Thursday 9 July 2015

Emas Naik untuk Hari Kedua

BESTPROFIT FUTURES MALANG (10/7) - Emas naik di hari kedua, memperpanjang rebound dari level terendahnya dalam tiga bulan terakhir, terkait spekulasi bahwa risiko pelemahan ekonomi China dan Yunani akan mendorong Federal Reserve untuk menunda menaikkan suku bunga AS.
Semua kecuali satu anggota Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) "mengindikasikan bahwa mereka akan perlu untuk melihat lebih banyak bukti bahwa pertumbuhan ekonomi cukup kuat" sebelum menaikkan suku bunga, Risalah pertemuan the Fed yang dirilis Rabu kemarin menunjukkan. Suku bunga yang lebih tinggi dapat meredam daya tarik emas karena emas tidak dapat membayar bunga atau memberikan imbal hasil seperti aset lain seperti obligasi dan ekuitas.
Emas turun dalam empat kuartal terakhir, kemerosotan terpanjang sejak tahun 1997 lalu, terkait prospek kenaikan suku bunga. Risalah pertemuan the Fed menunjukkan kekhawatiran the Fed bahwa ketidak stabilan ekonomi luar negeri menimbulkan risiko untuk ekspansi ekonomi AS. Dana Moneter Internasional (IMF) pada hari Kamis memangkas proyeksi pertumbuhan global pada tahun 2015 ini.
Emas untuk pengiriman segera naik sebesar 0,2 persen ke level $1,160.73 per ons pukul 01:47 di New York. Harga emas meningkat sebesar 0,3 persen pada Rabu kemarin pasca menembus level $1,147.36, terendah sejak 18 Maret lalu.
IMF dalam memotong perkiraan mengacu pada pelemahan pertumbuhan ekonomi AS kuartal pertama dan memperingatkan bahwa gejolak pasar keuangan dari China hingga Yunani memperlambat prospek pertumbuhan. Saham China jatuh dalam beberapa pekan terakhir, dan Yunani sedang berjuang untuk mencapai kesepakatan dengan kreditur Eropa tetap dalam zona euro. (izr)
Sumber: Bloomberg