oleh kekhawatiran bahwa
perlambatan pertumbuhan ekonomi global dapat mengurangi permintaan.
Melansir laman Reuters, Jumat (4/1/2019), harga minyak mentah berjangka Brent LCOc1 naik USD 1,04 menjadi USD 55,95 per barel, atau naik 1,89 persen. Sementara minyak berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS CLc1 naik 55 sen atau 1,18 persen menjadi USD 47,09 per barel.
Harga kali ini diperdagangkan dalam kisaran luas, dengan Brent mencapai sesi tertinggi USD 56,30 per barel dan terendah USD 53,93 per barel. WTI membukukan sesi tertinggi di USD 47,49 per barel dan terendah USD 45,35 per barel.
Pendorong kenaikan harga minyak adalah tanda-tanda berkurangnya pasokan dari anggota Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak. Pasokan minyak OPEC turun pada bulan Desember dengan jumlah terbesar dalam hampir dua tahun, sebuah survei Reuter. pt bestprofit
Ini karena eksportir utama Arab Saudi membuat kesepakatan pembatasan pasokan sementara penurunan pasokan dari Iran dan Libya akibat keterpaksaan.
OPEC yang dipimpin oleh Arab Saudi, bersama dengan produsen sekutu yang dipimpin oleh Rusia, pada tahun lalu sepakat untuk mengendalikan pasokan mulai dari Januari setelah harga minyak jatuh dari posisi USD 86 di tengah kekhawatiran tentang melonjaknya produksi.
“Saudi masih mempelopori penurunan produksi signifikan yang resmi berlaku minggu ini. Sejauh ini, kepatuhan yang kuat terhadap kuota yang disesuaikan tampaknya memiliki probabilitas tinggi,” kata Jim Ritterbusch, Presiden Ritterbusch and Associates, dalam sebuah catatan.
Tetapi kenaikan harga minyak dibatasi oleh kekhawatiran tentang ekonomi global yang goyah. pt bestprofit
Raksasa teknologi Apple Inc (AAPL.O) memangkas perkiraan penjualannya, mengutip perlambatan ekonomi di China. Berita itu mengguncang pasar ekuitas AS dan membebani harga minyak, yang kadang-kadang mengekor Wall Street. Data pabrik AS yang lebih lemah dari yang diperkirakan juga menambah kekhawatiran tentang kondisi ekonomi.
"Harga minyak berbalik naik karena kekhawatiran pasokan dan permintaan. Ini benar-benar pertarungan antara situasi pasokan, yang tampaknya semakin ketat, versus kemungkinan permintaan akan turun," kata Phil Flynn, Analis Price Futures Group di Chicago.
Investor prihatin dengan meningkatnya pasokan dari produsen top, termasuk Amerika Serikat dan Rusia. Stok minyak mentah AS turun pekan lalu, sementara persediaan bensin dan sulingan naik, menurut data dari kelompok industri American Petroleum Institute. pt bestprofit
Persediaan minyak mentah turun 4,5 juta barel menjadi 443,7 juta dalam pekan yang berakhir di 28 Desember, dibandingkan dengan ekspektasi analis 3,1 juta barel.
Adapun stok bensin naik 8 juta barel, dibandingkan dengan ekspektasi analis dalam jajak pendapat Reuters untuk kenaikan 2 juta barel. Stok bahan bakar distilasi naik 4 juta barel, dibandingkan dengan ekspektasi untuk kenaikan 1,6 juta barel, data API menunjukkan.
Riyadh diperkirakan akan memotong harga pada Februari untuk kadar minyak mentah yang lebih berat yang dijual ke Asia karena margin minyak bahan bakar yang lebih lemah, sementara mengurangi harga untuk kadar ringan agar minyak Saudi tetap kompetitif terhadap meningkatnya pasokan minyak serpih AS. pt bestprofit
Sumber : Liputan6
Melansir laman Reuters, Jumat (4/1/2019), harga minyak mentah berjangka Brent LCOc1 naik USD 1,04 menjadi USD 55,95 per barel, atau naik 1,89 persen. Sementara minyak berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS CLc1 naik 55 sen atau 1,18 persen menjadi USD 47,09 per barel.
Harga kali ini diperdagangkan dalam kisaran luas, dengan Brent mencapai sesi tertinggi USD 56,30 per barel dan terendah USD 53,93 per barel. WTI membukukan sesi tertinggi di USD 47,49 per barel dan terendah USD 45,35 per barel.
Pendorong kenaikan harga minyak adalah tanda-tanda berkurangnya pasokan dari anggota Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak. Pasokan minyak OPEC turun pada bulan Desember dengan jumlah terbesar dalam hampir dua tahun, sebuah survei Reuter. pt bestprofit
Ini karena eksportir utama Arab Saudi membuat kesepakatan pembatasan pasokan sementara penurunan pasokan dari Iran dan Libya akibat keterpaksaan.
OPEC yang dipimpin oleh Arab Saudi, bersama dengan produsen sekutu yang dipimpin oleh Rusia, pada tahun lalu sepakat untuk mengendalikan pasokan mulai dari Januari setelah harga minyak jatuh dari posisi USD 86 di tengah kekhawatiran tentang melonjaknya produksi.
“Saudi masih mempelopori penurunan produksi signifikan yang resmi berlaku minggu ini. Sejauh ini, kepatuhan yang kuat terhadap kuota yang disesuaikan tampaknya memiliki probabilitas tinggi,” kata Jim Ritterbusch, Presiden Ritterbusch and Associates, dalam sebuah catatan.
Tetapi kenaikan harga minyak dibatasi oleh kekhawatiran tentang ekonomi global yang goyah. pt bestprofit
Raksasa teknologi Apple Inc (AAPL.O) memangkas perkiraan penjualannya, mengutip perlambatan ekonomi di China. Berita itu mengguncang pasar ekuitas AS dan membebani harga minyak, yang kadang-kadang mengekor Wall Street. Data pabrik AS yang lebih lemah dari yang diperkirakan juga menambah kekhawatiran tentang kondisi ekonomi.
"Harga minyak berbalik naik karena kekhawatiran pasokan dan permintaan. Ini benar-benar pertarungan antara situasi pasokan, yang tampaknya semakin ketat, versus kemungkinan permintaan akan turun," kata Phil Flynn, Analis Price Futures Group di Chicago.
Investor prihatin dengan meningkatnya pasokan dari produsen top, termasuk Amerika Serikat dan Rusia. Stok minyak mentah AS turun pekan lalu, sementara persediaan bensin dan sulingan naik, menurut data dari kelompok industri American Petroleum Institute. pt bestprofit
Persediaan minyak mentah turun 4,5 juta barel menjadi 443,7 juta dalam pekan yang berakhir di 28 Desember, dibandingkan dengan ekspektasi analis 3,1 juta barel.
