BESTPROFIT FUTURES (08/07) - Chongqing Wulong
Karst Tourism Group, yang mengoperasikan daerah wisata Wulong yang
dipakai gambarnya di film Transformer, menuntut karena tidak ditampilkan
logonya.
Sebuah perusahaan yang mengelola lokasi wisata di
China yang ditampilkan dalam film "Transformers: Age of Extinction"
mengancam akan menuntut para produsen film karena tidak menampilkan logo
mereka di layar, menurut laporan koran China Daily.
Keluhan tersebut disampaikan oleh Chongqing Wulong
Karst Tourism Group, yang mengoperasikan daerah wisata Wulong di barat
daya China. Hal tersebut menandai sengketa kedua yang dihadapi film
tersebut di pasar film terbesar dunia dengan penghasilan box office
tinggi yang menarik para pembuat film Hollywood itu.
China Daily mengutip Li Chu, seorang manajer
pemasaran untuk lokasi tersebut, yang mengatakan perusahaan sedang
melakukan pembicaraan dengan produser 1905 Internet Technology dan
Paramount Pictures setelah mereka gagal menunjukkan logo wilayah
tersebut, yang membuat beberapa penonton bingung karenat tidak jelas di
mana gambar tersebut diambil. Perusahaan Beijing 1905 Internet
Technology adalah saluran film dari China Central Television.
"Jika kami gagal berkompromi mengenai proposal yang
dapat mengobati kerugian, kami akan mengambil prosedur hukum, ujar Li,
seperti dilaporkan koran tersebut Senin (7/7).
Pada Juni, sebuah perusahaan China menuntut
perubahan dalam film tersebut karena mengatakan Paramount tidak memenuhi
kewajibannya untuk menampilkan properti mereka dalam film tersebut.
Sengketa itu akhirnya diselesaikan antara kedua belah pihak tanpa ada
penyuntingan pada film tersebut.
Film yang penuh efek khusus itu, film keempat dalam
serangkaian film tentang robot Autobot yang bisa berubah-ubah dan
menyelamatkan dunia itu, telah meraup lebih dari US$212 juta di China
saja sejak diluncurkan seminggu lalu, hampir sama dengan di AS, yang
menunjukkan semakin pentingnya China bagi Hollywood. (Reuters)
Sumber : VOA Indonesia