BESTPROFIT FUTURES MALANG (28/11) - Dolar
menuju kenaikan mingguan keenam karena para trader berspekulasi atas
pemulihan ekonomi AS yang akan melebihi performa Eropa dan Jepang.
Euro
berada pada level penurunan pertama dalam empat hari terakhir jelang
data hari ini yang diperkirakan akan menunjukkan inflasi di zona terebut
yang sesuai dengan laju paling lambat sejak 2009 lalu, menambah tekanan
pada BOE untuk meningkatkan stimulus. Yen melemah setelah laporan
menunjukkan belanja rumah tangga di Jepang turun untuk bulan ketujuhnya.
Aussie jatuh, sedangkan Norwegia krone dan dolar Kanada memperpanjang
penurunan setelah anggota OPEC mempertahankan target output minyak
mereka untuk tidak berubah.
Indeks
Spot Dollar Bloomberg, yang menelusuri mata uang AS terhadap 10 mata
uang utama, naik 0,2% menjadi 1,101.96 pada 09:19 pagi di Tokyo, berada
pada jalur penutupan tertinggi sejak Maret 2009. Naik 0,2% pekan ini.
Dolar naik 0,3% menjadi 118,10 ¥. Naik 0,1% menjadi $ 1,2455 per euro. Yen tergelincir 0,2% ke level 147,09 per euro.
Dolar
Australia turun 0,4% menjadi 85,12 sen AS. Krone melemah 0,4% menjadi
6,9550 per dolar, setelah jatuh 1,4% kemarin. Kanada loonie turun 0,2%
menjadi C $ 1,1348 per dolar AS, menambahkan penurunan sebanyak 0,7%
sampai kemarin.(yds)
Sumber: Bloomberg