Adapun stok bensin naik 8 juta barel, dibandingkan dengan ekspektasi analis dalam jajak pendapat Reuters untuk kenaikan 2 juta barel. Stok bahan bakar distilasi naik 4 juta barel, dibandingkan dengan ekspektasi untuk kenaikan 1,6 juta barel, data API menunjukkan.
Riyadh diperkirakan akan memotong harga pada Februari untuk kadar minyak mentah yang lebih berat yang dijual ke Asia karena margin minyak bahan bakar yang lebih lemah, sementara mengurangi harga untuk kadar ringan agar minyak Saudi tetap kompetitif terhadap meningkatnya pasokan minyak serpih AS. pt bestprofit
Sumber : Liputan6
Wednesday, 2 January 2019
Bestprofit | Harga Minyak Menguat 2 Persen pada Awal 2019
Bestprofit (3/1) - Harga minyak menguat usai alami perdagangan yang
bergejolak pada perdagangan perdana 2019. Hal itu didukung dari
pemulihan di bursa saham Amerika Serikat (AS) dan wall street.
Namun, pertumbuhan ekonomi global yang melemah dapat bebani permintaan minyak. Harga minyak Brent naik USD 1,11 atau 2,1 persen ke posisi USD 54,91 per barel usai bergerak di kisaran USD 52,51-USD 56,56.
Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) menanjak USD 1,13 atau 2,5 persen, ke posisi USD 46,54 per barel usai sentuh posisi terendah USD 44,35 dan tertinggi USD 47,78. bestprofit
Namun, data manufaktur China sebelumnya menambah kekhawatiran berlanjut tentang perlambatan ekonomi global dan peningkatan produksi dari negara-negara seperti Rusia.
Aktivitas pabrik China alami kontraksi untuk pertama kali dalam dua tahun yang terjadi pada Desember. Ini juga menunjukkan tantangan yang dihadapi pemerintah China untuk akhiri perang dagang dengan Amerika Serikat (AS). bestprofit
"Kami masih melihat sejumlah kelesuan dalam ekonomi China sebagai pertimbangan. Lesunya ekonomi China yang signifikan turut pengaruhi lantaran China menjadi importir minyak mentah terbesar di dunia," tulis Presiden Direktur Ritterbusch and Assoaciates, Jim Ritterbusch dalam sebuah catatan seperti dikutip dari laman Reuters, Kamis (3/1/2019).
Data manufaktur zona euro juga mengecewakan. Ini karena aktivitas tidak berkembang pada akhir 2018. Hal tersebut berdasarkan survei.
Kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi dan kelebihan pasokan menyeret harga minyak dari posisi tertinggi yang pernah dicapai pada Oktober 2018. Harga minyak pada 2018 dengan WTI merosot 25 persen dan Brent turun 21 persen. bestprofit
Produksi minyak Rusia juga mencapai rekor pada 2018. Demikian juga produksi AS yang mencapai rekor pada Oktober dan Iran mendorong ekspor minyak pada Desember.
Peningkatan produksi minyak telah membantu menjadikan AS sebagai produsen minyak terbesar di dunia di atas Arab Saudi dan Rusia. Produksi minyak telah mencapai rekor tertinggi di ketiga negara.
Tanda-tanda meningkatkan produksi menggambarkan tantangan yang dihadapi Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutunya Rusia yang berusaha menopang pasar dengan pemangkasan produksi 1,2 juta barel per hari.
Namun, Menteri Energi untuk Uni Emirat Arab, anggota OPEC mengatakan pihaknya tetap optimistis untuk mencapai keseimbangan pasar pada kuartal I 2019. bestprofit
Sumber : Liputan6
Namun, pertumbuhan ekonomi global yang melemah dapat bebani permintaan minyak. Harga minyak Brent naik USD 1,11 atau 2,1 persen ke posisi USD 54,91 per barel usai bergerak di kisaran USD 52,51-USD 56,56.
Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) menanjak USD 1,13 atau 2,5 persen, ke posisi USD 46,54 per barel usai sentuh posisi terendah USD 44,35 dan tertinggi USD 47,78. bestprofit
Namun, data manufaktur China sebelumnya menambah kekhawatiran berlanjut tentang perlambatan ekonomi global dan peningkatan produksi dari negara-negara seperti Rusia.
Aktivitas pabrik China alami kontraksi untuk pertama kali dalam dua tahun yang terjadi pada Desember. Ini juga menunjukkan tantangan yang dihadapi pemerintah China untuk akhiri perang dagang dengan Amerika Serikat (AS). bestprofit
"Kami masih melihat sejumlah kelesuan dalam ekonomi China sebagai pertimbangan. Lesunya ekonomi China yang signifikan turut pengaruhi lantaran China menjadi importir minyak mentah terbesar di dunia," tulis Presiden Direktur Ritterbusch and Assoaciates, Jim Ritterbusch dalam sebuah catatan seperti dikutip dari laman Reuters, Kamis (3/1/2019).
Data manufaktur zona euro juga mengecewakan. Ini karena aktivitas tidak berkembang pada akhir 2018. Hal tersebut berdasarkan survei.
Kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi dan kelebihan pasokan menyeret harga minyak dari posisi tertinggi yang pernah dicapai pada Oktober 2018. Harga minyak pada 2018 dengan WTI merosot 25 persen dan Brent turun 21 persen. bestprofit
Produksi minyak Rusia juga mencapai rekor pada 2018. Demikian juga produksi AS yang mencapai rekor pada Oktober dan Iran mendorong ekspor minyak pada Desember.
Peningkatan produksi minyak telah membantu menjadikan AS sebagai produsen minyak terbesar di dunia di atas Arab Saudi dan Rusia. Produksi minyak telah mencapai rekor tertinggi di ketiga negara.
Tanda-tanda meningkatkan produksi menggambarkan tantangan yang dihadapi Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutunya Rusia yang berusaha menopang pasar dengan pemangkasan produksi 1,2 juta barel per hari.
Namun, Menteri Energi untuk Uni Emirat Arab, anggota OPEC mengatakan pihaknya tetap optimistis untuk mencapai keseimbangan pasar pada kuartal I 2019. bestprofit
Sumber : Liputan6
Tuesday, 1 January 2019
Best Profit | Menengok Arah Harga Emas di 2019
Best Profit (2/1) - Pada 2018, harga emas harus kalah dari dolar AS.
Penurunan harga emas di tahun lalu lebih disebabkan oleh perkasanya
dolar AS.
