BESTPROFIT FUTURES (1/8) - Emas berjangka turun ke level 6 pekan
terendahnya setelah rilis laporan pemerintah menunjukkan bahwa bursa
tenaga kerja AS membaik, sehingga mengurangi permintaan akan aset safe
haven.
Sedikit warga Amerika pada bulan lalu dalam 8 tahun
terakhir yang mengisi aplikasi akan klaim pengangguran. Kemarin Federal
Reserve melanjutkan memangkas pembelian aset bulanan, sementara hal
tersebut menegaskan kembali bahwa The Fed diperkirakan akan
mempertahankan suku bunga rendah untuk œwaktu yang cukup lama
sebagaimana The Fed melihat akan perbaikan pada œkisaran indikator
tenaga kerja.
Bulan ini emas mengalami penurunan sebesar 3%,
setelah reli 10% pada kuartal pertama tahun ini, sebuah kenaikan yang
melampaui perkiraan komoditas, ekuitas dan obligasi Treasury. Sementara
pembelian dipicu oleh ketegangan di Ukraina dan Timur Tengah,
tanda-tanda pertumbuhan ekonomi AS mengurangi permintaan bullion sebagai
sebuah aset alternatif.
Emas berjangka untuk pengiriman bulan
Desember turun 1.1% ke level penyelesaian $1,282.80 per ounce pukul 1:40
siang di Comex, New York, setelah sebelumnya menyentuh level $1,281.30,
level terendah untuk kontrak yang sangat aktif sejak 19 Juni lalu.
Kenaikan
suku bunga diperkirakan akan terjadi œlebih awal dan lebih cepat dari
perkiraan saat ini jika pasar tenaga kerja berlanjut membaik lebih
cepat dari pekriraan sebeluimnya, menurut Ketua The Fed Janet Yellen
saat menyatakan dihadapan para parlemen di bulan ini. Kemarin bank
sentral AS telah mengurangi pembelian aset bulanan sebesar $10 miliar,
sehingga hanya menyisakan $25 miliar. (bgs)
Sumber : Bloomberg