Monday 7 July 2014

Emas Turun Terkait Outlook Tingkat Suku Bunga AS

BESTPROFIT FUTURES (08/07) - Emas berjangka turun setelah para analis mengemukakan perkiraannya bahwa The Fed akan meningkatkan tingkat suku bunga Amerika Serikat, membatasi permintaan logam kuning sebagai pelindung nilai inflasi.

Goldman Sachs Group Inc. merevisi perkiraan untuk biaya pinjaman yang tinggi pada kuartal ketiga 2015, dibandingkan tiga bulan pertama tahun 2016, mengutip percepatan ekonomi. JPMorgan Chase & Co. dan Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd. sedang menaikkan perkiraannya. The Fed telah mempertahankan acuan tingkat suku bunga pinjaman mendekati nol persen sejak Desember 2008.

Emas naik untuk lima minggu berturut-turut setelah para pembuat kebijakan bank sentral mengatakan setelah pertemuan bulan Juni bahwa tingkat suku bunga akan tetap rendah untuk Å“waktu yang dirasa cukup. Risalah dari pertemuan tersebut akan dirilis pada 9 Juli. Emas merosot 28 persen terhadap kekhawatiran bahwa The Fed akan memangkas stimulus moneter pasca membaiknya perekonomian AS.

Emas berjangka untuk pengiriman Agustus turun 0.3 persen untuk menetap di level $ 1,317 per ons pada pukul 1:42 siang di Comex New York. Perdagangan adalah 38 persen dibawah perkiraan 100 hari untuk saat ini, menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg. Pada 3 Juli, harga emas anjlok 0.8 persen.
Logam kuning tersebut naik ke level $ 1,334.90 pada 1 Juli lalu, yang merupakan level tertinggi untuk kontrak teraktif sejak 24 Maret. Pasar Amerika ditutup pada tanggal 4 Juli karena libur Hari Kemerdekaan.(frk)

Sumber : Bloomberg