Penyebab dolar AS terus menguat karena munculnya ketegangan geopolitik, perang dagang dan juga kenaikan suku bunga. Ketiga hal tersebut membuat investor lebih menyukai menyimpan dolar AS.
"Emas sebenarnya memulai awal yang baik di 2018. Tetapi dolar AS menganggu karena adanya perang dagang yang membuat yuan melemah," jelas analis ABN AMRO Georgette Boele seperti dikutip dari investingnews, Rabu (2/1/2019).
Sedikit angin segar mulai terlihat di Desember 2018 di mana harga emas naik 5 persen. Analis melihat bahwa harga akan mulai pulih pada 2019. best profit
"Pertimbangan politik dan ekonomi akan mendukung harga hingga kuartal pertama 2019," kata Benjamin Lu Jiaxuan, analis komoditas di perusahaan pialang Singapura Phillip Futures.
Brian Leni, founder of Junior Stock Review, setuju dengan Jiaxuan. Ia mengatakan bahwa Bank Sentral AS tidak akan menaikkan suku bunga seagresif dugaan awal sehingga membuat harga emas sedikit bernafas lega.
"Saya akan mengambil risiko dan mengatakan bahwa mereka tidak akan menaikkan suku bunga lebih lanjut pada tahun 2019," kata Brian.
Harga emas harus mengalami penurunan tahunan untuk pertama kalinya dalam tiga tahun. Penurunaan harga emas ini lebih disebabkan karena investor berbondong-bondong mengoleksi dolar AS. best profit
Mengutip Reuters, Selasa (1/1/2019), harga emas anjlok karena pelaku pasar lebih memilih untuk menyimpan dolar AS di saat ada ketegangan geopolitik dan perang dagang.
Sementara kebalikannya, logam mulia lainnya yaitu paladium justru mencatatkan kenaikan untuk tahun ketiga didorong oleh permitaan investor yang kuat ditambah dengan defisit yang berkelanjutkan.
Harga emas di pasar spot berada di angka USD 1.279,41 per ounce pada Senin waktu New York. Angka tersebut berada di jalur untuk mengakhiri 2018 dengan turun hampir 1,8 persen. best profit
Sedangkan untuk kontrak berjangka emas paling aktif turun 4,2 persen pada USD 1.281,30 per ounce.
Sebaliknya, paladium naik hampir 19 persen sepanjang tahun ini, karena defisit global mendorong harga logam tersebut di atas harga emas dalam waktu singkat dalam 16 tahun terakhir.
Sementara itu untuk platinum mengalami penurunan harga kurang lebih 14 persen dalam satu tahun.
Platinum banyak digunakan pada kendaraan diesel yang tidak disukai sejak skandal pelepasan emisi Volkswagen pecah pada tahun 2015. Harga platinum jatuh di bawah paladium dalam satu tahun terakhir ini. best profit
Sumber : Liputan6
Penyebab dolar AS terus menguat karena munculnya ketegangan geopolitik, perang dagang dan juga kenaikan suku bunga. Ketiga hal tersebut membuat investor lebih menyukai menyimpan dolar AS.
"Emas sebenarnya memulai awal yang baik di 2018. Tetapi dolar AS menganggu karena adanya perang dagang yang membuat yuan melemah," jelas analis ABN AMRO Georgette Boele seperti dikutip dari investingnews, Rabu (2/1/2019).
Sedikit angin segar mulai terlihat di Desember 2018 di mana harga emas naik 5 persen. Analis melihat bahwa harga akan mulai pulih pada 2019. best profit
"Pertimbangan politik dan ekonomi akan mendukung harga hingga kuartal pertama 2019," kata Benjamin Lu Jiaxuan, analis komoditas di perusahaan pialang Singapura Phillip Futures.
Brian Leni, founder of Junior Stock Review, setuju dengan Jiaxuan. Ia mengatakan bahwa Bank Sentral AS tidak akan menaikkan suku bunga seagresif dugaan awal sehingga membuat harga emas sedikit bernafas lega.
"Saya akan mengambil risiko dan mengatakan bahwa mereka tidak akan menaikkan suku bunga lebih lanjut pada tahun 2019," kata Brian.
Harga emas harus mengalami penurunan tahunan untuk pertama kalinya dalam tiga tahun. Penurunaan harga emas ini lebih disebabkan karena investor berbondong-bondong mengoleksi dolar AS. best profit
Mengutip Reuters, Selasa (1/1/2019), harga emas anjlok karena pelaku pasar lebih memilih untuk menyimpan dolar AS di saat ada ketegangan geopolitik dan perang dagang.
Sementara kebalikannya, logam mulia lainnya yaitu paladium justru mencatatkan kenaikan untuk tahun ketiga didorong oleh permitaan investor yang kuat ditambah dengan defisit yang berkelanjutkan.
Harga emas di pasar spot berada di angka USD 1.279,41 per ounce pada Senin waktu New York. Angka tersebut berada di jalur untuk mengakhiri 2018 dengan turun hampir 1,8 persen. best profit
Sedangkan untuk kontrak berjangka emas paling aktif turun 4,2 persen pada USD 1.281,30 per ounce.
Sebaliknya, paladium naik hampir 19 persen sepanjang tahun ini, karena defisit global mendorong harga logam tersebut di atas harga emas dalam waktu singkat dalam 16 tahun terakhir.
Sementara itu untuk platinum mengalami penurunan harga kurang lebih 14 persen dalam satu tahun.
Platinum banyak digunakan pada kendaraan diesel yang tidak disukai sejak skandal pelepasan emisi Volkswagen pecah pada tahun 2015. Harga platinum jatuh di bawah paladium dalam satu tahun terakhir ini. best profit
Sumber : Liputan6
Monday, 31 December 2018
Best Profit | Wall Street Ditutup Menguat Terpicu Ekuitas
Best Profit (31/12) - Wall Street atau Bursa Saham Amerika Serikat
(AS) berakhir di wilayah positif, setelah sempat menurun tajam dipicu
rebound ekuitas untuk hari kedua.
Melansir laman Reuters, Dow Jones Industrial Average .JJI naik 260,37 poin, atau 1,14 persen, menjadi 23.138,82, S&P 500 .SPX naik 21,13 poin, atau 0,86 persen, menjadi 2.488,83 dan Nasdaq Composite .IXIC menambahkan 25,14 poin, atau 0,38 persen menjadi 6.579,49.
Penguatan Bursa Saham sehari setelah indeks utama mencatat kenaikan persentase harian terbesar dalam hampir satu dekade. Ini memberi beberapa harapan jika pelemahan Wall Street akan segera berakhir.
