Thursday 18 September 2014

Bursa AS Menguat Menuju Rekor Terkait Data Ekonomi

BESTPROFIT FUTURES (19/9) - Saham-saham AS naik, dengan indeks acuan naik menuju rekor, setelah data ketenagakerjaan mendorong optimisme dalam perekonomian. Emas turun setelah kemarin Federal Reserve menaikkan perkiraan suku bunga untuk tahun 2015.
Indeks Standard & Poor 500 naik 0,5% ke posisi tertinggi sepanjang masa dari level 2,011.39 pada pukul 04:00 sore di New York, melampaui rekor dari 5 September lalu. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 0,6% ke rekor 17,265.99. Pound mengalami reli terkait spekulasi bahawa warga Skotlandia akan menolak referendum kemerdekaan, sementara itu yen turun ke level terendah enam tahun terhadap dolar. Indeks Bloomberg Commodity merosot ke posisi terendah lima tahun setelah tembaga dan minyak mentah anjlok. Emas tergelincir ke level terendah dalam delapan bulan.
Pejabat The Fed kemarin mengisyaratkan bahwa mereka tidak akan menaikkan suku bunga dalam waktu dekat sambil menyarankan akan mengetatkan kebijakan dengan lebih cepat setelah lepas landas dimulai. Data klaim pengangguran di AS pada minggu lalu turun ke level terendah dua bulan, sementara data perumahan mulai merosot dari level tertinggi dalam hampir tujuh tahun. Alibaba Group Holding Ltd, raksasa e-commerce asal China, bermaksud untuk mengangkat harga mendekati $ 22 miliar pada awal penawaran umum perdana.(frk)
Sumber : Bloomberg