Thursday 17 July 2014

Harga Kopi Arabika Masih Terkoreksi di Bursa ICE US

Harga kopi Arabika di Bursa ICE US pada perdagangan Kamis 17 Juli 2014 terpantau ditutup menguat cukup signifikan. Penguatan harga kopi Arabika di Bursa ICE US masih dipicu oleh terkoreksinya harga pasca penurunan tajam harga kopi di akhir pekan lalu dan awal pekan ini.
Pergerakan harga kopi yang sebelumnya telah melemah hingga level terendah 5 bulan, terpantau masih melanjutkan pola koreksi pada perdagangan Kamis lalu di Bursa ICE US. Kondisi sentimen ataupun arahan pasar terkait belum jelasnya tingkat output Brasil pasca kekeringan sejak awal tahun lalu, masih menjadi landasan utama volatilitas harga kopi. Sebelumnya, harga kopi telah melambung tinggi hingga lebih dari $215/ton pada April lalu akibat sentimen kuat dari prediksi kerusakan lahan kopi Brasil yang kini telah melemah sejak Mei lalu.
Pada perdagangan Kamis 17 Juli 2014 di Bursa ICE US, harga kopi Arabika terpantau ditutup menguat cukup signifikan. Harga kopi berjangka ICE US untuk kontrak September 2014 ditutup naik 0,83% ke tingkat harga $163,85/ton atau menguat $1,35/ton.
Sedangkan dari Bursa LIFFE, harga kopi Robusta terpantau justru ditutup melemah pada perdagangan Kamis. Harga kopi Robusta berjangka LIFFE untuk kontrak September 2014 ditutup turun 0,50% ke tingkat harga $1.999/ton atau melemah $10/ton.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memprediksi harga kopi Arabika akan cenderung bergerak melemah pada perdagangan hari ini di Bursa ICE US. Hal tersebut dilandasi oleh masih belum adanya arahan sentimen positif kuat yang dapat memicu penguatan harga kopi Arabika pasca terkoreksinya harga di dua hari perdagangan terakhir. Terkait pergerakan harga, range normal diprediksi akan berada di kisaran $159-$168 pada Arabika dan $1980-2029 pada Robusta.

Sumber : Vibiznews