Kenaikan persentase indeks S&P 500 selama dua hari sebesar 5,9 persen adalah kinerja terbaik untuk indeks acuan sejak akhir Agustus 2015, ketika pasar berada di tengah-tengah penurunan dipicu perlambatan ekonomi Tiongkok. best profit
Meski begitu, ketiga indeks utama tetap turun lebih dari 9 persen untuk Desember. Sementara S&P 500 berada di jalur penurunan persentase tahunan terbesar sejak 2008.
Sebagian besar saham perusahaan tercatat melemah pada sesi Kamis, dengan S&P 500 turun sebanyak 2,8 persen.
Ahli strategi mengatakan kemunduran seperti itu diharapkan setelah terjadi lompatan besar pada hari Rabu, ketika Dow Jones Industrial Average naik 1.000 poin untuk pertama kalinya.
Namun Wall Street kemudian berbalik pada jam terakhir perdagangan, dengan hampir seluruh saham di papan naik. Alhasil, semua 11 sektor berakhir di wilayah positif. best profit
“Saya hanya berpikir bahwa penjualan telah habis dalam waktu dekat. Ketika reli kemarin hanya menelusuri kembali sebagian pagi ini, pembeli kembali pada hari akhir, " kata Rick Meckler, mitra di Cherry Lane Investments, di New Vernon, New Jersey.
Bursa saham Amerika Serikat (AS) atau wall street menguat didorong lonjakan saham Amazon usai alami penurunan.
Pada penutupan perdagangan saham Rabu (Kamis pagi WIB), indeks saham Dow Jones menguat 1.086,25 poin atau 4,98 persen ke posisi 22.878,45. Indeks saham S&P 500 melonjak 116,6 poin atau 4,96 persen ke posisi 2.467,7. Indeks saham Nasdaq bertambah 361,4 poin atau 5,84 persen ke posisi 6.554,36. Tiga indeks saham acuan mencatatkan penguatan terbesar sejak Maret 2009
Sebelumnya rekor kenaikan dilihat secara poin untuk Dow Jones 936,42 pada 13 Oktober 2008. Hal itu terjadi ketika wall street dipengaruhi krisis keuangan. Sebelum penguatan, Dow Jones sempat turun lebih dari 800 poin. best profit
Sejumlah sentimen dorong penguatan wall street. Laporan penjualan saat musim liburan di Amerika Serikat naik 5,1 persen menjadi lebih dari USD 850 miliar.
Angka ini terkuat dalam enam tahun. Hal itu berdasarkan laporan Mastercard. Indeks saham S&P 500 sektor ritel menguat 5,4 persen. Saham ritel online Amazon mencatatkan rekor dengan naik 6,9 persen.
Harga minyak menguat juga mendorong aset berisiko seperti saham. Sektor saham energi mendaki 3,8 persen. Saham menemukan pijakan usai bergejolak pada sesi perdagangan pagi. Indeks saham S&P 500 sempat turun. Indeks saham tersebut sudah melemah 20 persen dari penutupan tertinggi pada akhir September.
"Pasar sudah jenuh jual, dan sudah ditinggallkan. Anda tidak dapat membuat asumsi kalau koreksi ini berakhir. Akan tetapi, pada hari ini merupakan sinyal sangat positif," ujar Brett Ewing, Chief Market Strategist First Franklin Financial Services, Brett Ewing, seperti dikutip dari laman Reuters, Kamis (27/12/2018).
Ia menambahkan, pelaku pasar mengambil untung dari koreksi wall street untuk menutupi taruhannya pada perdagangan Rabu waktu setempat. best profit
Sumber : Liputan6
Melansir laman Reuters, Dow Jones Industrial Average .JJI naik 260,37 poin, atau 1,14 persen, menjadi 23.138,82, S&P 500 .SPX naik 21,13 poin, atau 0,86 persen, menjadi 2.488,83 dan Nasdaq Composite .IXIC menambahkan 25,14 poin, atau 0,38 persen menjadi 6.579,49.
Penguatan Bursa Saham sehari setelah indeks utama mencatat kenaikan persentase harian terbesar dalam hampir satu dekade. Ini memberi beberapa harapan jika pelemahan Wall Street akan segera berakhir.
Kenaikan persentase indeks S&P 500 selama dua hari sebesar 5,9 persen adalah kinerja terbaik untuk indeks acuan sejak akhir Agustus 2015, ketika pasar berada di tengah-tengah penurunan dipicu perlambatan ekonomi Tiongkok. best profit
Meski begitu, ketiga indeks utama tetap turun lebih dari 9 persen untuk Desember. Sementara S&P 500 berada di jalur penurunan persentase tahunan terbesar sejak 2008.
Sebagian besar saham perusahaan tercatat melemah pada sesi Kamis, dengan S&P 500 turun sebanyak 2,8 persen.
Ahli strategi mengatakan kemunduran seperti itu diharapkan setelah terjadi lompatan besar pada hari Rabu, ketika Dow Jones Industrial Average naik 1.000 poin untuk pertama kalinya.
Namun Wall Street kemudian berbalik pada jam terakhir perdagangan, dengan hampir seluruh saham di papan naik. Alhasil, semua 11 sektor berakhir di wilayah positif. best profit
“Saya hanya berpikir bahwa penjualan telah habis dalam waktu dekat. Ketika reli kemarin hanya menelusuri kembali sebagian pagi ini, pembeli kembali pada hari akhir, " kata Rick Meckler, mitra di Cherry Lane Investments, di New Vernon, New Jersey.
Bursa saham Amerika Serikat (AS) atau wall street menguat didorong lonjakan saham Amazon usai alami penurunan.
Pada penutupan perdagangan saham Rabu (Kamis pagi WIB), indeks saham Dow Jones menguat 1.086,25 poin atau 4,98 persen ke posisi 22.878,45. Indeks saham S&P 500 melonjak 116,6 poin atau 4,96 persen ke posisi 2.467,7. Indeks saham Nasdaq bertambah 361,4 poin atau 5,84 persen ke posisi 6.554,36. Tiga indeks saham acuan mencatatkan penguatan terbesar sejak Maret 2009
Sebelumnya rekor kenaikan dilihat secara poin untuk Dow Jones 936,42 pada 13 Oktober 2008. Hal itu terjadi ketika wall street dipengaruhi krisis keuangan. Sebelum penguatan, Dow Jones sempat turun lebih dari 800 poin. best profit
Sejumlah sentimen dorong penguatan wall street. Laporan penjualan saat musim liburan di Amerika Serikat naik 5,1 persen menjadi lebih dari USD 850 miliar.
Angka ini terkuat dalam enam tahun. Hal itu berdasarkan laporan Mastercard. Indeks saham S&P 500 sektor ritel menguat 5,4 persen. Saham ritel online Amazon mencatatkan rekor dengan naik 6,9 persen.
