BESTPROFIT FUTURES MALANG (15/4) - Saham
Jepang turun setelah yen menguat tajam terhadap dolar dalam lebih dari
sepekan. Produsen makanan dan obat memimpin penurunan, sementara
perusahaan energi melonjak karena harga minyak mentah naik untuk hari
kelimanya.
Indeks
Topix turun 0,3% menjadi 1,586.70 pada 09:05 pagi di Tokyo, dengan
sembilan saham jatuh untuk setiap lima saham yang naik. Indeks Nikkei
225 Stock Average turun 0,3% menjadi 19,858.93. Indeks saham sempat naik
di atas level 20.000 pada hari Jumat untuk pertama kalinya dalam 15
tahun. Yen diperdagangkan pada level 119,50 setelah penguatan 0,6%
terhadap dolar pada Selasa kemarin.
Kontrak
berjangka E-mini pada indeks Standard & Poor 500 tergelincir 0,1%.
Indeks saham naik 0,2% pada Selasa di New York seiring reli perusahaan
energi melebihi data penjualan ritel yang lebih lemah dari yang
diperkirakan pada bulan Maret.
Minyak
menguat untuk hari kelima dikarenakan Iran menjadi setidaknya anggota
OPEC kedua bulan ini untuk memanggil kelompok untuk mengurangi produksi
ditengah melimpahnya pasokan minyak global.(yds)
Sumber: Bloomberg