BESTPROFIT FUTURES MALANG (28/4) - Hingga akhir Maret 2015, Bank
Pembangunan Jawa Timur Tbk (BJTM) berhasil meraih pendapatan bunga
sebesar Rp1,04 triliun, atau naik dibandingkan pendapatan bunga periode
sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp930,96 miliar. Adapun beban bunga
naik menjadi Rp288,98 miliar dari beban bunga tahun sebelumnya Rp218,37
miliar. Sehingga Laba bersih turun jadi Rp257,45 miliar dari laba bersih
tahun sebelumnya yang sebesar Rp312,19 miliar.
Sementara untuk pendapatan operasional
selain bunga turun jadi Rp100,13 miliar dari Rp120,23 miliar dan beban
operasional selain bunga naik jadi Rp539,01 miliar dari Rp413,79 miliar.
Laba operasional turun jadi Rp321,03 miliar dari laba operasional tahun
sebelumnya Rp419,03 miliar. Laba sebelum pajak turun menjadi Rp358,22
miliar dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya Rp426,56 miliar.
Sementara dari posisi neraca perseroan, total aset per Maret 2015
mencapai Rp45,82 triliun, naik dari total aset per Desember 2014 yang
sebesar Rp37,99 triliun
Menilik kabar dari lantai bursa
perdagangan saham pada Senin (27/4/15) saham BJTM ditutup turun 2,9%
pada level 476 setelah pada penutupan perdagangan sebelumnya berada pada
level 490 dan bergerak dalam kisaran 474 – 492 dengan volume
perdagangan saham mencapai 27,4 juta lembar saham.
Analyst Vibiz Research Center melihat
sisi indikator teknikal, harga saham BJTM sejak awal bulan Januari
terlihat terus mengalami penguatan dan mengkonfirmasi breakout namun
saat ini dalam potensi koreksi teknikal. Terpantau indikator MA sudah
bergerak naik dan pola Shooting Star menembus Middle Bolinger Band.
Selain itu indikator Stochastic mulai bergerak ke area tengah.
Sementara indikator Average Directional
Index terpantau bergerak naik didukung oleh +DI yang juga bergerak naik
yang menunjukan pergerakan BJTM dalam potensi pergerakan terbatas.
Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi laju
BJTM masih akan dalam tren melemah dan menunggu sentimen fundamental
yang menggerakan BJTM. Rekomendasai Trading pada target level support di
level Rp480 hingga target resistance di level Rp575.
Sumber : Vibiznews