Harga minyak menguat juga mendorong aset berisiko seperti saham. Sektor saham energi mendaki 3,8 persen. Saham menemukan pijakan usai bergejolak pada sesi perdagangan pagi. Indeks saham S&P 500 sempat turun. Indeks saham tersebut sudah melemah 20 persen dari penutupan tertinggi pada akhir September.
"Pasar sudah jenuh jual, dan sudah ditinggallkan. Anda tidak dapat membuat asumsi kalau koreksi ini berakhir. Akan tetapi, pada hari ini merupakan sinyal sangat positif," ujar Brett Ewing, Chief Market Strategist First Franklin Financial Services, Brett Ewing, seperti dikutip dari laman Reuters, Kamis (27/12/2018).
Ia menambahkan, pelaku pasar mengambil untung dari koreksi wall street untuk menutupi taruhannya pada perdagangan Rabu waktu setempat. best profit
Sumber : Liputan6
Thursday, 27 December 2018
PT Bestprofit | Harga Minyak Jatuh Dibayangi Pasar Saham AS
PT Bestprofit (28/12) - Harga minyak mentah dunia turun usai kemarin
sempat naik 8 persen, dipicu kejatuhan Wall Street serta pasar minyak
fokus pada tanda-tanda goyahnya pertumbuhan ekonomi global dan rekor
produksi minyak mentah.
Melansir laman Reuters, Jumat (28/12/2018), harga minyak mentah berjangka Brent LCOc1 turun 4,24 persen, atau USD 2,31, menjadi USD 52,16 per barel. Adapun harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) berjangka Amerika Serikat (AS) turun USD 1,61 menjadi USD 44,61 per barel atau turun 3,48 persen.
"Pasar mengembalikan sebagian keuntungannya dari kemarin yang dibawa bersamaan dengan euforia di pasar saham," kata Andrew Lipow, Presiden Lipow Oil Associates di Houston.
Harga minyak sempat melonjak pada hari Rabu, mengikuti lonjakan di Wall Street setelah pemerintahan Presiden Donald Trump berusaha untuk meningkatkan kepercayaan investor. pt bestprofit
Brent dan WTI telah kehilangan lebih dari sepertiga dari nilainya sejak awal Oktober dan sedang menuju penurunan lebih dari 20 persen pada 2018.
Kekhawatiran tentang perlambatan pertumbuhan ekonomi global telah mengurangi permintaan investor untuk aset yang lebih berisiko dan menekan harga minyak mentah berjangka.
Pelaku pasar juga khawatir tentang melimpahnya pasokan minyak mentah. Tiga bulan lalu pasar minyak global seolah-olah tampak akan kekurangan pasokan ketika sanksi AS ke Iran menghapus sejumlah besar pasokan minyak mentah. Tetapi eksportir minyak lainnya telah mengkompensasi kekurangan sehingga menekan harga.
Organisasi Negara Pengekspor Minyak, bersama dengan Rusia dan produsen lainnya, sepakat untuk mengurangi produksi sebesar 1,2 juta barel per hari (bph) pada bulan ini. Setara dengan lebih dari 1 persen dari konsumsi global. pt bestprofit
Tetapi pemotongan itu tidak akan berlaku hingga Januari dan produksi minyak berada pada atau mendekati rekor tertinggi. Rusia, Arab Saudi dan Amerika Serikat, yang merupakan produsen utama minyak mentah dunia memompa 11,6 juta barel per hari.
Menteri Energi Rusia Alexander Novak mengatakan negara itu akan memangkas produksinya antara 3 juta dan 5 juta ton pada paruh pertama tahun 2019. Negara itu kemudian akan dapat mengembalikannya menjadi 556 juta ton (11,12 juta barel per hari) untuk keseluruhan 2019 , setara dengan 2018.
Meskipun sanksi AS telah membatasi penjualan minyak Iran, Teheran telah mengatakan eksportir pribadinya tidak "memiliki masalah" menjual minyaknya.
Data persediaan minyak mentah AS akan dirilis dari American Petroleum Institute pada hari ini waktu setempat dan dari Administrasi Informasi Energi A.S. pada hari Jumat. pt bestprofit
Harga minyak mentah acuan Amerika Serikat (AS) dan Brent naik delapan persen. Penguatan tersebut tertinggi sejak 30 November 2016. Namun, penguatan harga minyak itu belum diketahui jelas sebab utama pendorongnya.
Harga minyak telah terperangkap dalam koreksi pasar yang lebih luas karena penutupan pemerintah AS, tingkat suku bunga acuan bank sentral AS lebih tinggi, dan perang dagang AS-China yang tidak disukai investor. Hal itu memperburuk kekhawatiran atas pertumbuhan global.
"Pasar masih benar-benar peduli tentang permintaan. Aksi jual tidak menandakan kekuatan kepercayaan pada permintaan, tapi masih bertindak terlalu cepat. Kami masih percaya harga minyak USD 45 terlalu rendah," tutur Bernadette Johnson, Vice President Market Intelligence Drillinginfo, seperti dikutip dari laman Reuters, Kamis (27/12/2018).
Harga minyak acuan Amerika Serikat (AS) menguat USD 3,69 atau 8,7 persen ke posisi USD 46,22 per barel. Harga minyak meski melonjak tetapi susut hampir 40 persen dari level tertinggi Oktober 2018 di posisi USD 76 per barel. pt bestprofit
Harga minyak Brent menguat USD 4 atau 8 persen ke posisi USD 54,47 per barel. Sebelumnya harga minyak sentuh level terendah sejak Juli 2017 di USD 49,93 per barel.
Dalam laporannya, Analis Tudor, Pickering and Holt menyebutkan, aksi jual terjadi pasar komoditas minyak kurang didorong fundamental dan lebih dipicu meningkatnya volatilitas di pasar saham dan meningkatnya kekhawatiran global. Hal tersebut juga bebani sejumlah aset.
Pimpinan perusahaan minyak Rusia Rosneft, Igor Sechin prediksi harga minyak berada di kisaran USD 50-USD 53 pada 2019. Angka ini di bawah level tertinggi dalam empat tahun di USD 86 untuk harga minyak Brent. Pada awal 2018, harga minyak tersebut sempat sentuh level tertingginya.
Akan tetapi, prospek minyak tidak sekuat pada 2016 ketika kelebihan pasokan meningkat karena Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak (OPEC) mencoba menopang pasar.
