BESTPROFIT FUTURES MALANG (28/11) - Saham
jepang naik dikarenakan para investor mengkaji data ekonomi serta
penurunan harga minyak pasca OPEC tidak mengambil langkah untuk
mengurangi produksi minyak dunia.
Indeks
Topix naik sebesar 0.5% ke level 1.389 pada 09.01 pagi di Tokyo, dengan
semua kecuali 3 dari 33 sub industri naik. Indeks tersebut menuju
penurunan sebesar 0.2% pekan ini dan naik 4.8% di November. Nikkei 225
Stock Average naik 0.5% ke level 17,330.84 hari ini. Sementara yen turun
0.1% ke level 1117.88 per dolar..
Laporan
di Tokyo kemarin menunjukkan harga konsumen Jepang naik 2,9% dari tahun
sebelumnya pada bulan Oktober, sementara pengeluaran rumah tangga turun
4%. Tingkat pengangguran turun sampai 3,5% dari 3,6% sedangkan
penjualan ritel tiba-tiba menurun 1,4% dari September dan produksi
industri naik 0,2% dalam sebulan terakhir, mengalahkan perkiraan untuk
kontraksi sebesar 0,6%.
Minyak
mentah West Texas Intermediate (WTI) jatuh 6,3% menjadi $69.05 per
barel dalam perdagangan elektronik, dan Brent jatuh ke terendah sejak
2010. OPEC mempertahankan produksi minyak sebanyak 30 juta barel sehari
pada pertemuan di Wina, menolak permintaaan Venezuela yang memangkas
pasokan diperlukan untuk membendung penurunan harga minyak menuju bear market di tahun ini.
Sampai
kemarin, Indeks Topix naik sebesar 18% pada 17 Oktober dari level
terendahnya setelah bank sentral meningkatkan pelonggaran kuantitatif
dan dana pensiun Jepang senilai $1.1 triliun untuk membeli lebih banyak
unit saham.(yds)