BESTPROFIT FUTURES (27/06) - Emas
jatuh pada hari Kamis pasca rilis data klaim pengangguran AS yang
meningkat dan harga minyak mentah turun di bawah level dua bulan
tertingginya yang dicapai awal pekan ini, dan kurangnya minat investasi
lebih lanjut bisa menekan logam mulia, menurut para pelaku pasar.
Bullion
jatuh karena pengeluaran konsumen AS naik kurang dari yang diharapkan
pada bulan Mei lalu yang mendorong ekonom untuk menurunkan perkiraan
pertumbuhan kuartal kedua.
Ada,
sedikit keraguan berkembangnya perekonomian, mengurangi daya tarik emas
sebagai lindung nilai. Laporan lain yang dirilis pada hari Kamis
menunjukkan jumlah orang Amerika yang mengajukan klaim tunjangan
pengangguran turun lagi pekan lalu.
Spot emas turun sebesar 0,3 persen ke level $1,315.16 per ons pukul 14:19 siang di New York.
AS
COMEX emas berjangka untuk pengiriman Agustus turun sebanyak $5,60 per
ons ke level $1.317, dengan volume perdagangan sekitar 10 persen di
bawah rata-rata 30-hari, data Reuters awal menunjukkan.
Logam
mulia telah naik sebesar 4 persen sejak Kamis lalu dan mencapai level
tertinggi dalam dua bulan terakhir pada hari Selasa di level $ 1,325.90
terkait keprihatinan atas meningkat kekerasan di Irak.
Harga
emas juga mengalami tekanan terkait komentar dari Presiden The Fed St
Louis James Bullard bahwa kenaikan suku bunga dapat dilakukan lebih
awal. Hal ini menyebabkan penurunan harga minyak mentah karena meredanya
kekhawatiran atas gangguan ekspor dari Irak yang dilanda perang. (izr)
Sumber: Reuters