OPEC dan sekutunya termasuk Rusia memutuskan awal bulan ini untuk memangkas produksi pada 2019 dan membatalkan keputusan memproduksi lebih banyak minyak pada Juni. OPEC dan sekutunya berencana memangkas produksi sebesar 1,2 juta barel per hari pada 2019. pt bestprofit
Sumber : Liputan6
Melansir laman Reuters, Jumat (28/12/2018), harga minyak mentah berjangka Brent LCOc1 turun 4,24 persen, atau USD 2,31, menjadi USD 52,16 per barel. Adapun harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) berjangka Amerika Serikat (AS) turun USD 1,61 menjadi USD 44,61 per barel atau turun 3,48 persen.
"Pasar mengembalikan sebagian keuntungannya dari kemarin yang dibawa bersamaan dengan euforia di pasar saham," kata Andrew Lipow, Presiden Lipow Oil Associates di Houston.
Harga minyak sempat melonjak pada hari Rabu, mengikuti lonjakan di Wall Street setelah pemerintahan Presiden Donald Trump berusaha untuk meningkatkan kepercayaan investor. pt bestprofit
Brent dan WTI telah kehilangan lebih dari sepertiga dari nilainya sejak awal Oktober dan sedang menuju penurunan lebih dari 20 persen pada 2018.
Kekhawatiran tentang perlambatan pertumbuhan ekonomi global telah mengurangi permintaan investor untuk aset yang lebih berisiko dan menekan harga minyak mentah berjangka.
Pelaku pasar juga khawatir tentang melimpahnya pasokan minyak mentah. Tiga bulan lalu pasar minyak global seolah-olah tampak akan kekurangan pasokan ketika sanksi AS ke Iran menghapus sejumlah besar pasokan minyak mentah. Tetapi eksportir minyak lainnya telah mengkompensasi kekurangan sehingga menekan harga.
Organisasi Negara Pengekspor Minyak, bersama dengan Rusia dan produsen lainnya, sepakat untuk mengurangi produksi sebesar 1,2 juta barel per hari (bph) pada bulan ini. Setara dengan lebih dari 1 persen dari konsumsi global. pt bestprofit
Tetapi pemotongan itu tidak akan berlaku hingga Januari dan produksi minyak berada pada atau mendekati rekor tertinggi. Rusia, Arab Saudi dan Amerika Serikat, yang merupakan produsen utama minyak mentah dunia memompa 11,6 juta barel per hari.
Menteri Energi Rusia Alexander Novak mengatakan negara itu akan memangkas produksinya antara 3 juta dan 5 juta ton pada paruh pertama tahun 2019. Negara itu kemudian akan dapat mengembalikannya menjadi 556 juta ton (11,12 juta barel per hari) untuk keseluruhan 2019 , setara dengan 2018.
Meskipun sanksi AS telah membatasi penjualan minyak Iran, Teheran telah mengatakan eksportir pribadinya tidak "memiliki masalah" menjual minyaknya.
Data persediaan minyak mentah AS akan dirilis dari American Petroleum Institute pada hari ini waktu setempat dan dari Administrasi Informasi Energi A.S. pada hari Jumat. pt bestprofit
Harga minyak mentah acuan Amerika Serikat (AS) dan Brent naik delapan persen. Penguatan tersebut tertinggi sejak 30 November 2016. Namun, penguatan harga minyak itu belum diketahui jelas sebab utama pendorongnya.
Harga minyak telah terperangkap dalam koreksi pasar yang lebih luas karena penutupan pemerintah AS, tingkat suku bunga acuan bank sentral AS lebih tinggi, dan perang dagang AS-China yang tidak disukai investor. Hal itu memperburuk kekhawatiran atas pertumbuhan global.
"Pasar masih benar-benar peduli tentang permintaan. Aksi jual tidak menandakan kekuatan kepercayaan pada permintaan, tapi masih bertindak terlalu cepat. Kami masih percaya harga minyak USD 45 terlalu rendah," tutur Bernadette Johnson, Vice President Market Intelligence Drillinginfo, seperti dikutip dari laman Reuters, Kamis (27/12/2018).
Harga minyak acuan Amerika Serikat (AS) menguat USD 3,69 atau 8,7 persen ke posisi USD 46,22 per barel. Harga minyak meski melonjak tetapi susut hampir 40 persen dari level tertinggi Oktober 2018 di posisi USD 76 per barel. pt bestprofit
Harga minyak Brent menguat USD 4 atau 8 persen ke posisi USD 54,47 per barel. Sebelumnya harga minyak sentuh level terendah sejak Juli 2017 di USD 49,93 per barel.
Dalam laporannya, Analis Tudor, Pickering and Holt menyebutkan, aksi jual terjadi pasar komoditas minyak kurang didorong fundamental dan lebih dipicu meningkatnya volatilitas di pasar saham dan meningkatnya kekhawatiran global. Hal tersebut juga bebani sejumlah aset.
Pimpinan perusahaan minyak Rusia Rosneft, Igor Sechin prediksi harga minyak berada di kisaran USD 50-USD 53 pada 2019. Angka ini di bawah level tertinggi dalam empat tahun di USD 86 untuk harga minyak Brent. Pada awal 2018, harga minyak tersebut sempat sentuh level tertingginya.
Akan tetapi, prospek minyak tidak sekuat pada 2016 ketika kelebihan pasokan meningkat karena Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak (OPEC) mencoba menopang pasar.
OPEC dan sekutunya termasuk Rusia memutuskan awal bulan ini untuk memangkas produksi pada 2019 dan membatalkan keputusan memproduksi lebih banyak minyak pada Juni. OPEC dan sekutunya berencana memangkas produksi sebesar 1,2 juta barel per hari pada 2019. pt bestprofit
Sumber : Liputan6
Wednesday, 26 December 2018
Bestprofit | Harga Emas Naik Terbatas
Bestprofit (27/12) - Harga emas menguat dan berakhir ke level
tertinggi dalam enam bulan. Penguatan tersebut juga dibayangi wall
street yang melonjak.
Harga emas untuk pengiriman Februari 2018 di Comex naik USD 1,2 atau 0,1 persen ke posisi USD 1.273 per ounce. Berdasarkan data FactSet, penutupan tersebut tertinggi untuk kontrak paling aktif sejak 20 Juni. Harga emas reli saat memulai pekan ini seiring wall street alami aksi jual menjelang libur Natal.
Namun, wall street berbalik arah menguat usai libur Natal dan berusaha menghapus penurunan pada perdagangan Senin. Akan tetapi, wall street masih alami jalur terburuk pada Desember sejak 2008.
"Bursa saham global tertekan telah menguat dukungan untuk posisi harga emas menjadi USD 1.250. Akan tetapi, mengingat pasar saham global yang goyah dan memudarnya sentimen risiko, kita harus perkirakan permintaan safe haven untuk emas tetap kuat hingga akhir tahun," tulis Analis Oanda, seperti dikutip dari laman Reuters, Kamis (27/12/2018). bestprofit
Harga perak untuk pengiriman Maret naik 30,3 sen atau dua persen ke posisi USD 15.123 per ounce. Harga platinum untuk Januari menguat 1,4 persen atau USD 10,70 menjadi USD 799 per ounce.
