BESTPROFIT FUTURES MALANG (4/2) - Ekuitas
AS pangkas penurunan seiring saham energi rally diikuti minyak mentah
dan bank yang mengurangi aksi selloff, mengimbangi data yang sebelumnya
bahwa memunculkan kembali kekhawatiran atas kemerosotan ekonomi global
akan meluas.
Indeks Standard &
Poor 500 turun 0,4 % ke level 1,894.91 pada pukul 12:03 siang waktu New
York, memangkas penurunan sebelumnya sebesar 1,6 %. Indeks Dow Jones
Industrial Average menguat 13,56 poin atau 0,1 %, ke level 16,167.10,
menghapus penurunan lebih dari 190 poin. Indeks Nasdaq Composite merosot
0,8 %, setelah sebelumnya jatuh 2,1 %. Sementara itu, Minyak mentah
West Texas Intermediate (WTI) berjangka melonjak 6,6 % setelah
sebelumnya menghapus kenaikan pada data pasokan.
Sebuah laporan hari
ini menunjukkan industri jasa diperluas pada bulan Januari berada di
laju paling lambat dalam hampir 2 tahun terakhir, meningkatkan risiko
bahwa pelemahan terus-menerus terjadi dalam manufaktur yang mulai meluas
ke seluruh perekonomian AS.
Melambatnya industri
jasa karena para investor mewaspadai tanda-tanda bahwa kemerosotan di
China. Sebuah laporan terpisah hari ini menunjukkan perusahaan AS
menambahkan lebih banyak pekerja sebanyak 205.000 melebihi perkiraan
untuk penggajian di bulan Januari. Fokus akan beralih pada laporan
pekerjaan bulan Januari yang akan dirilis Jumat mendatang, yang
diperkirakan bahwa perusahaan akan menambahkan sebanyak 190.000
pekerjaan, menurut para ekonom yang disurvei oleh Bloomberg. (knc)
Sumber : Bloomberg