BESTPROFIT FUTURES MALANG (13/2) - Saham
Asia naik, memicu lonjakan mingguan kedua untuk indeks acuan regional
setelah saham Amerika melonjak diikuti harga komoditas dan Ukraina
melakukan kesepakan untuk gencatan senjata. Mata uang pasar negara
berkembang naik seiring yen mengalami penguatan.
Indeks MSCI Asia
Pacific naik 0,6 % pukul 09:31 pagi waktu Tokyo, saham pertambangan dan
energi mendorong Indeks Australia S & P / ASX 200 menuju penutupan
tertingginya sejak Mei 2008. Indeks Standard & Poor 500 berjangka
turun 0,1 % setelah saham dalam tiga poin dari rekornya. Indeks Topix
Jepang memperpanjang kenaikan dari level 7 tahun tertinggi, terkait yen
kemarin mempertahankan kenaikan sebesar 1,1 %. Sedangkan mata uang Won
Korea dan Ringgit Malaysia naik 0,3 % dan Emas kembali menguat.
Ekuitas global
meningkat pada pekan kedua seiring kesepakatan yang bertujuan untuk
menghentikan konflik Ukraina selama 10 bulan dan optimisme kompromi pada
Yunani meredakan kekhawatiran geopolitik. Sebagian besar logam industri
kemarin melonjak dan minyak rally lebih dari 4 %. Ketua bank sentral
Australia mengatakan kepada anggota parlemen untuk menurunkan suku
bunga, setelah negara tersebut mengikuti gelombang
global pelonggaran moneter pekan lalu. Bank of Japan (BOJ) mengatakan
akan meningkatkan stimulus sebagai kontraproduktif.
Indeks Komoditi Bloomberg kemarin naik 1,4 %, kenaikan satu hari paling tajam sejak 3 Februari lalu. (knc)
Sumber : Bloomberg