Harga palladium mendaki USD 9,8 atau 0,8 persen menjadi USD 1.185,90 per ounce. Harga tembaga untuk pengiriman Maret menanjak USD 3,9 sen menjadi USD 2,70 per pound.
Sebelumnya, bursa saham Amerika Serikat (AS) atau wall street menguat didorong lonjakan saham Amazon usai melemah.
Pada penutupan perdagangan saham Rabu (Kamis pagi WIB), indeks saham Dow Jones menguat 1.086,25 poin atau 4,98 persen ke posisi 22.878,45. Indeks saham S&P 500 melonjak 116,6 poin atau 4,96 persen ke posisi 2.467,7. Indeks saham Nasdaq bertambah 361,4 poin atau 5,84 persen ke posisi 6.554,36. Tiga indeks saham acuan mencatatkan penguatan terbesar sejak Maret 2009. bestprofit
Sejumlah sentimen dorong penguatan wall street. Laporan penjualan saat musim liburan di Amerika Serikat naik 5,1 persen menjadi lebih dari USD 850 miliar. Angka ini terkuat dalam enam tahun. Hal itu berdasarkan laporan Mastercard. Indeks saham S&P 500 sektor ritel menguat 5,4 persen. Saham ritel online Amazon mencatatkan rekor dengan naik 6,9 persen.
Harga minyak menguat juga mendorong aset berisiko seperti saham. Sektor saham energi mendaki 3,8 persen. Saham menemukan pijakan usai bergejolak pada sesi perdagangan pagi. Indeks saham S&P 500 sempat turun. Indeks saham tersebut sudah melemah 20 persen dari penutupan tertinggi pada akhir September.
“Pasar sudah jenuh jual, dan sudah ditinggallkan. Anda tidak dapat membuat asumsi kalau koreksi ini berakhir. Akan tetapi, pada hari ini merupakan sinyal sangat positif,” ujar Brett Ewing, Chief Market Strategist First Franklin Financial Services, Brett Ewing, seperti dikutip dari laman Reuters, Kamis (27/12/2018).
Ia menambahkan, pelaku pasar mengambil untung dari koreksi wall street untuk menutupi taruhannya pada perdagangan Rabu waktu setempat. bestprofit
Di wall street, 10 dari 11 sektor saham masuk indeks S&P 500 berada di zona positif. Sektor saham teknologi sempat tertekan, akhirnya menguat 3,8 persen.
Sentimen lainnya pengaruhi wall street yaitu pimpinan the Federal Reserve Jerome Powell tidak hadapi risiko kehilangan jabatan. Seorang pejabat Gedung Putih menyatakan kalau Presiden AS Donald Trump senang dengan menteri keuangannya. Pernyataan tersebut berupaya menenangkan wall street yang bergejolak karena kritik Trump terhadap the Fed.
Penurunan indeks saham terbaru didorong pertemuan the Fed pada pekan lalu yang memutuskan menaikkan suku bunga acuan. Selain itu,Powell juga tetap akan menaikkan suku bunga acuan seperti yang diharapkan investor. “Saya pikir pasar menyadari kalau the Fed makin terbuka untuk menjadi lebih fleksibel,” tambah Ewing. bestprofit
Sumber : Liputan6
Harga emas untuk pengiriman Februari 2018 di Comex naik USD 1,2 atau 0,1 persen ke posisi USD 1.273 per ounce. Berdasarkan data FactSet, penutupan tersebut tertinggi untuk kontrak paling aktif sejak 20 Juni. Harga emas reli saat memulai pekan ini seiring wall street alami aksi jual menjelang libur Natal.
Namun, wall street berbalik arah menguat usai libur Natal dan berusaha menghapus penurunan pada perdagangan Senin. Akan tetapi, wall street masih alami jalur terburuk pada Desember sejak 2008.
"Bursa saham global tertekan telah menguat dukungan untuk posisi harga emas menjadi USD 1.250. Akan tetapi, mengingat pasar saham global yang goyah dan memudarnya sentimen risiko, kita harus perkirakan permintaan safe haven untuk emas tetap kuat hingga akhir tahun," tulis Analis Oanda, seperti dikutip dari laman Reuters, Kamis (27/12/2018). bestprofit
Harga perak untuk pengiriman Maret naik 30,3 sen atau dua persen ke posisi USD 15.123 per ounce. Harga platinum untuk Januari menguat 1,4 persen atau USD 10,70 menjadi USD 799 per ounce.
Harga palladium mendaki USD 9,8 atau 0,8 persen menjadi USD 1.185,90 per ounce. Harga tembaga untuk pengiriman Maret menanjak USD 3,9 sen menjadi USD 2,70 per pound.
Sebelumnya, bursa saham Amerika Serikat (AS) atau wall street menguat didorong lonjakan saham Amazon usai melemah.
Pada penutupan perdagangan saham Rabu (Kamis pagi WIB), indeks saham Dow Jones menguat 1.086,25 poin atau 4,98 persen ke posisi 22.878,45. Indeks saham S&P 500 melonjak 116,6 poin atau 4,96 persen ke posisi 2.467,7. Indeks saham Nasdaq bertambah 361,4 poin atau 5,84 persen ke posisi 6.554,36. Tiga indeks saham acuan mencatatkan penguatan terbesar sejak Maret 2009. bestprofit
Sejumlah sentimen dorong penguatan wall street. Laporan penjualan saat musim liburan di Amerika Serikat naik 5,1 persen menjadi lebih dari USD 850 miliar. Angka ini terkuat dalam enam tahun. Hal itu berdasarkan laporan Mastercard. Indeks saham S&P 500 sektor ritel menguat 5,4 persen. Saham ritel online Amazon mencatatkan rekor dengan naik 6,9 persen.
Harga minyak menguat juga mendorong aset berisiko seperti saham. Sektor saham energi mendaki 3,8 persen. Saham menemukan pijakan usai bergejolak pada sesi perdagangan pagi. Indeks saham S&P 500 sempat turun. Indeks saham tersebut sudah melemah 20 persen dari penutupan tertinggi pada akhir September.
“Pasar sudah jenuh jual, dan sudah ditinggallkan. Anda tidak dapat membuat asumsi kalau koreksi ini berakhir. Akan tetapi, pada hari ini merupakan sinyal sangat positif,” ujar Brett Ewing, Chief Market Strategist First Franklin Financial Services, Brett Ewing, seperti dikutip dari laman Reuters, Kamis (27/12/2018).
