Sunday 11 January 2015

Bursa Saham Asia Dibuka Melemah Pasca Penurunan Upah di AS

BESTPROFIT FUTURES MALANG (12/1) - Mayoritas Bursa Saham Asia melemah ditengah kekhawatiran rencana stimulus Eropa tidak dapat menyelesaikan pelambatan pertumbuhan ekonomi Eropa dan setelah secara mengejutkan upah warga Amerika merosot sehingga membayangi outlook suku bunga AS.

Sebanyak 2 saham melemah untuk setiap yang menguat pada Indeks MSCI Asia Pacific dengan bercokol pada level 470.28 pukul 9:07 pagi ini waktu Seoul. Bursa Saham Tokyo hari ini libur. Bursa Saham AS dan Eropa memberikan tekanan kepada ekuitas global, hal tersebut merupakan yang pertama kalinya dalam 3 hari terakhir terkait kekhawatiran bahwa kenaikan pembelian obligasi oleh ECB (European Central Bank) tidak akan cukup untuk mendongkrak perekonomian dan setelah rilis data menunjukkan pendapataan perjam di AS turun drastis terhadap rata-ratanya sejak mencapai rekor pada 2006 silam.

Indeks S&P/ASX 200 Australia melemah 0.5%, dengan volume 42% dibawah rata-rata 30 intraday, sementara Indeks NZX 50 Selandia Baru menguat 0.3%. Indeks Kospi Korea Selatan melemah 0.2%.

Di lain pihak Federal Reserve menyepakati untuk tidak menaikkan suku bunga sebelum akhir April tahun ini, sedangkan beberapa anggota The Fed merasa khawatir laju inflasi masih dibawah target seiring dengan turunnya harga minyak mentah, menurut hasil pertemuan The Fed bulan Desember yang dirilis pekan lalu. (bgs)

Sumber : Bloomberg