Wednesday 5 June 2013

Emas naik ditengah rendahnya penyerapan tenaga kerja AS

New York, 05/06 (Reuters) – Harga emas masih bisa mempertahankan gain pada hari Rabu karena investor mencari aset yang lebih aman setelah membaca angka pekerjaan swasta di AS jatuh jauh dari harapan.

Lamban laju penyerapan pekerjaan oleh perusahaanperusahaan AS menahan spekulasi bahwa Federal Reserve mungkin akan mulai memperlambat program pembelian obligasi senilai $ 85 milyar secara bulanan, bagian dari serangkaian langkah-langkah stimulus oleh the Fed yang dikenal sebagai pelonggaran kuantitatif, atau QE.

QE telah membantu mendorong harga emas ke rekor tertinggi pada tahun 2011 dengan menjaga suku bunga tetap terendah sepanjang sejarah, mendorong beberapa investor pindah ke aset yang lebih aman, menyediakan akses mudah ke lembaga keuangan, dan pada saat yang sama memicu kekhawatiran atas inflasi.

Spot emas naik 0,4 persen pada posisi $ 1,399.60 per ounce pukul 01:45 WIB, setelah sebelumnya menyentuh intraday low di $ 1,395.19. Emas berjangka AS untuk pengiriman Agustus naik $ 8,40 per ounce pada level $ 1,405.60, dari intraday low $ 1,395.10.

Sebuah laporan dari ADP menunjukkan bahwa pengusaha swasta di AS hanya menambahkan 135.000 pekerjaan pada bulan Mei, jauh dari harapan untuk peningkatan sebesar 165.000.

The Fed telah mengaitkan kesehatan pasar tenaga kerja untuk kelanjutan arah dari kebijakan moneter ultra-longgarnya.

Total impor emas China dari Hong Kong jatuh ke 125,715 ton pada bulan April dari rekor tertinggi 223,519 ton pada bulan sebelumnya.

Di tempat lain, India kenaikkan bea masuk emas sebesar sepertiga menjadi 8 persen sebagai upaya pemerintahnya untuk menghentikan lonjakan permintaan yang berpotensi untuk melebarkan defisit neraca berjalan negara itu ke rekor tertinggi. Langkah ini diharapkan bisa memangkas impor, yang mencapai 162 ton pada bulan Mei. (brc)