Ia menambahkan, pelaku pasar mengambil untung dari koreksi wall street untuk menutupi taruhannya pada perdagangan Rabu waktu setempat. bestprofit
Di wall street, 10 dari 11 sektor saham masuk indeks S&P 500 berada di zona positif. Sektor saham teknologi sempat tertekan, akhirnya menguat 3,8 persen.
Sentimen lainnya pengaruhi wall street yaitu pimpinan the Federal Reserve Jerome Powell tidak hadapi risiko kehilangan jabatan. Seorang pejabat Gedung Putih menyatakan kalau Presiden AS Donald Trump senang dengan menteri keuangannya. Pernyataan tersebut berupaya menenangkan wall street yang bergejolak karena kritik Trump terhadap the Fed.
Penurunan indeks saham terbaru didorong pertemuan the Fed pada pekan lalu yang memutuskan menaikkan suku bunga acuan. Selain itu,Powell juga tetap akan menaikkan suku bunga acuan seperti yang diharapkan investor. “Saya pikir pasar menyadari kalau the Fed makin terbuka untuk menjadi lebih fleksibel,” tambah Ewing. bestprofit
Sumber : Liputan6
Best Profit | Google Assistant Bisa Peringati Pengguna Jika Penerbangan Delay
Best Profit (26/12) - Asisten virtual cerdas besutan Google, Google
Assistant, baru saja kedatangan fitur baru yang memudahkan pengguna saat
berpergian jauh dengan pesawat.
Dilansir Geek pada Rabu (19/12/2018), fitur baru ini berupa reminder yang dapat memperingati pengguna jika penerbangan maskapai yang hendak dinaiki berstatus delay alias ditunda.
Untuk memanfaatkan fitur unik ini, pengguna pun sebetulnya hanya perlu mengucapkan "OK Google" atau "Hey Google".
Contoh, pengguna bisa bertanya soal status jadwal penerbangan (apalah delay atau tidak) hanya dengan mengucapkan kalimat "Hey Google, status penerbangan maskapai Garuda Indonesia dari Jakarta ke Medan bagaimana?".
Atau, bisa juga dengan kalimat "Hey Google, apakah jadwal penerbanganku on time?". best profit
Setelahnya, Google Assistant akan memberikan jawaban dan status terkini terkait penerbangan yang ditanyakan.
Belum bisa dipastikan fitur ini kapan akan bergulir ke pengguna Google Assistant Indonesia. Yang pasti, jika sudah resmi dirilis, fitur tersebut tentu akan memudahkan frequent flyer yang sering berpergian dengan pesawat.
Google juga memiliki layanan pemesanan penerbangannya, Google Flight.
Google Flight sendiri mengudara di Indonesia pada 2016. Dengan memanfaatkan Google Flight, pengguna dapat menghemat waktu untuk mencari dan memesan penerbangan. best profit
Masyarakat, di tengah kesibukan masa kini, terkadang tidak memiliki banyak waktu atau energi untuk membuka sejumlah situs penerbangan bahkan pergi mengunjungi agen perjalanan.
Misalnya, bila kamu berencana untuk terbang dari Jakarta ke Amsterdam atau dari Yogyakarta ke Jakarta, kamu dapat membuka www.google.co.id/flights untuk membandingkan dan memesan tiket penerbangan dengan mudah dan cepat. best profit
Langkah ini bisa kamu tempuh baik melalui ponsel, tablet, ataupun desktop. Google Flights menyediakan pilihan penerbangan terbaik.
Kamu juga bisa melihat kontennya dalam bahasa Indonesia dan informasi harga dalam mata uang Rupiah.
Setelah memilih tanggal berangkat dan kembali, kamu akan melihat daftar "Penerbangan terbaik" yang menampilkan kombinasi terbaik dari faktor kenyamanan dan harga.
Jika belum siap untuk memesan tiket, kamu dapat memilih untuk memantau harga supaya menerima pemberitahuan lewat email saat harga tiket diperkirakan akan berubah atau saat harganya memang telah berubah signifikan. best profit
Sumber : Liputan6
Dilansir Geek pada Rabu (19/12/2018), fitur baru ini berupa reminder yang dapat memperingati pengguna jika penerbangan maskapai yang hendak dinaiki berstatus delay alias ditunda.
Untuk memanfaatkan fitur unik ini, pengguna pun sebetulnya hanya perlu mengucapkan "OK Google" atau "Hey Google".
Contoh, pengguna bisa bertanya soal status jadwal penerbangan (apalah delay atau tidak) hanya dengan mengucapkan kalimat "Hey Google, status penerbangan maskapai Garuda Indonesia dari Jakarta ke Medan bagaimana?".
Atau, bisa juga dengan kalimat "Hey Google, apakah jadwal penerbanganku on time?". best profit
Setelahnya, Google Assistant akan memberikan jawaban dan status terkini terkait penerbangan yang ditanyakan.
Belum bisa dipastikan fitur ini kapan akan bergulir ke pengguna Google Assistant Indonesia. Yang pasti, jika sudah resmi dirilis, fitur tersebut tentu akan memudahkan frequent flyer yang sering berpergian dengan pesawat.
Google juga memiliki layanan pemesanan penerbangannya, Google Flight.
Google Flight sendiri mengudara di Indonesia pada 2016. Dengan memanfaatkan Google Flight, pengguna dapat menghemat waktu untuk mencari dan memesan penerbangan. best profit
Masyarakat, di tengah kesibukan masa kini, terkadang tidak memiliki banyak waktu atau energi untuk membuka sejumlah situs penerbangan bahkan pergi mengunjungi agen perjalanan.
Misalnya, bila kamu berencana untuk terbang dari Jakarta ke Amsterdam atau dari Yogyakarta ke Jakarta, kamu dapat membuka www.google.co.id/flights untuk membandingkan dan memesan tiket penerbangan dengan mudah dan cepat. best profit
Langkah ini bisa kamu tempuh baik melalui ponsel, tablet, ataupun desktop. Google Flights menyediakan pilihan penerbangan terbaik.
Kamu juga bisa melihat kontennya dalam bahasa Indonesia dan informasi harga dalam mata uang Rupiah.
Setelah memilih tanggal berangkat dan kembali, kamu akan melihat daftar "Penerbangan terbaik" yang menampilkan kombinasi terbaik dari faktor kenyamanan dan harga.
Jika belum siap untuk memesan tiket, kamu dapat memilih untuk memantau harga supaya menerima pemberitahuan lewat email saat harga tiket diperkirakan akan berubah atau saat harganya memang telah berubah signifikan. best profit
Sumber : Liputan6
Subscribe to:
Posts (Atom)