Friday 13 September 2013

Emas bisa Turun di bawah $ US1000: Goldman

Canberratimes (13/9) - Emas siap untuk memperpanjang penurunan seiring Federal Reserve AS menarik diri dari stimulus dan data ekonomi yang membaik, menurut Goldman Sachs, yang mengatakan bahwa ada risiko bahwa bullion mungkin turun di bawah $ US1000 per ons.

Spot emas diperdagangkan pada $US1311 per ons siang ini, memperpanjang penurunan kemarin merosot sebesar 3,2%.

Sementara diskusi plafon utang di AS dan krisis Suriah dapat mendukung bullion dalam waktu dekat, emas akan melanjutkan penurunan hingga tahun depan, Jeffrey Currie, kepala riset komoditas, mengatakan dalam sebuah wawancara di Bloomberg Television hari ini.

Target bank untuk 2014 adalah $US1050, dan komoditas mungkin overshoot ke downside, Mr Currie mengatakan di Singapura.

Spot emas belum diperdagangkan di bawah $ US1000 sejak Oktober 2009.

Bullion telah menurun 22% pada tahun ini seiring beberapa investor kehilangan kepercayaan dalam logam sebagai nilai simpan, ekonomi AS mulai membaik dan saham dan greenback menguat.

The Fed pekan depan diharapkan untuk memangkas $ US85 miliar program bulanan pembelian obligasi sebesar $ US10 miliar, menurut survei Bloomberg.

Awal tahun ini, Mr Currie mengeluarkan rekomendasi jual pada bullion pada 10 April, sebelum emas anjlok sebesar 13% dalam kemerosotan dua sesi yang berakhir 15 April.

'' Sementara kita setuju dengan harga pertengahan siklus suatu tempat sekitar $US1200, kami percaya bahwa setidaknya dalam waktu dekat ia dapat overshoot ke downside, itulah sebabnya mengapa kita memiliki pendapat harga berada pada kisaran $US1050'' sebagai target, Mr Currie mengatakan. '' Ini jelas bisa diperdagangkan di bawah $ US1000.''

Credit Suisse menaikkan kemungkinan trading emas di bawah $ US1000 Mei seiring Ric Deverell, kepala riset komoditas di bank, mengatakan kemudian bahwa bullion akan mendapatkan hancur seiring risiko inflasi tetap diredam. Prakiraan Itu untuk bullion dalam waktu lima tahun.

'' Kunci nyata dalam emas adalah untuk melihat bukti dari data ekonomi yang membaik di AS,'' kata Currie.

Melemahnya mata uang emerging market, terutama Rand Afrika Selatan, juga akan membantu untuk mengurangi biaya produksi dalam dolar, katanya. (izr)

http://www.canberratimes.com.au/business/markets/gold-could-sink-below-us1000-goldman-20130913-2tpnc.html#ixzz2ekcbZWNm