Harga emas LLG pada perdagangan pekan
lalu, 11-15 Agustus 2014, terpantau ditutup melemah secara agregat
sepekan. Pelemahan harga emas LLG dipicu oleh dorongan faktor geopolitik
global yang membaik meskipun perekonomian global sempat memberikan
dorongan penguatan.
Pergerakan harga emas pada pekan lalu,
terpantau gagal melanjutkan penguatan pada pekan sebelumnya. Dorongan
bursa saham global yang menguat akibat pelemahan geopolitik menjadi
momok pada pergerakan harga emas pekan lalu. Meskipun demikian,
data-data perekonomian global yang cenderung negatif, masih membuat
pergerakan melemah emas relatif terbatas pekan lalu.
Pola investasi para investor terhadap
risiko dari kondisi global yang masih belum stabil masih menjadi trend
penggerak harga emas di awal pekan lalu. Isu dari kelanjutan konflik
Ukraina-Rusia yang relatif mereda membuat pergerakan bursa saham
mengalami penguatan yang berimbas pada melemahnya harga emas akibat
penurunan investasi safe haven.
Namun, rilis data sentimen perekonomian
Jerman oleh ZEW yang jatuh hingga ke level 8,6 dari 27,2 serta jauh dari
ekspektasi di 18,2, berhasil memicu harga emas pada perdagangan hari
ke-2 pekan lalu. Hal tersebut disebabkan oleh indikasi melemahnya
pengaruh negara dengan perekonomian terkuat Eropa tersebut akibat
kuatnya perhatian pasar ke konflik Ukraina-Rusia.
Setelah terdorong oleh kekhawatiran akan
perekonomian Eropa, harga emas kembali terdorong menguat pada
perdagangan selanjutnya akibat sentimen perekonomian AS. Sejalan dengan
pelemahan sentimen perekonomian Jerman, sektor ritel AS yang melemah,
memberikan dorongan penguatan pada harga emas. Berdasarkan data yang
rilis pekan lali. Produktivitas sektor retail AS jatuh ke level 3,7%
dari 4,3% dan melenceng jauh dari ekspektasi di 4,58%.
Walaupun terdorong positif oleh lesunya
sektor retail AS, pergerakan pada perdagangan hari ke-3 tersebut
tertahan oleh data perekonomian Inggris. Data pekerja Inggris yang
dilaporkan membaik pada pekan lalu memicu pelemahan demand safe haven di
kawasan Eropa. Berdasarkan laporan pekan lalu, pengangguran Inggris
membaik sebsar 0,1% dari level 6,5% ke 6,4% dan sesuai ekspektasi.
Penguatan terhadap harga emas pun
berlanjut pada perdagangan hari ke-4 pekan lalu meskipun runtuhnya
fondasi dorongan geopolitik mulai terjadi pada perdagangan di hari
tersebut. Pergerakan harga emas pada perdagangan Kamis, terdorong
positif kuat akibat data-data perekonomian Eropa dan AS yag berjalan
searah dalam keadaan negatif.
Berdasarkan rilis data-data GDP Jerman
dan Uni Eropa serta pekerja AS pada pekan lalu, ketiga data berada dalam
posisi negatif. Pada pekan lalu, data GDP Jerman YoY dilaporkan anjlok
dari 2,5% ke 0,8%, GDP Uni Eropa yang turun dari 0,2% ke 0%, sementara
initial jobless claims AS kembali berada di posisi negatif kuat dengan
lonjakan dari level 290.000 ke level 311. Dampak dari rentetan data
negatif tersebut, harga emas pun terdorong menguat cukup kokoh.
Namun, pernyataan Putin pada hari
perdagangan tersebut, sempat membuat goyah pergerakan menguat harga emas
meskipun masih dapat ditutup menguat. Pernyataan Putin yang ingin untuk
segera mengakhiri konflik Rusia-Ukraina, langsung berdampak pada
pelemahan harga emas meskipun belum dapat membuat harga emas ditutup
menguat pada perdagangan Kamis pekan lalu.
Walaupun masih belum dapat membuat
pergerakan emas melemah pada perdagangan Kamis, efek Putin mulai
terlihat pada perdagangan di hari terakhir pekan lalu. Runtuhnya fondasi
dari geopolitik global terpantau sangat kuat mempengaruhi harga emas.
Meskipundata perkiraan GDP Inggris melemah dari 3,2% ke 3,0%, lesunya
geopolitik global membuat investor lari dari aset safe haven. Dampak
dari hal tersebut pun terlihat dari harga emas yang langsung merosot
tajam hingga menutup pergerakan menguat dalam 3 hari perdagangan
sebelumnya.
Pada rentang perdagangan pekan lalu,
11-15 Agustus 2014, harga emas LLG ditutup melemah secara agregat
sepekan. Harga emas LLG turun 0,57% ke tingkat harga $1.304,30/t oz atau
melemah $7,45/t oz.
Sementara pada perdagangan emas berjangka
di Bursa Comex, harga emas berjangka juga ditutup melemah secara
agregat sepekan. Harga emas berjangka Comex untuk kontrak Desember 2014
turun 0,37% ke tingkat harga $1.306,2/t oz atau melemah $4,8/t oz.
Analis Vibiz Research dari Vibiz
Consulting memprediksi harga emas berpotensi untuk kembali melemah pada
perdagangan hari ini. Hal tersebut dilandasi oleh pudarnya fondasi
penguatan dari konflik Ukraina-Rusia. Terkait pergerakan harga, range
normal pada pekan ini diprediksi akan berada di kisaran $1.281-$1.323
pada emas LLG dan $1.281-$1.326 pada emas berjangka Comex untuk kontrak
Desember 2014.
Sumber : Vibiznews