Wednesday 6 August 2014

Pertumbuhan Ekonomi Negara-negara Berkembang Melempem

Kegiatan pasar di negara-negara berkembang terpantau bergerak lebih lambat pada bulan Juli lalu, demikian berdasarkan hasil survei oleh HSBC. HSBC Emerging Markets Index PMI, jatuh ke 51,7 pada Juli lalu dari 52,3 pada bulan Juni.
Melambatnya tingkat output di pasar negara berkembang disebabkan oleh melambatnya pertumbuhan di sektor jasa sedangkam output di sektor manufaktur justru berhasil melaju dengan level tercepatnya sejak Maret 2013.
Tingkat output di sektor manufaktur dan pesanan baru meningkat di beberapa Negara seperti China, India, Indonesia, Taiwan, Rusia dan Republik Ceko. Namun hal sebaliknya justru trejaid di beberapa Negara ini seperti di Brasil, Turki dan Korea Selatan.
Di antara empat negara berkembang terbesar, pasar Brasil lah yang berhasil mencatat ekspektasi terhadap tingkat output tertinggi, yang kemudian disusul oleh India.
Harus disadari bahwa perkembangan pertumbuhan ekonomi di Negara berkembang belum mengalami kemajuan yang signifikan jika dibandingkan dengan Negara maju lainnya.
Meskipun saat ini perekonomian di negara berkembang sudah semakin menunjukkan adanya perbaikan jika dibandingkan dengan stagnansi yang terjadi di tahun-tahun sebelumnya, bahkan sempat menyentuh level tertingginya dalam 15 bulan terakhir di Juni lalu, sayangnya harus kembali merosot di bulan Juli.
Hal ini cukup menandikan bahwa ketidakstablian ekonomi emerging market masih melanda.

Sumber : Vibiznews