Wednesday 20 August 2014

Trading Federal Reserve FOMC Minutes

Notulen meeting FOMC dari pertemuan bulan Juni menunjukkan bahwa tapering terus berlanjut sesuai dengan yang diskedulkan. The Fed diperkirakan akan menghentikan investasi kembali dari pembayaran pokok atas obligasi segera sesudah diumumkannya kenaikan tingkat bunga yang pertama. Untuk mengontrol kecepatan pengurangan QE, interest on excess reserves (IOER) akan menjadi alat kunci dan “reverse repos” akan memainkan peranan pendukung. The Fed mencatat adanya kenaikan inflasi namun pemulihan pasar tenaga kerja belum lengkap meskipun mengalami kemajuan belakangan ini.
Para trader akan melihat pada notulen Federal Open Market Committee dari pertemuan the Fed pada 29-30 Juli yang lalu untuk mendapatkan petunjuk baru mengenai perkiraan akan rencana bank sentral untuk mengurangi program pembelian obligasi bulanannya. The Fed telah dengan jelas memberitahukan pasar bahwa pembelian akan berakhir di bulan Oktober. Hal ini kelihatannya tidak akan berubah setelah membaca rilis data hari ini. pertanyaan yang lebih besar di benak setiap orang adalah kapan para pembuat kebijakan ini akan mulai menaikkan tingkat suku bunga.
Notulen FOMC bulan Juli akan direview sebagai bahan diskusi mengenai bagaimana perkembangan belakangan ini dalam inflasi dan kondisi employment telah mempengaruhi pandangan anggota komite mengenai waktu tingkat bunga akan dinaikkan.  
Kepala the Fed Janet Yellen tidak malu-malu dengan komentar di publiknya baru-baru ini untuk menjaga agar tingkat suku bunga tetap rendah untuk jangka waktu yang panjang setelah pembelian obligasi berakhir di bulan Oktober. Tetapi para penganut garis keras di dalam the Fed, dan ditempat lain, dengan cepat akan memperingati bahwa tekanan inflasi sedang bangkit, jadi tingkat bunga harus segera dinaikkan segera. Presiden the Fed Dallas Richard Fisher memimpin diantara para penganut garis keras tesebut. Beberapa penganut lainnya adalah seperti Mr Plosser dan Ms George. Mereka percaya kenaikan tingkat bunga lebih diperlukan sekarang daripada nanti. Mr Fisher percaya bahwa FOMC sedang bergerak lebih kearah pandangannya.  
Mungkin saja peringatan tersebut benar, tetapi tekanan inflasi tetap moderat. Pertimbangkan update kemarin mengenai harga konsumen untuk bulan Juli yang turun sedikit dalam basis tahunan menjadi 2% dari bulan sebelumnya sebesar 2.1%. Inflasi core juga naik 1.9% setahun sampai bulan lalu, tidak berubah dari kecepatan bulan Juni.
Kebanyakan analis berpikir bahwa ronde pertama dari kenaikan tingkat bunga tidak akan tiba sampai tahun depan akhir, suatu pandangan yang di dukung oleh update dari the Fed bulan Juni mengenai outlook bagi kebijakan. Mayoritas anggota FOMC berpikir bahwa kenaikan tingkat bunga pantasnya untuk 2015, sementara satu anggota meminta kenaikan tahun ini, berdasarkan rilis FOMC bulan Juni. Akan mengejutkan kalau ternyata setelah membaca rilis notulen hari ini yang terjadi malah sebaliknya.  

Sumber : Vibiznews