Sunday 29 June 2014

Ekspor Perhiasan/Permata Mengalami Penurunan

Laporan terkini dari Badan Pusat Statistik menunjukkan bahwa nilai ekspor nonmigas dengan golongan barang HS 2 Dijit yaitu Perhiasan/permata (71) , mengalami penurunan di bulan April dan hanya mencapai angka 339.4 juta Dollar AS (FOB).
Pada bulan sebelumnya yaitu bulan Maret ekspor golongan barang ini dapat mencapai sekitar 441.7 juta Dollar AS, sehingga dengan demikian telah turun sekitar -102.3 juta Dollar AS, atau turun sekitar -23.16 %.
Sedangkan secara kumulatif dari awal tahun ini, kinerja ekspor golongan barang ini telah mencapai angka sekitar 1641.1 juta Dollar AS dan memiliki porsi sekitar 3.41% terhadap ekspor nonmigas kumulatif untuk keseluruhan golongan barang.
Kinerja ekspor kumulatif golongan barang ini pada tahun lalu menunjukkan angka 782.5 juta Dollar AS, sehingga dengan demikian dibandingkan dengan periode tersebut menunjukkan adanya kenaikan sekitar 858.6 juta Dollar AS atau sekitar 109.72 %.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan bahwa kinerja saham untuk sektor terkait di Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk tiga bulan ini nampak menunjukkan kinerja yang positif dimana indeks saham untuk sektor MINING mengalami kenaikan sekitar + 8.25 % dalam 3 bulan terakhir. Sementara itu indeks komposit (Jakarta Stock Exchange Composite Index, JCI) untuk periode yang sama menunjukkan kenaikan sekitar 2.77 % dalam 3 bulan terakhir.
Indeks LQ45 yang merupakan indeks yang terdiri dari 45 saham Perusahaan Tercatat yang dipilih berdasarkan pertimbangan likuiditas dan kapitalisasi pasar dengan kriteria-kriteria yang sudah ditentukan, juga menunjukkan sinyal yang positif. Indeks LQ45 mengalami kenaikan sekitar 3.29% dalam 3 bulan terakhir.
Sementara itu Jakarta Islamic Index (JII) yang merupakan indeks yang menggunakan 30 saham yang dipilih dari saham-saham yang masuk dalam kriteria syariah (Daftar Efek Syariah yang diterbitkan oleh Bapepam-LK) dengan mempertimbangkan kapitalisasi pasar dan likuiditas, menunjukkan kenaikan sekitar 2.75% dalam 3 bulan terakhir.

Sumber : Vibiznews